Bab 1351: Dua hidangan utama (1)
Penerjemah: 549690339
Mendengar ini, Hou Liang dan Xu Zixuan saling berpandangan dan tersenyum. Lalu, Hou Liang berkata, “Saya belum punya waktu untuk bertanya pada RUO Fei! Namun, kami memahami situasi umum, jadi lebih baik ruofei memberi tahu kami sendiri!”
Xia ruofei meletakkan gelasnya dan tersenyum.” “Hehe, baru-baru ini, krim kulit Giok dari Paradise Corporation telah terjual dengan sangat baik, dan bahkan orang jahat pun mulai bermunculan! Saya mendengar bahwa ketiga pemuda pemarah ini datang dari ibu kota dan mengincar perusahaan saya… Saat mereka bertemu, mereka menawarkan satu juta Yuan sebagai imbalan atas 51% saham perusahaan saya…”
Zhao Yongjun membanting cangkirnya ke atas meja dan berkata, “Dia memberontak! Apakah air masuk ke otak cucu-cucu ini? Dia bahkan berani mengingini kehadiran Ruofei! Liangzi, apa latar belakang mereka?”
“Saya tidak tahu,” kata Hou Liang sambil tersenyum. “Tetapi yang memimpin adalah Wakil Direktur Administrasi Sumber Daya milik negara. Saya mendengar bahwa ayahnya adalah Sekretaris atau direktur departemen pembangunan perumahan?” Wei Jun, kamu seharusnya tahu, kan?”
Wei Jun mengangguk dan berkata, “Namanya Tian Xiaojun. Ayahnya adalah seorang Sekretaris dengan kekuasaan nyata di Kementerian Perumahan dan Konstruksi. Saya telah bertemu dua lainnya beberapa kali. Yang satu bernama Zhong Zixin dan yang lainnya bernama Xia Ling. Situasi keluarga mereka mirip dengan situasi keluarga Tian Xiaojun. Saya tidak tahu banyak tentang detailnya.”
Zhao Yongjun hanya bisa mencibir, “Sial… Dengan kekuatan sekecil itu, dia berani datang dan mengambil alih perusahaan ruofei? Saya tidak berpikir mereka sudah gila, mereka sudah gila!”
“Saudara Zhao, aku sedang makan!” Song Rui berteriak dengan ketidakpuasan. Tidak bisakah kamu mempertimbangkan perasaanku ketika kamu berbicara?”
Penonton tertawa terbahak-bahak. Xia ruofei juga tertawa dan berkata, “Song Rui, makanlah perlahan. Jangan kehilangan nafsu makan saat makanan enak disajikan…”
Song Rui mengunyah bayam asli dan berkata, “Jangan khawatir! Perutku mungkin kenyang!”
"Ruofei," lanjut Zhao Yongjun, "kamu makan dulu. Aku akan keluar dan memberi mereka pelajaran!”
Xia ruofei dengan cepat berkata, "tidak, tidak, tidak!" Saya orang yang beradab, saya tidak akan menggunakan kekerasan! Selain itu... Ini hari yang sangat dingin, ada baiknya membiarkan mereka tinggal di luar sebentar untuk menyegarkan pikiran mereka!”
Zhao Yongjun tertegun sejenak, lalu dia tersenyum dan berkata, “Kamu benar… Kalau begitu biarkan mereka menunggu! Setelah kita kenyang, kita akan menyelesaikan ini!”
"Begitu caranya! Hanya wanita cantik dan makanan lezat yang tidak bisa kecewa!” Song Rui berkata sambil makan, “ada wanita cantik dan makanan lezat hari ini. Mengapa Anda membicarakan hal-hal yang mengecewakan itu? Biarkan saja sampahnya menunggu di luar dulu…”
Xia ruofei tersenyum. “Tuan Muda Song, saya telah mencatat apa yang baru saja Anda katakan. Apakah Anda ingin mengirimkannya ke Zhuo Yiyi?”
Song Rui tiba-tiba berhenti mengunyah. Dia tersenyum dan berkata, “”Ruofei, kamu tidak perlu sekejam itu, kan?”
Sebelum Xia Ruofei bisa mengatakan apa pun, Song Wei tersenyum dan berkata, “Saya pikir itu perlu… Haruskah saya memberi tahu Yiyi? Aku harus bertanggung jawab terhadap sahabatku!”
Song Rui segera memohon belas kasihan setelah mendengar ini, menunjukkan bahwa dia tidak akan berani berbicara omong kosong lagi.
Setelah semua orang tertawa dan bercanda, sup Buddha Melompati Tembok muncul dengan sangat cepat.
Ini dibuat khusus dari toples kecil, satu untuk setiap orang, sehingga mereka tidak perlu khawatir orang lain akan mengambil makanan darinya. Pada saat yang sama, sangat higienis.
Mulut toplesnya terbungkus rapat dengan daun teratai, jadi semua orang tidak merasakan apa-apa pada awalnya.
Xia ruofei, Ling Qingxue, dan Song Wei, yang telah mencicipi sup rahasia Buddha Melompati Tembok, juga tersenyum pada semua orang tetapi tidak mengatakan apa pun.
Setelah pelayan membuka segel daun Teratai satu per satu, aroma yang menyengat langsung memenuhi ruangan.
Aromanya yang kuat dari abalon, kaki babi, mata ikan, dan puluhan bahan berharga lainnya bercampur menjadi satu. Setelah disempurnakan dengan resep eksklusif Xia ruofei, aromanya semakin memikat.
Zhao Yong Jun dan yang lainnya sedang makan dan mengobrol, tetapi ketika mereka mencium aromanya, mereka berhenti dan fokus pada toples Buddha Melompati Tembok di depan mereka.
Xia ruofei mengambil sumpitnya dan berkata sambil tersenyum, “Hidangan utama pertama yang saya katakan ada di sini! “Ini adalah rahasia otentik Buddha Melompati Tembok yang telah saya tingkatkan secara pribadi. Setidaknya ada puluhan hotel di seluruh kota Sanshan yang bisa membuat masakan ini, tapi saya berani bilang hanya ada satu restoran yang bisa membuat masakan ini! Semuanya, cepat coba!”
“Dapur pribadi Ling Ji 'Buddha Melompati Tembok' sudah sangat terkenal. Jika Anda ingin menyantap hidangan ini, Anda harus melakukan reservasi sebulan sebelumnya!” Song Wei menambahkan sambil tersenyum.
"Mustahil! “Sangat kuat…” Hou Liang tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata-kata.
Song Rui adalah seorang pecinta kuliner pada umumnya. Saat semua orang berseru kaget, dia sudah mengulurkan sumpitnya ke toples kecil.
Dia mengambil sepotong abalon dan segera memasukkannya ke dalam mulutnya dan mengunyahnya tanpa ragu.
Segel 'Buddha Melompati Tembok' sangat bagus. Sebelum toples dibuka, aromanya tidak hanya tertahan di dalam, tetapi panasnya juga sulit menyebar. Oleh karena itu, abalon ini sangat panas.
Song Rui mendesis pada awalnya, tapi kemudian dia tidak bisa menahan keinginan untuk makan lebih banyak, jadi dia menahan panasnya dan membiarkan abalon menggelinding di mulutnya, mencoba mengurangi waktu menyentuh lidahnya.
Dia dengan canggung memakan abalonnya, lalu dengan cepat mengambil cangkir minumnya dan menyesap jusnya sebelum berkata, “Enak! Rasanya luar biasa!”
Melihat penampilan Song Rui yang berlebihan, semua orang menjadi lebih tertarik dengan 'Buddha Melompati Tembok'. Tanpa perintah Xia Ruofei, mereka semua mulai mencicipinya.
Bab 1352: Dua hidangan utama (2)
Penerjemah: 549690339
Tentu saja, dengan keteladanan Song Rui, mereka sangat berhati-hati saat makan. Mereka akan meniup bahan-bahan yang mereka ambil sebelum memasukkannya ke dalam mulut.
Tindakan mereka pada awalnya masih cukup elegan, tetapi ketika makanan masuk ke mulut mereka, Xu Zi Xuan, yang paling peduli dalam menjaga sikapnya, juga menjadi sedikit gelisah. Dia tidak bisa membantu tetapi mempercepat laju mengunyah. Tentu saja, tidak ada yang merebutnya dari mereka, tapi mereka tidak sabar untuk memakannya dalam porsi besar.
Zhao Yongjun juga sama. Setelah makan trotter abalon, ayam, dan babi, dia mengambil sendok dan menyesap kuahnya. Setelah meminumnya, dia merasakan aroma yang kaya di mulutnya dan tidak bisa menahan untuk tidak berseru dengan keras.
Sup Buddha Melompati Tembok memiliki banyak jenis bahan, dan diproses dengan sangat cermat. Ujung-ujungnya, sudah lama direbus dengan api. Oleh karena itu, intisari bahan-bahannya telah menyatu ke dalam sup, dan rasa supnya adalah yang terbaik.
Oleh karena itu, semua orang segera beralih meminum sup tersebut. Untuk sesaat, suara menyeruput terdengar di kamar pribadi. Semua orang berhenti berbicara dan fokus menangani toples kecil 'Buddha Melompati Tembok' di depan mereka.
Jika orang-orang kaya di ibu kota yang melihat Zhao Yongjun dan yang lainnya makan tanpa mempedulikan sopan santun, mereka pasti akan terkejut.
Lihat betapa tidak berpengalamannya mereka!
Namun, jika mereka mencicipi 'Buddha Melompati Tembok' secara pribadi, mereka mungkin tidak akan lebih baik dari Zhao Yongjun dan yang lainnya.
Dalam waktu singkat, semua orang pada dasarnya telah menghabiskan toples kecil 'Buddha Melompati Tembok'.
Song Rui, yang makan paling cepat, bahkan mengambil toples kecil dan meminum sisa supnya.
Xia ruofei meletakkan sumpitnya sebelum dia selesai makan. Dia mengambil handuk dan menyeka mulutnya. Lalu, dia tersenyum dan bertanya, “”Bagaimana? Hidangan ini dianggap telah menarik perhatian semua orang!”
“Ini lebih dari itu!” Hou Liang berkata, “Saya pernah makan 'Buddha Jumps Over the Wall' sebelumnya, dan itu bahkan dibuat di hotel bintang lima. Baru sekarang saya tahu bahwa dibandingkan dengan yang ada di toko kakak ipar, mereka tidak layak disebut 'Buddha Melompati Tembok'! Ini lebih seperti hantu yang menabrak tembok!”
“Rasanya enak sekali!” Zhao Yongjun juga mengacungkannya.
Xu Zixuan bertanya dengan rasa ingin tahu, "Saudara Xia, Anda baru saja mengatakan ... Anda secara pribadi menyempurnakan" Buddha Melompati Tembok "ini?"
Xia Ruofei tersenyum dan mengangguk. Diperbarui dari nov𝒆lbIn.(c)om
Ling Qingxue berkata, “Metode memasak yang ditingkatkan dari ruofei sedikit berbeda dari 'Buddha Melompati Tembok' tradisional. Rasanya juga jauh lebih enak daripada 'Buddha Jumps Over the Wall' tradisional. Selanjutnya, ia menambahkan beberapa tanaman obat Tiongkok ke dalamnya. Ini juga sangat baik untuk kesehatan…”
"Apa?" Liu Jian tidak bisa menahan diri untuk tidak berseru, “ada ramuan obat di dalamnya? Mengapa saya tidak bisa mencium bau obat apa pun?”
Xia ruofei menggunakan sumpitnya untuk mengambil paket obat Tiongkok dan berkata sambil tersenyum, “” Ini! Seharusnya ada beberapa di toples setiap orang yang ditambahkan obat Tiongkok. Adapun kenapa tidak ada bau obat… Nah, ini teknologi yang lebih maju, jadi saya tidak akan menjelaskannya secara detail… ”
"Ha ha ha…"
Semua orang tidak bisa menahan tawa. Liu Jian bergabung dan berkata, “Saudara Xia, Anda sudah menyiapkan hidangan berteknologi tinggi untuk hidangan pertama. Bukankah hidangan selanjutnya akan diisi dengan peradaban alien?”
Xia ruofei tersenyum misterius dan berkata, “Tidak ada peradaban asing, tapi jelas tidak lebih buruk dari Buddha Melompati Tembok ini. Dan ini adalah hidangan baru, jadi di masa depan, dapur pribadi Ling akan memiliki dua hidangan khas!”
Song Wei tidak bisa tidak tertarik.
Dia pernah makan 'Buddha Melompati Tembok' sebelumnya. Meskipun dia masih terkesan dengan kelezatannya, dia tidak terkejut seperti Zhao Yongjun dan yang lainnya. Hidangan baru yang disebutkan Xia ruofei membuatnya semakin menantikannya.
“Lalu tunggu apa lagi? Cepat lakukan!” Lagu pecinta kuliner Rui bahkan lebih bersemangat.
“Apa yang terburu-buru?” Xia ruofei berkata dengan tenang, “hidangan ini sedikit berminyak. Ayo makan sesuatu yang ringan dulu lalu minum anggur. Makanan enak harus dilakukan selangkah demi selangkah! Jika tidak, betapapun lezatnya makanan tersebut, efek yang diinginkan tidak akan tercapai. ”
“Baiklah, kamu membuat kami tegang,” kata Zhao Yongjun sambil tersenyum. Baiklah! Kami, para tamu, melakukan apa yang dilakukan tuan rumah, jadi saya akan memberikan rasa hormat saya kepada ruofei terlebih dahulu!”
"Baiklah!" Xia ruofei mengangkat gelasnya dan berkata, "saudara Zhao, ayo minum!"
"Bersulang!"
Keduanya mendentingkan gelasnya di atas meja dan meminum white wine di gelasnya.
“Anggur yang enak!” Zhao Yongjun tidak bisa tidak memuji.
Kepribadiannya mirip dengan ayahnya, Jenderal Zhao Cheng, dan dia dibesarkan di militer. Dia tidak memiliki ketahanan terhadap minuman keras kelas atas seperti Drunken Eight Immortals.
Setelah menghabiskan segelas, Zhao Yongjun segera menuangkan segelas lagi dan berinisiatif untuk minum bersama Song Rui.
Song Wei juga mengambil setengah gelasnya – Lon. Dia tersenyum dan berkata, “RUO Fei, Qingxue, izinkan aku bersulang!”
"Baiklah!" Xia ruofei tertawa sambil menuangkan lebih banyak anggur untuk dirinya sendiri. "Oh benar, aku butuh bantuanmu untuk sesuatu!"
Dia sedang memikirkan tentang makam kuno yang telah digali Song Wei sebelumnya. Sangat mungkin ada batu dunia di sana. Dia ingin menyebutkannya kepada Song Wei beberapa kali sebelumnya, tetapi dia sibuk dan menundanya sampai sekarang.
"Oh?" Song Wei berkata, “Katakan padaku! Apa pun itu, saya akan melakukan yang terbaik untuk membantu!”
Xia ruofei adalah Juruselamat Song Wei. Song Wei selalu berterima kasih kepada Xia ruofei. Dia bahkan memiliki perasaan terhadap Xia Ruofei, tapi dia selalu menyembunyikannya dengan baik di depan Ling Qingxue.
“Aku akan membicarakan hal ini denganmu secara pribadi setelah kita turun!” kata Xia Ruofei setelah berpikir beberapa lama.
Song Wei merasa sedikit malu. Pada saat yang sama, dia dengan cepat menatap Ling Qingxue dengan rasa bersalah. Setelah melihat ekspresi Ling Qingxue yang normal, dia menghela nafas lega dan berkata, "Baiklah kalau begitu, telepon aku jika waktunya tiba!"
Xia ruofei tersenyum dan berkata, "oke!" Ayo, ayo, ayo, ayo minum!”
Xia ruofei dan Ling Qingxue mendentingkan gelas mereka dengan Song Wei, dan semua orang bersulang.
Setelah beberapa saat, ikan kun kukus akhirnya tersaji.
Tiga Pelayan masing-masing membawa piring dan masuk ke kamar.
Xia ruofei menatapnya dan tersenyum.””Hidangan baru telah tiba! Kawan-kawan, persiapkan pujianmu!”
Zhao Yongjun dan yang lainnya yang sedang minum dan mengobrol segera menoleh untuk melihat.
Song Rui melihatnya dan berkata dengan kecewa, “”Jadi hidangan utama yang kamu bicarakan adalah ikan! Dan ikan-ikan ini tidak sebesar itu… Meski jumlahnya tiga, tapi jumlahnya tidak banyak!”
Xia ruofei tersenyum nakal dan berkata, “Sepertinya tuan muda Song tidak menyukai ikan kukus ini! Bagaimana kalau ini... Kau biarkan aku mengambil bagianmu?”
"Mustahil!" Song Rui segera berkata dengan hati-hati.
Zhao Yongjun tertawa dan berkata, “Sepertinya Song Rui tidak bodoh!” Agar RUO Fei memperkenalkannya secara serius kepada semua orang, itu jelas bukan ikan biasa! RUO Fei, tebakanku tidak salah, kan?”
“Kakak Zhao, kamu memiliki mata yang tajam!” Xia Ruofei tersenyum dan mengangguk.
Karena khawatir itu tidak cukup, Xia Ruofei membawa tiga ikan beluga sekaligus dan meminta Su Yu mengukus semuanya.
Pelayan meletakkan ikan kun kukus di atas meja, dan perhatian semua orang secara alami terfokus pada ketiga ikan itu.
Xia ruofei berpikir sejenak dan meminta pelayan untuk membagi ketiga ikan tersebut, mencoba memberikan jumlah yang sama kepada semua orang.
Maka, tiga piring ikan yang sudah tersaji beberapa saat dibawa ke samping oleh pramusaji.
Pelayan dengan cepat membagi ketiga beluga kukus menjadi sepuluh porsi dan menaruhnya di piring kecil. Kemudian, dia membagikan satu porsi kepada semua orang.
"Cobalah!" Xia Ruofei berkata sambil tersenyum.
Song Rui mengambil sumpitnya dan memainkannya. Dia berkata dengan nada meremehkan, “RUO Fei, kenapa kamu tidak melepas timbangannya? Kokimu pasti malas!”
Setelah dia selesai berbicara, dia hendak mengambil sisik ikannya dan membuangnya.
Xia ruofei dengan cepat berteriak, "Hei!" Itu bagian paling enak, jangan main-main kalau belum paham!”
"Apa? Makan sisik ikan?” Lagu Rui tercengang.
“Lihatlah wajah bodohmu!” kata Xia Ruofei.
Kemudian, dia mengambil sepotong ikan bersisik ikan dan memasukkannya ke dalam mulutnya. Ia mengunyahnya beberapa kali, merasakan daging beluga yang segar dan empuk serta sisik ikan seperti jeli yang memancarkan rasa yang nikmat. Dia menutup matanya dan mengungkapkan sedikit kenikmatan.
Bab 1353: Bab 806 – Makanan lengkap (1)
Penerjemah: 549690339
“MMM, enak sekali!” Xia ruofei mengacungkan jempol pada Ling Qingxue dan berkata, “Makanan Paman SU memang yang paling otentik!” Qingxue, cobalah!”
Ketika semua orang melihat ekspresi Xia Ruofei yang sedikit berlebihan, mau tak mau mereka tertarik pada sepiring ikan di depan mereka.
Hanya mata Zhao Yongjun yang tidak tertuju pada ikan itu, melainkan pada Xia Ruofei. Dia bertanya dengan ragu, “RUO Fei, ikan ini… Mungkinkah itu ikan legendaris Tiongkok yang bertengger di Sungai Yangtze?”
Zhao Yongjun telah melihat banyak hal, setidaknya dia tahu tentang ikan bawal Sungai Yangtze. Ia juga pernah mencoba bawal buatan Amerika Serikat yang mahal di pasaran. Kedua jenis bawal ini merupakan kerabat dekat dan terlihat serupa, sehingga Zhao Yongjun merasakan keakraban saat disajikan.
Selain itu, Xia ruofei menekankan kelezatan sisiknya. Zhao Yongjun samar-samar ingat bahwa ini adalah salah satu ciri khusus dari ikan bertengger Tiongkok, jadi dia tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya.
Setelah Xia ruofei mendengar ini, dia mengacungkan jempolnya dan tertawa. “Saudara Zhao memang berpengetahuan luas! Dia tidak seperti rekan-rekannya yang fasih berbicara tentang makanan, tapi sebenarnya hanya seorang pecinta kuliner murni…”
Xia Ruofei adalah orang yang paling akrab dengan Song Rui, jadi dia tidak menahan diri saat mengejeknya. Bagaimanapun, mereka sangat dekat sehingga tidak peduli seberapa banyak dia bercanda, mereka tidak akan berubah menjadi permusuhan.
Song Rui mengalami depresi, tetapi Zhao Yongjun terkejut.
Dia bertanya dengan heran, “apakah itu benar-benar ikan bertengger Tiongkok?” Saya dengar ikan ini hampir punah! Kamu benar-benar mengambil tiga sekaligus... Anak baik! Sebuah langkah besar…”
Zhao Yongjun segera menampar keningnya dan berkata, “Ada yang tidak beres! Tidak... Anda baru saja mengatakan bahwa ini akan menjadi hidangan khas baru dari toko kakak ipar, yang berarti tidak akan ada masalah dengan persediaan bahan-bahannya... Sejak kapan bawal Sungai Yangtze dapat dipasok dalam jumlah banyak? ?”
Xia Ruofei tersenyum. “Saudara Zhao, Anda memang dari Angkatan Darat. Kamu sangat teliti! ”
“Jangan membuat kami dalam ketegangan…” kata Zhao Yongjun sambil tersenyum pahit. “ Beritahu kami, bagaimana situasinya? ”
Adapun Hou Liang, dia bahkan lebih tercengang. Dia berkata, ” “Jun bro, jangan biarkan kami dalam ketegangan. Apa tempat bertengger Cina yang kalian bicarakan? Kenapa saya belum pernah mendengarnya? ”
Zhao Yongjun berkata, “Saya tidak tahu banyak tentangnya, tapi saya tahu bahwa ikan ini hidup di dekat muara Sungai Yangtze. Pada waktu tertentu setiap tahun, ia akan menyusuri sungai untuk bertelur. Makanya disebut bawal. Konon, ikan tenggeran Tiongkok sangat lezat dan pernah menjadi penghormatan kepada istana Kekaisaran. Tidak hanya Kaisar yang menyukainya, banyak cendekiawan dan penyair juga menyukainya. Dikatakan juga bahwa banyak penyair dan penulis lirik terkenal telah membuat puisi terkenal tentang tempat bertengger di Tiongkok! Namun, dalam 20 hingga 30 tahun terakhir, akibat pemanenan berlebihan dan kerusakan lingkungan, ikan tenggeran Tiongkok pada dasarnya telah punah…”
Perkenalan Zhao Yongjun mengejutkan Hou Liang dan yang lainnya. Mereka tidak mengira bahwa tiga ikan yang tampak biasa akan memiliki latar belakang yang begitu besar dan sangat berharga ...
“RUO Fei, apakah ini benar-benar tempat bertengger Tiongkok? “Song Rui juga menjadi gelisah.
Xia Ruofei tersenyum dan mengangguk. “Saudaraku, aku tidak akan membuatmu tegang. Ini memang tempat bertengger Tiongkok Chang Jiang, tetapi tidak jarang seperti yang dikatakan saudara Zhao. Hal ini karena Perusahaan surga kita telah mengembangkan teknologi untuk membiakkan ikan Chang Jiang Cina secara artifisial di lingkungan buatan. Ikan tenggeran Cina saat ini adalah produk batch pertama yang dipasarkan di bengkel budidaya ikan tenggeran Cina Chang Jiang di perusahaan kami. ”
“Budidaya buatan? Zhao Yongjun tidak bisa menahan diri untuk tidak berseru, “bagaimana ini mungkin? Burung tenggeran Tiongkok dikenal karena kepengecutannya, dan sepengetahuan saya, ada lembaga pemerintah yang mencoba membiakkan mereka lebih dari sepuluh tahun yang lalu. Tentu saja, mereka melakukannya untuk melindungi spesies... Tapi semuanya gagal. Reproduksi adalah masalah besar, dan tidak ada solusinya…”
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “kami telah memecahkan masalah teknis. Meskipun produksinya tidak akan terlalu besar di masa depan, pada dasarnya kami dapat menjamin pasokan ikan Bawal Sungai Yangtze murni secara berkelanjutan. “Bayi ikan kami juga merupakan ikan Chang Jiang Kun yang paling asli, dan garis keturunannya cukup murni!”
Zhao Yongjun mengacungkannya. "Ini luar biasa ..."
“Semuanya, jangan hanya mendengarkan ceritanya!” Xia ruofei tersenyum dan berkata, “beluga kukus menjadi dingin dengan cepat. Jika Anda tidak memakannya sekarang, rasanya tidak enak! ”
Begitu Xia Ruofei selesai berbicara, semua orang mengambil sumpit mereka dan meraih piring mereka dengan penuh harap. Bahkan Song Wei dan Ling Qingxue yang anggun, yang telah mencoba ikan tenggeran Tiongkok, tidak terkecuali.
Untuk sesaat, kamar pribadi menjadi sangat sunyi. Hanya suara semua orang yang sedang mengunyah yang terdengar.
Xia ruofei juga dengan tenang mengambil ikan segar dan empuk dan memasukkannya ke dalam mulutnya. Dia tidak khawatir dengan daya tarik ikan tenggeran Cina. Dia percaya bahwa “tiga hidangan lezat Sungai Yangtze” yang terkenal pasti akan menarik perhatian pelahap yang paling pemilih. Zhao Yongjun dan yang lainnya tidak terkecuali.
Benar saja, semua orang tidak mengatakan apa-apa karena mulut mereka terlalu sibuk dan tidak punya waktu untuk berbicara.
Ketika ikan bawal di depan mereka habis, Zhao Yongjun dan yang lainnya mulai memuji ikan bawal tersebut.
Khususnya, sisik ikan yang menyerupai jeli telah menarik banyak perhatian. Mereka belum pernah mendengar sisik ikan begitu lezat, bahkan lebih nikmat dari daging ikan.
Xu ZiXuan hanya bisa menghela nafas: "Ruofei, setelah datang ke Tiga Gunung dan mencicipi makanan lezat seperti itu, ketika kita kembali ke ibu kota, aku khawatir makanan yang disebut makanan lezat dari hotel berbintang dan klub kelas atas itu akan hilang." rasanya seperti mengunyah lilin…..”
Bab 1354 Penuh dengan anggur dan makanan (2)
Penerjemah: 549690339
“Itu benar…” Zhao Yongjun juga senang. “Apakah menurut kalian kita harus berterima kasih kepada ruofei? Atau haruskah kita menyalahkan dia karena membuat selera kita terlalu pilih-pilih?”
“Jadi aku melakukan sesuatu yang buruk karena niat baik?” Ekspresi polos Xia Ruofei membuat semua orang tertawa.
Tapi kekhawatiran Song Rui jelas berbeda dari kekhawatiran orang lain.
Dia bertanya, “ruofei, bisakah kamu membeli ikan tenggeran Tiongkok dari Paradise Corporation di ibu kota?” Saya ingin mengajak Yiyi untuk mencoba rasa ikan tenggeran Cina ini. ”
Saat hidangan pertama kali disajikan, Song Rui sedikit kecewa. Namun, sebagai seorang pecinta kuliner alami, ia adalah orang pertama yang terpikat oleh makanan tersebut. Tidak hanya itu, dia juga peduli apakah Yiyi-nya bisa memakan hidangan ini.
Pertanyaan Song Rui jelas juga ingin ditanyakan semua orang. Mata semua orang terfokus pada wajah Xia Ruofei.
Di sisi lain, Song Wei dan Ling Qingxue tidak ada hubungannya dengan ini.
Tentu saja, Ling Qingxue bisa memakannya kapan pun dia mau. Di sisi lain, Song Wei sebagian besar aktif di tiga gunung. Selama restoran Ling memiliki tempat bertengger Cina di Sungai Yangtze, tidak akan sulit baginya untuk memakannya.
Xia ruofei berkata, “kami masih berkomunikasi dengan distributor. Secara umum, selain menyisihkan sebagian dari pasar San Shan dan menjamin pasokan bulanan makanan dan minuman lingji, harus ada sebagian yang akan dijual secara nasional. Secara teori, Anda bisa membelinya di ibu kota, tapi mungkin jumlahnya tidak terlalu banyak.”
Kata-kata Xia Ruofei membuat semua orang merasa nyaman.
Selama bisa dijual di Beijing, tidak ada masalah dengan kuantitasnya. Jika mereka benar-benar ingin membelinya, mereka pasti punya cara.
Zhao Yongjun memikirkannya dan tersenyum, “” Saluran apa yang masih kita cari? Jika kita bekerja sama, barangmu bisa dijual di ibu kota besok!”
"Ya! Bawal yang bagus, tidak perlu khawatir tentang penjualan!” kata Hou Liang.
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “Saya tidak akan menyusahkan kalian dengan masalah sekecil ini. Jika Anda memang ingin makan ikan kun, Anda bisa menghubungi saya kapan saja! “Saya akan meminta seseorang untuk mengirimkannya!”
Kemudian, dia menjelaskan transportasi bawal yang cepat membeku, kebutuhan untuk menciptakan momentum di internet, dan pertimbangan yang dimiliki perusahaan bunga persik dalam mengembangkan merek. Dia terutama tidak ingin Zhao Yongjun dan yang lainnya salah paham.
Setelah mendengar ini, Hou Liang berkata, “Saudara Xia, saya tidak berani berbicara banyak tentang hal lain, tetapi saya masih dapat berkontribusi sedikit dalam hal publisitas. Tidak sulit menciptakan momentum di internet. Selain itu, saya juga bisa menghubungi beberapa stasiun televisi untuk melakukan wawancara atau semacamnya. Ini adalah kolaborasi online dan offline! ”
Ketertarikan Xia Ruofei terguncang. Meskipun internet seluler sudah sangat maju dan media tradisional berangsur-angsur menurun, televisi Nasional dan saluran satelit di berbagai provinsi masih mempunyai pengaruh yang besar.
Selain itu, keunggulan media tradisional adalah kredibilitasnya.
Dibandingkan dengan informasi di internet, setiap orang telah mengembangkan kebiasaan secara tidak sadar mempercayai informasi di televisi, radio, dan surat kabar. Jika mereka bisa berkoordinasi dengan stasiun televisi untuk ikut menyebarkan informasi, efeknya akan jauh lebih baik.
“Menurutku ide liangzi cukup bagus!” Zhao Yongjun segera menjawab, “TV Beijing, TV shencheng, dll., Mereka memiliki pengaruh yang besar! Dan tidak sulit untuk mengoordinasikan keduanya.”
Kalau begitu aku harus menyusahkan liangzi untuk bertanya-tanya! Xia ruofei tidak mengikuti upacara. Dia tersenyum dan berkata, “Saya tidak tahu banyak tentang pekerjaan spesifiknya. Saya akan meminta Direktur Pemasaran perusahaan kami untuk menghubungi Anda nanti. ”
"Tidak masalah! Anda dapat mengandalkan saya!" Hou Liang berkata dengan lugas.
Kelompok tuan muda hedonistik ini sangat pendiam di depan orang luar, tetapi jika menyangkut Xia Ruofei, mereka tidak akan “hanya berbicara sedikit”. Hou Liang langsung mengambil alih segalanya.
Tentu saja, dia juga memiliki kekuatan untuk melakukannya, jadi dia tidak perlu khawatir akan mengacaukan segalanya.
Liu Zhe, yang berdiri di samping, merasa iri saat melihat Xia ruofei, Hou Liang, dan yang lainnya menyelesaikan masalah besar dalam waktu sesingkat itu.
Di masa lalu, dia melakukannya dengan cukup baik di kota Sanshan. Namun, dibandingkan dengan Hou Liang dan yang lainnya, dia jauh lebih kecil.
Pada saat yang sama, dia bahkan lebih berterima kasih kepada Xia ruofei. Bisa menghadiri makan malam seperti itu dan mengenal Hou Liang, Zhao Yongjun, dan yang lainnya tidak diragukan lagi merupakan kesempatan besar baginya.
Wei Jun sedikit pendiam. Setelah Xia ruofei dan yang lainnya selesai membicarakan hal ini, dia bertanya dengan rasa ingin tahu, “Saudara Xia, tempat bertengger Cina ini pasti sangat mahal, bukan?”
Xia ruofei berkata dengan tenang, “Harga awal kami adalah 3888 Yuan per 500 gram. Saya pikir seharusnya ada banyak orang yang mampu membelinya. Hal ini dikarenakan ikan kun umumnya berukuran tidak terlalu besar. Seperti ikan jaman sekarang, beratnya hanya sekitar 200 gram…”
Hou Liang melakukan beberapa perhitungan mental dan berkata, "Jadi, hidangan malam ini harganya lebih dari 20.000 Yuan?"
Song Rui memandang Hou Liang dengan sedikit meremehkan dan berkata, “Itulah harga untuk tempat bertengger Tiongkok. Jangan bilang hotelnya tidak menghasilkan uang? Saya pikir itu mungkin untuk digandakan…”
“Apakah kita makan 40.000 hingga 50.000 Yuan untuk hidangan ini malam ini?” Xu Zi Xuan tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata-kata.
Bagi Xu Zi Xuan dan yang lainnya, makan puluhan ribu Yuan dianggap normal. Terkadang sebotol anggur bernilai ratusan ribu, tapi itu adalah senjata terbaik untuk pamer. Jika itu hanya hidangan seharga empat puluh hingga lima puluh ribu Yuan, itu masih terdengar agak menakutkan.
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “kita semua bersaudara. Bukankah terlalu vulgar membicarakan uang sambil makan?” “Lagipula itu harga pasokannya. Faktanya, biaya kami tidak terlalu mahal…”
“Tidak peduli apa, jika kita pergi ke hotel untuk makan, kita harus mengeluarkan uang sebesar itu!” Xu Zixuan berkata, “saudara Xia terlalu berpikiran terbuka! Tingkat keramahtamahan ini bahkan lebih tinggi daripada perjamuan kenegaraan!”
Cukup banyak dari orang-orang ini yang pernah ikut serta dalam perjamuan kenegaraan sebelumnya.
“Saudara Xia, kamu sangat murah hati!” Hou Liang dan yang lainnya juga bergema dengan berisik.
“Ayo, ayo, ayo, bersulang untuk RUO Fei!” Zhao Yongjun tertawa sambil mengangkat gelasnya. "Untuk sambutan hangatnya, tepuk tangan!"
Faktanya, dia sudah lama tidak minum, dan nafsu makannya mulai gelisah lagi. Dia akhirnya menemukan alasan, jadi dia segera membawakan segelas wine.
Setelah mencicipi dua hidangan utama, sayuran ringan disajikan, diikuti dengan sup manis, makanan penutup, dan buah-buahan ...
Dapur pribadi Ling Ji adalah masakan khas kelas atas, dan bahan-bahan yang digunakan semuanya kelas satu. Penampilan hidangannya juga cukup bagus, dan bahkan kelompok orang kaya baru yang berpengetahuan luas di Beijing ini tidak bisa menahan diri untuk tidak menghela nafas kagum.
Faktanya, Hou Liang terus-menerus mendesak Ling Qingxue untuk membuka cabang di Beijing sesegera mungkin.
Bisa dibayangkan jika dapur pribadi Ling Ji benar-benar membuka cabang di Beijing, jumlah pelanggan yang bisa didatangkan Hou Liang dan yang lainnya akan cukup untuk membuat mereka sibuk.
Pacar Xia ruofei membuka toko di ibu kota. Bukankah orang-orang ini akan pergi dan mendukungnya?
Ling Qingxue juga tergerak oleh kata-katanya. Dia berkata bahwa dia akan menyarankan kepada ayahnya untuk memasukkan hal itu ke dalam agenda secepatnya.
Setelah makan, Zhao Yongjun menyarankan, “Saudara-saudara, apakah kalian semua sudah makan dan minum dengan baik? Mengapa kita tidak… Keluar dan melihat barang-barang itu?”
"Baiklah!"
“Aku akan makan setelahnya – permainan makan untuk mencerna makananku!”
"Itu masuk akal! Kakak Xia dan adik ipar terlalu pandai menghiburku, aku sedikit kenyang. ”
Kelompok orang ini tidak takut pada apapun. Mereka terkenal di ibu kota karena ceroboh, dan mereka bahkan lebih berani ketika datang ke tiga gunung, jadi mereka semua sangat ingin mencoba lamaran Zhao Yongjun.
Xia ruofei berkata, “kalau begitu ayo kita keluar dan melihat!” Tapi saya tetap bilang, kalau bisa menghindari penggunaan kekerasan, maka jangan gunakan kekerasan. Kita semua adalah orang-orang beradab!”
"Ayo pergi!" Zhao Yongjun berdiri dan berjalan keluar.
Di dekat tembok, Tian Xiaojun dan yang lainnya berada di ambang keputusasaan. Tubuh mereka sangat dingin hingga hampir berubah menjadi es loli.
Namun, Zhao Yongjun dan yang lainnya terlalu kuat. Mereka tidak berani pergi, jadi mereka hanya bisa jongkok disana.
Ketika dia mendengar pintu halaman berderit, Tian Xiaojun tanpa daya menoleh untuk melihat ke pintu halaman. Pintunya berderit berkali-kali malam itu, tapi selalu ada pelayan yang keluar masuk. Pada awalnya, Tian Xiaojun akan melihat ke pintu dengan antisipasi, tapi sekarang dia sedikit mati rasa karenanya.
Ketika dia melihat Zhao Yongjun yang tinggi berjalan keluar halaman dan berjalan lurus ke arah mereka, Tian Xiaojun tertegun sejenak, lalu dia bereaksi. Jejak antisipasi muncul di hatinya, tetapi pada saat yang sama, dia sangat gugup, tidak tahu bagaimana Zhao Yongjun dan yang lainnya akan menghadapinya.
Melihat Zhong Zixin dan Xia Ling masih berjongkok di sana dalam keadaan linglung dengan kepala tertunduk, Tian Xiaojun segera mendorong mereka.
Saat ini, Zhao Yong Jun dan yang lainnya sudah berjalan di depan Tian Xiao Jun dan dua lainnya, membentuk setengah lingkaran di belakang mereka.
Tian Xiaojun mencoba yang terbaik untuk memberikan senyuman yang menyanjung. Dia mengangkat kepalanya dan berkata, “Tuan Muda Zhao! Halo ..."
Mata dingin Zhao Yongjun tertuju dan dia bertanya dengan acuh tak acuh, “Kamu adalah Tian Xiaojun?”
Bab 1355: Bab 807 – kehilangan istri dan Tentara (1)
Penerjemah: 549690339
Tian Xiaojun dengan cepat menganggukkan kepalanya seperti ayam yang mematuk nasi dan berkata, “Ya, ya, ya, tuan muda Zhao. Saya Tian Xiaojun.”
Zhao Yong Jun dan yang lainnya tidak mengatakan apa pun. Meski kaki Tian Xiao Jun mati rasa, dia tidak berani berdiri.
Zhao Yong Jun memandang Tian Xiao Jun yang malu dan berkata, “Saya dengar kamu cukup berani! Kamu bahkan berani mengambil saham di perusahaan saudaraku Zhao Yongjun…”
Tubuh Tian Xiaojun bergetar dan dia dengan cepat menjawab, “Tuan muda Zhao, kami dibutakan oleh keserakahan dan gagal mengenali kehebatanmu… Saya… Saya benar-benar tidak tahu bahwa Xia… Tuan Muda Xia adalah saudaramu! ”
“Jika RUO Fei bukan saudara kita, maka kamu bisa secara terbuka merebut saham perusahaannya?” Mata Zhao Yongjun menyipit. "Sepertinya kita pernah melakukan ini sebelumnya!"
“Tidak, tidak, tidak… aku tidak akan berani…” Tian Xiaojun berkata dengan cemas, “ini pertama kalinya…”
Jika itu orang lain, Tian Xiaojun mungkin akan mencoba membela diri dengan mengatakan bahwa dia telah salah memperkirakan nilai Paradise Corporation. Namun, di depan Zhao Yongjun yang terkenal, dia bahkan tidak berani menyebutkan alasan yang lemah dan mengakuinya.
Satu-satunya hal yang bisa dia lakukan adalah berdoa agar Zhao Yongjun dan yang lainnya tidak mempersulitnya. Pada dasarnya mustahil baginya untuk melarikan diri tanpa cedera.
"Beri tahu saya! Bagaimana kita akan menyelesaikan ini?” Zhao Yong Jun tenang dan tenang. Dia menatap Tian Xiao Jun dan bertanya, “Kalian datang jauh-jauh dari ibu kota untuk mencoba mencuri harta saudaraku, dan bahkan mengancamnya. Anda tidak bisa membiarkan masalah ini berlalu begitu saja, kan?”
“Tuan Muda Zhao, kami salah… Kami… Kami ingin meminta maaf kepada Tuan Muda Xia…” kata Tian Xiaojun dengan wajah muram.
"Meminta maaf?" Zhao Yongjun cemberut dan berkata, “Jika permintaan maaf berguna, mengapa kita membutuhkan polisi?” ucapnya dari drama idola yang dulunya populer di jalanan.
Tian Xiaojun tertegun sejenak, lalu dia bertanya dengan lemah, “Lalu… Bagaimana tuan muda Zhao ingin menyelesaikan ini? Selama aku, Tian Xiaojun, bisa melakukannya, aku bahkan tidak akan cemberut!”
Dia masih bisa dianggap Sarjana. Karena dia sudah mengaku kalah, maka dia akan menarik garis! Jika dia benar-benar tidak bisa melakukannya, maka dia hanya bisa melakukannya dengan seratus jin tulang ini.
“Jangan bicara padaku tentang hal-hal tidak berguna ini!” Zhao Yongjun memarahinya, “kenapa kamu bersikap seolah-olah kamu tinggi dan perkasa bersamaku! Saat saya berkelahi dengan orang-orang dari kompleks militer Angkatan Laut, Anda masih kencing di sudut!”
Liu Zhe, yang menonton dari samping, tidak bisa menahan rasa malunya. Menurut waktu, ketika Zhao Yong Jun tinggal di halaman, Tian Xiaojun kemungkinan besar tinggal di “sudut” gunung San Shan bersama ayahnya!
Xia Ruofei tidak tahu banyak tentang latar belakang Tian Xiaojun. Dia, Song Rui, Hou Liang, dan yang lainnya semuanya menonton pertunjukan dengan senyum santai di wajah mereka.
Zhao Yong Jun adalah orang yang paling berkuasa di kelompok mereka, dan dia adalah orang yang paling cocok untuk menghadapi Tian Xiao Jun dan yang lainnya.
Tian Xiaojun sangat takut dengan Zhao Yongjun hingga seluruh tubuhnya gemetar. Zhong Zixin, yang berada di samping, bahkan lebih buruk lagi. Dia cemberut dan mulai menangis. Riasan tebal di wajahnya terhapus oleh air matanya, dan wajahnya langsung rusak.
Zhao Yongjun mengerutkan kening dan berkata, “Untuk apa kamu melolong?” Orang yang tidak tahu lebih baik akan mengira aku melakukan sesuatu padamu! Aku tidak punya selera buruk!”
Zhong Zixin dengan cepat berhenti menangis dan menundukkan kepalanya karena terkejut dan takut. Perjalanan ke tiga gunung ini seperti mimpi buruk baginya.
“Baiklah, berdiri dan bicara!” Xia Ruofei tidak tahan lagi dan melangkah keluar.
Tian Xiao Jun tertegun sejenak, dan tanpa sadar menatap Zhao Yong Jun.
“Apakah kamu tidak punya telinga?!” Zhao Yongjun berkata dengan tidak senang. Tidakkah kamu mendengar kakakku memintamu untuk bangun? Atau kamu suka jongkok sepanjang waktu?”
“Tidak, tidak…” Tian Xiaojun dengan cepat menjawab.
Lalu, mereka langsung berdiri. Namun, kaki mereka sudah mati rasa setelah jongkok sekian lama. Mereka tidak bisa menahan diri untuk tidak terhuyung ketika mereka tiba-tiba berdiri.
Tian Xiaojun buru-buru memegangi dinding halaman, tampak sangat acak-acakan.
Zhao Yongjun cemberut, "Ruofei, kamu terlalu berhati lembut!" Jika kita tidak memberi mereka pelajaran, mereka tidak akan belajar darinya!”
Song Rui sepenuhnya mendukung Zhao Yongjun kali ini. Dia juga berkata, “”Yup! Ruofei, aku melakukan perbuatan baik! Jika mereka tidak disiplin dengan baik, cepat atau lambat, mereka akan ditipu! Saya pikir ayah mereka harus mengirimi kami surat ucapan terima kasih!”
Xia ruofei melirik lagu Rui dan berkata, “Apakah kamu ingin aku membuatkanmu spanduk sutra?”
Song Rui tersenyum dan berkata, “Itu tidak buruk!” Aku akan menggantungnya di kantorku!”
"Pergi ke neraka!" Xia Ruofei tertawa dan memarahi.
Kemudian, dia berjalan ke arah kelompok Tian Xiaojun yang terdiri dari tiga orang, yang sedang gemetar ketakutan, dan berkata dengan acuh tak acuh, "Wakil Direktur Tian ..."
“Saya tidak akan berani!” Tian Xiaojun menundukkan kepalanya dan berkata dengan rendah hati, “Tuan Muda Xia, panggil saja saya dengan nama saya!”
Sebelumnya, di ruang pribadi di halaman, Xia ruofei memanggil Tian Xiaojun sebagai “Wakil Direktur Tian”. Tian Xiaojun masih tidak senang dan berpikir bahwa Xia ruofei sengaja tidak menghormatinya. Menurut aturan resmi yang tidak terucapkan, seseorang setidaknya harus memanggilnya “Wakil Direktur Tian”. Kata “Deputi” hanya muncul dalam dokumen resmi.
Namun, orang yang sama, bentuk sapaan yang sama, kini membuat Tian Xiaojun merasa seperti sedang duduk di atas peniti, dan dia merasa tidak sanggup menanggungnya.
“Tian Xiaojun, apakah kamu mengerti apa yang baru saja dikatakan saudara Zhao?” Xia Ruofei tersenyum.
Bab 1356: Bab 807 – kehilangan istri dan Tentara (2)
Penerjemah: 549690339
Tian Xiaojun memasang ekspresi sedih dan berkata, “Tuan Muda Xia, kami benar-benar tidak bermaksud menyinggung perasaan Anda. Kami benar-benar tidak mengenal Anda… Tapi kami memang menyinggung perasaan Anda, jadi kami harus meminta maaf… ”
Mata Zhao Yong Jun melebar, Tian Xiao Jun ketakutan dan dengan cepat berkata: “Kompensasi saya! Kami akan membayarnya!”
“Bicaralah dengan jelas! Berapa yang harus dia bayar? Bagaimana Anda ingin memberikan kompensasi?” Zhao Yongjun berkata dengan tidak sabar.
“Dua puluh… Tidak! Tiga ratus ribu!” Tian Xiaojun berkata dengan ekspresi sedih.
Kali ini, dia benar-benar mengalami kerugian ganda. Bukan saja dia tidak mendapat keuntungan apa pun, tapi dia juga mendapat masalah dan kehilangan sejumlah uang tanpa alasan. Dia benar-benar tidak beruntung.
Tian Xiaojun dan dua lainnya bukanlah anak dari keluarga kaya dan berkuasa, jika tidak, mereka tidak akan terlalu malu dengan bisnis perusahaan bunga persik.
Selain itu, meskipun generasi ayah mereka memiliki banyak harta yang tidak diketahui asalnya, mereka tidak berani membelanjakannya!
Oleh karena itu, 300.000 Yuan bukanlah jumlah yang kecil bagi Tian Xiaojun dan yang lainnya.
Ketika Zhong Zixin mendengar ini dari samping, dia merasa sangat tertekan hingga sudut mulutnya bergerak-gerak.
Uang ini pasti akan dibagi kepada mereka bertiga, dan dia serta Xia Ling bahkan mungkin harus membayar lebih. Dia paling tahu karakter Tian Xiaojun.
Ketika Hou Liang mendengar ini, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak mencaci-maki, “Tian Xiaojun, apakah kamu mencoba menyingkirkan seorang pengemis?”
“300000… Kamu benar-benar berani mengatakan itu!” Xu Zi Xuan juga berkata dengan nada meremehkan.
Jika mereka menghitung minuman keras Delapan Dewa Mabuk, makan malam mereka malam ini akan menelan biaya lebih dari seratus ribu Yuan. Namun, Tian Xiaojun hanya membayar tiga ratus ribu Yuan untuk kesalahan sebesar itu. Hal ini membuat Hou Liang dan yang lainnya merasa telah dipermalukan. Ikuti𝑜ow novel terkini di nov3lb((in).(com)
Mungkinkah ini satu-satunya efek yang dapat mereka capai ketika mereka tampil bersama?
Zhao Yong Jun juga berkata dengan dingin, "Tian Xiao Jun, maksudmu ... Aku, Song Rui, Liu Jian, Hou Liang, Xu Zi Xuan, Wei Jun, dan kakakku RUO Fei, semua wajah kami jika digabungkan, hanyalah bernilai hanya 300.000?.”
Setiap kali Zhao Yong Jun melaporkan sebuah nama, Tian Xiao Jun menggigil.
Di antara nama-nama ini, selain Wei Jun dan Xia ruofei, dia tidak mampu menyinggung satupun dari mereka. Faktanya, di dalam hati Tian Xiaojun, Xia Ruofei adalah orang yang paling menakutkan.
Itu karena orang-orang di atas yang tidak mampu dia sakiti semuanya berhubungan baik dengan Xia ruofei dan bahkan memperlakukannya sebagai pusat perhatian.
“Tuan Muda Zhao! Tuan muda Xia! Kami benar-benar tidak punya uang!” Tian Xiaojun berkata dengan wajah sedih.
“Jika Anda tidak punya uang, mengapa Anda belajar berinvestasi?” Zhao Yongjun berkata tanpa ampun, "Jika kamu tidak punya uang, mengapa kamu menyombongkan diri ke Sanshan?"
“Ayo… Mari kita kumpulkan uang kita bersama. Paling banyak… Paling banyak, kita bisa mengeluarkan 40…450000!” Tian Xiaojun mengertakkan gigi dan berkata, “Tuan Muda Zhao, ini benar-benar batas kemampuan kami…”
Bahkan, jika dia bertanya kepada keluarganya, dia bahkan bisa mendapatkan empat juta Yuan, apalagi empat ratus ribu Yuan. Tapi bagaimana Tian Xiaojun berani melakukan itu?
Jika dia tidak bisa menyelesaikan masalah ini hari ini, dia akan dipukuli sampai mati oleh ayahnya ketika dia kembali!
Tidak peduli seberapa kaya keluarganya, dia tidak berani mengungkapkannya malam ini!
450.000 Yuan yang Dia sebutkan semuanya adalah pendapatan sah dengan bukti. Adapun pendapatan abu-abu di keluarga mereka, jika ada sedikit pun yang bocor malam ini, itu bisa menjadi bencana besar.
Karena Tian Xiaojun tidak dapat memastikan tujuan sebenarnya Zhao Yongjun, bagaimana jika mereka ingin membunuhnya? Lalu bukankah uang ini akan menjadi bukti yang sampai ke rumahnya?
Xia Ruofei sama sekali tidak peduli dengan uang itu. Tiga ratus ribu, empat ratus ribu, atau bahkan lima juta hanyalah serangkaian angka baginya. Setelah beberapa lelang sepuluh juta dolar dan pembelian terbatas krim kulit letih yang memiliki pendapatan lebih dari seratus juta, Xia ruofei bahkan tidak mau peduli ketika uang kecil ini ditempatkan di depannya.
Namun, dia sama seperti Zhao Yong Jun dan yang lainnya, dia tidak ingin melepaskan Tian Xiao Jun dan yang lainnya begitu saja.
Xia ruofei berpikir sejenak dan bertanya, “Wakil Direktur Tian, bukankah Anda sedikit tidak tulus? Di ruang pribadi malam ini, kalian mengklaim bahwa kalian akan mengeluarkan satu juta untuk berinvestasi di Perusahaan surga kita!”
Wajah Tian Xiaojun berubah pahit.
Jika dia benar-benar bisa mendapatkan 51% saham Paradise Corporation, dia secara alami akan memiliki satu juta yuan, tetapi dia pasti harus mengumpulkannya atau meminta bantuan keluarganya.
Tapi ini bukan waktunya membeli saham! Ini adalah kompensasi!
Apakah dia akan berhutang banyak karena ini?
Mata Zhao Yongjun membelalak.” “Benar! Jangan bilang kamu bahkan tidak mau memberiku satu juta Yuan saat itu, dan hanya ingin memakan saham perusahaan Paradise?”
"Tidak tidak!" Tian Xiaojun dengan cepat berkata, “kita pasti harus memberikannya padanya… Tapi… Jika kita mencapai kesepakatan, kita… Kita harus pergi dan meminjam uang…”
“Kalau begitu pergi dan pinjam!” Xia Ruofei berkata tanpa ragu-ragu.
Dia dengan dingin menatap Tian Xiaojun dan berkata, “Karena kamu berani menggunakan satu juta untuk memakan 51% sahamku, maka kamu harus bersiap untuk kehilangan satu juta ini!”
“Satu juta dan kamu akan melepaskannya?” Zhao Yongjun melihat ke arah Xia Ruofei dan berkata, “Bukankah ini membiarkan mereka pergi dengan mudah?”
Tian Xiaojun meratap dalam hatinya, ini murah? Satu juta Yuan sudah cukup baginya untuk menjalani satu tahun waktu luang!
Xia ruofei tersenyum. “Saudara Zhao, tolong beri mereka jalan keluar. Tidak perlu memaksa mereka menemui jalan buntu.”
Tian Xiaojun dan dua lainnya ingin menangis tetapi tidak menangis. Mereka meminta satu juta Yuan, dan mereka masih ingin memberikan jalan keluar? Bagaimana jika dia tidak memberikan ruang untuk negosiasi? Apakah ketiganya akan bangkrut?
Zhao Yongjun mengangkat bahu. "Jangan jelaskan... Kamu terlalu berhati lembut!"
Xia ruofei tertawa dan memandang Tian Xiaojun, berkata, “Wakil Direktur Tian, apakah Anda sudah mengambil keputusan? Mari kita gunakan satu juta untuk menyelesaikan masalah ini, atau biarkan kakak Zhao dan yang lainnya menggunakan metode kita sendiri untuk menyelesaikannya?”
Tian Xiaojun tidak bisa menahan diri untuk tidak menggigil. Dia bahkan tidak mendiskusikannya dengan Zhong Zixin dan Xia Ling dan dengan cepat berkata, “Bagus! Satu juta itu! Anggap saja itu sebagai permintaan maaf kami kepada tuan muda Xia!”
Xia ruofei mengangguk dan berkata, “Saya juga tidak menginginkan satu juta ini. Perusahaan surga kami memiliki Yayasan Amal. Saya akan memberi Anda waktu tiga hari untuk menyumbangkan uang ini secara anonim ke Yayasan Amal kami. Anda juga harus memastikan bahwa uang tersebut berasal dari sumber yang bersih! Apakah Anda bisa? ”
Tentu saja, Xia Ruofei tidak akan membiarkan orang membicarakannya demi satu juta dolar. Sebelumnya, untuk berterima kasih kepada Xia Ruofei karena telah menyembuhkan Tang Haoran, Tang Yitian dari Australia telah menyumbangkan sepuluh juta dolar untuk membentuk dana amal di Paradise Corporation. Sekarang dia telah menerima satu juta dolar atas nama dana amal, tidak ada masalah sama sekali.
Selain itu, rekening dana amal bersifat publik. Selain biaya operasional normal, sebagian besar dana amal akan digunakan untuk amal. Itu bisa dianggap menghapus sebagian dosa Tian Xiaojun dan kelompoknya!
Tian Xiaojun merasa seolah-olah semua tulang di tubuhnya telah dicabut. Hatinya sangat sakit hingga dia mengatupkan giginya. Namun, Tian Xiaojun tidak berani untuk tidak menaati pertanyaan Xia ruofei dan dengan cepat menjawab, “Tidak masalah! Tidak masalah! Kami akan mengumpulkan uangnya besok! Aku pasti akan membayarmu tepat waktu!”
Xia ruofei mengangguk dan berkata, “baiklah, itu syarat pertamaku!” Kedua ..."
Wajah Tian Xiaojun menjadi pucat. Dia mengira satu juta Yuan akan cukup untuk membeli perdamaian. Ia tidak menyangka ini hanya syarat pertama. Bagaimana dengan syarat lainnya? Apakah kamu masih ingin aku hidup?
Xia Ruofei tersenyum. " Jangan khawatir. Saya hanya punya dua syarat. Yang kedua seharusnya tidak terlalu sulit bagi Anda. ”
Tian Xiaojun menghela nafas lega di dalam hatinya. Dia berkata dengan agak canggung, “Tuan Muda Xia, tolong bicara!”
Xia ruofei berkata dengan tenang, “Syarat kedua adalah… Setelah kamu kembali, sebarkan apa yang terjadi hari ini ke dalam lingkaran. Saya tidak ingin ada lalat atau nyamuk yang datang setelah mencium bau uang.”
Di depan Tian Xiaojun dan dua orang lainnya, dia dengan jelas mengatakan bahwa mereka adalah lalat dan nyamuk yang menjijikkan, tetapi Tian Xiaojun dan yang lainnya harus mendengarkan dengan patuh. Ini adalah kekuatan yang sebenarnya.
Setelah mendengar kondisi Xia Ruofei, wajah Tian Xiaojun dan dua lainnya menjadi pucat. Mereka bertiga saling memandang dengan ekspresi gelisah.
Bab 1357: Kamu selalu terlalu lembut – berhati (1)
Penerjemah: 549690339
Cukup memalukan untuk dipukuli alih-alih bersikap keras.
Meskipun satu juta Yuan membuat hati Tian Xiaojun dan yang lainnya sakit, itu bukanlah cedera yang serius. Namun, mereka berada di lingkaran ini dan mereka paling peduli dengan wajah mereka. Terlebih lagi, jika mereka harus menyebarkan berita ini ke mana-mana, itu lebih buruk daripada membunuh mereka.
Xia ruofei mengetahui mentalitas orang-orang kaya ini seperti punggung tangannya. Dia menatap Tian Xiaojun dengan tatapan membara dan berkata, "Apakah perlu sesulit ini?"
“Tuan Muda Xia, kami… Kami… Tidak bisakah Anda mengubah kondisi Anda?” Tian Xiaojun berkata dengan wajah muram. Mengapa kita tidak… Membayar lebih banyak?”
Jika memang tidak mampu, mereka bisa meminta bantuan keluarganya. Itu tidak akan menjadi masalah bahkan jika mereka mengeluarkan satu juta Yuan tambahan. Namun, agak sulit bagi mereka untuk mengumumkannya di kalangan mereka.
Xia ruofei mengerutkan kening dan berkata, “Tian Xiaojun, apakah otakmu membeku?” Anda benar-benar menawar dengan saya?
“Saya tidak akan berani, saya tidak akan berani, Tuan Muda Xia, saya…” Tian Xiaojun dengan cepat menjawab.
“Saya sudah menjelaskannya dengan sangat jelas. Saya tidak ingin hal seperti itu terjadi lagi di masa depan!” Xia Ruofei berkata dengan tegas, “Kamu tidak berpikir aku begitu bosan sampai-sampai aku akan menampar wajahmu, bukan?”
“Tidak, tidak… aku tidak bermaksud seperti itu…” kata Tian Xiaojun dengan panik.
“Aku akan memberitahumu ini!” Xia ruofei berkata, “masalah ini perlu dipublikasikan dengan baik. Namun, seseorang tidak boleh menyusahkan dua orang untuk masalah yang sama. Sejak kalian memulai ini, kalian harus menanganinya!”
Pada titik ini, mata Xia Ruofei menjadi dingin. Dia melirik Tian Xiaojun dan melanjutkan, “Jika kamu benar-benar tidak mau, biarkan kakak Zhao dan yang lainnya kembali dan menyebarkan beritanya. Itu bukan masalah besar. Namun, masalah hari ini tidak akan selesai dengan mudah…”
Hati Tian Xiaojun bergetar dan dia dengan cepat berkata, “Tuan Muda Xia, tidak perlu menyusahkan tuan muda Zhao dan yang lainnya dengan masalah sekecil ini! Kami akan kembali dan memberi tahu teman dan saudara kami, dan membiarkan mereka menyebarkan berita tersebut. Saya jamin hal seperti itu tidak akan terjadi lagi di masa depan!”
Dia akhirnya memahami situasinya.
Ini bukanlah sesuatu yang bisa dia sembunyikan hanya karena dia ingin. Terlalu mudah bagi Zhao Yongjun dan yang lainnya untuk menyebarkan berita di antara anak-anak kaya di ibu kota. Itu seratus kali lebih mudah daripada Tian Xiaojun. Jika Zhao Yongjun mau, dia bisa menyebarkan berita itu ke seluruh ibu kota dalam semalam. Tidak ada gunanya mereka bertiga menyembunyikannya. Mereka akan menyinggung perasaan Xia ruofei tanpa alasan.
Masalahnya hampir selesai. Jika Xia Ruofei merasa muak dengan ini, itu tidak ada gunanya.
Sedangkan untuk wajah, tentu saja itu sangat penting.
Namun, jika dia masih ingin menyelamatkan mukanya ketika dia tahu bahwa dia tidak bisa menyelamatkannya, dia bukan hanya bodoh. Dia tidak punya otak.
Xia ruofei akhirnya menunjukkan senyum puas. Dia mengangguk dan berkata, “Selama kamu melakukan dua hal ini dengan baik, aku akan melupakan masalah hari ini.”
Tian Xiaojun dengan cepat berkata sambil menangis bersyukur, “Terima kasih, Guru Xia. Terima kasih… Terima kasih atas kemurahan hati Anda… Terima kasih…”
Zhong Zixin dan Xia Ling juga berulang kali mengucapkan terima kasih. Mereka berdua juga ketakutan.
Terutama Xia Ling, yang paling berisik. Dia bahkan tidak berani menatap mata Xia Ruofei. Selama Xia Ruofei menoleh, dia akan segera menundukkan kepalanya karena rasa bersalah.
"Pergi!" Xia ruofei melambaikan tangannya seolah sedang mengusir lalat.
Tian Xiaojun dan dua lainnya membungkuk kepada Xia ruofei seolah-olah mereka telah diberikan Amnesti. Kemudian, mereka membungkuk kepada Zhao Yongjun dan yang lainnya, dan melarikan diri seperti anjing liar.
Saat dia hendak pergi, Tian Xiaojun melihat Liu Zhe berdiri di tengah kerumunan. Dia memiliki perasaan campur aduk.
Dia tahu betul bahwa setelah malam ini, Liu Zhe akan dianggap telah menaiki tangga sosial. Dia tidak akan berani lagi menyuruh Liu Zhe berkeliling.
Selain itu, tidak peduli betapa marahnya dia pada Liu Zhe atas apa yang terjadi hari ini, dia tidak berani menyalahkan Liu Zhe. Dia telah melihat bagaimana Hou Liang begitu dekat dengan Liu Zhe.
Setelah Tian Xiaojun dan yang lainnya pergi, Xia ruofei dan yang lainnya siap untuk kembali.
Semua orang datang ke pintu dapur pribadi Ling Ji, dan Liu Zhe adalah orang pertama yang berkata, “Saudara Xia, Kakak, saya akan kembali dulu. Setiap orang harus berada di tiga gunung beberapa hari ini! Saya berharap semua orang memberi saya kesempatan besok untuk melakukan peran saya sebagai tuan rumah!”
Xia ruofei juga tersenyum.” Liu Zhe lebih mengenal tiga gunung itu daripada saya. Kita bisa memintanya menjadi pemandu kita!”
Liu Zhe tahu bahwa Xia Ruofei membantunya. Dia sangat berterima kasih dan dengan cepat berkata, “”Ya, ya, ya. Saya sangat akrab dengan tempat makan, minum, dan bersenang-senang di area ini!”
Zhao Yongjun dan yang lainnya sangat menghormati Xia Ruofei, jadi mereka semua mengucapkan terima kasih kepada Liu Zhe atas sarannya.
Ketika Liu Zhe pergi, dia merasa seperti sedang menginjak kapas. Bukan karena dia terlalu banyak mabuk malam itu, tapi karena pengalaman ini terlalu melamun.
Ketika Xia Ruofei dan yang lainnya sedang menangani masalah Tian Xiaojun, Liu Zhe sudah menanyakan hal itu kepada Song Wei. Latar belakang Zhao Yong Jun dan yang lainnya jauh lebih mengesankan dari yang dia bayangkan.
Apakah itu lagu yang lebih tua, jenderal Zhao Cheng, atau para tetua yang lain, nama mereka seperti guntur di telinga Liu Zhe. Dia mungkin akan terkejut jika memberi tahu ayahnya tentang hal itu.
Bab 1358: Kamu selalu terlalu lembut – berhati (2)
Penerjemah: 549690339
Tentu saja kemungkinan terbesarnya tetaplah kejutan.
Peluang seperti ini bukanlah sesuatu yang bisa ditemui dan ditangkap dengan mudah.
Setelah Liu Zhe pergi, Xia ruofei tersenyum dan berkata, “Saudara Zhao, saya akan mengatur agar Anda menginap di asrama di pertanian malam ini. Jangan pedulikan kesederhanaannya!”
"Apa maksudmu!" Zhao Yongjun berkata, “Ini adalah peternakan saudara laki-laki saya. Siapa yang berani membencinya?”
"Itu benar! Saya pikir ini adalah pengaturan terbaik!” Xu Zixuan juga tersenyum dan berkata, “Di mana saya tidak bisa menginap di hotel? Karena kita sudah berada di Mt. Tiga, lebih menarik tinggal di pertanian!”
Xia ruofei memandang lagu Rui sambil tersenyum dan bertanya, “” Apa pengaturanmu? Apakah kamu ikut dengan kami atau kembali ke rumahmu sendiri?”
Ketika Song Rui datang ke San Shan untuk bekerja di perusahaan keluarga Song, keluarganya membelikannya apartemen mewah di San Shan.
Song Rui berkata tanpa ragu, "kita pasti akan pergi ke pertanian Taoyuan!" RUO Fei, saya datang ke sini bersama kakak Zhao dan yang lainnya, dan saya juga seorang tamu. Kamu tidak bisa meninggalkanku sendirian, kan?”
“Jika kamu ingin pergi, pergilah. Mengapa kamu berbicara terlalu banyak omong kosong?” Xia ruofei berkata tanpa ampun, "bukankah kamu hanya khawatir kita akan makan semua makanan enak?"
Melihat pikirannya telah diungkapkan oleh Xia Ruofei, Song Rui tidak merasa malu. Dia hanya terkekeh dan berkata, “Bagaimanapun, aku tetap bersamamu…”
Xia ruofei pura-pura takut. Dia melihat sekeliling dan berkata, “Jangan menyakitiku, Nak! Saya jujur! Lagi pula, istriku ada di sini!”
Song Wei dan Ling Qingxue segera menutup mulut mereka dan tertawa.
"Omong kosong! Aku juga jujur!” Song Rui berkata, “Menurutku kaulah yang mencoba menyakitiku! Song Wei, jangan dengarkan omong kosong orang ini. Jika sampai ke pihak Yiyi, aku tidak akan bisa membersihkan namaku bahkan jika aku melompat ke Sungai Kuning!”
Song Wei menahan tawanya dan berkata dengan nada serius, “Sebagai teman yang bertanggung jawab, aku akan menceritakan semua yang kulihat dan dengar padanya. Terserah dia untuk membuat penilaiannya sendiri…”
"Jangan pedulikan aku!" Song Rui dengan cepat berkata, “Saya dianggap sebagai pamanmu, bukan? Bukankah apa yang kamu lakukan dianggap pengkhianatan?"
Tidak apa-apa jika Song Rui tidak menyebutkannya, tapi begitu dia menyebutkannya, Song Wei tersenyum lebih nakal dan berkata, “Oh, benar! Kita masih terpaut satu generasi!”
"Kamu baru tahu?" Lagu Rui berkata dengan bangga.
Tanpa diduga, nada suara Song Wei berubah dan dia berkata dengan santai, “Jadi… Kamu juga paman Yiyi? Yiyi dan aku adalah saudara perempuan terbaik! Paman Song Rui, menurutmu… Jika kamu berkumpul dengan Yiyi, itu akan dianggap… Itu?”
Bagaimanapun juga, Song Wei adalah seorang perempuan. Dia pemalu dan tidak bisa mengucapkan dua kata itu. Dia hanya bisa tersipu dan memberikan jawaban yang tidak jelas.
Namun maknanya sudah sangat jelas. Rambut Song Rui berdiri ketika mendengar itu. Dia segera berkata, “Ini salahku, ini salahku… Jangan panggil aku Paman Song Rui, aku akan memanggilmu bibi yang hebat, oke? Nona Song, tolong jangan lakukan hal buruk! Ini terkait dengan kebahagiaan seumur hidupku!”
Xia Ruofei merasa lucu saat melihat ekspresi terkejut Song Rui.
Tentu saja, dia tahu bahwa Song Rui juga berakting. Kalau tidak, dia tidak akan memasang ekspresi berlebihan. Namun, Xia ruofei tetap keluar untuk membantunya. “Baiklah, baiklah! Song Wei hanya bercanda denganmu! Selama periode waktu ini, Song Wei telah membela Anda di pihak Zhuo Yiyi. Jika kalian berdua bersama, orang pertama yang harus kamu ucapkan terima kasih adalah dia!”
Baru pada saat itulah Song Rui membuang senyum nakalnya dan berkata dengan serius, “Itu sudah pasti! Tidak peduli apa, kita masih harus berterima kasih kepada Song Wei!”
“Aku tidak melakukan apa pun…” Song Wei melambaikan tangannya dan tersenyum.
Lelucon Song Rui dan Song Wei menarik perhatian semua orang.
“Ngomong-ngomong, kakak ipar, apakah kamu akan kembali ke pertanian juga?” Zhao Yongjun bertanya sambil tersenyum.
Wajah Ling Qingxue memerah dan dia dengan cepat berkata, “Aku… aku belum menikah dengan ruofei. Kami tidak tinggal bersama…”
Zhao Yongjun tertawa dan berkata, “Saudara Xia masih sangat konservatif?” Semuanya ada di sini hari ini, ayo pergi dan bersenang-senang!”
“Aku masih ada urusan di rumah. Ayahku masih menungguku kembali!” Ling Qingxue ragu-ragu sejenak sebelum berkata, “Kakak Zhao, kalian bersenang-senang di pertanian. aku tidak akan pergi…”
Xia Ruofei sebenarnya berharap Ling Qingxue akan kembali bersamanya. Namun, dia tahu bahwa Ling Qingxue itu pemalu. Ada begitu banyak orang yang hadir hari ini, jadi dia pasti tidak akan pergi.
Oleh karena itu, meskipun dia sedikit kecewa, dia segera berkata, “Qingxue, kamu harus kembali lebih awal juga! Ngomong-ngomong, ingatlah untuk memberi tahu Paman Ling tentang pembukaan cabang dapur pribadi Ling di Beijing dan lihat pendapatnya!”
Zhao Yongjun segera berkata, “ya, ya, ya. Kakak – ipar, bilang saja pada paman. Selama Anda bersedia membuka cabang di Beijing, kami dapat membantu Anda mengatasi segala macam masalah. Anda hanya perlu fokus membuka cabang dan membuat makanan terbaik!”
“Oke, aku akan memberi tahu ayahku saat aku sampai di rumah,” Ling Qingxue mengangguk.
“Oh benar, kamu juga baru saja minum sedikit, jadi jangan mengemudi!” Xia ruofei berkata, "atau minta sopir perusahaan untuk mengirimmu."
“Saya membawa sopir saya ke sini, mengapa Anda tidak ikut dengan saya?” Lagu Wei dengan cepat berkata. Aku akan mengirimnya pulang dulu…”
“Tidak perlu melalui banyak masalah…” Ling Qingxue buru-buru berkata.
“Tidak masalah, tidak masalah!” Song Wei tersenyum dan berkata, “Itu hanya sesuatu yang sedang terjadi. Dengan cara ini, RUO Fei bisa lebih nyaman!”
Kemudian, Song Wei memandang Xia Ruofei.
“Itu bagus,” kata Xia Ruofei segera, “kirimi aku pesan WeChat ketika kamu sampai di rumah, jadi aku tidak akan khawatir…”
Setelah dia mengucapkan kata-kata itu, dia langsung merasa itu sedikit tidak pantas. Jika dia mengatakannya pada Ling Qingxue sendirian, pasti tidak akan ada masalah. Namun, dengan tambahan Song Wei, rasanya sedikit ambigu.
Namun, dalam konteks khusus ini, dia tidak mungkin menyebut Ling Qingxue secara langsung dan bukan Song Wei. Itu akan membuat orang merasa canggung.
Oleh karena itu, lidahnya hampir terpeleset.
Ling Qingxue tidak merasakan sesuatu yang luar biasa. Dia tersenyum manis dan berkata, “Baiklah!”
Wajah Song Wei memanas. Dia melirik Xia Ruofei dan mengangguk.
Zhao Yongjun dan yang lainnya semuanya berpengalaman. Setelah melihat pemandangan ini, mau tak mau mereka mengungkapkan tatapan penuh makna di mata mereka.
Setelah mengirim Song Wei dan Ling Qingxue ke mobil, Xia Ruofei dan yang lainnya membawa mobil tersebut ke pertanian Taoyuan.
Song Rui membawa dua MPV bersama dengan SUV Knight XV milik Xia ruofei. Pastinya ada lebih dari cukup ruang untuk enam hingga tujuh orang.
Namun, semua orang mabuk, jadi Song Rui menyewa tiga pengemudi. Ketika mereka kembali, mereka akan meninggalkan satu van di pertanian sebagai cadangan, dan ketiga pengemudi tersebut dapat membawa van lainnya kembali ke kota.
Jika dia tidak membuat pengaturan yang diperlukan, mustahil baginya untuk mendapatkan taksi kembali ke kota di tempat seperti pertanian Taoyuan di tengah malam.
Semua orang minum sepuasnya malam itu, jadi mereka banyak mengobrol sepanjang jalan.
Zhao Yongjun dan Xia ruofei berada di mobil yang sama. Itu adalah Ksatria XV milik Xia ruofei.
Lampu jalan di luar jendela mobil menyala dengan cepat. Zhao Yongjun bersandar di kursinya dan tiba-tiba tersenyum. “”Ruofei, kamu masih terlalu rendah – Key…”
Xia ruofei tertegun sejenak, lalu dia tersenyum dan bertanya, “” Kakak Zhao, mengapa kamu tiba-tiba mengatakan itu?
Zhao Yongjun tertawa dan berkata, “Anda tahu, ini baru beberapa hari. Sebelumnya, Anda hanyalah anak kecil di Tongren Hall. Hari ini, Tian Xiaojun, sosok yang tidak berarti. Semuanya berani menantang Anda. Jika Anda sedikit lebih tinggi – Profil, akankah ada begitu banyak orang jahat yang muncul?”
Xia ruofei tersenyum pahit dan berkata, "Saya tidak suka menunjukkan wajah saya di depan umum ... Tapi bukankah saya meminta Tian Xiaojun untuk kembali dan melakukan publisitas malam ini?" Masalah seperti ini seharusnya berkurang di masa depan. ”
Zhao Yongjun menggelengkan kepalanya. “Dengan kepribadianku, aku tidak akan membiarkan Tian Xiaojun dan yang lainnya pergi begitu saja. Hanya ketika Anda menyakitinya, orang lain akan takut. Ini disebut membunuh ayam untuk memperingatkan monyet…”
"Ayo!" Xia ruofei tersenyum dan berkata, “Namamu sedikit menakutkan. Efeknya akan tetap sama apakah aku membunuh ayam ini atau tidak!”
“Itulah kenapa aku selalu bilang kamu berhati lembut!” Zhao Yongjun berkata sambil tersenyum.
Xia Ruofei tidak bisa menahan senyum pahit. Jika hanya musuh Wolf yang mendengar komentar Zhao Yongjun, apa reaksi mereka? Ikuti𝑜ow novel terkini di nov3lb((in).(com)
Namun, mereka tidak akan pernah tahu jawabannya, karena mereka sudah masuk neraka.
“Ruofei, apakah kamu tertarik melakukan sesuatu bersama kami?” Zhao bertanya tiba-tiba.
Bab 1359 Jangan biarkan air suburmu mengalir ke "ladang orang lain (1)
Penerjemah: 549690339
“Melakukan bisnis bersama?” Xia Ruofei tercengang.
“Jangan salah paham, ruofei!” Zhao Yongjun tertawa. Kami tidak seperti Tian Xiaojun, yang mengincar perusahaan Anda…”
Xia ruofei tersenyum dan melambaikan tangannya, "kenapa aku harus melakukannya?" Selain itu, jika saudara Zhao benar-benar ingin berinvestasi, saya dapat menyerahkan sebagian saham perusahaan!”
Zhao Yongjun terkekeh. “Tidak perlu, tidak perlu. Kami telah melihat potensi dari Paradise Corporation. Kami tidak akan mengambil keuntungan dari ini!” Kalau tidak, ayahku akan mematahkan kakiku saat aku kembali!”
“Apakah ini serius? Adalah normal bagi saudara untuk saling membantu. Kata Xia Ruofei sambil tersenyum.
Dia sebenarnya tidak bersedia menjual saham perusahaan tersebut, tetapi jika Zhao Yongjun benar-benar memintanya, dia dapat menerima sejumlah kecil saham.
Namun, jika itu masalahnya, persahabatan antara semua orang sedikit banyak akan berubah.
Zhao Yongjun sangat menyadari hal ini. Pada levelnya, dia tidak lagi menginginkan uang. Dia lebih menghargai Xia Ruofei, jadi tentu saja dia tidak akan meminta untuk berinvestasi di Paradise Corporation.
“Kami pasti tidak akan menyentuh Paradise Corporation!” Dia berkata tanpa ragu-ragu.
Xia ruofei tertawa dan mengangkat bahu. “Kalau begitu lakukan sesukamu! Tapi jangan salahkan saya karena tidak setia! Ngomong-ngomong, apa maksudmu saat kamu bilang kita akan bekerja sama?”
Zhao Yongjun tertawa. “Itu ide Liang. Kita semua mempunyai uang cadangan dan ingin menggunakannya untuk melakukan sesuatu. Anggap saja itu sebagai bersenang-senang!”
"Oh? Apakah Anda punya ide spesifik?” Xia Ruofei bertanya.
“Liang sedang mencoba memulai sebuah bar! Malah lebih nyaman bagi kita untuk kumpul dan minum. Menghasilkan uang adalah hal kedua. Zhao Yongjun berkata, “tapi menurutku standarnya agak terlalu rendah. Jika Anda mengikuti rencana saya, yang terbaik adalah mendirikan Klub Rekreasi yang komprehensif. Tentu saja, tujuan utamanya adalah untuk melayani saudara-saudara itu sendiri.”
Zhao Yongjun berbalik dan tersenyum pada Xia ruofei.””Tapi saya masih ingin meminta pendapat Anda dan melihat apakah Anda punya ide yang lebih baik! Bisnis Anda adalah yang terbaik di antara kami!”
Xia ruofei memaksakan senyum. “Sebenarnya, saya tidak tahu bagaimana cara berbisnis. Perusahaan surga kami terutama mengandalkan produk kami untuk menang. Jika ada orang lain yang bisa mengembangkan produk seperti itu, perusahaan mungkin bisa berjalan lebih baik.”
Xia ruofei tidak bersikap rendah hati. Jika dia benar-benar seorang jenius bisnis, dengan kualifikasi Xia Ruofei, Paradise Corporation mungkin jauh lebih baik daripada sekarang.
Hal ini terutama karena strategi bisnis Xia Ruofei sendiri tidak terlalu radikal. Selain itu, dia sedikit malas dan tidak terlalu tertarik dengan perluasan modal.
Jika tidak, mustahil bagi perusahaan untuk berkembang hingga bernilai lebih dari satu miliar dan masih belum memiliki satu sen pun pinjaman bank.
Berbisnis adalah tentang uang menghasilkan uang. Pada dasarnya mereka akan meminjam uang sebanyak-banyaknya ke bank dan kemudian menggunakannya untuk mengembangkan perusahaan.
Dibandingkan dengan dividen yang diperoleh dari ekspansi perusahaan, bunga bank yang sedikit itu tidak ada artinya.
Bisa dikatakan hampir tidak ada perusahaan besar yang tidak memiliki utang. Sebenarnya, keluarga Lao Godma mungkin satu-satunya di seluruh Tiongkok!
"Pakan! Kamu benar-benar tidak rendah hati!” Zhao Yongjun berkata sambil tersenyum.
“Saya tidak bersikap rendah hati?” Xia Ruofei tercengang.
“Maksudku, kamu sama sekali tidak rendah hati dalam hal produk Paradise Corporation!” Zhao Yongjun berkata sambil tersenyum.
"Itu kebenaran!" Xia ruofei berkata, "Saya tidak berbohong tentang krim kulit yang letih, bukan?"
"Itu benar! Ini benar-benar produk yang fenomenal!” Zhao Yongjun tidak mengatakan apa pun tentang bukti kuat ini.
Xia ruofei tersenyum bangga dan berkata, “Saudara Zhao, saya setuju dengan Anda secara keseluruhan. Jika kami benar-benar ingin melakukan sesuatu bersama-sama, batasannya akan tampak agak kecil. Tidak buruk memiliki klub yang komprehensif. Tidak masalah apakah kita menghasilkan uang atau tidak. Saya cukup tertarik dengan lingkungan yang baik, aman, dan dilengkapi dengan fasilitas lengkap untuk makan, minum, dan bersenang-senang!”
"Ya!" Zhao Yongjun mengangguk. Selain itu, untuk bisnis seperti Leisure Club, poin utamanya bukanlah keuntungan. Meski keuntungan tidak bisa dihindari, saya lebih menghargai nilai tambahnya. ”
Xia Ruofei mengangguk setuju. Dia tahu apa maksud Zhao Yongjun.
Zhao Yongjun melanjutkan, “dan saya punya ide lain. Saya makan di restoran pribadi kakak ipar saya malam ini. Menurut saya makanannya cukup enak, terutama dua hidangan yang Anda rekomendasikan. Ini jauh lebih enak daripada makanan Kerajaan dan makanan Istana di ibu kota!” Itu sebabnya saya menyarankan Anda membuka cabang di Beijing, bukan?”
Xia Ruofei mengangguk dan memandang Zhao Yongjun, menunggunya melanjutkan.
“Jika kita semua bekerja sama untuk membangun sebuah klub,” lanjut Zhao, “sebenarnya, restoran pribadi kakak ipar bisa menjadi bagian dari klub!”
Xia ruofei berkata dengan ragu-ragu, “” Sebagai calon mertuanya, saya mungkin tidak setuju. Grup makanan dan minumannya juga merupakan bisnis berantai, dan semuanya dioperasikan langsung. Tidak ada Toko aliansi. Jika dia ingin membuka cabang di Beijing, dia harus memiliki kendali mutlak atas cabang tersebut. Jika dia ingin bergabung dengan klub…”
"Apa yang kamu pikirkan?" Zhao Yongjun tersenyum dan berkata, “Saya tidak bermaksud menjadikan dapur pribadi Ling sebagai bagian dari klub. Faktanya, banyak hotel berbintang dan restoran klub swasta bersifat independen atau dialihdayakan. Kami juga bisa melakukan ini! Dapur pribadi Ling masih independen, namun mereka memilih untuk menyimpannya di klub kami dan hanya memberikan layanan kepada anggota klub. Sisi keuangan akan menyelesaikan tagihannya dengan klub. Ini juga merupakan Aliansi yang kuat!”
Bab 1360 Jangan biarkan air suburmu mengalir ke "pertanian" orang lain (2)
Penerjemah: 549690339
Mendengar ini, Xia Ruofei menjadi tertarik. Dia tersenyum dan berkata, “Saudara Zhao, saranmu cukup menarik…”
Bagi Ling Xiaotian, basis utamanya berada di provinsi tenggara, terutama di kota Sanshan. Saat ini energi utamanya masih berkembang di provinsi tersebut. Jika dia bisa membuka cabang di Beijing untuk membuat dirinya terkenal, tentu itu akan sangat bagus. Namun, masalah terbesar yang dia hadapi adalah dia tidak mengenal orang dan tempatnya.
Jika dia bekerja sama dengan Klub Zhao Yongjun, dia tidak akan khawatir lagi. Dia hanya harus fokus menjalankan restoran pribadi dan terus meningkatkan kualitas hidangannya.
Terlebih lagi, poin keuntungan dari klub-klub kelas atas pada umumnya cukup tinggi. Hal yang paling penting adalah pelanggan di klub pada dasarnya semuanya adalah orang-orang kelas atas. Itu memang pilihan yang bagus untuk rencana merek grup F&B lingji.
Zhao Yongjun tersenyum dan berkata, “Saya sedang memikirkan hal ini dalam perjalanan ke sini. Untuk memperdalam kerjasama kita juga bisa menggunakan metode pertukaran saham. Cabang dapur pribadi Ling di Beijing akan mendapat sebagian saham klub, dan klub kami juga akan mendapat sebagian saham cabang di Beijing. Tentu saja, ini hanya untuk cabang ini. Kami tidak akan melibatkan grup F&B Ling…”
"Itu tidak terlalu buruk! Bagaimanapun juga, jangan biarkan air subur Anda mengalir ke “ladang” orang lain. Xia ruofei tersenyum dan berkata, “asalkan kamu tidak takut Qingxue dan aku akan mengubah klub menjadi toko pasangan!”
"Bagaimana bisa!" Zhao Yongjun tertawa dan berkata, “kami tidak sabar untuk bekerja sama dengan Anda, orang kaya! Jadi masalah ini diselesaikan sementara seperti ini? Saya akan kembali dan berbicara dengan Liangzi dan yang lainnya, dan mencoba memulai rencananya sesegera mungkin. Kami akan menyelesaikan masalah lokasi terlebih dahulu!”
Xia ruofei mengangguk dan berkata, "Tentu!" Saya akan membicarakannya dengan Qingxue juga. Saya yakin calon ayah mertua saya akan sangat tertarik dengan hal itu. ”
Saat mereka berdua mengobrol, mobil itu tanpa sadar tiba di pertanian Taoyuan.
Xia ruofei menurunkan kaca jendela dan menjulurkan kepalanya ke luar. Dia menyapa veteran itu di gerbang dan ketiga mobil itu melaju ke pertanian.
Karena hari semakin larut dan Zhao Yongjun serta yang lainnya harus terbang selama dua hingga tiga jam, Xia ruofei tidak mengundang mereka untuk mengunjungi rumahnya. Sebaliknya, dia langsung mengemudikan mobilnya ke kompleks.
Karena semua orang akan tinggal di provinsi tenggara selama beberapa hari lagi, belum terlambat untuk mengunjungi rumah mereka besok.
Kamar tamu di kompleks sudah disiapkan dan dibersihkan. Tempat tidurnya telah diganti sesuai permintaan Xia Ruofei. Meski tidak bisa dibandingkan dengan hotel berbintang, namun bersih dan nyaman.
Xia ruofei secara pribadi mengirim Zhao Yongjun dan yang lainnya ke kamar mereka. Semua orang berkumpul di kamar Zhao Yongjun dan mengobrol sebentar sebelum kembali ke kamar masing-masing untuk beristirahat. Xia ruofei juga berjalan-jalan kembali ke vila kecilnya.
Kembali ke kamar tidur, Xia Ruofei mengeluarkan ponsel, kunci, dompet, dan barang lainnya dan meletakkannya di meja samping tempat tidur. Kemudian, dia bersiap untuk mandi.
Sebelum dia memasuki kamar mandi, dia menyalakan ponselnya karena kebiasaan dan melihat bahwa Ling Qingxue dan Song Wei sama-sama mengiriminya pesan WeChat. Kedua gadis itu sudah sampai di rumah dengan selamat.
Xia ruofei berpikir sejenak dan meletakkan ponselnya ke samping. Kemudian, dia mengambil satu set pakaian rumah bersih dari bulu koral dan pergi ke kamar mandi. Setelah mandi dan berganti pakaian rumah yang nyaman, Xia ruofei mengeringkan rambutnya dengan handuk sambil berjalan ke tempat tidur dan duduk. Dia menggunakan tangannya yang lain untuk mengangkat teleponnya.
Dia membalas pesan WeChat Song Wei, 'senang kamu sampai di rumah dengan selamat. Kami juga baru saja tiba. Kamu harus istirahat lebih awal!'
Kemudian, Xia Ruofei kembali ke halaman beranda ponselnya dan membuka aplikasi panggilan, siap menelepon Ling Qingxue. Saran Ran ran dalam perjalanan hari ini telah menggoda Xia Ruofei. Dia ingin berbicara dengan Ling Qingxue sesegera mungkin dan meminta pendapat Ling Xiaotian.
Jika Ling Xiaotian setuju, maka jumlah investasi spesifik, struktur saham, dan sebagainya dapat didiskusikan.
Namun, sebelum Xia Ruofei mendapatkan nomor Ling Qingxue, teleponnya berdering dengan notifikasi WeChat.
Ternyata Song Wei juga belum istirahat. Dia menjawab dalam beberapa detik setelah dia menerima pesan Xia Ruofei.
Oleh karena itu, Xia ruofei menutup perangkat lunak panggilan dan membuka kembali WeChat.
Pesan Song Wei adalah, “RUO Fei, kamu bilang ada sesuatu yang ingin kamu katakan padaku hari ini. Apakah nyaman untuk memberitahuku sekarang?”
Xia ruofei tiba-tiba teringat tentang batu alam. Dia mengetik beberapa kata di kotak masukan WeChat dan menghapusnya setelah beberapa pemikiran. Kemudian, dia menemukan nomor Song Wei dan meneleponnya.
“Ruofei!” Song Wei menjawab panggilan itu dengan cepat.
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “ini sudah larut dan kamu masih bangun?” Tidak baik bagi perempuan untuk begadang!”
Song Wei tertawa karena malu dan berkata, “Saya siap untuk tidur. Saya sedang berbaring di tempat tidur dan melihat ponsel saya sekarang! Anda baru saja mengirimi saya pesan WeChat, jadi saya hanya ingin bertanya… Oh benar, ada apa?”
Xia ruofei berpikir sejenak dan bertanya, “”Song Wei, aku ingat kamu diracun terakhir kali karena kamu memasuki makam kuno Dinasti Ming, kan?”
Pengalaman itu tak terlupakan bagi Song Wei. Sepertinya dia sangat dekat dengan kematian. Tiga arkeolog lainnya diracuni dengan lebih banyak racun daripada dia dan meninggal satu demi satu. Faktanya, saat Song Wei mendapat perawatan dari Xia ruofei, kondisi arkeolog terakhir sudah dalam kondisi kritis.
Jika dia tidak bertemu Xia Ruofei, Song Wei pasti sudah mati sekarang.
Song Wei merasakan rasa takut di hatinya. Dia berkata, “Ya! Itu adalah makam kuno dari Dinasti Ming di Provinsi Hunan. ”
Dia sedikit penasaran mengapa Xia Ruofei tiba-tiba menanyakan hal ini, tapi dia tetap mengatakan yang sebenarnya.
“Song Wei, aku… aku tertarik dengan makam ini. Saya ingin masuk dan melihat-lihat. Aku dengar…” kata Xia Ruofei.
"TIDAK! Sama sekali tidak!" Song Wei berkata dengan cemas, “ini terlalu berbahaya! Ruofei, racun semacam itu tidak terlihat dan tidak berbau, jadi tidak ada cara untuk mencegahnya!”
Xia ruofei tersenyum. “Bagi saya, racun bukanlah masalah besar. Bahkan jika saya benar-benar terinfeksi, saya memiliki kemampuan untuk menyembuhkannya, bukan?”
Song Wei tertegun sejenak. Dia tidak memikirkan hal ini.
Namun, dia segera berkata, “Itu tetap tidak akan berhasil!” Tingkat keracunan saya sangat ringan, dan... Dan Anda tidak dapat menjamin bahwa... Jika... Jika Anda diracuni, Anda akan dapat menyembuhkannya, bukan? Ini adalah masalah hidup dan mati, kita tidak bisa mengambil risiko ini!”
Xia ruofei berkata, "Song Wei, dengarkan aku dulu... Pertama!" Saya sudah memahami racun ini. Sebenarnya, itu tidak terlihat atau hambar di mata saya. Bahkan bisa dikatakan tidak ada tempat untuk bersembunyi!”
Lagu Wei tidak mengatakan apa-apa. Dia tahu bahwa Xia Ruofei tidak sedang membual. Saat itu, racun di tubuhnya telah dibersihkan oleh Xia ruofei. Mungkin Xia ruofei benar-benar punya cara untuk mendeteksi racun itu. Kalau tidak, bagaimana dia bisa mengobatinya?
Xia ruofei berhenti dan melanjutkan, “Kedua, alasan mengapa saya ingin memasuki makam kuno adalah karena ada sesuatu di dalamnya yang sangat penting bagi saya!”
Faktanya, negara tersebut tidak menganjurkan arkeologi di makam kuno seperti ini.
Dalam keadaan normal, mereka hanya akan digali secara tidak sengaja atau oleh perampok makam. Departemen peninggalan budaya terkait hanya akan melakukan penggalian penyelamatan. Jika tidak, pada prinsipnya, mereka akan membiarkan mereka tetap berada di bawah tanah.
Bahkan jika itu adalah makam yang digali, semua yang ada di dalamnya secara alami akan menjadi milik negara menurut hukum.
Oleh karena itu, perkataan Xia Ruofei sebenarnya melanggar peraturan terkait.
Namun, hubungannya dengan Song Wei membuat dia tidak perlu menyembunyikannya. Selain itu, menurut analisisnya dan Xia Qing, meskipun ada batu dunia di makam kuno, kemungkinan besar batu itu sudah ada sejak awal, dan makam kuno itu kebetulan dibangun di sana.
Oleh karena itu, dari sudut pandang ini, meskipun Xia Ruofei menemukan dan mengambil batu dunia, hal itu tidak dianggap mencuri peninggalan budaya.
Xia ruofei melanjutkan, “Saya mendengar bahwa makam itu disegel dan diisi setelah kejadian terakhir. Saya tidak tahu lokasi tepatnya. Saya membutuhkan bantuan Anda."
No comments:
Post a Comment