Bab 1861: Mencapai kesepakatan (1)
Penerjemah: 549690339
Sekitar jam delapan malam, Xia Ruofei dan Wu Liqian, yang sedang mengobrol dengan baik, keluar dari kamar pribadi di halaman belakang. Sopirnya, Xie Bing, telah mengemudikan mobilnya ke pintu belakang dapur pribadi Ling melalui jalan khusus sebelumnya. Tidak ada kendaraan yang diizinkan melewati pintu depan.
Xia ruofei tersenyum dan bertanya, "Saudari Qian, aku akan mengirimmu pergi dulu!" Kemana kamu pergi?"
“Kembali ke Berubah!” Wu Liqian berkata tanpa ragu-ragu.
Xia ruofei tertegun sejenak dan berkata, "kamu akan kembali ke kabupaten selarut ini?" Saya pikir Anda akan tinggal di kota malam ini. ”
Xia Ruofei tahu bahwa Wu Liqian punya rumah di kota. Dia telah mendengar Wu Liqian mengatakan bahwa dia telah meminta sopir untuk kembali dulu, jadi dia tentu berpikir bahwa Wu Liqian tidak akan kembali ke Kabupaten Changping malam ini.
Wu Liqian menyisir rambutnya dengan jari dan berkata sambil tersenyum, “Saya akan tinggal di kota untuk satu malam, tetapi dengan satelit sebesar itu, bagaimana saya bisa tidur di rumah? Ayo kita kembali ke kabupaten!”
Xia ruofei tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis, "Saudari Qian, kamu tidak perlu bekerja terlalu keras!" Meskipun proyekku harus diselesaikan secepat mungkin, namun tidak sampai pada titik di mana aku bahkan tidak bisa menunggu satu malam pun. Kamu tetap harus memperhatikan istirahatmu!”
“Jangan khawatir!” Wu Liqian berkata sambil tersenyum. Saya tahu apa yang saya lakukan!"
Mendengar kata-kata Wu Liqian, Xia Ruofei tidak berusaha membujuknya lagi. Bagaimanapun, masalah ini tidak bisa diselesaikan dalam semalam. Selain itu, Wu Liqian akan kembali pada saat ini kemungkinan besar karena dia ingin mengoordinasikan proyek tersebut sesegera mungkin pada hari berikutnya. Dia tidak ingin menyia-nyiakan siang harinya di jalan.
Oleh karena itu, Xia Ruofei mengangguk dan membukakan pintu untuk Wu Liqian.
Setelah keduanya masuk ke dalam mobil, mobil langsung menuju Kabupaten Changping. Xia ruofei baru kembali ke pertanian setelah mengirim Wu Liqian kembali ke kompleks pemerintah daerah.
Saat itu hampir jam sembilan malam. Wu Liqian langsung pergi ke kantor. Dia ingin memilah pikirannya dan merencanakan bagaimana melanjutkan masalah ini dengan cara yang paling efisien.
Di masa lalu, Wu Liqian tidak perlu terlalu berhati-hati. Sebagai Wakil Kepala Daerah eksekutif, meskipun dia tidak dapat membuat banyak keputusan dengan satu kata, dia masih mempunyai banyak pendapat. Namun, segalanya berbeda sekarang. Dia menderita kekalahan demi kekalahan, dan prestisenya di daerah itu menurun. Selain itu, dia ditahan oleh Liu haojun, si brengsek – Pengaduk. Jika dia ingin melakukan pekerjaan Xia Ruofei dengan baik, dia memerlukan strategi.
Cara terbaik tentu saja adalah mendapatkan dukungan dari pemimpin pertama dan kedua. Sebelum Liu Haojun dapat bereaksi, masalah ini akan disahkan di Komite Tetap dan kemudian dewan akan dibentuk.
Ketika dia sampai di gedung kantor, Wu Liqian mendongak dan terkejut karena kantor bupati di lantai enam masih menyala.
Jantung Wu Liqian berdetak kencang, dan dia menaiki tangga.
Setelah memasuki lift di lantai pertama gedung perkantoran, Wu Liqian merenung sejenak lalu menekan tombol menuju lantai lima.
Wu Liqian kembali ke kantornya. Setelah dia duduk dan mengatur kata-katanya, dia mengangkat telepon di mejanya dan menelepon.
Setelah panggilan tersambung, Wu Liqian berkata, “Halo, Bupati Zhu, saya Wu Liqian.”
Di ujung lain telepon, Kepala daerah, Zhu zhihang, tertegun sejenak. Dia tertawa dan berkata, “Itu Kepala Daerah Wu! Sudah larut malam dan kamu masih bangun?”
Wu Liqian tersenyum. “Kepala Daerah, saya baru saja kembali dari kota dan melihat kantor Anda masih menyala. Saya punya sesuatu untuk dilaporkan kepada Anda. Aku ingin tahu apakah kamu bebas sekarang?”
Zhu zhihang sedikit terkejut. Dia tahu tentang situasi Wu Liqian baru-baru ini, tetapi hubungan pribadi mereka tidak begitu baik. Dia tentu saja tidak memiliki kewajiban untuk membantu Wu Liqian.
Tentu saja, yang terpenting adalah membantu Wu Liqian tidak akan membawa manfaat apa pun baginya. Sebaliknya, dia akan menyinggung Liu haojun, yang memiliki latar belakang kuat. Ketika berhadapan dengan orang lain, mereka lebih mementingkan kepentingannya sendiri. Mereka tidak akan pernah melakukan sesuatu yang berat dan tidak bermanfaat.
Oleh karena itu, ketika Zhu zhihang menerima panggilan ini, dia secara naluriah berpikir bahwa Wu Liqian ingin meminta bantuannya. Sejujurnya, dia jelas tidak ingin terlibat dalam hal ini.
Zhu zhihang merenung sejenak dan berkata sambil tersenyum, “Walikota Wu, bukankah besok ada pertemuan rutin? Dan hari ini sudah terlambat, kenapa kita tidak membicarakan pekerjaan besok di kantor?”
Wu Liqian tidak ingin masalah ini dilaporkan langsung kepada para pemimpin daerah yang memenuhi syarat untuk menghadiri kantor pusat daerah. Setidaknya tiga atau empat dari mereka berada di pihak Liu Haojun. Jika hal itu terungkap di kantor, Liu haojun akan mengetahuinya. Dia tidak tahu apa yang akan dia lakukan padanya!
“Kepala Daerah, ini masalah mendesak,” kata Wu Liqian buru-buru. “Saya harap saya bisa melapor kepada Anda secara pribadi terlebih dahulu. Ini tentang menarik investasi…”
“Bukankah tidak ada jalan untuk kembali bagi kelompok Huanglong?” Nada suara Zhu zhihang sedikit tidak senang. “Saya mendengar bahwa mereka semua telah menarik orang-orangnya. Apakah ada gunanya melaporkan hal ini?”
Proyek investasi Grup Huanglong yang dipimpin oleh Wu Liqian telah dibatalkan di tengah jalan, yang merupakan pukulan bagi prestise Zhu zhihang. Meskipun dia samar-samar tahu bahwa itu adalah perbuatan Liu Haojun, Wu Liqian, yang bertanggung jawab, juga membuat Zhu Zhihang merasa sedikit tidak nyaman.
Zhu zhihang tahu bahwa tidak ada harapan dalam masalah ini, jadi dia berpikir Wu Liqian ingin menggunakan laporan ini untuk mengungkap tipuan Liu haojun dan kemudian mencari dukungan politiknya.
Wu Liqian mengerutkan kening dan berkata, “Kepala Daerah, ini bukan proyek kelompok Huanglong. Ini adalah proyek baru. Tidak hanya investasinya jauh lebih besar daripada proyek Grup Huanglong, tetapi prospeknya juga tidak ada bandingannya... Saya tidak bisa menjelaskannya dengan jelas melalui telepon. Jika Anda merasa nyaman, saya bisa datang ke kantor Anda untuk melaporkannya secara langsung!”
Bab 1862: Mencapai kesepakatan (2)
Penerjemah: 549690339
Zhu zhihang kemudian menyadari bahwa Wu Liqian benar-benar akan melaporkan pekerjaannya, dan sepertinya itu adalah proyek yang cukup bagus.
Dia merenung sejenak dan berkata, “baiklah kalau begitu!” Aku harus merepotkanmu untuk datang, Bupati Wu!”
“Kepala Daerah, mohon tunggu sebentar. Aku akan segera bangun!” Wu Liqian diam-diam merasa lega dan dengan cepat berkata.
Wu Liqian sedikit merapikan penampilannya, lalu bergegas keluar kantor dan langsung menuju kantor Zhu zhihang.
Meskipun dia tidak bermaksud ikut campur dalam konflik antara Wu Liqian dan Liu Haojun, Zhu Zhihang tetap melakukan pekerjaannya dengan baik di permukaan. Ketika dia melihat Sekretaris membukakan pintu untuk Wu Liqian, dia tidak hanya berdiri untuk menyambutnya secara pribadi, tetapi juga menuangkan secangkir teh panas untuk Wu Liqian.
Setelah kedua belah pihak duduk di sofa tamu, Zhu zhihang tersenyum dan berkata, “Kepala Daerah Wu, ceritakan tentang proyek ini secara detail!”
“Baiklah, Kepala Daerah!” Wu Liqian berdeham dan berkata, “Saya bertemu dengan pemimpin perusahaan Tao Yuan malam ini. Tujuan utamanya adalah untuk mendiskusikan proyek ini…”
“Perusahaan Surga?” Zhu zhihang tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata apa-apa. Pada saat yang sama, minatnya meningkat pesat. Sumber๐ฒ konten ini no/v(๐l)bi((n))
Paradise Corporation adalah perusahaan bintang. Sebelumnya, kantor pusat perusahaan berada di wilayah Kabupaten Changping. Beberapa hari yang lalu, setelah kantor pusat dipindahkan, daerah itu masih dipenuhi penyesalan! Tentu saja, mereka juga sangat jelas bahwa perusahaan seperti Paradise Corporation tidak dapat bertahan di Kabupaten Changping, dan tidak dapat dihindari bahwa mereka akan pindah ke daerah Perkotaan.
Sekarang, mendengarkan perkataan Wu Liqian, sepertinya Perusahaan Tao Yuan tertarik untuk berinvestasi pada proyek baru di Changping. Zhu zhihang tentu saja sangat tertarik.
Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya, “Proyek apa yang direncanakan Paradise Corporation untuk dipindahkan ke Changping?”
Wu Liqian menarik napas dalam-dalam dan berkata, “Pabrik farmasi Taoyuan sedang bersiap untuk memperluas ke pabrik cabang. Perusahaan Taoyuan merasa bahwa lingkungan investasi di Kabupaten Changping sangat baik dan bermaksud untuk memindahkan pabrik cabang ini ke Changping!”
"Apakah ini benar?" Zhu zhihang sangat gembira. Dia tidak bisa mempercayai telinganya.
Ini hanyalah hal baik yang jatuh dari langit! Pabrik farmasi Paradise dapat dikatakan sebagai aset terbaik dari Paradise Corporation, dan kapasitas pendapatannya bahkan lebih menakutkan.
Wu Liqian mengangguk.” Pihak lain memang memiliki niat ini. Jadi saya melakukan komunikasi awal dengan mereka hari ini.”
“Apakah mereka punya permintaan?” Zhu zhihang dengan cepat bertanya, “kami dapat memberikan sebanyak mungkin kebijakan preferensial dalam lingkup wewenang kami. Jika kami tidak dapat memutuskan, Sekretaris Zeng dan saya dapat melapor ke kota dan memperjuangkannya! Singkatnya, selama mereka bersedia membangun pabriknya di Changping, segala sesuatunya bisa didiskusikan!”
Reaksi Zhu zhihang sesuai ekspektasi Wu Liqian. Dia dengan hati-hati memilih kata-katanya dan berkata, “Kepala Daerah, Paradise Corporation belum menyebutkan persyaratan kebijakan preferensial apa pun. Saya pikir kita harus mengambil inisiatif untuk memberikan ini kepada mereka untuk menunjukkan ketulusan kita…”
"Ya ya ya!" Zhu zhihang berkata, “bagaimana dengan aspek lainnya?”
“Hari ini baru komunikasi awal. Mereka secara kasar telah menyatakan kebutuhan mereka.” Wu Liqian berkata, “Pertama, ini adalah tanahnya. Pabrik farmasi membutuhkan sekitar 1000 mu lahan. Lahan yang awalnya dipilih oleh perusahaan bunga persik tidak jauh di sebelah barat lahan pertanian, sehingga mereka berharap dapat mengambil alih lahan yang saat ini ditempati oleh lahan pertanian tersebut. Pada saat yang sama, mereka juga ingin memperluas skala pertaniannya. Dengan cara ini, industri mereka dapat terhubung dan aset mereka dapat dikelola secara terpadu. Secara total, mereka perlu memperoleh sekitar 1.800 mu tanah.”
“Apakah ini melibatkan relokasi?” Zhu Zhihang bertanya.
“Saya belum tahu detailnya, tapi hampir semuanya tandus, jadi pasti tidak ada yang bertani.” Wu Liqian berkata, “Tentu saja, sebagian tanah mungkin merupakan tanah kolektif dari desa-desa di bawah, tetapi perusahaan bunga persik mengatakan bahwa mereka dapat memberikan kompensasi kepada Anda sesuai dengan harga pasar.”
“Maka seharusnya tidak ada masalah besar!” Zhu zhihang bertanya, “apakah kamu membuat permintaan lain?”
Wu Liqian berkata, “Perusahaan bunga persik berharap dapat memberikan diskon tertentu pada harga pengalihan tanah. Selain itu, kami berharap pemerintah daerah dapat membantu kami menyelesaikan fasilitas pendukung terkait, antara lain dua jalur suplai listrik, satu untuk saluran utama dan satu lagi untuk cadangan, serta air dan fasilitas lainnya.”
“Tidak ada masalah besar dengan hal itu. Zhu zhihang berkata, “Pembangunan pabrik farmasi awalnya merupakan lahan industri! Tidak masalah memberi mereka diskon harga tanah!”
“Kepala Daerah, perusahaan bunga persik akan mengajukan proposal sesegera mungkin,” kata Wu Liqian. “Proyek ini sangat penting bagi perekonomian Kabupaten kami. Saya harap setelah Anda berbicara dengan Sekretaris Zeng, kita dapat mengadakan rapat Komite Tetap sesegera mungkin…”
Zhu zhihang segera memahami maksud Wu Liqian. Dia ingin melewati kantor pusat daerah dan langsung mengirimkan masalah ini ke Komite Tetap. Setelah Bupati dan Sekretaris daerah mencapai konsensus sebelum pertemuan, kemungkinan terselesaikannya masalah ini sangat tinggi. Akan sulit bagi Liu Haojun, yang tidak siap, untuk membuat masalah.
Tidak dapat dihindari bahwa dia akan menyinggung Liu Haojun, tetapi di hadapan pencapaian politiknya yang cemerlang, Zhu Zhihang tidak ingin proyek ini hancur. Jadi setelah berpikir sejenak, dia mengangguk dan berkata, “”Tidak masalah! Bupati Wu, saya akan melapor kepada Sekretaris Zeng di tempat kerja besok. Jangan khawatir, hal ini menyangkut pembangunan seluruh Kabupaten. Sekretaris Zeng pasti akan mendukung Anda!”
Wu Liqian merasa lega dan berkata, “Terima kasih, Bupati! Aku akan kembali dulu, kalau begitu…”
Zhu zhihang tersenyum dan mengangguk, “” Kepala Daerah Wu, saya harus merepotkan Anda untuk tetap berhubungan dengan perusahaan bunga persik. Jika ada berita, tolong segera beri tahu saya!”
Bab 1863: Mencapai kesepakatan (3)
Penerjemah: 549690339
"Baiklah!" Wu Liqian berdiri dan tersenyum. "Kepala Daerah, kalau begitu aku pergi dulu!"
Zhu zhihang secara pribadi mengirim Wu Liqian ke pintu kantor, lalu berbalik dan kembali dengan penuh semangat. Kunjungi n0(v)eLb(i)n.๐ค๐๐ untuk pengalaman membaca novel terbaik
Zhu zhihang bahkan tidak sabar menunggu hari berikutnya. Dia mondar-mandir di kantor beberapa kali, lalu dengan cepat berjalan untuk mengangkat telepon di meja dan memutar nomor ponsel Sekretaris Zeng jianzhang.
“Sekretaris Zeng, maaf mengganggu Anda selarut ini.” Suara Zhu zhihang menunjukkan sedikit kegembiraan. ”Baru saja, Kepala Daerah Wu melaporkan sesuatu kepada saya. Saya rasa perlu untuk segera melapor kepada Anda…”
"Oh? Kamerad zhihang, ada apa sehingga kamu bahkan tidak bisa menunggu satu malam pun?” Zeng jianzhang bertanya, setengah bercanda.
“Ini adalah berita bagus! Sekretaris Zeng!” Zhu zhihang berkata, “Kepala Daerah Wu mengatakan bahwa Paradise Corporation berencana membuka cabang pabrik manufaktur. Niat awal mereka adalah untuk mendaratkan proyek ini di Changping kami…”
Saat ini, Sekretaris Zhu zhihang masuk dengan tenang dengan ketel di tangannya. Sepertinya dia akan mengisi gelasnya dengan air.
Zhu zhihang melambaikan tangannya ke arahnya, menunjukkan bahwa dia tidak membutuhkannya. Sekretaris segera pergi dan menutup pintu.
Zhu zhihang kemudian melanjutkan melaporkan informasi yang baru saja diperolehnya kepada Zeng jianzhang.
Zeng jianzhang juga sangat bersemangat setelah mendengar ini. Dia berkata, “” Kamerad zhihang, ini kejutan besar! Dia harus memanfaatkan peluang perusahaan bunga persik dan tidak membiarkan proyek ini berjalan begitu saja! Datanglah ke kantor saya besok di tempat kerja, mari kita bertemu dan mencoba membentuk Komite Tetap secepatnya untuk membahas menarik investasi!”
"Baik, Sekretaris Zeng!" jawab Zhu zhihang.
Keesokan harinya, Zhu zhihang datang ke kantor Zeng jianzhang pagi-pagi sekali. Keduanya berbicara selama lebih dari satu jam, sepenuhnya seputar proyek pabrik farmasi Taoyuan. Mengenai beberapa kebijakan preferensial, keduanya dengan cepat mencapai kesepakatan.
Untuk mewujudkan proyek ini, Kabupaten Changping telah menginvestasikan banyak uang. Pertama, pihak pembebasan lahan telah sepenuhnya menyetujui permintaan perusahaan bunga persik dan menyetujui 70% dari harga pengalihan lahan industri, yang setara dengan diskon 30%. Dalam hal pajak, pajak tiga tahun pertama dan pajak pertambahan nilai atas aset Tingkat Kabupaten akan sepenuhnya dibebaskan, dan dua tahun berikutnya juga akan dibebaskan sebesar 60%.
Selain itu, Zeng jianzhang juga telah mengambil keputusan untuk membiarkan pemerintah daerah melakukan pembangunan beberapa fasilitas pendukung. Tentu saja, mengingat situasi keuangan daerah, bagian pembangunan ini perlu didanai oleh Perusahaan Bunga Persik, yang kemudian akan dipotong dari biaya pengalihan tanah.
Zeng jianzhang juga mengatakan bahwa jika perusahaan bunga persik masih belum puas dengan kebijakan preferensial ini, Kabupaten Changping masih dapat memberikan beberapa kelonggaran dalam biaya pengalihan lahan, namun hal ini memerlukan persetujuan dari pemerintah kota.
Zhu zhihang juga penuh percaya diri. Ia merasa Paradise Corporation pasti akan puas dengan kondisi seperti itu. Kemungkinan keberhasilan proyek ini sangat tinggi.
Keduanya berdiskusi sebentar dan memutuskan untuk mengadakan pertemuan dengan Komite Tetap pada sore hari untuk mempelajari masalah tersebut. Mereka juga akan mengesahkan kebijakan preferensial yang baru saja mereka sepakati. Setelah menjadi keputusan kolektif, janji-janji tersebut akan segera berlaku.
Wu Liqian secara alami menerima pemberitahuan dari Komite Partai Kabupaten sesegera mungkin. Saat mengetahui bahwa Standing Committee akan membahas hal-hal terkait penarikan investasi pada sore hari, ia mengetahui bahwa hal tersebut pada dasarnya sukses. Ketika anggota Komite Tetap lainnya melihat topik ini, mereka pasti tidak akan mengaitkannya dengan perusahaan Paradise. Setelah pertemuan itu, hampir mustahil bagi Liu Haojun untuk menghentikannya.
Wu Liqian sangat bersemangat. Dia bahkan ingin segera memberi tahu Xia Ruofei kabar baik itu. Namun, setelah dipikir-pikir lagi, dia menyadari bahwa masalah tersebut belum sepenuhnya terselesaikan. Selain itu, dia belum yakin tentang kebijakan preferensial di daerah tersebut, jadi dia menahan diri dan tidak menelepon Xia ruofei.
Komite Tetap akan bersidang pada pukul 3:30 sore.
Tepat setelah jam tiga sore, Zhu zhihang menerima telepon dari Zeng jianzhang.
“Kamerad Zhihang, apakah kamu ada waktu luang sekarang?” Zeng Jianzhang bertanya.
"Saya bebas! Sekretaris, apakah Anda punya instruksi?” Zhu Zhihang bertanya.
“Aku harus merepotkanmu untuk datang ke kantorku!” Zeng jianzhang berkata, “mari kita bertemu dan berbicara!”
"Baiklah!" Jantung Zhu zhihang berdebar seperti drum. Dia tidak bisa tidak bertanya lagi, "Sekretaris, mungkinkah kejadian di pabrik farmasi Taoyuan ada hubungannya dengan..."
“Kamerad zhihang, jangan terlalu banyak berpikir!” Zeng jianzhang berkata sambil tersenyum, “proyek ini sangat penting bagi Kabupaten Changping. Saya pasti akan mendukungnya sepenuhnya! Jika ada hal lain, ayo kita bicara saat kita bertemu! Kami akan langsung menuju ruang pertemuan setelah selesai. ”
Zhu zhihang menghela nafas lega ketika mendengar bahwa Komite Tetap mengadakan pertemuan seperti biasa dan Zeng jianzhang telah menyatakan dukungan penuhnya. Dia takut akan ada lebih banyak perubahan pada saat kritis ini. Dari lubuk hatinya, dia berharap proyek pabrik farmasi Tao Yuan dapat berhasil diperkenalkan, bahkan lebih dari Zeng jianzhang.
Ini karena Zeng jianzhang pasti akan pensiun dari daftar B setelah masa jabatan ini. Keberhasilannya mengambil alih peran tersebut akan bergantung pada pencapaian politiknya di tahun yang tersisa. Jika dia bisa mendatangkan proyek pabrik farmasi Tao Yuan, itu pasti akan menjadi bonus besar baginya.
Oleh karena itu, Zhu zhihang bahkan menderita insomnia tadi malam. Dia berguling-guling sampai jam dua pagi sebelum dia tertidur.
Dia berdiri, mengambil buku catatan dan cangkir tehnya, dan meninggalkan kantor.
Begitu saja, Zhu zhihang memasuki kantor Zeng jianzhang sekitar setengah jam sebelumnya, sementara anggota Komite Tetap lainnya memasuki ruang rapat Komite partai sekitar pukul 3:20. Semua orang menunggu sampai sekitar jam 3:40 sebelum Zeng jianzhang dan Zhu zhihang memasuki ruang pertemuan satu demi satu.
Zeng jianzhang duduk dan berkata sambil tersenyum, “Kawan, maafkan aku. Saya baru saja mendiskusikan pekerjaan dengan Bupati Zhu dan tertunda beberapa saat... Semua anggota Komite Tetap seharusnya ada di sini sekarang, bukan? Kalau begitu mari kita mulai rapatnya!”
Bab 1864: Tata krama makan yang tidak sedap dipandang (1)
Penerjemah: 549690339
Wajah Wu Liqian tidak menunjukkan ekspresi apapun. Dia baru saja membuka laptopnya tanpa suara, tapi ada sedikit kegembiraan di hatinya.
Dia juga melirik Liu haojun, yang duduk diagonal di seberangnya. Dia menyadari bahwa Liu haojun sepertinya tidak memperhatikan apapun. Dia tersenyum sembrono seperti biasanya dan bahkan meliriknya. Pembaruan๐d fr๐m n0v๐lb(i)nc(o)/m
Zeng jianzhang, yang duduk di tengah, tertawa dan berkata, “Hari ini, saya mengadakan pertemuan ini hanya untuk satu topik, yaitu membahas masalah investasi di Kabupaten Changping. Bupati Zhu, tolong jelaskan situasinya kepada rekan-rekan kami!”
Zhu zhihang melirik Wu Liqian, lalu mengangguk. Dia membuka buku catatannya dan berkata, “Kawan-kawan, pertama-tama, saya ingin berbagi kabar baik kepada semua orang. Artinya, Paradise Corporation berniat memperluas skala produksi dan membangun cabang pabrik farmasi. Proyek ini kemungkinan besar berlokasi di Kabupaten Changping kami!”
Begitu Zhu zhihang mengatakan ini, anggota Komite Tetap terkejut. Dia melihat sekeliling dan kemudian berkata, “Sebagai perusahaan selebriti, saya rasa saya tidak perlu memperkenalkan terlalu banyak kepada Paradise Corporation, terutama pabrik farmasi Paradise. Dalam beberapa bulan terakhir, baik itu krim kulit Jade atau sup jantung – bergizi, keduanya telah menciptakan legenda penjualan. Setiap kali krim kulit Jade dijual secara terpusat, penjualannya dengan mudah menembus 100 juta. Sedangkan untuk sup yang menyehatkan jantung, tidak perlu membicarakan dampak sosialnya. Bahkan media pusat secara khusus menulis artikel untuk memujinya. Sekarang, Pabrik Farmasi Surga akan membangun pabrik cabang, dan kemungkinan besar berlokasi di Changping. Saya rasa saya tidak perlu membahas makna di balik ini. Rekan-rekan anggota Komite Tetap harus sangat jelas tentang hal ini!”
Semua anggota Komite Tetap mengangguk, dan seorang Kolonel berseragam militer berkata langsung, “”Ini adalah berita bagus! Bupati Zhu, kita harus memikirkan segala cara yang mungkin. Kami tidak bisa membiarkan proyek ini berlalu!”
Kolonel adalah panglima angkatan bersenjata dan satu-satunya anggota Komite Tetap seragam militer. Dia tidak memiliki konflik kepentingan dengan anggota Komite Tetap. Dia biasanya hanya bertanggung jawab atas urusan angkatan bersenjata dan hanya muncul ketika dia berada di Komite Tetap. Oleh karena itu, dia tidak perlu terlalu menimbang ketika berbicara, jadi dialah yang pertama mengungkapkan posisinya.
Zhu zhihang mengangguk dan berkata, “Direktur Shen benar. Jika cabang pabrik farmasi Taoyuan dapat berlokasi di Changping, manfaat ekonomi dan sosialnya akan terlihat jelas. Untuk memastikan penerapan proyek ini, saya telah menyusun rencana awal untuk kebijakan preferensial. Saya akan mendiskusikannya dengan anggota Komite Tetap di sini.”
Setelah itu, Zhu zhihang mengeluarkan rancangan yang telah dia siapkan dan memperkenalkan beberapa kebijakan preferensial yang telah dia dan Zeng jianzhang putuskan bersama.
Dia kemudian berkata, “Saya perlu memperjelas dua hal di sini. Pertama, dibandingkan dengan investasi lain – menarik proyek, margin preferensial yang kami berikan kali ini adalah yang terbesar dalam lingkup kewenangan daerah. Hal ini terutama didasarkan pada proyek itu sendiri. Hijau murni, polusi – Gratis, pendapatan tinggi, dan dampak sosial yang baik. Proyek berkualitas tinggi seperti itu bisa dikatakan merupakan suatu kebetulan. Memberikan margin preferensi yang lebih besar juga karena pertimbangan ini.” Kedua, kebijakan preferensial yang saya sebutkan tadi hanyalah konsesi terbesar yang dapat diberikan oleh Kabupaten kita. Adapun operasional sebenarnya masih tergantung situasi perundingan. Kita tidak perlu mengungkapkan seluruh aset kita kepada Paradise Corporation sekaligus…”
Zeng jianzhang mengangguk sambil tersenyum dan berkata, “Semua orang memahami situasinya, jadi mari ungkapkan pendapat kita! Jika Anda memiliki pertanyaan, Anda dapat menanyakannya secara bersamaan. Singkatnya, katakan saja sesukamu!”
Menteri Shen dari Departemen Angkatan Bersenjata yang pertama kali mengutarakan pendapatnya langsung berkata, “Saya setuju. Proyek ini terlalu signifikan. Memberikan diskon seperti itu masuk akal!”
Wu Liqian menatap Liu haojun yang tanpa ekspresi dan segera berkata, “Saya setuju dengan rencana ini!”
Kini, Wu Liqian hanya berharap rencana ini bisa disahkan secepatnya tanpa ada perubahan.
Tak lama kemudian, Komite Tetap mengutarakan pendapatnya. Mereka yang tidak ada hubungannya hanya mengutarakan pendapatnya, sedangkan para pemimpin yang terkait dengan proyek tersebut menyampaikan beberapa patah kata lagi. Namun, mereka pada dasarnya menekankan pentingnya proyek ini. Pada akhirnya, mereka semua setuju.
Kondisi mental Wu Liqian berangsur-angsur mengendur dari ketegangan awal.
Faktanya, dari sudut pandang pekerjaan semata, kemungkinan tidak lolosnya proposal ini sangat kecil. Belum lagi, Bupati dan Sekretaris daerah sudah mencapai mufakat sebelumnya. Meskipun Zeng jianzhang tidak menyatakan pendiriannya sebelumnya, semua orang sebenarnya mengetahuinya di dalam hati mereka.
Liu haojun tetap diam sampai semua anggota Komite Tetap selesai berbicara. Zeng jianzhang memandang Liu haojun dan bertanya sambil tersenyum, “Sekretaris Liu, apa pendapat Anda?”
Liu haojun sepertinya baru saja sadar kembali. Dia membuang pena di tangannya dan mengangkat alisnya. “Saya tidak keberatan! Untuk memperkenalkan proyek dengan investasi lebih dari satu miliar Yuan dan pendapatan tahunan di masa depan sebesar miliaran, dan ini murni hijau dan polusi – Gratis, bagaimana mungkin saya tidak menyetujui hal sebaik itu? Kita harus mendukungnya!”
Wu Liqian merasa sangat lega. Dia tidak tahu apakah Liu haojun menyatakan dukungannya karena dia tahu itu adalah tren umum dan tidak ada gunanya menentangnya, atau karena Liu haojun tidak tahu bahwa dialah yang mempromosikan proyek tersebut. Namun bagaimanapun juga, sejak Liu Haojun menyatakan posisinya, Komite Tetap telah mengambil keputusan. Kondisi preferensial yang disebutkan Zhu zhihang sebelumnya akan diterapkan satu per satu.
Bab 1865: Makan yang tidak sedap dipandang (2)
Penerjemah: 549690339
Inilah yang paling dikhawatirkan Wu Liqian. Jarang sekali Xia Ruofei meminta bantuannya. Dalam situasi saat ini, tidak mudah baginya untuk menyelesaikan segala sesuatunya dengan lancar.
Zeng jianzhang tersenyum dan berkata, “karena tidak ada perselisihan, masalah ini telah berlalu!” Setelah kami turun, kami akan membentuk tim khusus untuk bekerja dengan Paradise Corporation dan berusaha menyelesaikan detailnya secepat mungkin!”
Kemudian, Zeng jianzhang berdehem dan melihat sekeliling ke arah anggota Komite Tetap yang hadir. Dia berkata, “”Proyek ini sangat penting bagi Kabupaten Changping kami. Untuk menunjukkan ketulusan kami, saya pikir... Kamerad Haojun harus bertanggung jawab atas kerja sama dengan Perusahaan Bunga Persik! Saya berharap Kamerad Haojun mampu menghadapi kesulitan dan berhasil memimpin telur emas ini – bertelur Phoenix dari pabrik farmasi Taoyuan ke Kabupaten Changping kami…”
Mendengar itu, Wu Liqian tidak bisa menahan diri untuk tidak menghela nafas. Pikirannya menjadi kosong, dan dia tidak dapat mendengar satu kata pun yang diucapkan Zeng jianzhang untuk menyemangatinya.
Wu Liqian memandang Liu haojun, yang duduk diagonal di seberangnya. Dia melihat mulut Liu haojun sedikit melengkung, dan dia juga menatapnya dengan tatapan main-main. Dia bahkan mengangkat alisnya ke arahnya.
Pada titik tertentu, Zeng jianzhang telah menyelesaikan pidatonya. Di bawah tatapan iri semua orang, Liu haojun berkata tanpa ragu-ragu, “Terima kasih atas kepercayaan Anda, Sekretaris Zeng. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan misi daya tarik investasi ini. Jika perusahaan Paradise memiliki tuntutan lain, termasuk tuntutan yang di luar tanggung jawab kami, saya akan berusaha semaksimal mungkin ke kota bahkan provinsi untuk berkoordinasi. Singkatnya, saya akan dengan tegas menyelesaikan misi ini!”
Semua anggota komite memandang Liu haojun dengan rasa iri di hati mereka. Proyek ini bisa dikatakan merupakan pencapaian politik yang cemerlang! Kabupaten telah menawarkan begitu banyak persyaratan istimewa. Bisa dikatakan siapapun yang mengemban tugas ini akan mampu meraih prestasi yang segudang. Bagi “prajurit lintas udara” Liu haojun, itu bahkan lebih berarti. Dia dapat menggunakan proyek ini untuk mendapatkan pijakan yang kokoh di Kabupaten Changping dan meletakkan dasar yang kuat untuk promosi atau pemindahannya di masa depan.
Hanya Wu Liqian yang sedikit pemarah. Matanya dipenuhi kebingungan dan kesedihan.
Ini jelas merupakan proyek yang dia fasilitasi sendirian, dan dia bahkan telah berusaha semaksimal mungkin untuk melewati jalur yang memungkinkan adanya kebocoran dan langsung mengirimkan permasalahan tersebut ke Komite Tetap. Dia tidak menyangka bahwa pada akhirnya Liu Haojun akan tetap mendapatkan hasil jerih payahnya.
Saat itulah Wu Liqian menyadari bahwa baik Zhu zhihang maupun Zeng jianzhang tidak menyebutkan apa pun tentang proyek tersebut, bahkan namanya pun tidak. Oleh karena itu, anggota Komite Tetap yang tidak mengetahui situasinya mungkin akan berpikir bahwa Liu Haojun-lah yang mengembalikan proyek tersebut.
Lagi pula, menurut praktik yang biasa, orang yang bertanggung jawab atas koordinasi akhir haruslah orang yang pertama kali menghubungi proyek tersebut. Kalau tidak, itu akan menjadi pelanggaran aturan.
Pikiran Wu Liqian sedang kacau saat ini, dan Zeng Jianzhang mengumumkan akhir pertemuan setelah Liu Haojun mengutarakan pendapatnya.
Semua anggota Komite Tetap berdiri dan berjalan menuju pintu ruang konferensi.
Zhu zhihang, yang duduk di sebelah Wu Liqian, memandangnya dengan ekspresi rumit. Lalu, dia menepuk pundaknya dengan lembut dan menghela nafas. Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dia mengambil buku catatan dan cangkir tehnya dan berjalan ke pintu ruang konferensi.
Zeng jianzhang juga mengemasi barang-barangnya dengan tidak tergesa-gesa. Dia melirik ke arah Wu Liqian dan berkata, “Kepala Daerah Wu, terima kasih telah datang ke kantor saya. Ada yang ingin kubicarakan denganmu…”
Mata Wu Liqian lesu saat dia mengangguk, “Baiklah…”
Zeng jianzhang juga bangkit dan pergi. Pada saat ini, Liu haojun, yang duduk secara diagonal di hadapan Wu Liqian, datang sambil tersenyum dan berkata, “Bupati Wilayah Wu, Sekretaris Zeng memberi saya terlalu banyak tekanan! Jantungku masih berdebar kencang! Saya dengar Anda cukup familiar dengan perusahaan bunga persik, jadi saya mungkin memerlukan bantuan Anda jika saatnya tiba. Kamu tidak boleh menolak!”
Wu Liqian memandang Liu haojun dengan dingin dan mengeluarkan dua kata dari sela-sela giginya, “”Tak tahu malu!”
Liu Haojun tertawa. Dia sedang dalam suasana hati yang baik dan sama sekali tidak peduli dengan sikap Wu Liqian. Dia memandang Wu Liqian dengan sembrono, senyum dingin terlihat di wajahnya. Dia merendahkan suaranya dan berkata, "Walikota Wu, rencanamu sepertinya gagal... Saya sudah mengatakan ini sebelumnya, selama saya, Liu haojun, berada di Kabupaten Changping, Anda bisa melupakan untuk menjadi besar! Saya akan mengulanginya lagi hari ini. Saya harap Anda akan mengingatnya di dalam hati Anda. Ini adalah harga yang harus kamu bayar karena menolakku!”
Wu Liqian menatap Liu haojun dengan marah.
Liu haojun terkekeh dan berkata, “kamu tidak perlu melihatku seperti itu. Mereka yang mengenal saya tahu bahwa saya senang melihat musuh saya marah namun tidak berdaya. Kamu hanya membuatku merasa lebih bersemangat untuk meraih kemenangan!”
Wu Liqian mengertakkan gigi dan tiba-tiba berdiri. Dia mengabaikan Liu haojun, yang kehilangan harga dirinya, dan segera meninggalkan ruang konferensi. Dia berjalan menuju kantor Zeng jianzhang di lantai yang sama.
......
Pada saat yang sama, Kepala Daerah, Zhu Zhihang, yang sedang berjalan menuju gedung kantor pemerintah di sebelahnya, tidak lagi memiliki senyum ramah di wajahnya. Dia berjalan ke depan dengan wajah dingin, matanya sedikit menyipit, dan ada tatapan tajam di matanya.
Dia teringat kejadian di kantor Zeng jianzhang tiga puluh menit yang lalu, dan rasa dingin di matanya semakin meningkat.
Ketika dia memasuki kantor Zeng jianzhang, Zeng jianzhang langsung ke pokok permasalahan dan berkata, “Zhu Tua, saya berencana membiarkan Liu haojun menindaklanjuti proyek pabrik farmasi Tao Yuan…”
“Sekretaris, ini melanggar aturan!” Zhu zhihang merasa cemas ketika mendengar ini. "Sejak awal proyek ini ..."
Zeng jianzhang melambaikan tangannya dan memotongnya. Dia berkata sambil tersenyum pahit, “” Bagaimana mungkin saya tidak tahu bahwa proyek ini ditarik oleh Bupati Wu? Tapi aku tidak bisa menahannya!”
Setelah itu, Zeng jianzhang mendekati telinga Zhu zhihang dan membisikkan dua kata.
Wajah Zhu zhihang tiba-tiba berubah sedikit, dan kemudian dia berkata dengan sedih, “”Karena orang itu telah berbicara, memang tidak pantas bagi kita untuk melawannya…”
Zeng jianzhang menghela nafas dan berkata, "Zhu tua!" Terima kasih atas pengertian Anda!"
“Saya mengerti, tapi Bupati Wu…” Zhu zhihang sedikit mengernyit.
Bagaimanapun, Wu Liqian adalah Wakil eksekutif pemerintah. Sebagai Bupati, Zhu zhihang secara alami merasa lebih dekat dengan Wu Liqian. Terlebih lagi, Liu Haojun sangat terkenal – Profilnya sejak dia menjabat. Apalagi sebagai Wakil Sekretaris, ada perasaan samar-samar bahwa dia sejajar dengannya, Bupati. Meskipun Zhu zhihang bertekad untuk tidak membantu kedua belah pihak dalam masalah antara Wu Liqian dan Liu haojun, itu tidak berarti bahwa dia bersedia melihat Liu haojun melompat keluar dan memetik buah persik.
“Saya akan mengurus pekerjaan Bupati Wu,” kata Zeng jianzhang langsung. Saya kehabisan waktu, jadi saya tidak akan berbicara dengannya untuk saat ini. Saya akan berbicara dengannya nanti! Dia adalah pemimpin yang sangat matang dalam politik. Saya yakin dia akan melihat gambaran besarnya dan memahami keputusan kami!”
Zhu zhihang menggelengkan kepalanya tak berdaya dan berkata, “Saya harap begitu… Sekretaris, saya akan jujur… Ini… Ini agak berlebihan… Mereka sama sekali tidak mengikuti aturan!”
Politik di tingkat akar rumput terkadang kasar dan biadab. Berbeda sekali dengan perjuangan di Kementerian di ibu kota. Namun, jarang sekali melihat perilaku Liu haojun yang tidak sedap dipandang, bahkan di tingkat kabupaten.
“Siapa bilang aku tidak?” Zeng Jianzhang berkata sambil tersenyum pahit. Namun, orang itu juga mengatakan bahwa Liu Haojun akan tinggal di Kabupaten Changping paling lama setengah tahun. Setelah dia mengumpulkan cukup pengalaman dan prestasi, dia akan mengambil inisiatif untuk pergi… Kita harus mengirim Dewa Wabah ini secepat mungkin!”
Zhu zhihang mengangguk setuju.
Setelah sedikit ragu, Zeng jianzhang berkata, “Kamerad zhihang, saya tidak pernah menyebutkan proyek ini kepada siapa pun, termasuk ketika Anda menelepon saya kemarin. Aku bahkan sudah menyuruh Sekretarisku untuk pulang kerja dan pulang. Tidak mungkin orang ketiga tahu…”
Zhu zhihang tidak bisa menahan diri untuk tidak terkejut. Dia bertanya-tanya mengapa hidung Liu Haojun begitu tajam. Reaksi pertamanya adalah Zeng jianzhang pasti membocorkannya kepada Liu haojun secara sengaja atau tidak, tetapi setelah mendengar kata-kata Zeng jianzhang, mau tak mau dia menjadi sedikit bingung.
Zhu zhihang percaya bahwa Zeng jianzhang tidak berbohong, karena Zeng jianzhang tidak perlu berbohong sama sekali. Bahkan jika dia telah mengungkapkan berita itu kepada Liu haojun, Zhu zhihang tidak bisa berbuat apa-apa. Dia tidak perlu menjelaskannya padanya.
Alasan mengapa Wu Liqian sangat berhati-hati untuk melapor kepadanya sendirian adalah untuk mencegah kebocoran apa pun, sehingga semakin mustahil bagi Wu Liqian untuk membocorkan informasi tersebut.
Kalau begitu, hanya ada satu kemungkinan yang tersisa.
Bab 1866: Permainan Kepentingan (1)
Penerjemah: 549690339
Dalam perjalanan kembali ke kantornya, Zhu zhihang mengulangi semuanya lagi. Zeng jianzhang dan Wu Liqian tidak mengungkapkan masalah ini. Juga, Wu Liqian melaporkan tadi malam bahwa Komite Tetap akan mengadakan pertemuan hari ini. Kemungkinan bocornya informasi dari saluran lain sangat rendah.
Liu Haojun tidak hanya mendapatkan informasi tersebut, tetapi dia juga berhasil mendapatkannya melalui koneksi atasannya. Butuh waktu, artinya kemungkinan besar berita tersebut bocor tadi malam. Bab n0vel baru diterbitkan pada
Dan kemungkinan besar itu akan muncul di segmennya!
Masalahnya sederhana.
Zhu zhihang tidak pernah menyebutkan hal ini kepada siapa pun. Dia bahkan tidak memberi tahu istri dan anak-anaknya saat dia pulang tadi malam. Hanya ada satu kemungkinan jika seseorang bisa mendengar ini.
Memikirkan hal ini, rasa dingin di mata Zhu zhihang menjadi semakin kuat.
Setelah dia kembali ke kantornya, Sekretarisnya, Jin Yuan, masuk dengan membawa sebuah map. Dia membungkuk sedikit dan berkata, “Kepala Daerah, ini adalah dokumen untuk diedarkan…”
Zhu zhihang menatap Jin Yuan selama dua detik dan berkata, “Taruh di sini!”
"Baiklah!" Jin Yuan meletakkan dokumen-dokumen itu di atas meja dan mengambil Piala Zhu zhihang secara alami, siap untuk mengisinya.
“Emas kecil!” Zhu zhihang menghentikannya dan menatap matanya. "Sudah berapa lama kamu bekerja untukku?"
Sedikit kepanikan muncul di mata Jin Yuan, tapi dia berpura-pura tenang dan berkata, “Kepala Daerah, saya dipindahkan setelah Festival Musim Semi tahun lalu. Sudah lebih dari setahun…”
“Sudah lebih dari setahun!” Zhu zhihang bergumam pada dirinya sendiri, “Waktu benar-benar berlalu! Baiklah, kamu boleh pergi! aku tidak minum air…”
“Baiklah, Kepala Daerah!” kata Jinyuan. Kemudian, dia dengan lembut meletakkan cangkirnya dan meninggalkan kantor.
Zhu zhihang bersandar di kursinya, memejamkan mata dengan lelah, dan bergumam pada dirinya sendiri, “”Sudah lebih dari setahun, Anda mungkin akrab dengan memelihara anjing! Aku tidak menyangka kamu akan menjadi Serigala yang tidak tahu berterima kasih…”
Dia sangat jelas tentang resume Jin Yuan. Pemuda ini tidak memiliki latar belakang dan masuk dengan kekuatannya sendiri. Dalam beberapa tahun terakhir, dia menulis materi di kantor pusat distrik. Bisa dibilang dia sudah melakukan banyak pekerjaan, namun dia belum bisa menunjukkan wajahnya sama sekali.
Hal ini juga merupakan gambaran dari banyak pegawai negeri sipil akar rumput.
Zhu zhihang sangat memperhatikan bakat. Setelah Sekretaris sebelumnya diturunkan, dia secara pribadi memintanya menjadi Sekretaris. Bagi pegawai biasa, ini hampir seperti mencapai langit dalam satu langkah.
Zhu zhihang merasa bahwa meskipun dia tidak merasa bersyukur karena mengenal Jin Yuan, dia setidaknya adalah Bo Le yang berbakat.
Karena itu, ketika Zhu zhihang mengetahui bahwa Jin Yuan telah mengkhianatinya, dia merasa sangat patah hati.
Dia bahkan tidak perlu mempertanyakan Jin Yuan, karena dia sudah memiliki jawabannya di dalam hatinya. Kepanikan di mata Jin Yuan tidak luput dari pandangannya, yang semakin menegaskan penilaiannya.
Zhu zhihang bersandar di kursinya dan memejamkan mata untuk beristirahat. Setelah lebih dari sepuluh menit, dia mengangkat telepon di mejanya dan memutar nomor internal.
“Direktur Shi, apakah Anda sudah memutuskan kelompok kader yang akan dikirim ke desa untuk pertukaran?” Zhu zhihang bertanya dengan acuh tak acuh.
Di ujung lain telepon, direktur kantor pemerintah, Shi Qingyuan, berkata, “Bupati, daftar awal telah diselesaikan. Kami baru saja akan membiarkan Anda melihatnya!”
“Masukkan Jin Yuan ke dalam daftar ini juga,” kata Zhu zhihang. “Soal siapa yang akan menggantikannya, kamu bisa melakukannya sendiri… Setelah daftarnya selesai, lapor padaku secepatnya!”
Shi Qingyuan tercengang. Jin Yuan adalah Sekretaris Zhu zhihang! Menjadi kader desa bukanlah posisi yang menguntungkan, sehingga mustahil untuk berkomunikasi dengannya! Lagipula, sudah berapa lama sejak Jin Yuan menjabat? Secara umum, demi stabilitas dan kelangsungan kerja, anggota staf di sekitar pemimpin tidak akan terlalu sering berganti.
Namun, Shi Qingyuan bukan lagi seorang pemula dalam sistem. Dia tahu kapan harus bertanya dan kapan harus bingung. Pasti ada alasan kenapa Zhu zhihang tiba-tiba melamar untuk berkomunikasi dengan Jin Yuan. Ketika dia tidak memahami situasinya, pilihan terbaiknya adalah tidak mengatakan apa pun dan dengan tegas melaksanakan rencananya.
Jadi, Shi Qingyuan segera sadar kembali dan berkata, “Baiklah, Bupati! Aku akan segera mengaturnya…”
Setelah itu, Shi Qingyuan masih harus bertanya, “Kepala Daerah, bagaimana dengan Sekretaris Anda…”
Mudah untuk berbicara dengan Jin Yuan, tetapi tidak mudah menugaskan Sekretaris baru ke Zhu zhihang.
Zhu zhihang berkata sedikit dengan acuh tak acuh, "pindahkan seseorang dari kantor pemerintah untuk sementara waktu memegang benteng!" Kita akan membicarakan Sekretaris nanti... Ngomong-ngomong, kamu bisa bicara dengan Jin Yuan. Saya tidak akan muncul. Katakan padanya untuk menyerahkan pekerjaannya sebelum bekerja besok!”
“Baiklah, Kepala Daerah!” Shi Qingyuan dengan cepat menjawab.
......
Saat Zhu zhihang sedang membersihkan tahi lalat, Wu Liqian pergi ke kantor Sekretaris Zeng jianzhang.
“Sekretaris Zeng!” Wu Liqian menyambutnya dengan lemah.
Zeng jianzhang berdiri dengan sangat antusias dan berkata sambil tersenyum, “” Kamerad Liqian ada di sini! Duduk di sini, duduk di sini…”
Dia secara pribadi membawa Wu Liqian ke ruang tunggu kantor, lalu berteriak, “Yang kecil, ambilkan segelas air untuk Bupati Wu!”
Sekretaris Yang dengan cepat membawakan secangkir teh. Setelah Yang meninggalkan kantor, Zeng jianzhang berkata sambil tersenyum, “Kamerad Liqian, tujuan utama hari ini adalah berbicara dengan Anda tentang proyek perusahaan bunga persik. Kepala Daerah Zhu dan saya sama-sama tahu bahwa proyek ini difasilitasi oleh Anda dan Andalah yang bertanggung jawab pada tahap awal proyek. Saya tahu Anda mungkin tidak dapat memahami mengapa saya menyerahkan proyek ini kepada Sekretaris Liu hari ini…”
Bab 1867: Permainan Kepentingan (2)
Penerjemah: 549690339
“Sekretaris Zeng, tidak ada yang tidak dapat saya pahami. Saya akan mengikuti keputusan organisasi!” Wu Liqian berkata dengan acuh tak acuh.
Meskipun dia tidak mengatakan apa pun karena marah, sikap Wu Liqian jelas menunjukkan ketidakpuasannya.
Zeng jianzhang tersenyum dan berkata, “Wajar jika kamu tidak bisa memahaminya!” Akan menjadi tidak normal jika dia bisa mengetahuinya! Jika hal serupa terjadi pada saya, saya akan semakin bingung!”
Wu Liqian memandang Zeng jianzhang dengan tenang, menunggunya melanjutkan.
Zeng jianzhang melanjutkan, "Kamerad Liqian, saya tidak bisa memahaminya, tapi sebagai anggota dan pemimpin partai, saya tetap berharap Anda bisa melihat gambaran besarnya." Dalam situasi saat ini, bagaimana situasi keseluruhannya? Saya pikir untuk Kabupaten Changping, pabrik farmasi Tao Yuan adalah gambaran besarnya saat ini. Tidak peduli betapa sedihnya kami, kami tidak dapat mempengaruhi gambaran besarnya…”
Wu Liqian segera memahami maksud Zeng Jianzhang. Dia mengerutkan alisnya dan berkata, “Sekretaris Zeng, Anda harus tahu orang seperti apa saya ini. Urusan publik dan privat adalah urusan yang terpisah. Saya pasti tidak akan melakukan sesuatu seperti pengkhianatan. Namun, karena Sekretaris Zeng sudah banyak bicara, saya juga akan mengambil sikap. Saya pasti tidak akan menunda proyek pabrik farmasi Tao Yuan. Saya bisa menjaminnya dengan semangat pesta saya!”
Zeng jianzhang menghela nafas lega. Faktanya, dia paling khawatir tentang hal ini. Kemampuan Wu Liqian untuk memfasilitasi proyek semacam itu berarti dia setidaknya memiliki komunikasi yang baik dengan perusahaan bunga persik. Dia takut buah persik yang akan segera matang akan dipetik oleh Liu haojun, dan Wu Liqian akan sangat marah sehingga dia akan bertarung sampai mati dan membesar-besarkan situasi kepada perusahaan bunga persik. Dia lebih suka membiarkan proyek ini jatuh ke tangan orang lain daripada membiarkan Liu Haojun mendapatkan prestasinya secara cuma-cuma.
Meskipun Zeng Jianzhang sering kali netral dalam perselisihan antara Wu Liqian dan Liu Haojun, dia tidak ingin proyek tersebut sia-sia karena dendam pribadi mereka, yang akan merusak kepentingan Kabupaten Changping.
Itu sebabnya dia segera memanggil Wu Liqian untuk menenangkannya setelah pertemuan dengan Komite Tetap.
Zeng jianzhang melambaikan tangannya dan berkata, “kamu terlalu serius!” Itu terlalu serius! Kamerad Liqian, saya mengenal Anda lebih baik dari siapapun. Anda selalu menjadi pemimpin dengan pemahaman yang kuat terhadap gambaran besarnya, dan Anda penuh dengan kebenaran dan harga diri. Kamu tidak akan melakukan hal sepele seperti itu!”
“Terima kasih atas pujiannya, Sekretaris Zeng…” kata Wu Liqian, tidak patuh atau sombong.
Adalah suatu kebohongan untuk mengatakan bahwa dia tidak memiliki kebencian apa pun di hatinya. Wu Liqian tidak memiliki kesan yang baik terhadap Zeng Jianzhang, yang secara langsung menunjuk Liu Haojun untuk bertanggung jawab atas proyek ini, jadi sikapnya sedikit dingin.
Zeng jianzhang juga menyadarinya. Dia menghela nafas dan berkata sambil tersenyum pahit, “Kamerad Liqian, saya menyerahkan proyek ini langsung kepada Sekretaris Liu pada rapat Komite Tetap hari ini karena saya memiliki kesulitan sendiri… Saya harap Anda dapat memahami bahwa ada banyak hal yang saya dapat tidak memutuskan sebagai Sekretaris. “Apa yang bisa saya katakan kepada Anda adalah ketika Bupati Zhu datang melapor kepada saya tadi malam, kami berdua mencapai kesepakatan. Kami berharap Anda dapat mengikuti proyek ini sampai akhir. Bupati Zhu juga bisa membuktikan ini…”
Di lingkungan resmi, orang biasanya hanya berbicara sedikit, karena itulah satu-satunya cara untuk membalikkan keadaan. Namun perkataan Zeng jianzhang hampir jelas, dan sikapnya bisa dikatakan sangat tulus.
Wu Liqian berkata, “Sekretaris Zeng, Anda tidak perlu menjelaskan banyak hal kepada saya. Tolong jangan khawatir. Saya tidak akan membiarkan emosi saya masuk ke dalam pekerjaan saya. Selain itu, saya senang melihat proyek perusahaan bunga persik berjalan lancar. Mengenai apakah saya yang memimpin atau tidak, itu tidak penting.”
Kata-kata Wu Liqian datang dari lubuk hatinya.
Faktanya, ketika dia mendengar bahwa Liu Haojun telah mengambil alih proyek tersebut, untuk sesaat, Wu Liqian benar-benar memiliki keinginan untuk menelepon Xia Ruofei dan memberikan tekanan pada Kabupaten Changping melalui dia. Namun, dia menjadi tenang dengan sangat cepat.
Proyek ini tidak hanya penting bagi Kabupaten Changping, tetapi juga penting bagi Xia ruofei dan Paradise Corporation. Jika mereka dapat menggunakan kebijakan preferensial yang telah diputuskan oleh Komite Tetap untuk melaksanakan proyek pabrik farmasi, itu pasti akan memberikan keuntungan besar bagi Paradise Corporation. Dia merasa tidak bisa merusak masalah ini karena alasan pribadinya.
Selain itu, jika proyek perusahaan bunga persik berlokasi di Kabupaten Changping, akan ada banyak peluang bagi perusahaan untuk berinteraksi dengan kabupaten tersebut di masa depan. Wu Liqian tidak ingin Xia Ruofei merusak hubungan dengan kabupaten karena dia, yang mungkin merugikan perusahaan bunga persik di masa depan.
Setelah banyak pertimbangan, Wu Liqian memutuskan untuk tidak memberi tahu Xia Ruofei dan ingin proyek tersebut diselesaikan sesegera mungkin.
Bagi Zeng jianzhang, kata-kata ini tidak begitu bisa dipercaya. Bahkan manusia yang terbuat dari lumpur pun akan mudah marah. Tata krama makan Liu Haojun sangat jelek, dan Wu Liqian bukanlah peri dunia lain. Bagaimana dia bisa begitu tinggi dan perkasa?
Namun, bagaimanapun juga, pendirian Wu Liqian masih benar secara politis, dan dia tidak dapat menemukan kesalahan apa pun di dalamnya.
Zeng jianzhang merenung sejenak dan berkata, “” Kamerad Liqian, terima kasih atas pengertian Anda! Saya harap Anda tidak terpengaruh oleh masalah ini dan terus bekerja keras untuk pembangunan Kabupaten Changping! “Selain itu, langkah pemerintah daerah selanjutnya mungkin adalah menyempurnakannya – menyesuaikan pembagian kerja untuk Wakil Bupati. Kepala Daerah Zhu juga mengakui kemampuan kerja Anda, jadi Anda harus siap secara mental untuk mengambil lebih banyak tanggung jawab!”
Ada banyak hal yang tidak dapat diselesaikan dengan kata-kata, dan Zeng jianzhang selalu mempercayai hal ini.
Kali ini, Wu Liqian jelas menderita kerugian besar. Untuk menenangkan Wu Liqian, kata-kata yang terdengar tinggi itu tentu saja tidak ada gunanya. Zeng jianzhang berpikir bahwa pada akhirnya tetap bergantung pada pembagian manfaat. Karena kamu menderita kerugian di sini, maka aku akan menebusnya dengan cara lain!
Meskipun Wu Liqian bertanggung jawab atas bidang-bidang yang lebih penting, beberapa departemen utama masih berada di bawah tanggung jawab beberapa Wakil Bupati lainnya. Kali ini, Zeng jianzhang dan Zhu zhihang mencapai konsensus untuk membuat beberapa penyesuaian kecil pada pembagian kerja Wakil Bupati dan menugaskan beberapa departemen penting ke Wu Liqian.
Terus terang, itu adalah untuk menemukan keseimbangan.
Wu Liqian tidak terlihat senang setelah mendengar ini. Dia hanya berkata acuh tak acuh, “Saya akan mengikuti pengaturan organisasi. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Sekretaris Zeng dan Bupati Zhu atas kepercayaan mereka kepada saya…”
Pernyataan seperti itu hanya bisa dikatakan masuk akal, tetapi Zeng jianzhang sudah sangat puas. Katanya sambil tersenyum, “Bagi kader muda dan menjanjikan seperti Anda, kita harus mengambil lebih banyak tanggung jawab. Hanya dengan begitu kamu bisa menjadi dewasa dengan cepat!”
Terima kasih atas dorongan Anda, Sekretaris Zeng! Wu Liqian berkata dengan sikap yang tidak rendah hati atau sombong, lalu bertanya, "Sekretaris Zeng, apakah Anda punya instruksi lain?"
“Tidak ada yang lain… Kamerad Liqian, kamu bisa kembali bekerja!” Zeng jianzhang berkata dengan cepat.
“Kalau begitu aku akan kembali ke pemerintahan dulu.” Wu Liqian berdiri dan berkata, "selamat tinggal, Sekretaris Zeng!"
Zeng jianzhang secara pribadi mengirim Wu Liqian ke pintu kantor, lalu diam-diam menghela nafas lega. Dari kelihatannya, Youyou telah berhasil menenangkan Wu Liqian.
Tidak ada tembok yang kedap air di dunia ini. Tak lama kemudian, insiden di Komite Tetap telah menyebar ke seluruh Komite Partai Daerah dan pemerintah daerah. Semua orang memandang Wu Liqian dengan cara yang berbeda. Beberapa diam-diam merasa kasihan padanya, beberapa bersuka cita atas kemalangannya, dan beberapa bahkan mengabaikan masalah yang tidak ada hubungannya dengan mereka ...
Wu Liqian mengabaikan pandangan semua orang. Setelah kembali ke gedung kantor pemerintah, dia langsung menuju kantornya.
Setelah dia duduk, dia mengeluarkan ponselnya dan menelepon Xia ruofei.
“Saudari Qian! Apakah kamu punya kabar baik untukku?” Xia ruofei menjawab dan bertanya sambil tersenyum.
“Pertemuan dengan Komite Tetap baru saja berakhir,” kata Wu Liqian sambil tersenyum, “kabupaten telah mengambil keputusan mengenai proyek pabrik farmasi. Mereka telah setuju untuk memperoleh tanah sesuai dengan proposal Anda, dan mereka juga akan memberi Anda diskon tertentu untuk biaya pengalihan tanah. Selain itu, daerah juga berinisiatif mengusulkan serangkaian kebijakan preferensial, termasuk pembebasan pajak dan lain sebagainya. Kabupaten ini masih sangat menghargai perusahaan Anda!”
"Saya tahu itu kabar baik!" Xia Ruofei berkata dengan gembira, “Terima kasih, Saudari Qian!”
“Jangan berterima kasih padaku, aku tidak banyak membantu!” Wu Liqian tersenyum dan berkata, “Ini terutama karena proyek Anda terlalu menarik. “Ruofei, masih ada yang harus kulakukan di sini, jadi aku tidak akan berbicara denganmu lagi. Seseorang akan segera menghubungi Anda untuk mendiskusikan beberapa detail spesifik…”
“Baiklah, aku mengerti!” kata Xia Ruofei. Lalu, dia mengerutkan kening dan bertanya, “Tunggu! Saudari Qian, bukankah kamu yang akan terhubung dengan perusahaan kita?”
Bab 1868: Tidak Beraturan_1
Penerjemah: 549690339
Wajah Wu Liqian sedikit terkejut, tapi dia segera berpura-pura santai dan berkata, “Jika aku harus melakukan semuanya sendiri, bukankah aku akan sibuk sampai mati? Mengapa kamu begitu peduli? Bagaimanapun, ada seseorang yang bisa menjadi penghubung dengan perusahaan Anda, dan Anda akan diberikan semua kebijakan preferensial yang seharusnya diberikan. Bukankah itu cukup?”
Bagi Xia Ruofei, kata-kata Wu Liqian memiliki arti yang berbeda. Dia mengira Wu Liqian mengacu pada pengiriman orang untuk mengomunikasikan detail pekerjaan spesifik dengan Paradise Corporation. Terus terang, yang dia maksud adalah orang-orang yang bekerja.
Oleh karena itu, Xia ruofei tidak terlalu memikirkannya. Dia tersenyum dan berkata, “Saudari Qian, bukankah kamu terlalu sombong? Proyek perusahaan kami adalah investasi lebih dari satu miliar Yuan! Sebagai wakil kepala daerah eksekutif, bukankah Anda akan menindaklanjuti hal ini secara pribadi?”
Wu Liqian tidak ingin memikirkan topik ini. Dia takut Xia Ruofei akan mengetahuinya jika dia tidak bisa menyembunyikan emosinya.
Dia tersenyum dan berkata, “Ketika tiba giliran saya untuk menindaklanjuti, saya secara alami akan menindaklanjutinya.” Ruofei, masalah ini sudah disetujui oleh Komite Tetap. Anda hanya perlu mengikuti prosedur normal dan bernegosiasi dengan pejabat daerah. Yang paling penting adalah memulai proyek sesegera mungkin. ”
"Baiklah! Aku akan mendengarkanmu!” Xia ruofei berkata, “Saudari Qian, terima kasih! Aku akan mentraktirmu makan saat kamu senggang!”
Wu Liqian terkikik dan bertanya, “Apakah kamu masih ingin makan ‘Buddha Melompati Tembok’ yang mahal itu?” Apakah kamu tidak takut dimakan miskin olehku? Oh, benar, itu urusan keluargamu, kamu benar-benar tidak bisa menjadi miskin karenanya…”
“Jangan menggodaku!” Xia ruofei tersenyum pahit. “Saya masih harus membayar untuk dapur pribadi Ling Ji, oke? Namun, jika saudari Qian menyukai rasa ‘Buddha Melompati Tembok’, saya dapat memanggil mereka untuk mengemas sebagian dan mengirimkannya kepada Anda!”
"Jangan!" Wu Liqian dengan cepat berkata, “Saya tidak terlalu boros… Lagi pula, hidangan ini memang enak, tapi masih sedikit berminyak. Saya khawatir saya akan menjadi gemuk jika makan terlalu banyak!”
Xia ruofei tertawa dan berkata, “Kamu memiliki sosok yang bagus. Apa yang perlu dikhawatirkan?” Jika gadis-gadis gemuk itu mendengar ini, mereka bahkan tidak akan memiliki keberanian untuk hidup!”
Keduanya tidak membicarakan topik yang sama lagi. Setelah beberapa kata menggoda, mereka menutup telepon.
Xia ruofei sedang dalam suasana hati yang baik karena proyek pabrik farmasi berjalan lancar.
Saat dia hendak menelepon Feng Jing untuk menyampaikan kabar baik, seseorang mengetuk pintu kantornya. Dia kemudian melihat Feng Jing membuka pintu dan masuk.
Xia ruofei segera tertawa dan berkata, “Kakak berlari, aku baru saja akan meneleponmu! Kamu benar-benar telepati, bukan?”
Meski hanya bercanda, wajah Feng Rao masih memerah. “Itu pilihan kata yang tidak tepat!”
“Ada apa?” Xia Ruofei tertawa.
"Kabar baik!" Feng Rao berkata sambil tersenyum. Ini tentang pinjaman bank!”
Xia ruofei mengangkat alisnya dan berkata, "cepat sekali!" Itu sangat efisien!”
Kemudian, dia bersandar di kursinya dan berkata, “Katakan padaku! Bagaimana situasinya?”
Feng Jing duduk di seberang meja Xia ruofei dan tersenyum. “” Dua hari ini, saya telah berhubungan dengan para pemimpin cabang tenggara dari empat bank besar. Mereka semua sangat antusias dengan pinjaman perusahaan bunga persik. Meskipun mereka belum melakukan evaluasi yang tepat terhadap aset kami, mereka semua telah memberi kami uang yang cukup banyak. Di antara mereka, Ketua Yu dari ICBC adalah yang paling lugas. Katanya, tidak masalah meski di kisaran 1 Miliar. Bank lain juga telah memberi kami setidaknya 700 hingga 800 juta…”
"Desir!" Xia ruofei berseru, “Saya benar-benar menjadi komoditas panas! Bahkan bank bergegas memberi kita uang?”
“Bukan begitu?” Feng Jing tertawa. “Itu juga karena struktur aset perusahaan kami terlalu aneh. Total asetnya sudah sangat tinggi, tapi sebenarnya tidak ada utangnya…”
Feng Jing melanjutkan, “Dengan menggabungkan persyaratan yang ditawarkan bank lain, saya pikir China Construction Bank harusnya menjadi yang paling tulus. Presiden Lin bilang kalau kurang dari 800 juta, dia bisa langsung menyetujuinya untuk kita. Uang akan ditransfer kepada kami dalam waktu dua hari. Selain itu, bunganya akan paling rendah untuk pinjaman komersial. Dia bahkan akan memberi kita diskon 20%!”
“Bunga pinjaman bank bisa didiskon?” Xia Ruofei bertanya dengan heran.
“Itu semua tergantung bagaimana mereka melakukannya. Bank memiliki kebijakan yang relevan secara internal!” Feng Jing tersenyum dan berkata, “Untuk beberapa perusahaan berkualitas tinggi atau perusahaan dengan potensi tinggi, bank bersedia memberi mereka perlakuan istimewa dalam jumlah besar. “Rekening publik perusahaan kami dibuat oleh China Construction Bank, dan gaji karyawan kami juga dibayarkan melalui China Construction Bank. Ketika krim kulit Jade dijual, sering kali menghasilkan uang tunai 100 hingga 200 juta, yang semuanya berasal dari China Construction Bank. Jadi, wajar jika mereka lebih percaya pada perusahaan kami.”
Xia ruofei mengangguk dan berkata, “jika itu masalahnya, kami akan mengambil pinjaman dari Bank konstruksi!” Tapi kita tidak bisa menghabiskan 800 juta, kan? 500 juta sudah cukup…”
Feng Rao tidak tahu harus tertawa atau menangis, "siapa bilang mereka punya terlalu banyak uang?" Ada cara untuk menghabiskan 800 juta Yuan. Semakin banyak dana awal yang tersedia, semakin cepat kemajuan proyek. Selain itu, bukankah kita berencana untuk menyita lahan pertanian Taoyuan yang ada? Investasi awal pasti akan bertambah banyak, jadi menurut saya kita harus meminjam sebanyak yang kita bisa. Sebagai perbandingan, sedikit ketertarikan tidak berarti apa-apa!”
Xia ruofei melambaikan tangannya dan berkata, "Tentu!" Kalau begitu mari kita bicara lebih banyak! Saya serahkan ini kepada Anda, saya hanya peduli dengan hasilnya. Singkatnya, masukkan uang ke rekening Anda sesegera mungkin!”
Bab 1869: Tidak Konvensional (2)
Penerjemah: 549690339
Ketika Feng Rao mendengar ini, dia hanya bisa melirik ke arah Xia ruofei. Dia tersenyum dan bertanya, “Jadi, sudah ada kabar dari pemerintah Changping?”
Xia ruofei tertawa dan berkata, "ya!" Dan itu juga merupakan kabar baik! Bagaimana itu? Saya cukup efisien, bukan?”
“Sepertinya adik perempuanmu yang cantik telah banyak membantumu!” Feng Rao terkikik dan berkata, “Katakan padaku! Kondisi apa yang diberikan oleh orang-orang dari Kabupaten Chang Ping kepada kita?”
Xia ruofei menyeringai. “Sebenarnya, saya hanya mengatakan bahwa kami sedang bersiap untuk memulai proyek cabang pabrik farmasi. Total investasi tidak akan kurang dari 1,5 miliar. Kami bahkan belum membahas detailnya, tetapi Kabupaten Changping sudah menganggapnya sangat penting. Kami telah mengadakan pertemuan dengan Komite Tetap siang ini dan menetapkan beberapa persyaratan istimewa!”
Kemudian, Xia ruofei memberi tahu Feng Jing semua yang dia dengar dari Wu Liqian, termasuk pembebasan tanah dan konsesi pajak, serta pembangunan infrastruktur.
Setelah mendengar ini, Feng Rao juga senang dan berkata, “”Lumayan! Kali ini, Kabupaten Changping benar-benar penuh dengan ketulusan! Perlakuan istimewa seperti itu sungguh luar biasa!”
Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah daerah secara bertahap menjadi lebih rasional dalam hal investasi dan tidak lagi menganggap besaran investasi sebagai pencapaian yang sangat penting. Jarang sekali kita melihat pembebasan pajak lima tahun dan ketentuan istimewa lainnya seperti di masa lalu.
Xia ruofei tertawa. “Saya juga tidak menduganya. Apalagi Kabupaten Changping telah mengambil inisiatif untuk menanggung biaya dasar konstruksi. Ini setara dengan menghemat banyak uang!”
“Kalau begitu, mari kita serang selagi keadaan masih panas dan nyatakan kebijakan preferensial ini di atas kertas sesegera mungkin!” Kata Feng Rao. Saya akan menghubungi Bank Konstruksi besok segera setelah saya mulai bekerja. Uang akan masuk ke rekening saya paling lambat Senin depan. Dengan cara ini, proyek sudah dapat diluncurkan!”
“Semuanya terserah Xue Jinshan. Xia ruofei berkata, “dia telah melakukan banyak persiapan pada tahap awal. Saya tidak tahu apakah dia bisa mengimbangi kecepatannya kali ini.”
Setelah lokasi pabrik dipilih, perencanaan dan desain keseluruhan harus dilakukan. Kemudian, proses penawaran harus dilakukan. Setelah pihak konstruksi pemenang menerima uang muka proyek, tim konstruksi akan memasuki lokasi untuk membangun. Selain itu, pabrik farmasi juga perlu menghubungi pabrikan Jerman untuk memesan jalur produksi otomatis pada saat yang bersamaan. Bisa dikatakan pekerjaan awalnya masih sangat rumit.
“Saya akan menelepon manajer pabrik Xue nanti,” kata Feng Jing sambil tersenyum. “Saya yakin dia akan menyelesaikan pekerjaannya bahkan jika dia tidak tidur di malam hari setelah mendengar berita ini!”
Xia ruofei tidak bisa menahan tawa.” Anak ini berbicara tentang pembukaan pabrik cabang sepanjang hari. Selama dia bertemu dengan saya, dia akan menyebutkan masalah ini. Telingaku kapalan! Setelah proyek ini selesai, saya akhirnya bisa mendapatkan kedamaian dan ketenangan…”
Feng Rao tidak bisa menahan tawa.
Pengusaha generasi pertama Paradise Corporation, termasuk Feng Jing, Pang Hao, Xue Jinshan, dan lainnya, semuanya sangat antusias dengan pekerjaan mereka. Mereka pada dasarnya tidak perlu dimobilisasi, dan pikiran mereka dipenuhi dengan urusan bisnis mereka sendiri setiap hari. Dapat dikatakan bahwa mereka telah menyaksikan pesatnya pertumbuhan Paradise Corporation dari sebuah peternakan kecil. Sebagai saksi keajaiban ini, mereka sangat merasa memiliki terhadap perusahaan dan menganggap pekerjaan mereka sebagai karier mereka sendiri.
Xia ruofei melanjutkan, "Oh benar, suruh Dong Yun menghubungi orang-orang dari Kabupaten Changping dan cobalah mencapai kesepakatan tertulis sesegera mungkin!" Orang-orang dalam sistem terbiasa menjadi beban. Saya takut banget kalau semua aspek sudah siap, sisi ini malah jadi beban!”
“Bahkan Komite Tetap dipanggil tepat waktu, saya yakin tidak ada yang berani menunda pekerjaan selanjutnya…” Feng Rao berkata sambil tersenyum.
"Itu benar. Tidaklah tepat untuk mengatakan bahwa mereka tidak efisien. Begitu para pemimpin memperhatikannya, efisiensinya akan sangat tinggi!” Xia Ruofei tertawa.
Saat ini, seseorang mengetuk pintu kantor lagi. Kali ini, Direktur Eksekutif, Dong Yun, yang masuk.
Xia Ruofei tidak bisa menahan tawa. "Apa yang terjadi hari ini? Siapapun yang kamu pikirkan akan segera muncul… Apa harus begitu efektif!”
“Bagaimana situasinya?” tanya Dong Yun bingung.
“Saya baru saja berbicara dengan Presiden Feng tentang Anda!” Xia Ruofei berkata sambil tersenyum.
“Apakah ada sesuatu yang Anda perlukan, Ketua?” Dong Yun bertanya.
“Ya, aku punya pekerjaan untukmu.” Xia ruofei tersenyum. "Mari kita bicarakan tentangmu dulu!"
"Baiklah!" Dong Yun mengangguk dan berkata, “Ketua Xia, Ketua Feng, beberapa menit yang lalu, Kantor Komite Partai Kabupaten Changping berinisiatif untuk menghubungi perusahaan kami. Mereka menyatakan bahwa mereka berharap dapat mengatur pertemuan antara kedua pihak untuk membahas proyek pabrik farmasi Taoyuan.”
Xia ruofei dan Feng Jing saling memandang dan tersenyum. “” Seperti yang diharapkan, para petinggi memperhatikannya, sehingga para petinggi lebih efisien! Anda telah mengambil inisiatif untuk menghubungi kami begitu cepat!”
“Sepertinya negosiasi kali ini akan sangat mudah!” Feng Rao berkata sambil tersenyum.
Xia ruofei mengangguk. “Direktur Dong, tolong balas mereka. Katakan pada mereka bahwa kita bisa melakukannya kapan saja. Lihat kapan waktu yang lebih nyaman bagi mereka.”
"Baiklah!" Dong Yun mengangguk dan berkata.
Xia ruofei berpikir sejenak dan berkata, “Saya tidak akan bergabung dalam pertemuan ini.” Presiden Feng, karena Anda sudah mengetahui situasinya, mengapa Anda tidak… Bekerja lebih keras lagi?”
Jika Wu Liqian memimpin tim, Xia Ruofei tidak akan berani bertindak arogan dan pasti akan mengungkapkan dirinya secara pribadi. Namun, sekarang dia yakin Wu Liqian tidak akan menindaklanjuti masalah ini secara pribadi, Xia Ruofei kehilangan minat.
Feng Rao berpikir sejenak dan berkata, "Tentu!" Selama waktunya tidak berbenturan dengan pihak bank!”
“Kalau begitu kita akan memutuskan waktunya!” Xia Ruofei berkata sambil tersenyum.
“Ini baik-baik saja!” Feng Jing berkata, "Direktur Dong, kenapa kita tidak... melakukannya besok siang?" Saya harus pergi ke Jianxing besok pagi!”
"Tidak masalah. Saya akan membalasnya seperti itu.” kata Dong Yun.
Xia ruofei mengangguk dan berkata, "ya!" Jawab saja seperti ini. Juga, mari kita bertemu di perusahaan kita! Ini adalah pertama kalinya markas baru menyambut orang luar, mereka seharusnya merasa sangat tersanjung!”
Dong Yun tidak bisa menahan diri untuk tidak mengerucutkan bibirnya dan tersenyum. Dia mengangguk dan berkata, “Baiklah!”
“Tunggu sebentar…” Xia ruofei merasa telah melewatkan beberapa informasi, tetapi dia tidak dapat mengingat apa itu.
Dia mengerutkan kening dan berpikir sejenak. Feng Jing dan Dong Yun tidak tahu apa yang salah dengan Xia Ruofei, jadi mereka tidak berani mengganggunya dan hanya menunggu dengan tenang di samping.
Pikiran Xia Ruofei tiba-tiba bersinar dan dia menangkap informasi penting yang dia abaikan.
Dia menoleh ke Dong Yun dan bertanya, "Direktur Dong, Anda baru saja berkata... Siapa yang berhubungan dengan perusahaan kita?"
Dong Yun agak bingung dan berkata dengan hampa, "Kabupaten Changping!"
“Unit apa yang ada di Kabupaten Changping?” Xia Ruofei terus bertanya.
“Kantor Komite Partai Daerah!” kata Dong Yun.
“Kantor Komite Partai Daerah!” Xia ruofei menepuk pahanya dan bergumam pada dirinya sendiri, “bagaimana bisa menjadi Komite partai daerah? Direktur Dong, apakah Anda yakin tidak salah dengar?”
“Saya tidak menjawab panggilan tersebut, tetapi saya telah memeriksa isi panggilan dan nama penelepon berulang kali. Seharusnya tidak ada masalah.” kata Dong Yun.
“Itu tidak benar…” kata Xia Ruofei. “Bagaimana mungkin Komite Partai Daerah yang menghubungi kita?”
Proyek ini diperkenalkan oleh Wu Liqian. Menurut akal sehat, dialah yang memimpin dan menindaklanjuti masalah ini, jadi tidak ada keraguan bahwa dialah yang akan mendapat pujian atas pencapaiannya. Dia adalah Wakil Kepala Daerah pemerintah daerah. Bahkan jika dia tidak datang secara pribadi kali ini dan mengirim bawahannya untuk melakukannya, perusahaan bunga persik seharusnya menghubungi kantor pemerintah, bukan ke komite partai daerah!
"Apa yang salah?" Feng Jing bertanya dengan bingung, "Ketua, apakah Anda khawatir panggilan telepon ini adalah penipuan? Saya rasa tidak... Informasi ini bukanlah sesuatu yang dapat diperoleh oleh penipu. Selain itu, kebohongan yang jelas seperti ini akan terungkap segera setelah kedua belah pihak berkomunikasi. Bahkan seorang penipu pun tidak akan membuat kesalahan tingkat rendah seperti itu!”
Xia ruofei melambaikan tangannya. “Saya tidak mengatakan bahwa ada masalah dengan telepon. Hanya saja orang yang menelepon itu agak tidak masuk akal.”
Lalu, Xia ruofei berkata kepada Dong Yun, "Direktur Dong, bagaimana dengan ini? Jangan terburu-buru memberi mereka informasi akurat terlebih dahulu. Seharusnya kita sudah mendaftarkan nomornya saat pihak lain menelepon, bukan? Telepon kembali dan konfirmasikan unit pihak lain…”
“Oke…” Meskipun Dong Yun tidak tahu apa yang sedang dilakukan Xia Ruofei, dia tetap mengangguk dan menerima tugas sederhana itu.
Xia Ruofei melanjutkan, “Jika sudah dipastikan bahwa itu adalah Komite Partai Daerah, Anda juga dapat menanyakan kepada mereka siapa saja orang-orang yang datang untuk menghadiri pertemuan tersebut dan apa posisi mereka.” Sangat mudah untuk menemukan alasannya. Katakan saja kita harus mempersiapkan resepsi terlebih dahulu, dan kita juga harus menentukan calon penerima yang setara terlebih dahulu!”
“Dimengerti, aku akan melakukannya sekarang!” Dong Yun mengangguk dan berkata.
Bab 1870: Keputusan yang menentukan (1)
Penerjemah: 549690339
Tugas Xia Ruofei tidaklah rumit. Beberapa menit kemudian, Dong Yun datang ke kantor Xia Ruofei dengan membawa daftar nama.
“Kamu sudah menemukannya?” Xia Ruofei bertanya.
“En!” Dong Yun mengangguk dan berkata. Pemimpin tim dari Kabupaten Changping adalah Wakil Sekretaris yang baru diangkat, Liu Haojun. Dia didampingi oleh Wakil Direktur Komite Partai Daerah, Guo Zhiguang, dan para pemimpin Biro Pedagang di daerah tersebut. Totalnya ada delapan orang, yang merupakan standar yang cukup tinggi! Ini adalah daftar namanya. ”
Xia Ruofei tidak peduli dengan peraturan. Faktanya, ketika dia mendengar bahwa pemimpinnya adalah Wakil Sekretaris daerah, dia telah mengkonfirmasi dugaannya bahwa Wu Liqian telah kehilangan kepemimpinan proyek ini.
Jika Wu Liqian masih bertugas menarik investasi untuk pabrik farmasi Taoyuan di Kabupaten Changping, orang-orang yang akan datang pasti tidak lebih dari satu Departemen, dan tidak mungkin Wakil Sekretaris, yang satu peringkat lebih tinggi darinya. , untuk memimpin tim secara pribadi.
Keraguan Xia Ruofei segera hilang. Jelas sekali Wu Liqian sedang membantu orang lain. Liu haojun telah mencuri hasil kerja kerasnya tepat ketika proyek itu akan selesai.
Xia Ruofei mengerutkan kening. Dong Yun mau tidak mau bertanya, “Ketua, apakah ada masalah dengan daftar ini? Menurutku itu normal! “Walaupun Wakil Sekda membidangi urusan partai, namun beliau tetap menduduki peringkat ketiga dalam tim. Hal ini menunjukkan bahwa Kabupaten Changping masih sangat mementingkan menarik investasi saat ini. Saya pikir ketika kontrak ditandatangani, komando teratas dan kedua juga dapat muncul secara pribadi.”
Xia ruofei melambaikan tangannya. “Tidak ada masalah dengan daftar nama. Namun, jangan membalasnya untuk saat ini. Saya punya pertimbangan lain di pihak saya.”
Dong Yun tertegun sejenak sebelum dia langsung menjawab, “Baiklah. Adapun pinjaman bank dan persiapan pabrik farmasi…”
“Biarkan saja mereka melanjutkan seperti biasa!” Xia ruofei berkata, “jangan hentikan pekerjaan persiapan di pabrik farmasi, terutama kontak dengan pabrikan Jerman. Kita tetap harus bernegosiasi dengan mereka sesuai dengan skala 20 jalur produksi. Kali ini kami membeli dalam jumlah besar, dan volume transaksinya mencapai ratusan juta. Kita harus berusaha mendapatkan harga yang menguntungkan semaksimal mungkin. Beri tahu Xue Jinshan bahwa KPI-nya adalah harga pembelian akhir. Semakin rendah harganya, semakin tinggi KPI-nya!”
"Dipahami!" Dong Yun berkata, “Ketua, saya serahkan pekerjaan Anda. Saya akan memberi tahu manajer Xue.”
“En!” Xia ruofei tersenyum dan mengangguk. "Kamu telah bekerja keras!"
Setelah Dong Yun pergi, Xia Ruofei tidak langsung menutup telepon dengan Wu Liqian. Sebaliknya, dia mengerutkan kening dan duduk di kursinya, tenggelam dalam pikirannya.
Dia merasa seperti pernah mendengar nama Liu haojun sebelumnya.
Ini adalah nama yang sangat umum. Bisa jadi orang lain dengan nama yang sama. Namun, ingatan Xia Ruofei luar biasa. Jika dia telah melakukan kontak dengan “Liu haojun” yang lain, tidak ada alasan baginya untuk tidak mengingatnya.
Xia ruofei menyalakan komputernya dan menemukan situs web pemerintah Kabupaten Changping. Namun, dia dengan cepat menepuk kepalanya dan merasa sedikit bingung. Situs web pemerintah hanya menampilkan para pemimpin pemerintah daerah. Para pemimpin Komite partai daerah tidak akan hadir.
Namun, sebagai pemimpin partai daerah, fotonya mudah ditemukan. Xia ruofei menggunakan tiga kata kunci “Kabupaten Changping”, “Wakil Sekretaris” dan “Liu haojun” untuk menemukan banyak laporan acara.
Xia ruofei membuka gambar acak di berita. Dia menyipitkan matanya dan mengerutkan kening.
Wajah familiar itu mengingatkannya pada seseorang dengan nama yang mirip, Liu haofan.
Xia ruofei mengeluarkan ponselnya dan menelepon Zhao Yongjun.
Zhao Yongjun memiliki koneksi paling banyak di kalangan generasi kedua di ibu kota, dan dia juga yang paling berpengetahuan luas. Jelas merupakan hal yang benar untuk menanyakan hal ini kepadanya.
“Kakak Zhao!” Setelah panggilan tersambung, Xia Ruofei tersenyum dan bertanya, "Apakah kamu sibuk akhir-akhir ini?"
"Bagaimana menurutmu?" Zhao Yongjun berkata, “Sayalah yang menangani semuanya dengan masyarakat Surga. Xiao Rui dan yang lainnya tidak bisa membantu banyak. Kamu bahkan lebih kejam. Kamu baru saja meninggalkan kios sebesar itu dan berlari kembali ke tiga gunung!”
Xia ruofei dengan cepat berkata, “semakin mampu Anda, semakin banyak pekerjaan yang harus Anda lakukan!” Aku akan mentraktirmu minum saat aku kembali ke ibu kota!”
“Datanglah secepat mungkin! Kami semua merindukanmu!” Zhao Yongjun berkata, “Saya pikir lebih baik bagi Anda untuk secara bertahap mengalihkan fokus Anda ke Beijing! Meskipun perkembangan ekonomi di Tenggara baik, Beijing adalah pusat politik, ekonomi, dan kebudayaan negara tersebut. Sudah lama berada di pojok, jadi penglihatannya terbatas!”
“Bisnis perusahaan kami tidak mudah untuk dialihkan. Selain itu, saya sudah membangun fondasi yang baik di sini…” kata Xia Ruofei, “tetapi saya hanya sibuk secara bertahap di sini. Saya tidak perlu bertanya terlalu banyak tentang urusan spesifik perusahaan. Saya pasti akan lebih sering datang ke ibu kota di masa depan!”
"Itu bagus! Ngomong-ngomong, ada apa?” Zhao Yongjun bertanya.
Mereka semua adalah teman baik, jadi Xia Ruofei tidak bertele-tele. Dia bertanya langsung, “” Apakah kamu kenal dengan Liu haojun? Apa hubungannya dengan Liu haofan?”
Mulut Zhao Yongjun bergerak-gerak, "Aku tidak bisa mengatakan bahwa aku mengenalnya, tapi aku mengetahuinya!" Reputasinya di lingkaran sangat buruk sehingga kasusnya tidak ada harapan! Omong-omong, tidak ada seorang pun di generasi Liu tua yang cukup baik!”
“Jadi, cucu ini benar-benar dari keluarga Liu?” Xia Ruofei bertanya.
“Mm! Dia adalah sepupu Liu haofan. Zhao Yongjun berkata, “kenapa kamu tiba-tiba bertanya tentang orang ini… Ngomong-ngomong, dia sepertinya sudah keluar beberapa waktu lalu. Jika saya ingat dengan benar, dia pergi ke provinsi tenggara! RUO Fei, apakah cucu ini memprovokasimu? Beritahu saudara! Aku akan membantumu untuk menghajarnya!”
No comments:
Post a Comment