Shelter Levels Up 31-40

 

Bab 31: Menyerap Inti yang Rusak

Penerjemah: EndlessFantasy Translation Editor: EndlessFantasy Translation

[Rekam]: Streaming langsung berkelanjutan Anda berdurasi lebih dari lima belas menit. Hadiah airdrop acak akan diberikan satu hari sebelum bencana berikutnya.

Setelah Su Mo mendengar perintah notifikasi dari panel game, dia dengan tegas memasuki antarmuka pengaturan dan mematikan streaming langsung.

??

Saat dia melakukan siaran langsung, setiap gerakan yang dia lakukan dipantau oleh miliaran orang.

Jika dia masih di zaman modern, dia mungkin akan tertawa beberapa kali dan bahagia karena dia populer.

Namun, sekarang dia berada di dunia kiamat yang kejam dan serakah, semakin dia menunjukkannya, semakin besar bahaya yang dia hadapi.

Setelah Su Mo melaju ke tempat di bukit tempat Scarface meninggal, pikirnya dalam hati.

“Mmhmm, orang-orang ini akan sangat sulit dihadapi. Sungguh merepotkan.”

Hanya perlu menarik pelatuknya dengan lembut untuk membunuh seseorang, tetapi berurusan dengan orang-orang itu akan memakan waktu.

Kalau malam hujan akan lebih baik karena baunya tidak tercium jauh. Namun, jika hari sangat cerah, dia akan menarik sejumlah besar makhluk mutan dalam satu atau dua hari.

Jika keadaan menjadi lebih buruk, mungkin akan terjadi wabah wabah.

Setelah Su Mo membuka halaman pembuatan, dia membuat tombak batu lainnya.

Saat dia memegang tombak batu dan menahan rasa jijik, dia menggerakkan baju Scarface dengan tombak dan menghela nafas lega.

Di dunia modern, dia tidak akan cukup berani untuk membunuh seekor ayam. Dia tidak pernah menyangka akan membunuh lima orang di dunia kiamat.

Meskipun orang-orang itu adalah bandit, namun konsep moral yang tertanam dalam kesadaran manusia pada zaman beradab masih ada.

“Hei, apa ini?”

Setelah menyeret mayat Scarface, Su Mo terkejut menemukan bahwa di bawah tempat Scarface berbaring telungkup, terdapat cangkang kura-kura yang memancarkan cahaya redup.

“Bukankah ini yang kita dapatkan ketika kita menempatkan tempat berlindung ketika semua ini dimulai?”

Setelah Su Mo mengambil cangkang kura-kura, dia terkejut dan mulai melihat sifat-sifat cangkang kura-kura tersebut.

[Inti rumah persembunyian yang rusak]:

Rumah persembunyian terikat pada pemain. Setelah pemain memilih untuk meletakkannya di suatu tempat, benda itu akan terikat ke tanah dan tidak dapat dipindahkan.

Ketika pemain menghancurkan rumah persembunyiannya sendiri, rumah persembunyiannya akan rusak dan tidak dapat ditempatkan di tempat lain sampai rumah tersebut diperbaiki.

Semua barang milik pemain disimpan di inti rumah aman setelah kematiannya.

[Rekam]: Pemain terdeteksi memiliki inti rumah aman yang lengkap. Apakah Anda ingin menyerapnya?

“Kamu benar-benar bisa menyerap inti dari rumah persembunyian orang lain?”

Ketika dia melihat properti di panel permainan, Su Mo dengan cepat berjalan ke arah tiga orang lainnya.

Benar saja, pria berkacamata dan pria bopeng juga memiliki inti rumah persembunyian yang rusak di bawah wajah mereka.

Ketika dia semakin dekat dengan pria berwajah tikus itu, dia menemukan inti rumah persembunyian lengkap yang belum pernah ditempatkan sebelumnya.

"Besar!"

Ketika Su Mo melihat tiga inti yang rusak dan satu inti utuh di tangannya, dia tertawa terbahak-bahak.

“Seekor kuda tidak akan menjadi gemuk tanpa pakan tambahan dan manusia tidak akan menjadi kaya kecuali mereka mendapat rejeki nomplok.

“Orang-orang ini telah merampok dan membunuh begitu banyak orang miskin yang tidak bersalah, dan sekarang mereka jatuh ke tangan saya. Saya kira ini adalah mata ganti mata!”

Dia memasukkan keempat inti itu ke dalam ranselnya.

Setelah itu, dia berjalan cepat ke tepi danau hujan asam dan mulai menggali lubang.

Setelah mendapatkan beberapa hal, Su Mo merasa sedikit lebih ringan meskipun dia bekerja keras di malam hujan yang gelap. Ia tidak sabar untuk menguburkan jenazah tersebut secepatnya agar ia dapat kembali ke tempat penampungannya untuk menyerap dan melihat apa yang terjadi.

Karena seharian mendung dan hujan, tanah di tanah menjadi lebih lunak. Setengah jam kemudian, Su Mo menggali lubang selebar dua meter, panjang dua meter, dan kedalaman satu meter.

Setelah dia menyeret semua mayat para bandit, satu per satu, ke dalam lubang dengan tombak batunya, Su Mo dengan cepat berjalan ke tubuh Huang Biao.

Huang Biao, yang sebelumnya masih berjuang di tanah, tidak mengeluarkan suara lagi dan hanya meninggalkan bekas tangan yang dalam di tanah.

Setelah dia menggerakkan tubuhnya dengan ujung tombak, benar saja, ada juga inti rumah persembunyian yang rusak di bawah tubuh Huang Biao.

“Aku tidak tega meninggalkan mayatmu di hutan belantara setelah pemimpinmu datang jauh untuk mengirimkan perlengkapanmu. Bagaimanapun, jadilah orang baik saat kamu bereinkarnasi.”

Setelah direndam dalam hujan asam,

Wajah Huang Biao membusuk dan tidak terlihat seperti manusia lagi. Dia tampak aneh dan menakutkan, seperti zombie di film apokaliptik dari Amurica.

Ia tak berani menatap wajahnya dari dekat dan hanya menyeret jas hujan rumput di tubuh Huang Biao dengan ujung tombak batunya.

Selangkah demi selangkah, Su Mo menyeret pria itu ke dalam lubang besar.

Setelah mendorong Huang Biao ke dalam lubang, Su Mo mulai mengisi lubang tersebut.

Lambat laun, saat tanah menutupi dan air hujan mengikatnya, kelima orang itu tertinggal di dalam lubang selamanya.

Setelah dia menyelesaikan semuanya dan mendorong dahan di atasnya untuk menandai tempatnya, Su Mo kembali dari tempat asalnya dan tiba di pintu masuk terowongan.

Pintu terowongan yang terbuat dari papan kayu cukup nyaman saat keluar. Saat Su Mo kembali, banyak air sudah merembes ke lorong.

Ketika Su Mo melihat ke pintu masuk terowongan, dia membuat beberapa catatan mental.

“Jika saya ingin melakukan perjalanan jauh, keluar dari tempat ini adalah pilihan yang baik. Mungkin saya bisa meningkatkannya.”

Setelah dia memanggil Sistem Kelangsungan Hidup dalam pikirannya, properti terowongan itu muncul.

[Gang]

Deskripsi: Sebuah lorong yang telah selesai

Opsi peningkatan: Escapeway

Bagian: Ekspansi (5), material (40), kekuatan (200), pintu akses (40)

Pendahuluan: Seekor kelinci yang cerdik memiliki tiga liang!

“Untuk pintu akses… Saya akan mengupgradenya menjadi material batu karena saya masih memiliki banyak batu.”

Ketika dia meletakkan batu-batu itu secara bertahap, persyaratan titik kelangsungan hidup pintu akses mulai turun dengan cepat.

Setelah 20 poin, berhenti berubah.

“Saya memilih untuk meningkatkan pintu akses.”

Setelah menghabiskan 20 poin, lampu hijau terpancar dari tubuh Su Mo. Setelah dua atau tiga tarikan napas, pintu kayu dengan celah besar itu tiba-tiba menjadi pintu batu yang sama dengan pintu masuk utama tempat berlindungnya. Kelihatannya aman dan air hujan tidak bisa lagi merembes ke dalam.

Setelah Su Mo mengambil sekop dan menyekop beberapa sendok tanah untuk menutupi pintu akses batu, Su Mo kembali ke pintu masuk utama tempat perlindungannya dengan puas.

Dia bisa melupakan penggunaan lorong yang dibuat untuk penggerebekan setiap hari kecuali dia ingin melakukan perjalanan jarak jauh atau melakukan penggerebekan.

'Aku hanya akan menggunakannya saat diperlukan!'

Dia akan mampu mengurangi dampak serangan pada saat-saat kritis seperti hari ini.

Mengenai masalah mengungkap pertahanannya selama siaran langsung, hal itu bukanlah kekhawatiran langsung untuk saat ini.

Setelah dia kembali ke pintu masuk utamanya, dia melihat ke dinding batu kosong yang digali dari kedua sisi.

Su Mo tidak tahu harus tertawa atau menangis.

Tempat perlindungan bawah tanahnya menjadi tempat perlindungan biasa setelah digali oleh orang-orang itu setelah beberapa jam.

"Tidak apa-apa. Saya akan membiarkannya seperti itu untuk saat ini dan saya harus menunggu sampai hujan berhenti untuk melakukan renovasi.”

Setelah dia berkeliling untuk mengukur area yang digali, Su Mo berteriak ke arah tempat perlindungan,

“Oreo, buka pintunya, aku kembali!”

Setelah dia mengatakan itu, dia mendengar suara gonggongan dan garukan di pintu. Setelah terdengar suara keras, pintu batu itu terbuka.

Oreo yang licik mengintip melalui celah itu beberapa saat sebelum membukanya.

“Anjing kecil yang baik dan pintar.”

Karena Su Mo mengenakan jas hujan, dia tidak bisa mengelus kepala Oreo. Setelah memberi isyarat kepada Oreo untuk bergerak lebih jauh, Su Mo menutup pintu, berdiri di sudut tempat perlindungan, dan melepas jas hujannya.

Dalam penggerebekan tadi, dia membuat total dua rencana.

Rencana A adalah dia bergegas keluar melalui pintu belakang dan ketika orang-orang itu tidak siap, dia akan membunuh mereka secara tiba-tiba.

Rencana B adalah jika tidak ada kesempatan baginya untuk melakukan itu, dia akan membuat Oreo mengeluarkan suara di pintu sehingga akan menarik mereka ke sana, dan dia akan menggunakan kesempatan itu untuk membunuh mereka.

Sangat disayangkan bahwa orang-orang itu adalah kelompok yang tidak berguna. Kemampuan tempur mereka sangat rendah, dan mereka tidak berhati-hati sama sekali. Itulah mengapa mereka mungkin tidak menyangka Su Mo tiba-tiba muncul dari belakang untuk menyerang mereka.

Setelah melepas jas hujannya, Su Mo berbalik dan duduk di bangku kayu.

Dia melihat ke dasar batunya yang terang benderang dan Oreo berlari ke meja dengan malu-malu.

Su Mo segera merasa nyaman.

Tidak seorang pun dapat menduganya.

Satu jam yang lalu, dia hanyalah orang biasa yang berjuang untuk bertahan hidup di dunia gurun.

Satu jam kemudian, dia menjadi ksatria yang mengambil lima nyawa, menegakkan keadilan atas nama Surga.

Setelah Su Mo mengambil rampasan pertarungannya, dia memegang cangkang kura-kura dengan kain di tangan kirinya dan kain lain di tangan kanannya saat dia mulai memolesnya dengan hati-hati.

Dengan polesan kain perca, cangkang kura-kura yang sederhana dan tidak canggih itu mulai bersinar bagaikan batu giok.

Setelah memoles semua inti, Su Mo mengambil cangkang kura-kura rusak yang awalnya dia kumpulkan dan ketika dia memanggil secara internal, dia memilih fungsi fusi panel permainan.

“Ayo lakukan fusi dengan inti yang rusak ini dulu!”

Babak 32: Keuntungan Besar! Generator Diesel!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

[Rekam]: Pemain terdeteksi memiliki inti rumah aman yang lengkap. Apakah Anda ingin menyerapnya?

Ketika dia melihat kata-kata itu keluar, Su Mo berkonsentrasi dan menggunakan pikirannya untuk mengklik ya tanpa ragu-ragu.

??

Tiba-tiba,

Cangkang kura-kura di tangan mulai bergetar hebat. Untuk lebih spesifiknya, cangkang kura-kura menghasilkan–

Sebuah resonansi!

Seluruh tempat perlindungan tampak bergerak, dengan getaran kecil satu demi satu.

Dengan berlalunya setiap detik...

Frekuensi getaran tempat berlindung sepertinya semakin mendekati frekuensi getaran cangkang kura-kura di tangannya.

Dengan mata telanjang, dia bisa melihat cangkang kura-kura mulai retak dan meleleh, satu demi satu. Mereka meleleh menjadi cairan biru, jatuh dari telapak tangan Su Mo, dan meluncur ke lantai batu.

Ledakan!

Bumi mulai bergetar, dan seluruh tempat perlindungan terasa seolah-olah ada gempa bumi yang terjadi di dalamnya saat bumi mulai bergoyang dengan cepat.

Saat berikutnya, Su Mo melihat pemandangan ajaib di depannya dan tercengang.

[Rekam]: Anda telah berhasil menyerap inti rumah persembunyian yang rusak.

[Rekam]: Area perlindungan Anda telah meningkat.

[Rekaman]: Luas tempat berlindung Anda saat ini adalah 110 meter persegi.

Tempat perlindungan aslinya mengalami metamorfosis mendadak. Seolah-olah tempat penampungan itu makan terlalu banyak dan bertambah gemuk, dengan sepuluh meter persegi muncul begitu saja.

Di ruang tambahan itu, ada beberapa benda yang tersusun rapi.

“Kulit gonggongan gonggongan!”

Oreo yang masih tergeletak di tanah dan beristirahat tampak seperti melihat hantu saat melihat sekelilingnya ke ruang tambahan itu dan menggonggong karena mencium bau yang tidak dikenalnya.

Su Mo berjalan cepat menuju ruang tambahan dan mulai melihat benda-benda di tanah.

Ada sekitar selusin item.

Yang pertama adalah tiga baju dengan noda darah. Warnanya cerah dan bahkan ada topeng beruang merah muda.

Di samping pakaian itu ada dua alat. Kapak batu dan sekop batu.

Dibandingkan dengan Su Mo yang kaya dan blak-blakan, perlengkapan pria itu tampak menyedihkan. Dia tidak percaya darimana pria itu mendapatkan kepercayaan diri untuk mencoba dan menyerbu tempat perlindungannya.

Khawatir akan ada racun yang tersembunyi, Su Mo tidak berani menggunakan tangannya, jadi dia dengan hati-hati mengambil pakaian itu dengan tombak batu dan menemukan barang-barang yang tersembunyi di bawahnya.

Ada sekitar selusin item lainnya juga.

Ada dendeng yang dibelinya di pasar pada hari pertama sebelumnya. Sepertinya banyak dan setidaknya 300g.

Ada empat kotak susu, sepotong roti utuh, dua sosis jagung, yogurt tua, dan sebotol Pepsi yang belum dibuka.

Ada juga dua botol air mineral yang sudah dibuka tapi belum habis.

“Saya telah mendapatkan emas! Saya telah mendapatkan emas!”

Setelah menggunakan panel permainan untuk memastikan bahwa properti item baik-baik saja, Su Mo terlihat sangat senang.

Tak heran jika orang-orang tersebut tidak memilih untuk membangun shelter sendiri secara normal dan malah memilih mencuri dari masyarakat.

Orang yang mencuri akan mendapat penghasilan lebih banyak daripada orang yang bekerja keras.

Barang-barang itu saja yang akan dijual setidaknya dengan harga beberapa liter air jika terdaftar di pasar perdagangan. Meski begitu, itu tak ternilai harganya!

Makanan yang dijual di pasaran saat ini sebagian besar adalah roti yang membutuhkan banyak air untuk dapat dimakan dan daging hewan mutan yang kering dan sulit ditelan.

Setelah berhari-hari memeriksa daftarnya, Su Mo tidak menemukan makanan apa pun yang bisa dibeli secara royal di pasar.

Tak disangka, kotak-kotak berisi barang tersebut justru jatuh dari surga secara cuma-cuma.

“Karena menggabungkan inti yang rusak dapat menambah sepuluh meter persegi markasku, aku akan menggabungkan semuanya!”

Setelah mengeluarkan tiga inti yang rusak dan memilihnya satu per satu, rumah persembunyiannya mulai berguncang lagi.

[Rekam]: Anda telah berhasil menyerap inti rumah persembunyian yang rusak*3.

[Rekam]: Area perlindungan Anda telah meningkat.

[Catatan]: Area perlindungan Anda saat ini adalah 140 meter persegi.

[Rekam]: Level tempat berlindung Anda telah ditingkatkan. Silakan masuk ke panel permainan untuk memeriksa.

Setelah diguncang beberapa saat, di tempat yang sama, ditambahkan ruang seluas 40 meter persegi ke dalam shelter dan shelter yang semula terlihat kosong menjadi lebih sunyi dan tenteram.

Ada banyak benda yang bertumpuk di tanah secara acak. Hanya dengan melihatnya, Su Mo merasa sangat bahagia hingga dia merasa seperti akan pingsan.

Di pojok paling dalam, ada sebuah perangkat yang bentuknya mirip dengan televisi berwarna tebal miliknya.

Su Mo sama sekali tidak asing dengan perangkat itu. Itu persis apa yang dia inginkan sejak lama, apa yang dia impikan di malam hari–

Sebuah generator!

Saat itu, Su Mo tidak bisa menahan kegembiraan di hatinya. Seolah-olah dia telah melihat kekasih kecilnya saat dia berjalan cepat menuju mesin.

Seluruh tubuhnya dicat biru langit.

Terdapat tiga pipa besi hitam tebal yang mengelilingi badan utama generator yang berfungsi sebagai rangka samping untuk melindunginya dari debu.

Ketika dia menundukkan kepalanya dan melihat tubuh utama generator, hati Su Mo yang bersemangat segera menjadi dingin.

Ada label yang mengatakan bahwa itu adalah generator diesel Siemens Wuxi dan orang-orang itu mungkin mendapatkannya setelah membunuh monster mutan atau merampok seseorang.

Namun, masalahnya adalah ada tombak yang menembus tangki bahan bakar generator dan terjadilah lubang besar, yang memperlihatkan bagian dalam tangki bahan bakar.

Saat Su Mo berjongkok di depan generator, dia mulai mengingat dengan cermat prinsip generator yang dia lihat di berbagai buku dari perpustakaan universitasnya.

Generator dapat menghasilkan listrik secara sederhana:

Di dalam silinder mesin diesel, udara bersih yang disaring oleh filter udara dicampur sepenuhnya dengan bahan bakar diesel bertekanan tinggi yang disemprotkan dari injektor bahan bakar. Di bawah tekanan piston ke atas, volume berkurang, dan suhu naik dengan cepat, mencapai titik penyalaan bahan bakar diesel.

Bahan bakar diesel dinyalakan, dan gas campuran terbakar hebat. Volumenya mengembang dengan cepat, mendorong piston ke bawah, dan disebut usaha yang dilakukan.

Setiap silinder melakukan gerakan dengan urutan tertentu dan gaya dorong dari piston menjadi gaya yang memutar poros engkol dengan cara mendorong gaya tersebut melalui batang penghubung sehingga menggerakkan poros engkol untuk berputar.

Dengan memasang generator listrik sinkron tanpa sikat secara koaksial dengan poros engkol mesin diesel, putaran mesin diesel akan menggerakkan rotor generator. Dengan menggunakan prinsip induksi elektromagnetik, generator akan menginduksi gaya gerak listrik dan arus akan dihasilkan ke beban sirkuit tertutup.

Setelah memikirkannya, Su Mo menghela nafas lega.

Untungnya, yang rusak bukanlah bagian terpenting, perangkat kendali saat ini. Jika bagian itu rusak, generatornya tidak akan berguna.

Karena yang rusak hanya lubang di tangki bahan bakar, dia hanya perlu memperbaikinya dengan beberapa poin!

Dia menatap tajam dan memusatkan perhatiannya saat Su Mo memanggil sistem secara internal. Setelah itu, dia melihat ke arah generator diesel.

[Generator Diesel (rusak)]

Efisiensi: 300kw (300 kwh pada beban penuh)

Konsumsi bahan bakar: 230 gram per kilowatt jam (82L/jam pada beban penuh)

Deskripsi: Generator diesel produksi Siemens Group di Jiangsu, Wuxi yang belum pernah digunakan. Sirkuit berfungsi, tetapi tangki bahan bakarnya rusak.

Opsi peningkatan 1: Mengganti dan memperbaiki komponen inti generator, meningkatkan efisiensi pasokan listrik generator, mengurangi konsumsi daya generator. Poin bertahan hidup diperlukan (1680).

Opsi peningkatan 2: Mengubah mode kerja generator menjadi generator listrik berbahan bakar biomassa. Diperlukan poin bertahan hidup (6500).

Pendahuluan: Apakah aku milikmu? Kau adalah You Le Mei-ku! Tidak, tidak, tidak! Aku ingin menjadi generatormu!

“Sial, itu mahal sekali. 1680 poin? Saya harus menyimpan poin saya setidaknya selama sepuluh hari hingga setengah bulan untuk meningkatkannya!”

Setelah dia menggelengkan kepalanya, dia melepaskan ide gila untuk mengumpulkan poin kelangsungan hidupnya untuk meningkatkan generator.

Su Mo mulai meminta opsi peningkatan lain secara internal.

Dengan mengubahnya menjadi opsi peningkatan fungsi kecil satu kategori, meskipun biayanya lebih mahal dan tidak seefektif peningkatan keseluruhan dalam jangka panjang, dia kekurangan poin kelangsungan hidup, jadi ini adalah cara yang baik untuk menyelesaikan kebutuhan mendesaknya. .

“Meski harganya akan lebih mahal, biarlah. Selama saya bisa memperbaikinya, saya akan dapat mengembangkan basis saya dengan kecepatan dua kali lipat.”

Semburan cahaya muncul, dan opsi peningkatan asli mulai berubah.

[Generator Diesel (rusak)]

Efisiensi: 300kw (300 kwh pada beban penuh)

Konsumsi bahan bakar: 230 gram per kilowatt jam (82L/jam pada beban penuh)

Peningkatan: Perbaikan (130), peningkatan volume (50), peningkatan efisiensi konversi (300), perubahan material (420), perubahan mode pasokan energi – biomassa (4450)...

“Dibutuhkan 130 untuk memperbaikinya…”

Harganya masuk akal dan tidak terlalu tinggi, tapi Su Mo tidak mampu membeli sebanyak itu untuk saat ini.

Hari ini, dia mengumpulkan total 153 poin. Dia harus mengeluarkan 20 poin untuk meningkatkan jas hujannya dan setelah menggunakan 65 poin untuk meningkatkan jalurnya, dia hanya tersisa 68 poin.

“Kalau begitu, kita harus menunggu sampai besok untuk memperbaikinya.”

Setelah Su Mo menenangkan kegembiraan dan kecemasan di hatinya, dia mulai mengumpulkan perbekalannya dan menghitung rampasan pertempurannya.

Bab 33: Peningkatan Shelter, Menugaskan Desain!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

Inti Huang Biao jelas memiliki lebih banyak item dibandingkan tiga item lainnya.

Hampir memenuhi perluasan sepuluh meter persegi.

??

Ketika Su Mo melihatnya, dia melihat tiga kantong besar biskuit yang beratnya sekitar lima atau enam kilogram.

Biskuitnya sangat mirip dengan biskuit yang dijual di supermarket. Setelah makan sepotong, Su Mo mengangguk puas. Rasa biskuitnya mirip dengan biskuit kemasan biasa.

Ada fungsi pendinginan di ruang penyimpanan. Ketika barang-barang diletakkan di dalamnya, itu setara dengan keadaan kucing Schrödinger, di mana ia hanya muncul ketika Su Mo mengamatinya.

Dia menutup kantong biskuit dan menyatukannya.

Su Mo juga melihat dua ember besar di sudut.

Setelah berjalan ke arahnya untuk melihat lebih dekat, Su Mo sangat gembira.

Semuanya datang dalam satu set. Ketika Huang Biao menemukan generator tersebut, pastinya dilengkapi dengan dua ember bahan bakar diesel 200L juga.

“Saya pikir saya akan membuat biodiesel sendiri, tapi saya tidak menyangka akan seberuntung itu!”

Biodiesel buatan sendiri akan dengan mudah merusak bagian dalam generator, tetapi jika dia menggunakan sistem tersebut, dia hanya perlu menghabiskan beberapa poin kelangsungan hidup untuk memperbaikinya.

Meski begitu, jika dia bisa mendapatkan bahan bakar solar pada tahap awal yang lebih sulit sekarang, dia pasti bisa memperdagangkan bahan bakar solar di masa mendatang!

Setelah menghabiskan dua jam memilah barang-barang, dia membawa barang-barang yang tidak dapat digunakan keluar dan menggali lubang. Setelah menguburnya, Su Mo membuka saluran obrolan dan secara acak mencari foto profil abu-abu orang yang sudah meninggal dan mulai menulis catatan pesan:

“Satu genset, dua ratus liter solar.

“6kg biskuit, 2kg roti, 2,5L air murni yang belum dibuka, 800g dendeng, 7 karton susu, 3 sosis jagung, 1 wadah yogurt tua, 2 botol Pepsi, dua bungkus keripik kentang Lay's.

“Satu kantong garam terbuka (dipastikan tidak beracun), satu kantong kecil minyak cabai yang belum dibuka.

“Satu senter yang dapat diisi ulang (terisi penuh), satu tongkat yang sangat besar, sepasang sepatu kets yang belum dipakai (ukuran 43).

“Kayu 15 unit, serat tumbuhan 19 unit, batu 30 unit, balok besi 3 unit, balok tembaga 1 unit.

“Dan peta yang sepertinya untuk daerah terdekat (penting).”

Setelah mencatat semua itemnya dalam satu tarikan napas, Su Mo hanya melihat angka-angka di panel permainan dan merasa sangat puas dan bahagia.

Tentu saja, di saat seperti itu, Su Mo tak segan-segan berbagi kebahagiaannya. Dia mengeluarkan dua sosis jagung dari tumpukan persediaannya dan memisahkannya. Dia mengambil satu gigitan besar dan melemparkan sosis lainnya ke samping untuk si husky yang ngiler, Oreo.

“Anjing yang baik. Sekarang setelah saya memiliki Anda, saya harap Anda dapat melipatgandakan penghasilan saya di masa depan!”

Oreo yang berada di samping, makan dengan mulut penuh air liur, melolong riang.

Dia sudah merasakan seperti apa jadinya dan akan bekerja keras. Su Mo sedang dalam suasana hati yang baik dan memanggil panel permainan untuk melihat apakah dia dapat meningkatkan tempat perlindungannya!

Setelah keempat inti rumah aman yang rusak diserap, sistem pemutakhiran dipicu.

Sebelumnya, tidak ada level untuk shelter yang ditampilkan, namun saat ini, tab level tambahan ditampilkan pada saat itu.

[Tempat Perlindungan Pribadi]

Tingkat: lv1

Deskripsi: Tempat berlindung yang terbuat dari batu. Sangat kuat dengan keamanan yang baik. Memiliki efek unik dalam mengisolasi kelembapan dan menahan panas.

Ruang: 140㎡ (tinggi 4,2m)

Tingkat Integritas: 100%

Fasilitas: Kompor besi, tempat tidur, media budidaya sayuran skala besar, ekstraktor air sumur energi psikis, meja makan…

Izin yang tersedia saat ini: Rekonstruksi tata letak shelter dan buat dinding partisi secara otomatis (Satu kali pakai, jadi harap sesuaikan dengan hati-hati)

“Saya tidak percaya saya bisa membuat dinding partisi! Sekarang ini adalah tempat berlindung, itulah kehidupan yang saya bicarakan!”

Saat Su Mo melihat perintah notifikasi di panel game, matanya berbinar.

Tempat berlindung yang kosong masih berupa lantai datar yang besar. Sudut gelap tanpa cahaya bersinar akan menjadi hal pertama yang dilihat siapa pun saat mereka masuk.

Siang harinya baik-baik saja, tetapi saat malam tiba, darahnya jadi beku.

Jika seseorang tidak pernah makan malam, dia tidak akan pernah menjadi gemuk, dan seekor kuda tidak akan pernah menjadi gemuk tanpa makanan tambahan.

Hanya dengan membantai sekelompok bajingan, dia mendapatkan sebanyak itu. Su Mo mau tidak mau bahkan ingin memulai siaran langsung untuk menarik gelombang kebencian lainnya sehingga lebih banyak gangster tertarik untuk datang kepadanya dan mengirimkan perbekalannya.

“Saya hanya bisa membangun level ini sekali, jadi saya harus merencanakannya dengan hati-hati.”

Su Mo melihat rencana di panel.

Ketika dia memikirkannya, sebuah kotak muncul di antarmuka.

Gambar 3D shelter kebetulan ada di dalam kotak pada saat itu. Ada lantainya, dinding batunya, atas, bawah, kiri, kanan, semuanya.

Su Mo melihat sekilas semua fungsi, menutup antarmuka, dan membuka antarmuka obrolan.

Setelah pertempuran malam itu, Su Mo telah sepenuhnya menghilangkan kebingungan di hatinya tentang orang lain di luar.

Berada di gurun, dalam panci besar yang buruk, dia menyadari bahwa semakin dia ingin menghindari hal-hal tersebut, semakin dia akan jatuh ke dalam sangkar.

Menutup diri sepenuhnya dan memperlakukan tempat perlindungan sebagai satu-satunya pulau di lautan adalah hal paling bodoh yang bisa dilakukan seseorang.

Setelah dia mengetahui kebenarannya, dia tahu apa yang harus dia lakukan.

Penampungan Huaxia yang dia lihat di siang hari memiliki gaya arsitektur dan metode konstruksi keseluruhan yang sangat cerdik. Dia tahu pasti ada ahli di baliknya.

Untuk karya desain profesional seperti itu, Su Mo memutuskan untuk mengontraknya agar bisa memaksimalkan pemanfaatan ruang di shelter.

Akhirnya, ada peluang untuk membangunnya kembali. Su Mo sangat tidak puas dengan struktur tempat penampungan yang ada, tapi dia tidak tahu harus mulai dari mana.

Yang pertama adalah pintu masuk utama yang berupa tangga panjang.

Tangga semacam itu baik-baik saja pada hari biasa, tapi begitu seseorang menerobos pintu masuk utama dan menyerbu masuk, kedua belah pihak harus bertarung satu lawan satu. Tidak ada aspek keamanan sama sekali dan setidaknya harus ada dua atau bahkan tiga zona penyangga!

Di dalam rumah terdapat media budidaya seluas 30 meter persegi yang ditempatkan di tengah alas. Selain memakan banyak tempat, hal ini juga dapat mempengaruhi perkembangan selanjutnya pada khususnya.

Selain renovasi, Su Mo punya ide lain.

Setelah kontak yang dia lakukan malam itu, dia menyadari bahwa jika ada orang yang mengelilinginya dari atas, dia akan menghadapi risiko serangan mendadak jika dia memutuskan untuk pergi karena dia tinggal di bawah tanah.

Sekali atau dua kali boleh saja, tapi jika terus terjadi, akan menjadi masalah besar baginya.

Oleh karena itu, perlu juga dibangun zona penyangga di darat.

Dia tidak bisa sepenuhnya melepaskan kendali atas tanah di atas pada tahap awal hanya karena dia memiliki tempat berlindung di bawah tanah.

Setelah dia memutuskan idenya, Su Mo mengklik fungsi pesan pribadi dan memulai panggilan historis pertamanya berdasarkan informasi kontak yang dia temukan di Huaxia Shelter pada siang hari.

Orang yang menjawab panggilan itu adalah wanita kecil yang sama yang berbicara dari tempat penampungan pada siang hari-

Shen Ke!

[Su Mo: Halo, saya Su Mo dari Huaxia dan saya ingin melakukan transaksi dengan tempat penampungan Anda. Apakah boleh?]

Tidak lama setelah dia mengirimkan pesan tersebut,

Dia mendapat tiga balasan yang sangat cemas. Sebelum Su Mo dapat melihat apa yang mereka katakan, orang di seberang segera meneleponnya melalui video.

Setelah memikirkannya, Su Mo tidak menolak panggilan tersebut.

Karena dia telah menunjukkan wajahnya kepada semua orang di dunia, dia tidak perlu menyembunyikan apa pun pada saat itu.

Panggilan itu tersambung.

Wajah Shen Ke muncul di layar.

“Halo, Su Mo, saya penanggung jawab Resimen ke-79 Angkatan Darat ke-13 untuk ketahanan bencana. Kami telah menyetujui permintaan perdagangan Anda. Perdagangan seperti apa yang kamu cari?”

Ketika Shen Ke melihat wajah Su Mo di layar, dia mencoba yang terbaik untuk menekan keterkejutan yang dia rasakan dan berusaha untuk tidak menunjukkannya.

Dalam pandangannya.

Hal pertama yang menarik perhatiannya adalah generatornya yang menarik perhatian dan dua ember besar solar di sebelahnya.

Kemudian datanglah cola, roti, biskuit, dan kebutuhan sehari-hari lainnya yang berlimpah... Di bawah sinar matahari, dia juga melihat sudut media budaya.

Kemewahan di tempat penampungannya terlalu mengejutkan bagi Shen Ke setelah hidup di dunia kiamat.

Sedangkan untuk wajah tampan Su Mo, dia terlihat semakin misterius dengan tumpukan perbekalan di belakangnya.

“Saya ingin seseorang membantu saya merancang struktur untuk tempat perlindungan bawah tanah saya. Akan lebih baik jika saya mendapatkan desain cetak birunya.”

Ketika Shen Ke mendengar apa yang dikatakan Su Mo, dia mengangguk buru-buru.

“Tempat penampungan kami punya mantan desainer Huaxia yang terkenal, Ar. Shen, yang juga paman kecilku. Bolehkah aku meminta dia mendesainnya untukmu?”

"Tentu saja, tak masalah. Kalian pasti tahu struktur tempat perlindungan bawah tanah, kan? Dan menurut…”

Setelah Su Mo mendengar bahwa itu adalah Ar. Shen, dia sedikit terkejut, mengangguk dengan tenang, dan mulai berbicara tentang persyaratannya.

Di sisi lain, Shen Ke segera memanggil paman kecilnya, Shen Yitian, agar Su Mo bisa berkomunikasi dengannya secara langsung.

Setelah beberapa saat, keduanya mulai mendiskusikan detailnya.

“Oke, kami telah memahami kebutuhan Anda. Saya akan menyerahkan desainnya kepada Anda paling lambat lusa. Jangan khawatir, saya akan mengikuti aturan masa perang dan secara ketat mematuhi perjanjian kerahasiaan!”

Shen Yitian sangat berterus terang. Setelah mendiskusikan persyaratan Su Mo, dia sekali lagi mengambil payung rumputnya dari sisi meja dan pergi dengan angkuh. Dia adalah orang yang bisa diandalkan.

Su Mo juga pernah mendengar tentang arsitek profesional sebelumnya.

Banyak gedung pencakar langit super tinggi di negaranya, termasuk menara setinggi 840 meter, dirancang olehnya. Oleh karena itu, desain tempat berlindungnya seharusnya tidak menjadi masalah.

Setelah Shen Yitian pergi, Shen Ke kembali ke tengah layar.

“Ar. Shen tidak memberiku kutipan. Tahukah Anda berapa biaya perlengkapan untuk gambar desain seperti itu?”

Ketika Su Mo melihat bahwa Shen Ke terlalu malu untuk mengungkit hal itu, dia mengatakannya secara langsung.

Mengenai penawaran tersebut, dia yakin Shen Ke tidak akan pernah menuntut harga selangit. Dia tidak banyak bertanya sejak awal, jadi Su Mo tahu bahwa Penampungan Huaxia tulus.

Namun, saat berikutnya, kata-kata Shen Ke membuat Su Mo sangat tidak nyaman.

"Tn. Su Mo, karena ini hanya gambar desain, tidak menghabiskan persediaan apa pun. Oleh karena itu, sebagai perdagangan pertama kami dan karena ketulusan dari Huaxia Shelter, kami berharap Anda dapat membantu beberapa orang dari Huaxia yang menghadapi kesulitan.

“Bahkan di dunia yang terlantar, kita harus saling mendukung dan terus maju. Tentu saja, mengenai bajingan yang Anda temui malam ini, Anda memiliki seratus persen hak pembelaan independen dan kami mendukung Anda untuk melakukan apa yang Anda lakukan, Tuan Su… ”

Babak 34: Kami Ingin… Kembali Ke Bumi Hidup-hidup!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

Setelah Su Mo melihat mata Shen Ke yang penuh tekad dan gaya militer yang ringkas, dia mengangguk, seolah menyetujui persyaratan Shen Ke.

Detik berikutnya.

??

Shen Ke, yang terlihat serius, tidak bisa menahan keseriusan wajahnya lagi dan senyuman cerah muncul di wajah cantiknya.

“Yang Mahakuasa Su, sekarang setelah perdagangan di tempat penampungan ini selesai, bisakah aku melakukan beberapa perdagangan pribadi denganmu?”

Seringai muncul di wajah kecilnya yang menawan.

Tampilan yang tidak bisa ditolak oleh siapa pun.

"Silakan." Su Mo tersenyum tipis. Ada ekspresi yang tidak dapat dijelaskan, acuh tak acuh, bebas dan santai di wajahnya.

“Saya ingin menukar 1L air energi psikis dengan Anda. Item perdagangannya adalah kabel dan pengontrol mekanis untuk memprogram kontrolnya. Mmhmm, dan saya juga akan menambahkan sedikit informasi rahasia untuk Anda.”

"Hmm?"

Ketika Su Mo mendengar kata-kata Shen Ke, dia menoleh dan menyadari bahwa dia telah memperlihatkan generator di belakangnya dalam panggilan video.

Su Mo tersenyum dan menggelengkan kepalanya.

Tidak mengherankan jika Shen Ke mengusulkan kesepakatan seperti itu. Itu untuk memenuhi kebutuhan pengembangannya.

“Jangan khawatir, aku akan menyuruh pamanku untuk mendesain denah sirkuit juga saat dia mendesain cetak birunya untukmu.”

Ketika Shen Ke melihat ekspresi Su Mo, dia langsung melanjutkan dengan gugup, karena takut Su Mo akan menolaknya saat berikutnya.

Satu liter air energi psikis mungkin sangat berharga bagi orang lain, tetapi mereka tidak akan pernah tahu bahwa benda kecilnya yang berharga menghasilkan tujuh liter sehari di tempat penampungannya!

Ketimpangan yang disebabkan oleh informasi yang tidak diketahui selalu memberinya keuntungan dalam perdagangan.

Su Mo sedikit tersenyum dan berkata, “Baiklah, setuju. Itu bukan masalah. Adapun informasi rahasia… Berapa banyak yang kamu ketahui tentang reruntuhan itu?”

Setelah memikirkannya, Su Mo masih sangat penasaran dengan Kota Liangfang.

Kehancurannya berbeda dari apa yang diketahui orang lain tentang reruntuhan. Ada banyak jarahan fantastis di dalamnya dan selama dia bisa mengumpulkan senjata dan melewati sebuah ruangan, jarahannya tidak terbayangkan.

Ketika Shen Ke melihat Su Mo setuju, dia menarik kembali rambut yang tergantung di depan wajahnya dan setelah berpikir sejenak, dia berkata dengan tenang,

“Kami juga mengorganisir sekelompok orang untuk menyelidiki reruntuhan tersebut. Sejauh ini, kami mengetahui cukup banyak informasi tentangnya, tetapi ini tidak berarti apa-apa karena cepat atau lambat semua orang akan mengetahuinya.

“Menurut informasi yang kami temukan selama ini, ada tiga jenis peninggalan.

“Jenis pertama adalah peninggalan berkabut yang disebutkan semua orang di saluran obrolan. Tempat-tempat yang dikunjungi para pemain ketika mereka memasuki peninggalan semacam ini memang aneh, namun menurut informasi yang kami kumpulkan, kebanyakan dari mereka memasuki peradaban prasejarah di bumi ketika mereka memasuki masa peninggalan ini. Namun, penelitian mengenai hal ini belum memadai, jadi saya tidak dapat memastikan dengan pasti apa itu peradaban kuno.

“Jenis peninggalan yang kedua adalah… yah… seperti kisah harta karun dalam novel yang pernah kamu dengar. Kami penduduk bumi mungkin bukan spesies pertama yang diasingkan ke sini untuk berpartisipasi dalam permainan bertahan hidup ini. Ada spesies lain yang pernah ada di sini sebelumnya, jadi bagi sebagian orang yang tidak selamat dari bencana alam, tempat perlindungan mereka yang ditinggalkan di sini akhirnya menjadi peninggalan tetap.

“Untuk tipe ketiga… kami curiga ada peradaban lain yang bergabung dengan dunia gurun yang kita tinggali saat ini. Mengenai peradaban apa itu dan apa tujuannya, kami belum memiliki kesimpulan pasti untuk saat ini karena kami sudah memilikinya. bukti yang tidak cukup. Informasi yang kami kumpulkan juga tidak mencukupi, jadi kami hanya perlu menunggu hingga teknologi muncul kembali sebelum kami dapat melihatnya dengan lebih baik.”

Shen Ke menjelaskan dengan sangat rinci tiga jenis peninggalan yang mereka temukan sejauh ini dengan jelas.

Setelah Su Mo diam-diam mencatat semua informasi itu lagi melalui pesan pribadi kepada orang mati, dia mengangguk dan itu menandakan selesainya perdagangan.

“Oke, aku akan mengambilkanmu kabel dan pengontrolnya nanti~”

Dengan ekspresi terkejut yang menyenangkan di wajah Shen Ke, dia berdiri dengan bersemangat. Setelah mereka berdua saling mengucapkan selamat tinggal, mereka menutup panggilan video mereka.

Setelah beberapa saat, Shen Ke mengirimkan permintaan perdagangannya dan setelah memastikan kebenarannya, Su Mo mengunggah 1.100ml air energi psikis.

Dia juga meninggalkan pesan:

“Terima kasih atas informasi dan pengamatan Anda. Silakan ambil 100ml ini sebagai hadiah pribadi untuk Anda. Tetap hidup untuk semua orang!”

Semburan cahaya menyala, dan perdagangan selesai.

...

Di Penampungan Huaxia yang besar.

Di sebuah rumah kecil yang tidak mencolok, Shen Ke mengangkat tangannya dan menghela napas. Dia mengunggah semua kabel ke dalam sistem perdagangan dalam satu tarikan napas.

"Hehehe. Siapa bilang aku hanyalah seorang gadis yang hanya bisa bekerja sebagai PNS?!”

Dengan senyuman konyol, Shen Ke mengkonfirmasi perdagangan tersebut dan mendapatkan air energi psikis.

Ketika dia melihat jumlah yang Su Mo perdagangkan beserta pesannya, ledakan kesedihan tiba-tiba muncul tanpa bisa dijelaskan.

Beberapa tetes air mata mengalir tiba-tiba menggenang di matanya, membasahi wajahnya yang menguning dan menghitam karena dehidrasi.

Saat menyadari dirinya menangis, hal pertama yang dilakukan gadis itu bukanlah menghapus air matanya. Sebaliknya, dia menjilat air matanya dengan rakus dengan bibirnya yang pecah-pecah, berdarah, dan kering.

Kemudian, gadis cerdas itu berhenti menangis, mengambil payungnya, dan bergegas keluar rumah. Dia berteriak,

“Siapa pun yang sedang flu bisa berhenti khawatir malam ini karena kita sudah bertukar air energi psikis! Semua orang akan meminumnya sebelum tidur!”

Wow!

Air energi psikis!

Untuk penyakit ringan, bahkan obat-obatan pun tidak seefektif air energi psikis yang legendaris.

Di kamp, ​​​​orang-orang yang masih bekerja keras di malam hari memandang ke atas dengan mata penuh rasa syukur dan gembira.

Mereka tidak berteriak!

Mereka tidak bersorak!

Itu karena setelah mereka masuk shelter sejak hari pertama, peraturan yang mereka terima adalah:

“Hemat energimu. Jangan berteriak. Jangan menangis. Kami tidak punya cukup makanan dan air, tapi kami...

“Akan kembali ke bumi hidup-hidup!”

... "Mendesah. Sepertinya aku sedikit tertantang secara sosial sekarang karena tidak ada orang yang bisa diajak bicara. Saya hanya punya anjing konyol.

“Manusia benar-benar hewan sosial!

Ketika dia melihat sejumlah besar kabel di tanah untuk membangun sirkuit, Su Mo merasa ingin kembali ke tempat tidur kecilnya untuk berbaring di sana.

Oreo yang konyol juga berlari pada saat itu, melompat ke tempat tidur, dan melompat mundur.

Anjing hitam putih itu memiliki ekspresi provokatif di wajahnya.

“Anjing konyol, apakah kamu tidak bahagia hanya karena aku menyebutmu anjing konyol? Perhatikan apa yang bisa saya lakukan!”

Setelah melompat dari tempat tidur, pria dan anjing tersebut mulai saling kejar-kejaran di tempat penampungan.

Tawa hangat Su Mo bergema di seluruh tempat penampungan.

Setelah mengejar Oreo beberapa saat, Su Mo terengah-engah dan duduk tak berdaya di bangku setelah dia melihat Oreo masih berlari dengan semangat ke depan.

Oreo masih melucu di kejauhan dan ketika melihat Su Mo tidak mengejarnya lagi, dia menunjukkan giginya yang serak dan menggonggong dengan gembira.

"Jangan khawatir. Aku akan memastikan aku tetap hidup untukmu, untuk diriku sendiri, untuk orang tua dan saudara perempuanku!”

Su Mo berkata sambil menatap Oreo dengan tegas.

Namun, saat Su Mo melihat ke arah Oreo, dia memiliki sentuhan kelembutan yang langka.

Setelah beristirahat sejenak, dia membentangkan peta yang dijarahnya di atas meja.

Su Mo dengan hati-hati mengidentifikasi lokasi reruntuhan itu.

“Menurut apa yang dikatakan Shen Ke, tampaknya tempat yang ditandai di peta ini adalah tempat di mana Huang Biao dan yang lainnya menemukan reruntuhan.”

Titik awal Huang Biao dan kelompoknya harus berjarak dua puluh kilometer dari reruntuhan.

“Jika ketiga garis ini adalah markasku, maka reruntuhannya seharusnya berada di sebelah barat bagiku…

“Tiga setengah kilometer jauhnya!”

Tanda pada peta digambar menggunakan metode piktografik yang paling primitif.

Terima kasih kepada mereka karena telah menemukan peta kertas untuk mencatatnya. Selain itu, mereka juga menandainya dengan cukup jelas. Jika tidak, rata-rata orang tidak akan dapat memahami peta abstrak tersebut.

“Titik-titik yang ditandai x seharusnya adalah markas yang mereka serang. Astaga. Sungguh sekelompok manusia binatang yang kejam...”

Setelah melihat, Su Mo tiba-tiba menyadari bahwa mereka berlima sedang merampok siapa pun yang mereka temui.

Salib merah di peta berjajar menjadi garis lurus dan jumlahnya ada sebanyak 16.

“Mungkin mereka tidak tahu bahwa seseorang menjatuhkan inti rumah persembunyian yang rusak setelah meninggal. Meski begitu, tidak ada gunanya bagi mereka meskipun mereka mengetahuinya karena hanya rumah persembunyian yang ditempatkan yang dapat menyerap inti tersebut.

“Saat saya sudah siap, mungkin saya bisa melakukan perjalanan ke Barat untuk melihat apakah inti tersebut masih ada.”

Su Mo punya banyak waktu memikirkan bencana hujan asam sepanjang hari.

Sebagai orang biasa yang tidak memiliki kelebihan ilmu apapun, dia hanya bisa mengandalkan kerja keras di dunia kiamat.

Ia tidak hanya harus aktif mencari informasi, tetapi ia juga harus berinisiatif untuk memperkuat dirinya.

Ketika dia melihat ikon harta karun di peta, Su Mo meringkuk di sudut bibirnya, berdiri, dan melihat ke Barat.

“Mari kita lihat betapa sakralnya perjalananku ke barat ketika waktunya tiba dalam dua hari.”

Babak 35: Awal dari Akhir Dunia! Pembaruan Besar 1.0!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

“Hari ini menandai hari keenam di gurun. Mmhmm... Kalender Kiamat, Bulan 1, Hari 6.

“Anggota tempat penampungan saat ini: Su Mo! Oreo!

??

“Bencananya belum berakhir, jadi tidak apa-apa jika aku berbaring di tempat tidur dan tidur, kan? Hehe~ Maksudku, aku tidak perlu naik bus jam 7 lagi.

“Oreo sedang tidur. Lihatlah air liurnya. Entah makanan lezat apa yang diimpikan Oreo. Anjing yang konyol.

“Sekarang saya sudah mendapatkan banyak perbekalan untuk tempat penampungan dan saya akan mendapatkan listrik, saya harus terus melanjutkan perjalanan!”

“Kamu bisa melakukannya, Su Mo!”

Setelah membuka pesan obrolan pribadinya dan mencatat buku harian kosongnya untuk hari keenam, Su Mo mematikan panel permainan.

Bahkan jika dia membunuh lima orang berturut-turut tadi malam, dia masih tidur sampai hampir jam delapan.

Saat dia berbaring di tempat tidur kecil yang lembut dan hangat, mendengarkan hujan tipis dan menenangkan yang menetes di luar, Su Mo diam-diam menunggu bencana berakhir.

Di luar tempat penampungan, hujan asam mengerikan yang berlangsung selama tiga puluh enam jam akan segera berakhir.

Saat waktu menunjukkan pukul delapan, perintah notifikasi penghitungan sistem berbunyi tepat waktu.

[Kalender Kiamat Bulan 1 Hari 6]

[Bencana yang tidak diketahui terjadi, Anda merasa sangat aman di tempat berlindung yang aman (poin bertahan hidup +5)]

[Anda meningkatkan satu set peralatan sederhana tahan bencana (poin bertahan hidup +2)]

[Saat Anda sedang berpatroli, Anda mendeteksi sekelompok orang jahat. Anda memiliki pengamatan yang tajam (poin bertahan hidup +5)]

[Anda membuka jalan kedua untuk tempat berlindung (poin bertahan hidup +20)]

[Anda membunuh lima bandit untuk melindungi keselamatan Anda dan mempertahankan kepemilikan tempat perlindungan Anda (poin bertahan hidup +35)]

[Anda menunjukkan wajah Anda kepada satu miliar orang atau lebih. Dan mereka sekarang memiliki kesan mendalam terhadap nama Su Mo (poin bertahan hidup +200)]

[Anda menyita banyak perlengkapan dan memperkaya tempat berlindung Anda (poin bertahan hidup +10)]

[Kamu menjaga kemanusiaanmu sebagai manusia karena kamu tahu bahwa kamu bukanlah binatang gila. Anda memiliki orang-orang yang Anda sayangi, orang-orang yang ingin Anda lindungi, dan... Anda ingin kembali ke bumi hidup-hidup (poin bertahan hidup +25)]

[Memindai lingkungan kelangsungan hidup host. Evaluasi poin kelangsungan hidup sedang berlangsung. 53 poin kelangsungan hidup diperoleh hari ini.]

…

Perhitungan total: Poin bertahan hidup +365

Poin bertahan hidup yang tersisa: 433

“Fiuh, itu banyak. Gelombang kekayaan yang tiba-tiba.”

Ketika Su Mo melihat perhitungan total poin ini, dia duduk dan jantungnya berdebar kencang dan liar.

Setiap hari, dia hanya mendapat seratus poin, seperti menggunakan pasta gigi mutiara untuk menyikat giginya. Gelombang rejeki nomplok 400 poin yang tiba-tiba membuat Su Mo merasa seperti berada dalam mimpi.

“Siaran langsung di depan satu miliar orang, yang mengingat nama saya memberi saya dua ratus poin...

“Jadi, apakah sistem mendorong saya untuk lebih banyak pamer?”

Ketika Su Mo melihat apa yang memberinya poin terbanyak, dia tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis.

'Apakah ini nyata?

'Saya kira itu benar!'

Dibandingkan dengan pertarungan hidup dan mati yang sangat berbahaya, streaming langsung memberinya penghasilan yang sangat tinggi, jadi tidak ada salahnya.

“Fiuh, sekarang kita punya cukup poin bertahan hidup, kita bisa mengupgrade generatornya hari ini.”

Dia berpakaian dan bangun.

Setelah menuangkan akumulasi air energi psikis hari ini ke dalam tangki air, Su Mo mulai berkumur setelah mengambil sebotol penuh air dengan cangkir kayu.

“Kumur kumur!”

Dia meludahkan air ke tepi media budidaya sayuran setelah berkumur, mengambil satu setengah liter air energi psikis untuk menyirami sayuran, dan begitu saja, pekerjaan merawatnya hari itu selesai.

Sepanjang waktu, dia melakukannya dalam suasana hati yang sakral.

Su Mo dengan cepat berjalan ke bagian tempat generator ditempatkan, melihat tangki bahan bakar yang rusak di bawah generator, dan memusatkan pikirannya.

[Generator Diesel (rusak)]

Efisiensi: 300kw (300 kwh pada beban penuh)

Konsumsi bahan bakar: 230 gram per kilowatt jam (82L/jam pada beban penuh)

Peningkatan: Perbaikan (130), peningkatan volume (50), peningkatan efisiensi konversi (300), perubahan material (420), perubahan mode pasokan energi – biomassa (4450)...

“Saya memilih untuk memperbaikinya!”

Cinta adalah kilatan lampu hijau! (TN: Lirik lagu Green Light oleh Stefanie Sun.)

Saat dia mengatakan itu, lampu hijau yang terpancar dari tubuhnya mengandung kecintaan Su Mo yang mendalam terhadap generator.

Saat dia membelai bagian luar generator, mata Su Mo penuh kasih sayang.

“Pria mana pun akan menyukai mesin liar sepertimu!”

Lambat laun, tangki bahan bakar genset yang berlubang mulai berubah bentuk sedikit karena sentuhan lampu hijau.

Deretan titik perak muncul di samping tangki bahan bakar entah dari mana. Di bawah kendali lampu hijau, mereka menempel di bagian tangki bahan bakar yang rusak.

Lubang sebesar kepalan tangan itu dengan cepat tertutup dan cahaya hijau menghilang setelah tiga hingga lima detik.

Tangki bahan bakar generator telah diperbaiki dan tampak baru.

[Generator Diesel (normal)]

Efisiensi: 300kw (300 kwh pada beban penuh)

Konsumsi bahan bakar: 230 gram per kilowatt jam (82L/jam pada beban penuh)

Su Mo meletakkan generator dengan hati-hati dan mencoba mengingat setiap tip kecil serta cara termudah untuk menyalakannya.

Konsumsi bahan bakar generator pada beban penuh sangatlah mengerikan. Dengan cadangan solar yang dimilikinya saat ini, akan habis dalam waktu kurang dari tiga jam jika muatan penuh.

Awalnya, Su Mo khawatir dia tidak akan dapat mengontrol daya keluaran setelah menyalakannya.

Namun, setelah mempelajari cara mengoperasikannya, ia menemukan bahwa generator diesel memiliki kopling dan throttle.

Satu set lengkap sistem kendali ditulis sepenuhnya dalam program generator. Selama daya diatur secara manual, intensitas keluaran akan dapat dikontrol, dan ini sangat nyaman.

Setelah mempelajari cara mengoperasikannya, Su Mo membuka tangki bahan bakar dan mulai menuangkan bahan bakar solar ke dalamnya.

Ledakan! Gemuruh gemuruh gemuruh!

Ketika terdengar suara di atas tangki bahan bakar bekerja, itu menandakan bahwa daya keluarannya stabil dan berfungsi. Setelah itu, Su Mo segera mematikan mesin dan berbicara sedikit bersemangat.

“Jika saya mendapatkan senjata atau perangkat yang membutuhkan listrik, saya akan dapat meningkatkannya dengan berani.”

Pilihan yang dia miliki termasuk tombak listrik dan busur otomatis listrik.

Setelah mendapatkan gambar desain dan perencanaan desain interior shelternya, ia akan bisa mendistribusikan kabel ke setiap ruangan setelah ia mendapatkan satu set baterai.

Jika dia menemukan bola lampu, dia akhirnya bisa mematikan senternya di malam hari!

Setelah dia duduk kembali di bangkunya, Su Mo masih belum bisa tenang untuk waktu yang lama.

Bagi manusia modern, listrik sudah lama menjadi hal yang sangat diperlukan dalam kehidupan. Meskipun dia belum memiliki peralatan listrik, selama ada generator, tujuan masa depannya sangat jelas–

Untuk mencari peralatan listrik!

Untuk membangun tempat perlindungan super yang sebagian besar menggunakan listrik!

Saat suasana hatinya melonjak, Su Mo menahan kegembiraannya. Dia mengeluarkan beberapa biskuit, menghancurkan bagian Oreo dan merendamnya dalam air. Saat aroma biskuit pecah dan aroma air energi psikis bercampur, Oreo yang tadi menggonggong di pintu langsung tertarik pada aroma tersebut. Setelah itu, ia tergeletak di tanah dan menjilat mangkuk makanannya dengan liar.

Ketika Su Mo melihat betapa Oreo menikmati makanannya, nafsu makannya juga meningkat. Dia mengeluarkan biskuit, menuangkan segelas air energi psikis, dan menyelesaikan sarapannya.

Karena di luar masih hujan, Su Mo memutuskan untuk menggunakan waktu itu untuk memulai latihan hariannya dan juga melatih Oreo cara bekerja dengannya.

Sedikit demi sedikit.

Saat hampir pukul dua belas, awan gelap di langit mulai menghilang dengan cepat.

Seberkas sinar matahari keemasan muncul dari langit dan bersinar ke tanah, menerangi setiap sudut yang gelap.

Ketika tiba waktunya, seolah-olah panel sistem mengalami kejang dan mulai menyiarkan dan mengirim pesan ke semua orang.

[Rekam]: Bencana pertama telah berakhir. Total korban jiwa pada akhir bencana ini: 145547893 jiwa

[Rekam]: Bencana pemula telah berakhir. Panel pengumuman akan dinonaktifkan secara resmi. Harap perhatikan petunjuk pemberitahuan fungsi panel tepat waktu.

[Rekaman]: Periode pemula telah berakhir. Pembaruan versi pertama telah dimulai secara default…

[Rekam]: Pembaruan selesai.

[Catatan]: Poin Bencana pertama telah dicatat dan dikeluarkan sesuai dengan peringkat properti tahan bencana dan kinerja tahan bencana dari tempat penampungan.

[Catatan]: Pembaruan sistem Trande: Setiap kali ada permintaan perdagangan, sejumlah Poin Ketahanan Bencana harus dibayarkan sebagai biaya penanganan berdasarkan berat dan properti barang.

[Catatan]: Perdagangan alam rahasia terbuka: Alam rahasia secara otomatis dibuka satu hari sebelum setiap bencana, dan anggota saluran dari area yang sama dapat membawa sumber daya ketika memasuki alam rahasia untuk berdagang (perdagangan di alam rahasia melarang perkelahian dan benar-benar aman ).

[Catatan]: Pembaruan pada mode fungsi inventaris: Pembayaran pertama kali sebesar 100 Poin Tahan Bencana akan memungkinkan Anda menukarkan satu meter kubik ruang penyimpanan. Setelah itu, persyaratan poin digandakan setiap saat.

[Rekam]: Pembaruan pada fungsi pesan pribadi: Menambahkan teman untuk pertama kali memerlukan 1 poin. Anda hanya dapat melakukan chat setelah penambahan berhasil.

[Rekam]: Pembaruan pada sistem pembuatan. Senjata berikut dihilangkan (obor, pintu kayu, kotak kayu, jas hujan rumput...). Saat membuat item, Disaster Point diperlukan dan disesuaikan dengan tingkat kesulitan pembuatan item.

[Catatan]: Terdeteksi bahwa tingkat kematian melebihi prediksi. Penyesuaian otomatis waktu peringatan bencana: Lima belas hari.

[Catatan]: Terdeteksi bahwa tingkat kematian melebihi prediksi. Kami akan mulai memasukkan lebih banyak orang (51, 17). Waktu peluncuran akan selesai sebelum berakhirnya bencana kedua.

[Rekam]: Semua Saluran Regional utama akan diintegrasikan kembali. Setelah setiap bencana, saluran dengan kurang dari 1000 orang akan terintegrasi secara otomatis.

Setelah semua perintah notifikasi berbunyi tiga kali berturut-turut, panel game resmi dibuka.

Wow!

Dalam sekejap, semua manusia beruntung yang masih hidup membanjiri saluran obrolan, meledakkan Saluran Dunia dan Saluran Regional!

Bab 36: Perubahan Aturan. Bencana Alam Putaran Kedua!

Penerjemah: EndlessFantasy Translation Editor: EndlessFantasy Translation

"Mustahil. Saya dapat memahami mengapa Anda memberi batasan pada semua item, tetapi mengapa menerapkannya pada fungsi pembuatan? Bahkan tombak kayu membuatku kehilangan 1 poin bencana, namun kamu hanya memberiku 13 poin!”

“Akhir umat manusia telah tiba. Permainan sialan ini pasti tidak ada gunanya. Ia punya cara untuk membunuh kita!”

??

“Turunkan dominasi permainan. Dunia ini harus membiarkan rakyatnya mengambil keputusan sendiri. Hore!"

“Anda membutuhkan poin untuk berdagang sekarang. Biaya penanganan sebesar 3 poin akan dikenakan untuk barang seberat 4kg. Mengapa mereka tidak merampok kita saja?”

“Hadiah yang sangat besar. Ibuku telah dikirim ke posisi xx. Apakah ada orang di sekitar sini? Bantu aku merawatnya. Dia tidak punya poin. Kita tidak bisa saling mengirim pesan pribadi!”

“Kita sudah mati. Tanpa ruang penyimpanan, daging saya akan membusuk dalam beberapa hari!”

“Mencari seseorang yang baik untuk diajak bekerja sama. Lokasi saya mungkin di XX. Siapa pun yang tertarik di sekitar sini dapat mengirim pesan pribadi kepada saya!”

Duduk di dalam shelter, yang penuh dengan item dari inventaris, Su Mo membaca pengumuman peningkatan shelter sambil meringis.

Perubahan ini merupakan langkah maju yang besar dalam menjadikan dunia kelangsungan hidup yang agak tergamifikasi menjadi nyata.

Sistem penciptaan dibatalkan, dan obor yang menyala selama 12 jam dengan sepotong kayu dan dua ijuk tumbuhan menghilang.

Opsi pembuatan lainnya seperti menyediakan material untuk membuat item buggy telah hilang, hanya menyisakan peralatan dan senjata yang diperlukan, yang hanya dapat dibuat dengan memberikan poin.

“Perdagangan membutuhkan poin, inventaris membutuhkan poin, membuat poin kebutuhan, pesan pribadi membutuhkan poin... Anda memerlukan poin untuk semuanya.”

Poin Bencana adalah semua pengumuman pembaruan yang dibicarakan.

Semua orang mengira hari-hari ketika uang menyusahkan para pahlawan telah berakhir selamanya, tetapi tidak menyangka hal itu akan kembali dengan cara yang konyol seperti itu.

Membuka antarmuka sistem dan Su Mo melihat poinnya di titik terang di sudut kanan bawah:

632 poin!

“Untungnya saya meningkatkan shelter terlebih dahulu dan mendapat peringkat. Tempat pertama mendapat 400 poin. Benar-benar mencuri!”

Setelah mengamati harga semua barang, hati Su Mo yang tegang menjadi rileks.

Karena dia selangkah di depan semua orang dan sendirian, dia dapat menikmati semua Poin Bencana dan menjadi sangat kaya di mata orang lain.

Hingga perubahan besar lainnya, Su Mo masih dapat menggunakan sistem penciptaan dan sistem perdagangan.

Adapun yang lainnya...akhir masa pemula telah memaksa banyak orang yang bersembunyi di tempat penampungan menghadapi kenyataan pahit.

Sudah waktunya untuk keluar dari tempat perlindungan dan menjelajahi hutan belantara!

Bagian paling mematikan dari semua perubahan ini bagi Su Mo adalah pemotongan besar pada ruang penyimpanan.

Sistem penyimpanan sebelumnya tidak mempedulikan ruang. Tidak peduli seberapa besar barang yang disimpan dalam inventaris, itu dihitung sebagai satu unit.

Misalnya saja, akan lebih mudah baginya untuk menyimpan sumber daya batu dan besi yang dimilikinya ke dalam satu tab inventaris.

Setelah perubahan, setidaknya dia tidak bisa menyimpan barang-barang yang sulit diatur seperti sebelumnya, membuang beberapa lusin unit sumber daya sekaligus.

Setelah mengklik ikon spasi di inventaris, Su Mo mendapat ide.

“Bayar 100 Poin Bencana dan aktifkan ruang penyimpanan.”

Seolah-olah membeli gulungan perluasan inventaris di beberapa permainan kota bawah tanah, tatapan Su Mo sepertinya diam-diam menembus ruang dan masuk ke ruang kecil dengan panjang, lebar, dan tinggi satu meter.

[Rekam]: Poin Bencana Anda-100. Volume sistem penyimpanan Anda saat ini: 1 meter kubik.

Setelah mengaktifkan sistem penyimpanan, metode penggunaan spesifik tetap tidak berubah.

Anda hanya perlu fokus pada suatu item selama satu detik untuk menyerap item tanpa pemilik tersebut.

Benda yang diserap juga bisa muncul kembali di tangan Su Mo atau 50cm dari tempat benda itu harus diletakkan dalam hitungan detik.

Dia beralih ke saluran perdagangan dan mencobanya.

Su Mo menolak gagasan untuk terus menjual air.

Sistem perdagangan saat ini menghitung biayanya berdasarkan berat, dengan harga awal 2 poin untuk 3kg pertama dan 1 poin untuk setiap 1kg berikutnya.

Artinya, gagasan penimbunan sumber daya secara besar-besaran melalui sistem perdagangan menjadi tidak sah.

Tujuan akhir dari panel permainan ini adalah untuk mempromosikan setiap saluran regional untuk berkomunikasi satu sama lain dan memiliki sumber daya yang dapat mereka bawa ke dalam dunia rahasia perdagangan.

"Tentu saja. Ini bukan permainan bertahan hidup yang sederhana.”

“Untungnya, adik perempuan saya berusia 16 tahun, dan orang tua saya berusia 54 tahun, jadi saya tidak perlu khawatir mereka akan dikirim saat bencana ini. Jika tidak, dengan kemajuan eksplorasi saat ini, saya harus mempertaruhkan nyawa saya.”

Setelah mengamati obrolan antara World Channel dan Regional Channel beberapa saat, ketegangan di hati Su Mo kembali muncul.

Setelah keluar ke pojok kanan atas panel permainan, angka 15 dan ikon kepingan salju muncul lagi di area dimana bencana ditampilkan.

Ketika Su Mo fokus pada jumlah hari, satu baris perintah muncul.

[Hitungan mundur menuju wabah bencana berikutnya: 15 hari]

[Peristiwa Bencana: Badai salju (20 derajat di bawah nol selama 72 jam)]

“Sial. 20 derajat di bawah nol. Apakah game ini sudah gila?”

Kertas hitam dan teks putih di panel jelas tidak akan berubah sedikit pun karena kemarahan Su Mo.

“Bagaimana orang biasa bisa selamat dari badai salju yang tiba-tiba setelah hujan asam?”

Su Mo menahan amarahnya, dan wajahnya memerah.

Bencana hujan asam yang pertama merupakan bencana yang sulit bagi shelter bawah tanah.

Badai ini akan menjadi ujian berat bagi tempat perlindungan di lapangan.

Eksplorasi, akses terhadap makanan, dan yang terpenting, kebutuhan untuk tetap hangat bisa menjadi tantangan berat bagi tempat penampungan di lapangan ketika suhu turun dan cuaca menjadi dingin.

“72 jam…”

Gigi Su Mo gemeretak.

Saat ini, tempat perlindungan bawah tanah seluas 140 kaki persegi. Temperaturnya akan jauh lebih rendah dibandingkan tempat perlindungan bawah tanah lainnya.

Jika dia tidak dapat menemukan pemanas yang tepat dalam waktu setengah bulan, dia mungkin akan...

Dengan mengingat hal ini, Su Mo dengan tidak sabar menutup panel permainan dan mulai berpikir tentang cara menanggapi bencana lima belas hari kemudian.

Bencana dalam permainan bertahan hidup terlalu sering terjadi.

Jika setiap bulan terjadi bencana, Su Mo memiliki kepercayaan diri untuk kembali ke era listrik dengan poin kelangsungan hidup dalam waktu kurang dari setahun.

Namun, bencana kedua hanya tinggal 15 hari lagi dan telah mengganggu rencana pembangunannya.

“Saya akan keluar dan mengumpulkan sampah besok. Tidak hari ini. Saya harus menemukan fasilitas pemanas secepat mungkin!”

Dengan bencana yang akan datang, Su Mo tidak berniat menunggu hujan mengering.

Setelah menghabiskan 200 poin lagi dan meningkatkan sistem penyimpanan menjadi 2 meter kubik, Su Mo mulai memindahkan barang-barang yang berantakan di lantai.

Pertama, dia memindahkan semua batu dan besi ke sudut terdalam dari tempat penampungan.

Kemudian dia menggunakan 8 unit kayu untuk membuat papan kayu untuk membangun loker penyimpanan yang jelek dan memasukkan semua makanan dan sumber daya ke dalamnya.

Yang tersisa di lantai hanyalah kekacauan.

“Hah… Bukankah ini inti tempat perlindungan yang utuh?”

Sambil mengambil baju kura-kura bercahaya di tanah, Su Mo menyentuh dahinya.

Dia memiliki terlalu banyak hal untuk dikerjakan setiap hari. Sebelum dia bisa memadukan inti tadi malam, generator menarik perhatiannya.

Sekarang sepertinya ini adalah suatu kebetulan yang beruntung.

Tempat penampungannya sudah cukup besar, dan perbekalan tidak cukup untuk memenuhi seluruh ruangan. Jika terus meluas, suhu di tempat penampungan pasti akan semakin turun.

Dia akan terpaksa menderita dalam kesunyian saat itu.

Dengan hati-hati menyimpan baju besi penyu di sistem penyimpanan dan menyingkirkan semua kekacauan, Su Mo mulai mempersiapkan apa yang akan dia bawa untuk menjelajahi reruntuhan hari ini.

Menjelajahi dunia luar sangatlah mendesak ketika bencana alam akan segera terjadi.

Bab 37: Ah~ Pertama Kali “Melakukan Perjalanan Jauh”

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

Dunia gurun yang luas.

Tidak hanya reruntuhan bawah tanah yang tidak diketahui tetapi juga lanskap di dekatnya tidak terlihat oleh Su Mo.

??

“Bawalah sebotol air mineral, sebotol air energi psikis, lima puluh anak panah, Tombak Oak Jepang, bawakan… Erm… gada juga.”

“Bawakan beberapa bahan kalau-kalau aku membutuhkannya.”

Su Mo mengisinya dengan barang-barang, sepotong demi sepotong.

Pergi menjelajah bukanlah permainan anak-anak. Anda harus bersiap sepenuhnya untuk memperlakukan Hari Kiamat dengan rasa hormat tertinggi.

Setelah mengumpulkan semuanya, Su Mo membuka pintu utama tempat penampungan.

Kebetulan saat itu tengah hari.

Matahari turun ke dunia seperti dewa, bersinar terang.

Namun, waktunya terlalu singkat, dan hujan di tanah belum juga menguap. Ada lubang dan air dimana-mana.

“Aku ingin tahu apakah binatang mutan itu bisa bertahan di lingkungan ini.”

Ekspresi Su Mo berubah.

Pikirannya mulai teringat akan anjing hitam yang ditemuinya di reruntuhan Kota Liangfang.

Jika mutan di gurun berubah menjadi seperti itu, itu mungkin adalah bencana dingin ekstrem yang akan datang bagi umat manusia.

Bisa jadi binatang mutan itu akan mati seperti manusia saat mereka bersentuhan dengan hujan.

Atau...

Su Mo berharap yang pertama.

Setelah memeriksa sekelilingnya untuk memastikan tidak ada yang salah, Su Mo kembali ke tempat penampungan, mengambil serat tanaman, dan mulai menenun jas hujan untuk Oreo.

Ada banyak air di tanah. Air itu mematikan jika mengenai daging.

Dia harus mengandalkan kemampuan deteksi dan peringatan Oreo dalam eksplorasi luar ruangan.

Tidak butuh waktu lama. Setelah menaruhnya di lemari dan menghabiskan 10 poin bertahan hidup untuk membuat barang yang sama, jas hujan baru untuk anjing yang meninggalkan pabrik sudah siap.

Oreo yang sudah dua hari terjebak di shelter, melompat-lompat kegirangan saat melihat baju barunya.

Setelah mengenakan jas hujan, ia berlari keluar dari tempat berlindung dan mulai mengendus-endus.

Melihat itu, Su Mo menutup pintu utama shelter. Setelah memastikan dia memiliki segalanya, dia berbalik untuk kembali ke lorong kedua dan memanjatnya.

Desain pintu utama shelter saat ini masih bodoh. Itu hanya bisa ditutup dan dibuka di dalam, bukan di luar.

Untung saja ada lorong kedua. Kalau tidak, tamatlah riwayatnya jika ada yang merampok rumahnya saat ia bepergian jauh.

Keluar dari lorong kedua tempat perlindungan dan membuka pintu batu yang ditutupi lapisan tanah, Su Mo mencapai bagian belakang bukit.

Danau hujan asam berkilauan di bawah terik matahari.

Setelah melihat kembali tempat dia menguburkan orang-orang itu tadi malam dan memastikan tidak ada yang aneh di dalamnya, Su Mo menutup pintu kecil, menutupinya dengan tanah, dan kembali ke pintu depan.

Reruntuhan bawah tanah berjarak tiga setengah kilometer dari tempat perlindungan saat burung gagak terbang.

Mereka akan sampai di sana dalam waktu setengah jam jika tidak mengambil jalan memutar.

“Ayo cepat menjelajah di siang hari bolong. Kita harus kembali sebelum matahari terbenam.”

Su Mo berlari ke depan.

Meski ada lubang di tanah, dia cukup familiar dengan medan di dekatnya, jadi mudah untuk dilalui.

Oreo, yang berjarak 200m dari Su Mo, bertugas berpatroli dan mendeteksi mutan.

“Guk guk guk!”

Setelah berjalan lebih dari 700 meter, Oreo yang selama ini tenang tiba-tiba menggonggong hingga membuat Su Mo tegang.

“Apakah ada monster?”

"Pakan!"

Setelah mendapat jawaban tegas dari Oreo, Su Mo tak segan-segan mengaktifkan scan Buku Panduan Ilustrasi Monster pertama hari ini.

[Serigala pasir bertanduk satu *6 terdeteksi 331m dari pemain... Faktor bahaya 48. Harap berhati-hati]

[Hitungan hari ini 2/3]

Su Mo tercengang.

“Serigala pasir bertanduk satu, dan bahkan ada enam di antaranya?”

Membuka Buku Panduan Ilustrasi Monster, Su Mo melakukan pemindaian cepat dan segera memahami sifat hewan.

Makanan binatang mutan yang paling umum dijual di pasar perdagangan adalah serigala pasir. Sebagai hewan yang hidup berkelompok, mereka tidak terlalu efektif dalam bertarung.

Laki-laki dewasa normal dengan satu senjata bisa dengan mudah mengalahkan dua serigala pasir.

Tingkat pengembalian serigala pasir sangat tinggi. Anda tidak hanya mendapatkan daging, tetapi juga kulit serigala pasir dan darah serigala pasir. Anda bahkan mungkin mendapatkan peti harta karun.

Menjilat bibirnya, Su Mo menenangkan dirinya dan mendapat ide. Dia mengeluarkan panahnya dari tas penyimpanannya.

Oreo yang energik segera menunjukkan kualitas bertarung profesionalnya setelah bertemu musuh.

Menundukkan kepalanya, mengendus aromanya, dan menggerakkan telinganya untuk mendengarkan dari waktu ke waktu. Pria dan anjing itu tidak bergerak terlalu cepat.

Tak lama kemudian, Su Mo yang sudah meminimalkan suara langkah kakinya, melihat serigala pasir tergeletak di bawah batu besar seratus meter jauhnya, berusaha bersembunyi dari bencana alam.

“Wah… Ternyata hewan-hewan ini juga memiliki kecenderungan alami untuk mencari kebaikan dan menghindari bahaya.”

Dengan bantuan penglihatannya yang baik, Su Mo melihat empat serigala pasir tergeletak di tanah sedang beristirahat.

Dua serigala pasir lainnya melihat sekeliling dengan waspada.

Melihat Su Mo di kejauhan, serigala pasir itu membeku sesaat dan mulai melolong panik.

Astaga!

Panah panah menembus tenggorokannya dan merenggut nyawa serigala pasir yang sedang melolong!

Dengan cepat memutar panahnya, Su Mo mengamati lima serigala pasir yang tersisa.

Setelah diserang, serigala pasir bangkit dan menggeram ke arah Su Mo.

Mereka mencoba untuk bersikap se-ancam mungkin, menggertak dengan memiliki begitu banyak teman di sekitarnya.

Sayangnya, serigala pasir menyadari kekuatan hujan asam. Bintik-bintik air di tanah membuat mereka takut mengambil inisiatif menyerang dan hanya bisa mengamuk tak berdaya di tempat mereka berdiri.

“Kesempatan yang bagus.”

Setelah dia selesai memutar panahnya, dia membidik, dan panah panah itu ditembakkan sekali lagi, merenggut nyawa serigala pasir lainnya.

Keempat serigala pasir yang tersisa mulai melolong cemas. Bahkan salah satu dari mereka berusaha melarikan diri, namun ketika kakinya menyentuh tanah yang lembab, ia menarik kembali kakinya seperti baru saja menyentuh api.

Su Mo mengangkat alisnya saat melihat apa yang dilakukan serigala pasir.

“Saya memiliki pandangan penuh saat pertama kali menggunakan panah otomatis. Kedua kalinya, musuh tidak bisa bergerak sama sekali. Saya sangat beruntung."

Dia tidak tahu apakah dia harus menyebut serigala pasir itu pintar atau bodoh.

Mereka tidak tahu mengapa sosok yang jauh bisa menembakkan panah demi panah. Dengan Oreo yang mengancam mereka di samping, serigala pasir tidak bisa berbuat apa-apa selain berdiri di sana seperti bebek yang sedang duduk.

"Itu!"

Tanpa usaha sama sekali, Su Mo memanen sekawanan serigala pasir hanya dengan menggunakan enam anak panah.

Di kejauhan, enam serigala pasir memberinya dua peti harta karun. Satu dari kayu dan satu dari besi.

Bahkan tanpa pergi ke reruntuhan bawah tanah, dia telah mendapatkan sesuatu dari perjalanan itu.

Dia mendekat dan mengambil semua anak panah yang tertancap di serigala pasir. Lalu dia memasukkan semua serigala pasir ke dalam ruang penyimpanan.

Sambil mengibaskan kepalanya, Oreo berdiri di kaki Su Mo, memamerkan eksploitasinya.

Su Mo menyentuh kepala Oreo dan tertawa. “Dagingnya menjadi milikmu setelah aku mengurusnya saat kita kembali. Jangan khawatir. Aku tidak akan melawanmu demi mereka!”

“Guk guk guk!”

Oreo begitu gembira hingga mengusap-usap kepalanya ke telapak tangan Su Mo.

[Rekam]: Anda membuka peti harta karun kayu.

[Rekam]: Anda telah memperoleh soda Fanta *1.

[Catatan]: Anda telah mendapatkan Mie Daging Sapi Acar Master Kong Old Altar*1.

Saat lampu peti kayu itu memudar, sebotol soda dan secangkir mie instan tertinggal.

"Mencucup..."

Saat melihat mie instan di tanah, Su Mo langsung merasakan air liur mengalir di mulutnya, dan lidahnya pecah seolah-olah dia telah menyerap sup kaya mie instan.

Dengan mata enggan, dia memasukkan kedua benda itu ke dalam ruang penyimpanan. Su Mo menantikan peti harta karun besi.

[Rekam]: Anda membuka peti harta karun besi.

[Rekam]: Anda telah memperoleh cetak biru meja kerja *1.

[Rekam]: Anda telah mendapatkan penjepit sederhana *1

[Catatan]: Anda telah memperoleh gelas kimia *1.

Serangkaian sumber daya muncul dengan petunjuknya.

Sebuah cetak biru, penjepit besi sepanjang lengan, dan gelas kimia muncul di tanah.

“Cetak biru meja kerja tidak ada gunanya untuk saat ini, tapi aku akan mempelajarinya terlebih dahulu.”

Setelah mengambil cetak biru dan meremasnya untuk dipelajari, Su Mo mengambil dua item lagi dan melemparkannya ke ruang penyimpanan.

“Sayang sekali. Aku seharusnya membuat senjata jarak jauh lebih cepat jika aku tahu.”

“Tapi saya beruntung hari ini. Akan sangat memusingkan jika keenam serigala pasir ini bergerak cepat.”

Su Mo menghela nafas sambil berdiri tegak dan berangkat lagi.

Konfrontasi antara satu orang, satu anjing, dan enam serigala, termasuk meraup keuntungan, hanya memakan waktu sekitar sepuluh menit. Dengan kondisi yang menguntungkan, Su Mo yakin dengan perjalanan mereka ke depan.

Setelah memulai kembali perjalanannya, dia membandingkan peta sepanjang perjalanan. Kali ini, Su Mo berjalan dua kilometer tanpa menemukan tanda-tanda binatang mutan.

“Mungkin Huang Biao telah menyingkirkan semua binatang mutan yang bisa mereka tangani saat mereka datang. Kawanan anjing pasir ini juga tidak beruntung. Mereka mungkin datang ke tempat ini untuk berlindung dari hujan dan tertangkap hidup-hidup olehku.”

Su Mo, yang tadinya tegang, tiba-tiba menghela nafas lega.

Di kejauhan, dia sudah bisa melihat simbol medan yang ditandai di peta.

Bab 38: Apakah Seseorang Sampai di Sini Lebih Dulu? Pertama Kali Menjelajahi Reruntuhan!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

Berhenti, Su Mo mulai melihat sekeliling.

Sepanjang jalan, Su Mo merasakan fluktuasi yang nyata saat dia berbaring tengkurap.

??

“Kalau tidak salah, aku ada di dalam baskom.”

Jaraknya tiga kilometer. Melihat jalan yang mereka datangi, jarak menjadi kabur, dan cakrawala menyembunyikan sebagian pemandangan.

Melihat ke barat, dia bisa merasakan kemiringan medan yang meninggi.

Setelah melihat-lihat baik-baik, Su Mo menemukan lokasi reruntuhan.

“Apakah… di sinilah reruntuhan prasejarah berada?”

Itu adalah medan yang hampir identik dengan tempat berlindung.

Ada juga sebuah bukit kecil tempat reruntuhan bawah tanah berada. Tidak ada fasilitas drainase yang sempurna di sekitarnya karena kondisi medan yang menyebabkan genangan air yang besar.

Tentunya jika tidak ada tanda pada peta dan adanya reruntuhan, maka tempat tersebut akan menjadi tempat yang tepat untuk membangun shelter dengan memilihnya sebagai pondasi dan menambahkan pipa untuk menjernihkan air.

“Guk guk guk!”

Oreo mundur dari kejauhan dan meminta nasihat tuannya.

Karena hujan lebat lebih dari sehari, air di dekat reruntuhan begitu dalam sehingga Oreo tidak bisa menyeberanginya bahkan dengan jas hujannya.

Melihat ekspresi ketakutan Oreo, Su Mo berkata tanpa ragu.

“Kita harus mencari tahu tempat perlindungan ini. Itu satu-satunya tempat harta karun yang diketahui di dekat kita. Tunggu aku di sini. Aku akan pergi ke sana sendirian.”

"Pakan?"

Oreo mengibaskan ekornya tak ingin lepas dari tuannya.

Membungkuk dan mengusap kepala Oreo, Su Mo menghiburnya.

"Jangan khawatir. Awasi tuanmu di luar. Hujan asam di dalam sungguh menakutkan. Begitu kamu menyentuhnya…”

"Mendesis! Bulumu hilang!”

Oreo yang masih ingin mencoba langsung dikejutkan oleh Su Mo. Matanya menunjukkan rasa takut, sedih, dan enggan berpisah dengannya. Ia hanya berjongkok di tempat yang sama dan menggoyangkan ekornya yang besar.

Berdiri, Su Mo menarik napas dalam-dalam, mengeluarkan jas hujannya dari ruang penyimpanan, dan mulai memakainya.

Jas hujan yang mengalir tidak menghalangi pergerakan teratur sama sekali. Setelah memeriksa untuk memastikan tidak ada kebocoran, Su Mo mulai mengarungi air selangkah demi selangkah.

Jaraknya masih sekitar dua ratus meter dari tempat bukit itu berada.

Ketinggian air sudah melebihi kakinya.

Sebagai tindakan pencegahan, Su Mo memutuskan untuk berjalan mengitari bukit untuk berada di belakangnya dan mencoba menjelajah ke arah yang tidak terlalu rentan terhadap genangan air terlebih dahulu.

Tanah polos yang tadinya padat menjadi lumpur karena hujan.

Su Mo menjalani setiap langkah dengan susah payah.

Bahkan sebagian kecil kakinya terkadang tersangkut, dan dia harus berusaha keras untuk menariknya keluar.

Mengarungi air, dia berjalan sekitar dua puluh menit hanya untuk menempuh jarak sekitar seratus lima puluh meter.

Saat mereka mencapai dataran yang lebih tinggi, tanah mulai mengeras, dan air perlahan-lahan menghilang.

Namun, berbagai jejak kaki di tanah membuat Su Mo tegang.

Jejak kaki tersebut tampak “segar” dan terlihat jelas di tengah hujan lebat.

Ada jejak kaki yang terbelah menjadi dua jari kaki dan sekumpulan jejak kaki kucing.

Beberapa helai rambut sesekali terlihat di celah-celah tanah.

Berjongkok di tanah, Su Mo dengan hati-hati mengambil rambut di celah itu dan melihatnya dengan cermat.

“Itu memang terlihat seperti bulu kucing. Dengan fleksibilitas ini, ia jelas bukan hewan biasa.”

Dengan hati gelisah, Su Mo mengklik panel game dan menekan Monster Illustration Handbook untuk kedua kalinya hari ini.

[Tidak ada keberadaan binatang mutan yang terdeteksi dalam radius seribu meter dari pemain.]

[Hitungan hari ini 1/3]

"Itu aneh. Secara teori, kucing seharusnya sangat teritorial. Ini bukan wilayahnya.”

Kucing menggunakan cakaran dan air seni untuk menandai batas wilayahnya dan memberi tahu hewan lain ketika mereka lewat untuk menghindari pertemuan dan konflik yang tidak disengaja.

Setelah melihat sekeliling, Su Mo menggelengkan kepalanya. Dia tidak dapat menemukan tanda di dekatnya.

“Apakah ini darah?”

Menyentuh sisi bukit, Su Mo menemukan genangan darah yang merembes ke tanah.

Dia menunduk dan mencium bau tanah. Selain bau tanah setelah hari hujan, dia bisa mencium bau darah.

Ada juga banyak rambut di dekat darah.

Dan...

Tempat yang telah dibombardir.

"Apa ini? Sial, apakah ini dibombardir dengan granat?”

Semakin jauh dia pergi ke sisi bukit, semakin banyak jejak binatang yang ada.

Ketika Su Mo berputar ke kiri, dia terkejut melihat bekas hangus di tanah.

Rerumputan di samping tanda itu masih hijau, tetapi tidak ada yang tumbuh di tengah tanda itu.

Daerah yang dibombardir sangatlah tidak biasa. Menurut diameter pusat ledakannya hanya sekitar 50cm.

Selain itu, tanahnya tidak diledakkan, yang tidak masuk akal untuk bom atau granat yang dilempar dengan tangan.

Su Mo merasa punya firasat buruk.

Dia berjalan cepat kembali ke tengah bukit dan berjalan ke puncaknya. Saat mendekati akhir, ada lebih banyak tanda pemboman.

Selain itu, sebuah lubang gelap besar meledak di bagian depan.

“???”

“Apakah seseorang tiba di sini lebih dulu?”

Mengambil senter dari ruang penyimpanan dan menyalakannya, Su Mo mengintip ke dalam lubang.

Jaraknya lebih dari empat meter dari lubang ke tanah. Tingginya hampir sama dengan tempat berlindung. Bangunan di sini membuat Su Mo merasa familiar.

“Mengapa rasanya sangat familiar? Bukankah ini tempat perlindungan manusia?”

Jika ini adalah game RPG, akan ada banyak tanda tanya yang menggantung di kepala Su Mo.

'Bagaimana kalau ke sana untuk memeriksanya?'

Ide yang berani berkembang pesat setelah muncul dari benak Su Mo.

Segala sesuatu di sini terlalu aneh. Bulu kucing yang tidak bisa dijelaskan, pemboman kecil di beberapa titik, dan desain struktur yang meniru tempat berlindung manusia semuanya menambah rasa misteri pada reruntuhan bawah tanah.

Setelah membuka ruang penyimpanan dan mencari-cari, Su Mo memutuskan untuk menggunakan metode asli menenun tali rami.

Tingginya lebih dari empat meter. Sangat mudah untuk melompat ke bawah tetapi sulit untuk bangkit kembali.

Mengambil dua unit serat tanaman dan duduk di lubang, Su Mo mulai menenun tali rami.

Dalam waktu kurang dari 20 menit, Su Mo telah menganyam tali sepanjang sekitar tiga meter dengan berulang kali melilitkan untaian serat tumbuhan yang keras ke dalamnya.

Mengambil dua unit besi dan meletakkannya di tanah, dia mengikatkan sebagian tali rami ke besi, dan alat naik turun yang sederhana selesai.

Saat ini, Su Mo senang telah bergabung dengan klub kerajinan DIY di kampus.

Jika tidak, pekerjaan sederhana ini akan sedikit sulit dilakukan oleh orang awam.

Setelah menyimpan semuanya, Su Mo mencoba melempar kerikil. Setelah memastikan tidak ada mekanismenya, Su Mo mulai menjelajahi reruntuhan untuk pertama kalinya.

Dia telah membaca banyak tentang perampokan makam di novel, tapi sulit untuk benar-benar melakukannya.

Dengan canggung menggigit senter di mulutnya, Su Mo meraih talinya dan mulai meluncur ke bawah.

Sentuhan kasar pada serat tumbuhan sangat meningkatkan gesekan pada slide. Su Mo harus berusaha keras untuk menguasai setiap slide dengan baik.

Ketika hanya tersisa satu meter, Su Mo terlepas dan secara alami jatuh ke tanah.

Setelah menahan napas untuk waktu yang lama, Su Mo terengah-engah begitu dia pulih.

Namun, ketika dia mengangkat kepalanya dan melihat ke depan dengan cahaya senternya, dia merasakan jantungnya berdebar kencang.

Satu orang (×)

Kerangka (√)

Dia baru saja menyingkirkan lima penjahat tadi malam tetapi melihat tengkorak yang jatuh ke tanah sambil memandang ke arahnya.

Ada hembusan udara sejuk di belakangnya.

Babak 39: A... Mobil?

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

Tengkorak di tanah tidak mendengus, juga tidak ada api yang keluar dari rongga matanya, berteriak “Beraninya kamu?”, bangkit dari tanah dan berteriak.

“Apakah kamu berani turun dan menyerangku?”

??

Ia hanya tergeletak miring di tanah dan menatapnya dengan mata kosong.

Dia tahu di dalam hatinya bahwa semua orang sudah tahu bahwa dunia ini sangat berbeda dari apa yang mereka ketahui sebelumnya setelah bertransmigrasi.

Namun, sulit untuk menghindari gelombang ketakutan melihat kerangka berserakan di tanah dengan matanya sendiri.

Bagaimanapun, manusia memiliki ketakutan alami terhadap hal-hal gaib.

Hati Su Mo berdebar kencang saat dia melihat apa yang ada di hadapannya.

Dia menggerakkan langkahnya dengan lembut, berusaha menghindari garis pandang tengkorak itu.

Retakan!

Su Mo dengan hati-hati mengambil langkah ke kiri tetapi secara tidak sengaja menginjak benda di tanah yang menimbulkan suara retakan keras.

Dia menunduk dan langsung merasakan kulit kepalanya kesemutan.

“Maafkan aku. Maafkan aku, Bung. Aku tidak bermaksud mengganggumu. Maaf!”

Setelah diinjak oleh Su Mo, lengan tulang putih patah menjadi dua, membuka luka di tengahnya.

Su Mo melihat sekeliling di dekat cahaya. Bukan hanya lengannya, tapi lantainya pun dipenuhi pecahan tulang.

“Aku ingin tahu siapa orang itu. Sedih sekali..."

Su Mo tersenyum kecut melihat tengkorak utuh yang tergeletak di tanah saat dia menjauh dari tulang patah di sebelah kanannya.

Lantai reruntuhan sepertinya terbuat dari beton, dan banyak bulu kucing terlihat berserakan di tanah.

Setelah memikirkannya, Su Mo mengeluarkan obor terakhir yang tidak terpakai dari inventarisnya dan memilih untuk menyalakannya.

Menakutkan menggunakan senter di reruntuhan yang gelap.

Seolah-olah dia sedang menyerbu sebuah makam. Hampir menyerupai film horor jika ditambah BGM.

Saat nyala api muncul di atas reruntuhan, Su Mo akhirnya punya waktu untuk melihat sekeliling dengan baik.

Rumah reruntuhan ini kecil, dan Su Mo samar-samar bisa melihat apa yang ada di dalamnya dari dekat pintu utama.

Berfokus, Su Mo dengan sedih menemukan bahwa, karena alasan tertentu, fungsi identifikasi panel permainan dan fungsi identifikasi sistem kelangsungan hidup telah dimatikan.

Itu lebih seperti tempat perlindungan bawah tanah daripada reruntuhan.

“Catat tempat perlindunganku sebagai tempat perlindungan nomor satu dan rujuk reruntuhan bawah tanah ini sebagai tempat perlindungan nomor dua untuk saat ini.”

Membuka pesan pribadinya yang biasa, Su Mo menemukan teman-teman yang telah ditambahkannya sebelumnya dan mulai menuliskan apa yang dilihat dan didengarnya.

Kenangan bisa menipu, kata-kata tidak bisa.

Setelah menuliskan apa yang dilihatnya, mungkin dia bisa mengetahui di mana celahnya setelah kembali ke tempat penampungan dan menganalisisnya.

Saat sampai di pintu utama, deskripsi eksplorasi pertama mulai muncul di kotak chat.

“Kalender Kiamat Bulan 1 Hari 6, memasuki shelter nomor dua untuk pertama kalinya.”

“Tempat perlindungan nomor dua terbuat dari besi atau baja dengan bahan yang tidak diketahui berdasarkan sentuhan dan suara sederhana. Rasanya mirip dengan pintu paduan dari era peradaban. Kekuatannya belum teruji, dan tidak ada jejak kebocoran.”

“Dindingnya terbuat dari bahan yang tidak diketahui. Berdasarkan pengamatan, awalnya diduga merupakan produk beton bertulang atau batu arsitektur yang tidak diketahui. Ini sangat kuat. Dilihat dari lubang di bagian atas, tebal temboknya sekitar 25cm.”

“Ada pola misterius di lantai, dengan jumlah dan bentuk berbeda. Tidak ada pola simetris untuk referensi atau komunikasi apa pun. Tidak ada nilai referensi khusus saat ini (penekanan, perlu diselidiki).”

“Ada lusinan bulu kucing yang tidak diketahui (diambil), kerangka humanoid (tidak dapat ditentukan sebagai manusia, untuk diselidiki).”

“Ada meja berserakan, peralatan terbalik di lantai, tidak ada catatan kertas, dan saya tidak bisa menggunakan panel permainan untuk melihat properti. Alasannya tidak diketahui.”

“Dikombinasikan dengan tanda-tanda sebelumnya, kemungkinan besar keberadaan yang tidak diketahui telah dieksplorasi (penekanan: bahan peledak, bulu), dan sebagian besar benda berharga telah disingkirkan atau dihancurkan!”

“Di sisi terdalam dari tempat perlindungan terdapat sumur dalam yang terbengkalai mirip dengan sumur air energi psikis. Pada bau pertama, itu mengeluarkan aroma yang aneh. Uh, ini sedikit berlebihan, tapi itu membuatmu bahagia setelah menciumnya.”

“Aku menciumnya lagi dan berpikir… Baunya seperti selai blueberry.”

“Saya menciumnya lagi dan berpikir bahwa... baunya seperti photinia Tiongkok yang spektakuler di musim semi.”

“Su Mo oh Su Mo. Bagaimana kamu bisa membiarkan dirimu menikmatinya? Apakah kamu lupa untuk apa kamu datang ke sini?”

“Saya menciumnya lagi dan berpikir bahwa…”

“Coret seluruh paragraf.”

“Saya mencoba mengangkat sumur terbengkalai secara manual tetapi ternyata caranya salah, dan alatnya macet. Penyebabnya tidak diketahui (penyelidikan diprioritaskan!). ”

“Di pojok shelter, ada tangga lurus menuju ke bawah. Ada sedikit bulu kucing di tangga dan tersangkut di tepinya (kumpulkan).”

“Empat belas anak tangga menuruni tangga, dan saya menemukan lantai dua shelter (penekanan). Apakah saya menemukan mobil dari zaman beradab?”

Memegang obor dan mengingat bau sumur yang ditinggalkan sambil mencatat, Su Mo membeku.

Saat fokus Su Mo menghilang, panel permainan mulai menghilang.

Namun, semua ini tidak menarik perhatian Su Mo.

Karena...di lantai dua bawah tanah, Su Mo langsung melihat kendaraan ditempatkan di tengah.

“Bukankah… Bukankah ini buggy di PUBG?”

Di belakang rangka kendaraan, diperkuat dengan roll cage berbentuk segitiga, terdapat mesin yang lebih kecil dari generator tetapi jauh lebih detail.

Memiliki kursi tunggal dan bahkan mobil convertible “mewah” dengan ventilasi di semua sisi tanpa batasan kaca sehingga pengemudi dapat sepenuhnya merasakan sentuhan alam saat berkendara.

Bentuk keseluruhannya jelas seperti buggy, hanya saja bannya kempes, dan ada beberapa penyok pada rangkanya karena gaya luar.

Peradaban manusia?

Su Mo tidak tahu.

Jika tidak digeledah, mungkin detail di dalamnya akan membawanya ke identitas pemiliknya.

Namun...

Kekacauan ini telah menghancurkan segala kemungkinan untuk mengetahui identitasnya. Bahkan di sekitar lantai dua...

"Hmm? Apakah itu kata kartu?”

Melihat piktograf “mobil” di sisi kiri dinding, Su Mo tanpa sadar melihat satu-satunya kereta di lantai dua.

Melihat ke kanan, indikator berbentuk panah menunjuk tepat ke buggy car di tengah.

Artinya sudah jelas dengan sendirinya.

“Apakah pemilik reruntuhan ingin mengirim pesan dengan mobil ini?”

Su Mo mengerutkan kening, mencoba memikirkan sebanyak yang dia bisa tentang apa yang dia lewatkan ketika dia turun.

Dari Kota Liangfang di reruntuhan berkabut hingga reruntuhan bawah tanah, sepertinya itu adalah jejak yang ditinggalkan oleh jenisnya sendiri. Yang lain memainkan permainan dorong yang penuh kekerasan, sementara dialah satu-satunya yang memecahkan teka-teki mental.

Su Mo punya ide dan mulai menghubungkan serta menganalisis semua detail setelah memasuki reruntuhan.

Waktu berlalu.

Spekulasi demi spekulasi disangkal, dan semua petunjuk mengarah ke satu tempat.

Sambil menggelengkan kepalanya, Su Mo bergegas ke tangki kereta, di mana dia memutuskan untuk menguji hipotesisnya berdasarkan instruksi.

Sayangnya, setelah membuka tutup tangki untuk melihat-lihat, benar saja minyak di dalam tangki sudah terlanjur menguap.

Dia bisa menggunakan solar dari tempat penampungan sebagai bahan bakar kereta, tapi ruang penyimpanannya terlalu sedikit untuk dia bawa saat dia keluar.

“Aku ingin tahu apakah ada solar atau bensin di sini…”

Jika keretanya dalam kondisi baik dan berfungsi, dia bisa pergi kemana saja di dunia ini!

Sambil memegang obor, Su Mo hendak berjongkok dengan hati-hati di tanah untuk mencari ember solar.

Namun, tiba-tiba terdengar suara berisik di luar!

“Guk guk guk~ Awoo!”

"Pakan!"

"Pakan!"

Pertama-tama terdengar gonggongan khas Oreo, diikuti oleh dua gonggongan aneh mirip manusia.

"Oh tidak! Ini peringatan Oreo. Ada ‘orang’ di luar!”

Su Mo malah mematikan obornya, mengeluarkan panahnya yang terpasang dengan baik, dan melesat ke lantai pertama.

Babak 40: Dunia Ini Terlalu Gila!

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy : Terjemahan EndlessFantasy

Tanpa nyala terang obor atau cahaya putih senter, seluruh tempat penampungan nomor dua gelap gulita, hanya sedikit cahaya yang bersinar melalui lubang besar di lantai pertama.

Di luar, gonggongan Oreo terus berlanjut, tetapi dua gonggongan lainnya mengubah nadanya.

??

Entah kenapa, Su Mo mendengar emosi manusia dari kedua gonggongan itu.

'Apakah mereka mengolok-oloknya?'

'Atau apakah itu penghinaan?'

Selangkah demi selangkah, Su Mo berjalan dengan mantap di tangga dalam kegelapan, ketakutan manusia di matanya memudar dengan cepat, digantikan oleh sentuhan ketenangan yang mengerikan.

Dia fokus, dan panel permainan muncul. Dia mengklik fungsi pemindaian buku pegangan ilustrasi.

[Tidak ada keberadaan binatang mutan yang terdeteksi dalam radius seribu meter dari pemain.]

[Hitungan hari ini 0/3]

Dia sudah kehabisan peluang dan gagal memindai wajah makhluk di luar. Su Mo menjadi lebih tegang.

Berjongkok di sudut antara lantai pertama dan kedua, Su Mo meletakkan panahnya di pagar tangga dan diam-diam mengarahkan ke lubang tempat dia turun.

“Kakek~ Kakek~”

“Guk~”

Mendengar suara panik dan sedih Oreo serta gonggongan penghinaan lainnya di luar, Su Mo menggigit bibirnya.

“Lari, Oreo! Biarkan mereka masuk!”

Su Mo diam-diam meraung pada dirinya sendiri, berharap Oreo cukup bijak untuk melarikan diri.

Jika musuh sendirian, Su Mo memiliki kepercayaan diri untuk menyerang dan menghadapi mereka.

Namun, ketika jumlah makhluk tak dikenal melebihi 1, manusia hanya bisa mengalahkan mereka dengan mengandalkan kecerdasan mereka, yang berbeda dari binatang.

Tiba-tiba, tangisan Oreo yang bernada tinggi terdengar, diikuti oleh dua tangisan pendek lagi dan kemudian tangisan bernada tinggi lainnya.

Wajah tenang Su Mo bersinar kegirangan mendengar suara itu.

Di tempat penampungan itulah Su Mo mengajari Oreo huruf pertamanya selama dua hari sementara mereka tidak bisa keluar.

Dalam kode Morse, itu adalah huruf pertama dari kata berlari, R.

Itu berarti ada musuh yang kuat di luar dan mengambil jalan memutar.

Benar saja, setelah Oreo menyelesaikan nada itu, dua gonggongan gembira terdengar di luar.

Su Mo memperhatikan lubang yang menganga itu dengan cermat.

Dua langkah kaki menghantam tanah, dan suara langkah kaki di tanah sudah terdengar samar-samar di dalam lubang, dan Su Mo bisa mendengarnya setelah terpantul di dinding.

“Lebih ringan dari langkah kakiku. Tidak terlalu berat. Kecurigaan awal saya adalah bahwa itu adalah hewan yang bisa berjalan tegak.”

Tidak masalah jika dia tidak tahu bagaimana membedakannya dari suara. Setelah beberapa saat mendengarkan dengan saksama, Su Mo merasa lega dengan perbandingannya.

Langkah kaki terdengar tajam di depan dan belakang. Mereka sama sekali bukan mamalia anjing dan mirip dengan manusia.

Suaranya sangat lembut, menandakan bahwa mereka bukanlah kelas berat dan tidak memiliki kekuatan dan kecepatan yang luar biasa.

Satu detik...

Dua detik...

...

Saat suara itu semakin dekat, kedua makhluk tak dikenal itu akhirnya mendekati mulut gua.

“Guk awoo desis guk guk deet guk chi guk?”

“Guk poof guk bing guk desis woo woo guk!”

Dua potong besi dan tali itu jelas menarik perhatian makhluk tak dikenal itu, dan suara yang sangat aneh dan tidak dapat dijelaskan terdengar dari lubang itu.

Saya tidak dapat memahaminya!

Su Mo hanya bisa berkonsentrasi dan dengan cermat menganalisis suasana hati kedua makhluk itu dari suaranya.

“Untungnya, nada suara makhluk kedua terjamin. Yang pertama agak ragu, tapi mereka mengatasinya setelah mengatakan sesuatu.”

Hati Su Mo melayang di udara, takut dua monster akan menunggunya di mulut gua atau lebih banyak monster akan dipanggil untuk menggunakan strategi kerumunan besar.

Dua anjing bodoh... Oh tidak, dua "orang" itu jelas tidak terlalu cerdas.

Bahkan yang paling berani pun sudah berpegangan pada tali Su Mo dan berjalan ke bawah.

Di bagian lubang yang terang, kaki hitam yang ditutupi bulu muncul di pandangan Su Mo.

Sepatu boot yang terbuat dari bahan yang tidak diketahui melilit kaki.

“Sangat tipis sehingga terlihat seperti dua monster bambu. Mereka mungkin tidak akan bertengkar hebat!”

Sambil memegang panah di pegangan belakang, Su Mo meletakkan jarinya di pelatuk dan menatap sosok yang akan mendarat.

Kaki kecil lainnya terjatuh, dan sosok itu muncul dalam gaun panjang kulit binatang seperti manusia primitif.

Sebelum Su Mo dapat melanjutkan pengamatannya, monster itu tiba-tiba turun tajam, dan seluruh tubuhnya terlihat.

“Sial!”

Su Mo dapat melihat monster itu dengan jelas karena cahaya di dalam gua.

Kengerian di hatinya hampir membuatnya menjerit.

“Apakah ini… seekor kobold?”

Monster yang meluncur ke bawah memiliki tubuh bagian atas yang bersisik. Warnanya berubah dari coklat tua pada tubuh bagian bawah menjadi hitam pada tubuh bagian atas.

Jika tidak diperiksa dengan cermat, kepalanya tampak seperti kepala anjing yang abstrak. Ia memiliki dua tanduk kecil pucat, mata bersinar, dan ekor tikus lurus.

Ditambah dengan suara monster tadi, Su Mo langsung tahu bahwa kedua monster ini adalah monster legendaris yang semua orang kenal di dalam game...

Kobold!

“Guk desis desis!”

Su Mo dengan paksa menahan keinginan untuk menembak. Dia dengan tenang memperhatikan kobold yang baru saja tergelincir dan berteriak memanggil rekannya.

Satu tombak dijatuhkan dan diambil oleh kobold yang turun lebih dulu. Tongkat kayu lainnya terjatuh, dan kobold itu meletakkannya di tanah.

Kemudian kobold kedua mulai meluncur ke bawah tali.

Mereka mungkin berasal dari ras yang berbeda. Kaki kobold kedua berlumuran darah, mulai dari pergelangan kaki hingga profilnya.

Kobold yang terakhir tampaknya memiliki rok kulit yang lebih halus, memiliki perasaan aristokrat yang halus.

Ketika keduanya turun, kobold nomor satu menendang tengkorak menyedihkan itu ke samping, memberi jalan bagi kobold aristokrat itu.

Ketika semuanya sudah selesai, kobold aristokrat itu menepuk-nepuk debunya, mengambil tongkat kayunya, dan mulai melihat sekeliling.

Pada saat yang sama, Su Mo membuang muka dan menundukkan kepalanya dengan lembut, membiarkan pagar tangga menghalangi pandangan para kobold.

Tidak mudah untuk melihat dalam kegelapan dari area terang.

Namun...

Su Mo tidak berani mempertaruhkannya.

“Dunia ini terlalu gila. Tahukah kamu apa itu kobold?”

Para ahli biologi akan sangat gembira dan berteriak bahwa mereka telah menemukan hewan baru yang cerdas.

Namun, tanpa pengujian ekstensif, mereka hanya bisa memberikan gambaran kasar tentang kebiasaan makhluk baru ini.

Untungnya, kedua kobold itu sepertinya tidak peduli sama sekali apakah ada orang di dalam. Mereka baru saja mulai mengobrak-abrik tempat penampungan nomor dua.

“Haruskah aku membunuh kobold nomor satu atau kobold aristokrat terlebih dahulu?”

Setelah ragu-ragu sejenak.

Su Mo memutuskan untuk membunuh kobold itu dengan tombaknya terlebih dahulu.

Dalam keadaan seperti ini, dia hanya dapat melepaskan satu tembakan dengan panah otomatis. Dia tidak akan punya waktu untuk mengisi ulang panahnya.

Oleh karena itu, monster pertama yang harus disingkirkan tentu saja adalah monster yang memberikan ancaman terbesar.

Dari keduanya, Su Mo memilih kobold nomor satu, yang paling mudah dikenali dan juga tampak memegang senjata pembunuh.

Dia mendongak dan menatap kobold nomor satu, yang sedang mengobrak-abrik bawah meja.

Jari Su Mo berada di pelatuk.

Sedikit menggerakkan sudut panah, Su Mo membuat setiap gerakan sepelan dan setenang mungkin, memastikan tidak ada suara logam versus logam yang terdengar.

Kedua “kobold lucu” itu tidak memberikan respon sama sekali. Mereka masih berbicara dan mencari.

Mereka berusaha menemukan sesuatu yang cukup berharga.

Astaga!

Suara melengking tiba-tiba terdengar di tempat perlindungan yang gelap.

Kemudian percikan darah keluar dari leher kobold nomor satu.

Panah panah berlapis hujan asam hampir langsung membunuhnya. Tanpa terlindungi oleh kulit, ia dengan cepat mengikis pembuluh darah kobold nomor satu yang rapuh.

Saat berikutnya, yang terdengar di tempat penampungan hanyalah suara tetesan darah.

Setelah memeriksa tiga kali dan memutuskan bahwa kobold nomor satu bukan lagi ancaman, Su Mo melangkah ke lantai pertama dalam dua langkah, bukan tiga langkah.

Dia melemparkan panahnya dengan keras ke arah kobold aristokrat itu untuk mengganggu pandangannya.

Dia fokus dan memanggil Tombak Ek Jepang sebelum bergegas mendekat.

“Hai! Hai! Dasar brengsek. Lihat aku menusukmu. Ah ah ah ah!”

Su Mo melepaskan seluruh kekuatannya dan berteriak sekuat tenaga sambil menyerang ke depan.

Teriakan menggelegar bergema bolak-balik melalui shelter nomor dua seperti gemuruh guntur yang tumpul, membuat gendang telinga orang sakit.

Kobold di sisi lain juga takut dengan suara itu. Ia menghentikan apa yang dilakukannya dan hampir terjatuh.

Namun, Su Mo masih terlalu lambat saat dia menyerang ke depan. Kegelapan tempat berlindung dan rintangan di kakinya membuatnya takut untuk melakukannya tanpa ragu-ragu.

Itu juga memberi kesempatan pada kobold aristokrat untuk mengatur napas.

Kilatan api mulai menyatu di tangan kobold, dan sebelum Su Mo bisa mencapainya, api itu telah berubah menjadi bola api kecil.

“Sial! Apa ini?"