Bab 1121: Perasaan (1)
Penerjemah: 549690339
Lu You menghentikan langkahnya dan berbalik. Dia memandang Xia Ruofei dengan sepasang mata berair.
"Tunggu sebentar!" Xia Ruofei berkata sambil tersenyum.
Dengan itu, Xia ruofei masuk ke kamar tidur dan mengeluarkan Daun Giok dari ruang peta roh. Dia memegangnya di tangannya dan kembali ke ruang tamu.
"Itu untuk Anda!" Xia Ruofei berkata sambil tersenyum.
"Itu begitu indah!" Mata Lu You menunjukkan ekspresi cinta yang ekstrim. Dia bertanya dengan gembira, “apakah ini untukku?”
“En!” Xia ruofei tersenyum dan berkata, “Saya pribadi yang mengukir Daun Giok ini. Apakah kamu menyukainya?"
Kali ini, Xia Ruofei telah membuat total tujuh daun giok. Dia awalnya berencana untuk memberikannya kepada teman dekat dan keluarganya. Lu You bisa dianggap sebagai salah satu teman dekatnya. Selain itu, sebelum Tian Huilan mengambil alih sebagai guru baru, dia telah mempercayakannya untuk menjaga Lu You, tetapi dia jarang menghubunginya. Dia merasa sedikit bersalah, jadi dia memutuskan untuk memberi Lu You Daun Giok untuk melindungi dirinya sendiri.
Lu You adalah gadis yang sangat cantik, dan ibunya adalah seorang pejabat tinggi. Sulit untuk menjamin bahwa tidak akan ada orang dengan motif tersembunyi yang mempunyai niat buruk terhadapnya. Dengan perlindungan daun giok pelindung, akan ada lapisan perlindungan tambahan dalam hal keamanan.
Ketika Lu You mendengar Xia ruofei mengatakan bahwa dia secara pribadi telah mengukir Daun Giok ini, kegembiraan di matanya menjadi semakin kuat, dan wajahnya bahkan sedikit memerah.
Xia ruofei melihat ekspresi malu dan bahagianya dan tahu bahwa kata-katanya dapat dengan mudah menyebabkan kesalahpahaman. Dia dengan cepat menjelaskan, “” Itu… Aku telah mengukir beberapa daun giok untuk teman-temanku…”
Senyuman di wajah Lu You sedikit membeku saat dia berpikir, “Bodoh! Akankah kamu mati jika kamu tidak menjelaskan ini...
Namun, ini adalah hadiah yang diberikan secara pribadi oleh Xia Ruofei, dan itu sangat indah dan indah. Lu Kamu masih sangat senang. Dia mengambil Daun Giok dari tangan Xia ruofei dan berkata dengan cepat, “” Terima kasih! Aku benar-benar menyukainya ..."
Setelah mengatakan itu, dia merasakan wajahnya memanas dan segera berbalik untuk pergi.
“Lu You, tunggu…” Xia Ruofei buru-buru memanggil lagi.
“Apakah ada hal lain?” Mata Lu You dipenuhi rasa malu. Dia tidak berani menatap mata Xia Ruofei.
“Itu…” Xia ruofei mengatur kata-katanya dan berkata, “Daun Giok ini sedikit istimewa. Anda harus memakainya di tubuh Anda dan jangan pernah melepasnya… ”
Wajah Lu You menjadi semakin merah saat mendengar itu. Seolah-olah darah akan menetes dari wajahnya. Matanya bergerak, dan dia memiliki tampilan memikat yang tak terlukiskan.
Lu You menundukkan kepalanya, mengatupkan kedua tangannya, dan berkata dengan lembut, “Aku akan selalu memakainya di tubuhku…”
Setelah mengatakan ini, Lu You sangat malu hingga dia tidak berani mengangkat kepalanya. Dia telah benar-benar kehilangan aura kecantikan dinginnya yang biasa dan hanyalah seorang gadis kecil yang pemalu.
Xia Ruofei bahkan lebih tercengang. Dia sepertinya mengatakan sesuatu yang ambigu lagi. Masalahnya adalah Lu You sepertinya tidak marah. Sebaliknya, dia bertingkah seperti gadis kecil...
Tidak peduli seberapa lambatnya Xia Ruofei, dia bisa merasakan jantung Lu You berdebar kencang.
Dia tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Semakin banyak dia menjelaskan, akan semakin berantakan. Jika dia berbicara dengan nada kaku, akan mudah menyakiti orang lain.
Namun, otak Xia Ruofei berputar dengan cepat. Dia memutuskan untuk menjelaskan keseluruhan cerita dengan jelas. Jika dia tidak menjelaskan dengan jelas, bagaimana dia bisa membuat Lu You meneteskan darah padanya untuk mengakui dia sebagai tuannya? Daun Giok ini pastinya harus diikat dengan darah untuk menunjukkan efek terbesarnya.
Selain itu, Xia Ruofei harus memberitahunya untuk merahasiakannya.
Oleh karena itu, Xia ruofei berpikir sejenak dan berkata, “Lu You, Daun Giok milikku ini berbeda dari aksesoris lainnya. Ini memiliki beberapa fungsi khusus, jadi saya harus memakainya di tubuh saya.”
Setelah Lu You mendengar ini, dia menyadari bahwa dia telah salah memahami maksud Xia ruofei. Dia merasa lebih malu, dan wajah cantiknya terbakar. Dia berkata dengan suara seperti nyamuk, “Oh… aku tahu…”
Xia ruofei sedikit tenang dan berkata, “Juga, kamu perlu meneteskan setetes darah ke Daun Giok ini untuk menunjukkan efeknya.”
Kata-kata Xia Ruofei membuat Lu You melupakan rasa malunya. Dia membuka mulutnya karena terkejut karena apa yang dikatakan Xia ruofei terlalu nyata.
Mungkinkah orang ini sengaja menemukan alasan buruk untuk membuatku memakai liontin giok ini di tubuhku setiap hari? Lu You berpikir dengan malu-malu.
“Ini… Apakah kamu membutuhkan bantuanku?” Xia Ruofei melanjutkan.
Lu Kamu sedikit bingung. Dia bertanya tanpa sadar, “”Apa?”
“Teteskan darahmu!” Xia ruofei menatap Lu You dengan aneh dan berkata.
Orang ini sangat serius! Lu You berkata dalam hatinya.
Dia menggigit bibir bawahnya dan berkata, “Baiklah!”
Di saat yang sama, Lu You juga cemberut di dalam hatinya. Saya ingin melihat apa yang sedang dilakukan orang ini.
“Oke, oke, oke, tunggu sebentar!” Xia Ruofei berkata dengan gembira.
Dia juga khawatir jika dia tidak meneteskan darah pada Lu You untuk membuatnya langsung mengakui dia sebagai tuannya, Lu You mungkin tidak akan mencamkan nasihatnya dan tidak melakukannya setelah dia kembali. Daun Giok ini tidak akan memiliki efek perlindungan yang seharusnya dan usahanya akan sia-sia.
Terlebih lagi, setelah kontrak darah, Lu You secara alami akan dapat merasakan hubungan antara dia dan Daun Giok. Dia pasti akan mempercayai kata-katanya. Ketika saatnya tiba, dia akan menekankan padanya untuk merahasiakannya, dan dia akan lebih memperhatikannya.
Xia ruofei segera kembali ke kamar tidur dan mengeluarkan jarum perak.
Setelah kembali ke ruang tamu, Xia ruofei berkata, “”Ulurkan tanganmu!”
Melihat Xia ruofei mengeluarkan jarum perak yang panjang, Lu You sedikit takut dan bertanya, “” Tangan yang mana? Di kanan?"
Xia ruofei memandang Lu You dengan geli dan berkata, “Semuanya baik-baik saja! Ini bukan ramalan, ada laki-laki di kiri dan perempuan di kanan…”
Wajah cantik Lu You sedikit memerah dan dia dengan cepat mengulurkan tangannya.
Xia ruofei mengulurkan tangan dan meraih tangannya. "" Ini akan cepat, hanya sedikit menyakitkan, jangan gugup ... "
Lu You memang sangat gugup, bukan karena dia takut sakit, tapi karena tangannya yang lembut dipegang oleh tangan besar dan hangat Xia ruofei. Jantungnya berdebar kencang, dan dia tidak berani menatap mata Xia ruofei.
Hati Xia Ruofei tidak bisa menahan diri untuk tidak berdetak ketika dia melihat Lu You bertingkah seperti gadis kecil. Dia menarik napas dalam-dalam dan tahu bahwa situasi ini terlalu ambigu. Dia harus mengakhirinya dengan cepat.
Jarum perak di tangannya dengan cepat menembus dan menusuk jari telunjuk Lu You. Dia dengan cepat menariknya kembali dan kemudian memisahkan gumpalan kecil Qi asli untuk memeras darah ke arah jarinya. Dengan sangat cepat, setetes darah muncul di jari telunjuk Lu You.
Lu Kamu bahkan tidak merasakan sakit apa pun. Dia hanya merasakan Xia ruofei melepaskan tangan kecilnya dan berkata, “Baiklah, saya sudah selesai!”
Dia mendongak dan melihat setetes darah jatuh ke Daun Giok yang tampak hidup, yang dengan cepat diserap.
Sepotong kaca yang hampir transparan – Tipe daun giok telah menyerap darah sepenuhnya. Tidak ada bekas darah di dalamnya. Pemandangan ajaib ini membuat Lu You benar-benar melupakan rasa malunya. Dia perlahan membuka matanya.
Apa yang menurut Lu You lebih sulit dipercaya adalah dia dapat dengan jelas merasakan bahwa dia memiliki hubungan fisik dengan jimat giok ini dan bahwa pikiran mereka terhubung. Seolah-olah Daun Giok dan dia adalah satu.
Perasaan itu sulit digambarkan dengan kata-kata, tapi itu nyata.
Lu Kamu tidak bisa menahan diri untuk tidak berseru. Dia mengambil Daun Giok yang hidup dari tangan Xia ruofei dan menggosoknya dengan lembut.
“Xia ruofei, ini… Ini klaim kepemilikan darah?” Lu You merasa hal ini sulit dipercaya karena semua ini tidak lagi dapat dijelaskan oleh sains.
Xia ruofei mengangguk. “Oke. Pakai saja Daun Giok ini bersamamu mulai sekarang. Ingat, jangan melepasnya kapan pun.”
Xia Ruofei menekankan hal ini lagi agar Lu You tidak salah paham lagi. Dia menganggukkan kepalanya dengan serius.
Lu Kamu bisa tahu betapa berharga dan ajaibnya Daun Giok ini. Selain itu, ini adalah hadiah yang dibuat secara pribadi oleh Xia ruofei untuknya. Bahkan jika Xia Ruofei tidak memintanya, dia akan memakainya setiap hari.
Lu You melepas kalung platinum tipis yang dikenakannya dan melepas liontin di atasnya. Lalu, dia memasukkan Daun Giok ke dalamnya.
Lalu, Lu You berkata dengan sedikit rasa malu, “” Bisakah kamu membantuku memakainya?
Jantung Xia Ruofei berdetak kencang. Dia tidak bisa menahan diri untuk berkata, “Baiklah…”
Ketika dia mengulurkan tangan untuk mengambil kalung Platinum, dia merasa sedikit menyesal. Namun, dia sudah mengatakan apa yang ingin dia katakan. Mata indah Lu You juga akan menyapu dengan malu-malu dari waktu ke waktu. Jelas sekali dia sedang menunggunya. Xia ruofei diam-diam menghela nafas dan memutuskan untuk berdiri di belakang Lu You.
Dia melingkari kalung Platinum di leher Lu You dan hendak menggantungkan kunci di belakang lehernya.
Kalung Platinum itu agak pendek, jadi Xia ruofei harus berada sangat dekat dengannya.
Lu You bisa merasakan tubuh Xia Ruofei hampir menempel di punggungnya. Dia bahkan bisa merasakan napas panas Xia Ruofei di belakang lehernya. Jantungnya berdebar kencang, dan dia merasakan tubuhnya menjadi lembut. Dia hampir tidak tahan.
Xia ruofei tidak menjadi lebih baik. Aroma samar menyerang hidungnya. Dia mencoba beberapa kali tetapi gagal. Pada akhirnya, dia menarik napas dalam-dalam dan menenangkan pikirannya sebelum mengunci kunci.
Xia ruofei mundur selangkah seolah dia telah diampuni. Lu You segera mengulurkan tangan dan memasukkan Daun Giok ke dalam pakaiannya. Kemudian, dia merapikan rambutnya untuk menyembunyikan rasa panik di hatinya.
“Aku pergi dulu…” kata Lu You lembut dengan wajah merah.
"Oh! “Hati-hati di jalan…” kata Xia Ruofei tertegun.
Lu You meninggalkan kamar Xia Ruofei seolah dia sedang melarikan diri. Xia ruofei berdiri di tempat yang sama dalam keadaan linglung untuk waktu yang lama sebelum dia menunjukkan senyuman pahit.
Masih ada sedikit aroma Lu You di ruangan itu, dan perasaan yang tak bisa dijelaskan sepertinya tumbuh dengan tenang. Hal ini membuat Xia Ruofei sangat berkonflik.
Dia menggelengkan kepalanya sambil tersenyum pahit. Dia benar-benar tidak punya pengalaman menangani hal-hal berantakan yang tidak bisa diselesaikan seperti ini. Dia hanya bisa mengambil langkah demi langkah sekarang...
Xia Ruofei ingat bahwa dia lupa menekankan kerahasiaan masalah ini kepada Lu You. Namun, dia sedikit takut untuk menelepon Lu You. Bagaimanapun, Lu You akan mencarinya untuk mendapatkan salep kulit yang letih ketika dia kembali di malam hari. Dia hanya akan memberitahunya kalau begitu.
Xia ruofei melihat waktu itu. Dia ingin turun untuk sarapan, tapi dia takut Lu You juga akan berada di restoran prasmanan. Dia memanggil pelayan untuk mengantarkan sarapan.
Setelah panggilan itu, Xia Ruofei mendengar seseorang mengetuk pintu. Dia berpikir dalam hati, “mungkinkah Lu You telah kembali?”
Dia dengan cepat menggunakan kekuatan spiritualnya untuk memeriksa dan menemukan bahwa Song Rui yang berdiri di depan pintu. Dia menghela nafas lega dan bangkit untuk membuka pintu.
Bab 1122: Rencana brilian (1)
Penerjemah: 549690339
Begitu pintu dibuka, Song Rui melihat ke dalam dan bertanya, “”Ruofei, apakah Lu You sudah pergi?”
Xia ruofei bersandar di kusen pintu dan tersenyum.””Apakah kamu begitu takut padanya? Bahkan jika kamu tidak tertarik padanya, kamu tidak perlu terlalu takut, kan?”
“Tidak juga, aku hanya tidak ingin melihatnya…” Song Rui terkekeh.
Xia ruofei tertawa jahat dan berbalik. “”Lu You, lagu Rui berkata bahwa dia tidak ingin melihatmu!”
Song Rui sangat ketakutan hingga dia hampir berbalik dan berlari. Namun, dia baru berbalik dan mengambil dua langkah ketika dia menyadari bahwa Xia ruofei sengaja menggodanya. Dia berhenti dan berbalik untuk melihat. Memang benar dia tidak melihat Lu You.
Song Rui sangat marah sehingga dia memelototi Xia ruofei dan berkata, “Kamu tidak bisa melakukan ini!”
Xia ruofei berkata, “hehe… Kamu pengecut sekali!” Dia pergi! Masuk..."
Song Rui kemudian mengikuti Xia ruofei ke kamar dengan pikiran tenang.
Begitu dia masuk, Song Rui bertanya dengan tidak sabar, “”RUO Fei, kamu seharusnya istirahat yang cukup, kan? Lalu, tentang masalahku…”
Xia Ruofei melirik Song Rui dan berkata, “Kamu benar-benar jatuh cinta pada Zhuo Yiyi?”
"Tentu saja!"
“Bukan hanya untuk bersenang-senang? Dia gadis yang baik!” Xia Ruofei sedikit khawatir dan bertanya lagi.
Seolah-olah dia telah dihina, Song Rui langsung berkata dengan lantang, “”Apakah aku terlihat seperti orang seperti itu? Biar kuberitahu padamu, ruofei, aku jatuh cinta pada Zhuo Yiyi pada pandangan pertama, dan aku serius ingin merayunya. Saya bertujuan untuk menikah. ”
“Baiklah, baiklah, baiklah! Aku akan mempercayaimu, oke?” kata Xia Ruofei.
Dia mengeluarkan sekotak rokok dan melemparkan sebatang rokok ke Song Rui. Kemudian, dia mengeluarkan sebatang rokok dan menyalakannya. Setelah menarik napas dalam-dalam, dia berkata, “Saya tidak punya banyak pengalaman dalam mengejar gadis, tapi saya bisa memberi Anda beberapa saran.”
“Kamu terlalu rendah hati,” kata Song Rui cepat, “kamu ahli dalam aspek ini! Katakan padaku secepatnya!”
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “tidak ada gunanya kamu terus mengganggunya. Begitu Zhuo Yiyi terbiasa dengan interaksi seperti ini, dia secara tidak sadar akan memperlakukan Anda sebagai saudara yang baik. Jadi, kamu harus memberinya beberapa petunjuk bila perlu.”
Song Rui berkata dengan muram, "Ya!" Bahkan jangan bicara tentang isyarat, kupikir itu pada dasarnya adalah indikasi yang jelas, tapi gadis itu sepertinya lambat secara alami dalam aspek ini, dia tidak bereaksi sama sekali…”
“Kalau begitu, mari kita perjelas!” Xia Ruofei berkata dengan santai.
"TIDAK! Jika dia menolakku, akan sulit untuk mengajaknya kencan di masa depan. Song Rui berkata, “Aku tidak bisa bertarung dalam pertarungan yang aku tidak yakin!”
“Kamu cukup teliti!” Xia Ruofei tersenyum dan berkata, “Sepertinya kamu benar-benar mengingatnya.”
“Omong kosong…” kata Song Rui. “Ide bagus apa lagi yang kamu punya?”
“Karena kamu bahkan tidak bisa memberi petunjuk atau menunjukkannya, sebaiknya kamu mengungkapkan identitasmu padanya.” Xia ruofei tersenyum dan berkata, “dengan latar belakang keluargamu, tidak banyak gadis yang tidak tergerak.”
“Bukankah aku sudah memberitahumu kemarin? Saya tidak ingin wanita itu bersama saya karena latar belakang keluarga saya. Song Rui berkata dengan muram, “Kali ini, aku benar-benar ingin berada dalam hubungan yang murni!”
“Kalau begitu, mengapa Anda tidak menciptakan kesulitan saja dalam pekerjaan dan kehidupannya, lalu Anda bisa membantunya menyelesaikannya.” Xia ruofei berkata, “dengan kekuatanmu, ini semudah meniup debu, bukan? Dia mungkin jatuh cinta padamu setelah beberapa kali. ”
“Bukankah ini tipuan?” Song Rui menggaruk kepalanya dan berkata. Tidak, tidak, ide busuk macam apa ini? Apakah Anda bisa?"
Xia ruofei bersandar di sofa dan berkata, “Kamu tidak bisa melakukan ini, kamu tidak bisa melakukan itu. Kamu cukup sulit untuk dipuaskan!”
“Ini terutama karena metode yang kamu sebutkan agak tidak bisa diandalkan…” Song Rui tersenyum meminta maaf. “Bantu kakakmu memikirkannya lagi!”
Xia ruofei menghisap rokoknya dan mematikannya di asbak. Dia berkata, “”Kalau begitu, saya hanya punya satu saran terakhir. Apakah Anda setuju atau tidak, atau efektif atau tidak, saya akan memberikan yang ini saja kepada Anda.”
“Kamu mengatakannya, kamu mengatakannya!” Lagu Rui dengan cepat berkata.
“Karena serangan frontal tidak efektif, maka kita akan mengambil jalan memutar!” Xia ruofei berkata perlahan, “perang adalah soal strategi dan taktik. Kamu tidak bisa terburu-buru dan berkelahi saat mengejar perempuan, kan?”
Song Rui menunjukkan ekspresi bijaksana dan bertanya, “Ceritakan secara detail, bagaimana kita melakukannya dari samping?”
Xia ruofei menjawab, “dia hanya melakukan pekerjaan orang-orang di sekitarnya!” “Sahabatnya, koleganya, sahabatnya, dan sebagainya… Mulailah dari mereka dan bangunlah hubungan yang baik dengan mereka. Biarkan orang-orang di sekitar Zhuo Yiyi ini sering mengatakan hal-hal baik tentang Anda, atau dengan sengaja mengolok-olok Anda berdua. Seiring berjalannya waktu, Zhuo Yiyi mungkin akan terpengaruh oleh mereka tanpa dia sadari!”
Mata Song Rui perlahan berbinar setelah mendengar ini.
"Itu ide yang bagus!" Song Rui berkata dengan penuh semangat, “Kamu tidak mengatakannya, tapi itu cukup mungkin! Selama periode ini, setiap kali saya mengajak Zhuo Yiyi makan atau bermain, dia sering membawa serta beberapa kolega dan teman. Setelah beberapa lama, saya sudah mengenal beberapa dari mereka! Hanya saja aku tidak berinteraksi secara khusus dengan mereka…”
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “kalau begitu mari kita mulai sekarang!” Beri mereka hadiah kecil, traktir mereka makan, bantu mereka sedikit, dan sebagainya. Mereka seharusnya mudah disuap oleh Anda. ”
“Bagaimana kamu bisa menyebutnya suap?” Song Rui terkekeh dan berkata, “Saya mengambil jalan memutar. Kamu sendiri yang mengatakannya!”
“Oke, oke, ambil jalan memutar dari samping…” Xia Ruofei mengangkat bahunya.
Bab 1123: Rencana brilian (2)
Penerjemah: 549690339
Song Rui memutar matanya dan mengulurkan tangan untuk memegang bahu Xia ruofei. Xia Ruofei sangat ketakutan sehingga dia segera melepaskan Song Rui.
Xia ruofei berkata, “jika ada yang ingin kamu katakan, katakan saja. Jangan sentuh aku!” Jika saya tidak mengetahuinya, saya akan mengira ada yang salah dengan orientasi seksual Anda!”
“Pei PeiPei!” Song Rui berkata, "Aku sangat normal!"
Kemudian, Song Rui tersenyum dan berkata, “”Ruofei, bantu aku lagi!”
“Ada apa dulu?” Tanya Xia Ruofei, wajahnya waspada.
“Sahabat Zhuo Yiyi adalah Song Wei. Jika Song Wei bersedia membantu, tingkat keberhasilannya akan meningkat pesat…” kata Song Rui dengan cuek.
"Berhenti!" Xia ruofei menyela lagu Rui dan berkata, “jangan mencariku untuk ini! Song Wei adalah keponakan kecilmu! Jika kamu berkata begitu, apakah dia tidak akan membantumu?”
Song Rui tersenyum dan berkata, "Kata-kataku tidak seefektif kata-katamu." Gadis ini pasti akan mendengarkanmu! Selain itu... Dalam hal senioritas, saya pamannya. Bagaimana saya bisa meminta ini?”
Xia ruofei memandang lagu Rui dan tiba-tiba tertawa. "Jadi maksudmu kamu ingin menjadi seperti itu dan juga ingin membangun reputasi yang baik?"
“Tidak bisakah kamu… Katakan sesuatu yang baik?” kata lagu Rui dengan ekspresi tertekan. Bagus! Selama kamu membantuku dalam hal ini, kamu bisa menghinaku sesuka kamu!”
Logika Song Rui agak aneh. Dia dan Xia ruofei adalah teman baik. Tidak peduli bagaimana Xia Ruofei mengejeknya, itu tidak memalukan. Namun, jika dia menemui Song Wei secara pribadi, itu tidak akan efektif. Hal itu sendiri membuatnya merasa sangat malu.
Xia ruofei menggelengkan kepalanya tanpa daya dan berkata, “Baiklah! Aku akan membantumu... Tapi sekali ini saja! Jangan mencari saya untuk masalah ini di masa depan! Aku belum pernah mendengar ada laki-laki yang meminta bantuan saudara laki-lakinya sendiri untuk mengejar seorang gadis!”
“Baiklah, baiklah, baiklah!” Song Rui dengan cepat mengangguk dan berkata, “Ruofei, bantu aku berbicara dengan Song Wei. Aku akan mengurus sisanya sendiri!”
"Baiklah!" Xia Ruofei langsung setuju.
Setelah Xia Ruofei selesai berbicara, dia melihat Song Rui masih menatapnya. Dia tidak bisa tidak bertanya, “Apakah kamu masih punya yang lain?”
“Kamu… Apakah kamu tidak membantuku dan Song Wei…” kata Song Rui.
Xia ruofei tidak tahu harus tertawa atau menangis.”Kubilang aku akan membantumu berbicara dengan Song Wei saat kita kembali. Tidak sekarang!"
Song Rui merasa dia tidak bisa menunggu lebih lama lagi dan berkata, “Telepon saja dia!”
“Song Rui, aku menelepon hanya untuk ini. Tidak peduli seberapa lambat – cerdiknya Song Wei, dia akan tahu bahwa Andalah dalangnya. Apa bedanya ini dan kamu mencarinya secara langsung?” kata Xia Ruofei. Saya akan mencari kesempatan untuk menyebutkannya ketika saya kembali agar tidak terlalu mendadak! Ini bukanlah sesuatu yang bisa diselesaikan dalam satu atau dua hari, kamu tidak perlu terburu-buru!”
Song Rui memikirkannya dan merasa kata-kata Xia ruofei masuk akal, jadi dia berkata, "" Baiklah ... "
Dengan kecerdasan emosional yang dimilikinya, ia seharusnya mampu memahami kebenaran sederhana tersebut. Namun, bukan hanya perempuan saja yang kurang pintar dalam menghadapi cinta, laki-laki juga tidak begitu pintar.
Xia Ruofei menggelengkan kepalanya tak berdaya saat melihat senyum canggung Song Rui.
Song Rui berpikir sejenak dan berkata, "Ruofei, kapan kamu akan kembali ke tiga gunung?" Saya melihat Anda telah menyelesaikan urusan Anda di Beijing, jadi Anda harus kembali!”
Xia ruofei sengaja berkata, "saudara Zhao berkata dia ingin membelikanku minuman!" Dan bukankah orang tuamu memintamu menemaniku bermain di ibu kota beberapa hari lagi? Tidak perlu terburu-buru untuk kembali ke tiga gunung! Bagaimanapun, perusahaan saya berjalan dengan baik sekarang, dan saya tidak perlu mengawasinya setiap hari. ”
“Kamu tidak terburu-buru, tapi aku terburu-buru!” Jawab Song Rui. Saya masih bekerja di Cabang tenggara! Tidak mungkin bagi saya untuk tinggal di Beijing selamanya, dan Zhuo Yiyi bekerja di Beijing, jadi saya harus mengakhiri ini secepat mungkin!”
“Kamu sangat menghargai kekasihmu daripada temanmu! “Oke, oke…” Xia Ruofei tidak bisa menahan tawa. “Aku akan kembali paling lama satu atau dua hari!”
“Kalau begitu cepat temukan Song Wei!” Song Rui khawatir dan mengingatkannya lagi.
“Jika Anda terus berlama-lama, apakah Anda yakin saya tidak akan mencuci tangan tentang masalah ini?” kata Xia Ruofei.
“Tidak, tidak, tidak, aku tidak akan mengatakannya lagi…” Song Rui melambaikan tangannya dengan panik. “Ruofei, karena kamu tidak akan berangkat hari ini, aku akan memanggil saudara Zhao keluar dan menemanimu berkeliling ibu kota! ”
"Baiklah! Saya tidak paham dengan tempat ini, jadi Anda bisa mengaturnya. Kata Xia Ruofei sambil tersenyum.
Song Rui tersenyum dan berkata, “lalu… Kenapa aku tidak membawamu ke Museum Yanjing?” Ini adalah Museum modern yang komprehensif, dan bahkan ada pameran seribu harta karun…”
"Enyah!" Xia ruofei dengan kasar menyela lagu Rui dan memarahinya sambil tersenyum. "Apakah kamu bermain-main denganku atau menjemput perempuan?"
“Hehe, itu tidak mempengaruhi kita berdua…” Song Rui tersenyum tanpa malu.
"Aku tidak pergi!" Xia ruofei berkata, “Jika kamu ingin pergi, pergilah sendiri. Saya tidak akan menjadi orang ketiga!”
"Baiklah! “Baik, aku tidak akan pergi…” kata Song Rui dengan bingung. “Aku akan menelepon saudara Zhao dulu! Mari kita lihat apa pengaturannya hari ini. ”
Song Rui menelepon Zhao Yongjun. Setelah percakapan singkat, Song Rui menutup telepon dan menoleh ke Xia Ruofei. “” Kakak Zhao berkata bahwa dia akan mengatur agar kamu pergi ke Istana Musim Panas di pagi hari, dan dia akan mentraktirmu makan siang di sore hari!
“Aku baik-baik saja dengan apa pun!” Xia ruofei tersenyum.
“Kalau begitu ayo pergi!” Song Rui berkata, "kita akan bertemu dengan saudara Zhao di Istana Musim Panas!"
“Aku belum sarapan!” kata Xia Ruofei.
“Apa yang bisa dimakan di sarapan prasmanan hotel?” Song Rui berkata, "kami akan mentraktirmu sarapan autentik Beijing!"
Setelah itu, Song Rui menarik Xia Ruofei keluar kamar tanpa berkata apa-apa.
Mereka mengambil Phaeton dari tempat parkir hotel dan mengantar Xia ruofei ke Istana Musim Panas.
Setelah bertemu dengan Zhao Yongjun, keduanya mengajak Xia Ruofei untuk sarapan bersama.
Itu bukanlah hotel atau klub kelas atas. Itu hanya warung pinggir jalan yang sederhana, tetapi menurut Song Rui, itu adalah sarapan paling otentik di Beijing.
Hati goreng, bakpao, dendeng, susu kedelai... Ini semua jajanan lokal dari ibu kota. Makanan lainnya baik-baik saja, tapi Xia ruofei tidak terbiasa dengan rasa susu kedelai. Dia mengerutkan kening setelah menyesapnya.
Melihat Song Rui dan Zhao Yongjun minum dengan nikmat, Xia Ruofei benar-benar tidak mengerti bagaimana susu kedelai yang asam dan kental ini bisa begitu lezat.
Song Rui dan Zhao Yongjun juga tahu bahwa kebanyakan orang asing tidak terbiasa dengan rasa susu kedelai, jadi mereka tidak mengolok-olok Xia ruofei.
Setelah sarapan, mereka antri untuk membeli tiket ke Istana Musim Panas.
Waktu Xia Ruofei lebih santai. Mereka bertiga mengobrol dan berjalan-jalan di taman.
Taman Kerajaan Dinasti Qing dibangun sesuai dengan desain taman Jiangnan. Luasnya hampir 300 hektar dan pemandangan di taman sangat bagus, terutama ombak biru yang beriak di danau Kunming. Dari kejauhan terlihat kumpulan paviliun dan bangunan. Angin sepoi-sepoi membuat permukaan danau berkerut dan dahan pohon willow di tepian sedikit bergoyang. Itu adalah pemandangan yang tanpa beban.
Mereka bertiga berjalan-jalan sebentar sebelum Zhao Yongjun menerima telepon.
Setelah dia menjawab panggilan, dia berjalan ke arah Xia ruofei dan berkata, “RUO Fei, saya punya teman yang ingin meminta saya membantu melihat beberapa barang antik. Apakah Anda tertarik untuk bergabung? Jika kamu tidak mau pergi, aku akan menolak masalah ini…”
Tugas utama Zhao Yongjun hari ini adalah menemani Xia Ruofei. Meskipun dia ingin sekali pergi ke sana dan melihat-lihat setelah menerima telepon dari temannya, dia tetap mengikuti pendapat Xia Ruofei.
“Saudara Zhao sangat menyukai barang antik. Banyak orang telah mencari dia untuk melihatnya!” Lagu Rui berkata sambil tersenyum.
Mereka minum dua kali bersama, jadi Xia Ruofei memiliki pemahaman tentang Zhao Yongjun. Dia tahu bahwa setelah beberapa tahun di militer, dia tidak menjadi perwira berprestasi seperti yang diharapkan ayahnya. Setelah pensiun, ia mulai mencoba kaligrafi dan lukisan antik. Dia telah berada di bidang ini selama lebih dari sepuluh tahun dan telah membuat namanya terkenal.
Apalagi di kalangan anak-anak kaya, Zhao Yongjun memang sudah ahli di bidang barang antik. Ketika orang tidak dapat mengambil keputusan, atau ketika mereka mengira telah menerima sesuatu yang baik, mereka akan memintanya pergi dan melihatnya.
Zhao Yongjun juga terobsesi dengan pekerjaan ini, jadi setiap kali seseorang memberitahunya bahwa ada sesuatu yang baik, dia mau tidak mau ingin pergi dan melihatnya.
Xia ruofei tersenyum dan berkata, "Tentu!" Karena aku tidak punya banyak pekerjaan, aku akan pergi bersama saudara Zhao untuk ikut bersenang-senang!”
“Saudara Zhao, dimana temanmu?” Lagu Rui juga bertanya.
“Taman keluarga Pan!” Zhao Yongjun berkata dengan gembira, “tidak akan terlalu jauh dengan mobil. Ruofei, lagu Rui, ayo pergi sekarang!”
Ketika Xia ruofei mendengar kata-kata "pan tanah air," dia sedikit terharu ...
Bab 1124 Lemari Dupa Kayu Yingzi (1)
Penerjemah: 549690339
Pasar barang-barang tua keluarga Pan adalah salah satu pusat distribusi kaligrafi dan lukisan antik terbesar di ibu kota. Setiap hari, banyak orang pergi ke sana untuk mencari harta karun, bermimpi memungut sisa-sisa dan menjadi kaya dalam semalam. Tentu saja, ada juga sejumlah besar barang palsu, dan bahkan kolektor berpengalaman pun sering kali terpikat olehnya. Diperbarui dari nov𝒆lbIn.(c)om
Xia ruofei telah berpikir untuk mengunjungi ibu kota selama beberapa hari terakhir ketika dia punya waktu. Tentu saja, dia tidak mencoba mengambil harta apa pun, tetapi dia memikirkan apakah dia cukup beruntung untuk menemukan batu dunia di sini.
Batu dunia yang begitu berharga baginya, hanyalah batu hitam biasa di mata orang biasa.
Rumah keluarga Pan mengalami banyak hal aneh setiap hari. Mungkin beberapa pedagang kecil akan menerima batu dunia dari luar dan menjualnya di kios mereka tanpa mengetahui kegunaannya.
Oleh karena itu, Xia ruofei masih menantikannya.
Mereka bertiga naik dua mobil terpisah dan langsung menuju pasar barang lama Pan Jiayuan.
Pasar barang lama keluarga Pan terletak di dekat Jalan Selatan Jalan Lingkar Ketiga Timur di ibu kota. Itu menempati wilayah yang sangat luas dan dikatakan memiliki ribuan pedagang. Selain itu, terdapat area kios yang luas.
Saat dia berjalan keluar dari tempat parkir, Xia ruofei merasakan sedikit kekecewaan. Jimat Giok yang dia gantung tidak merasakan keberadaan batu alam. Bahkan tidak ada sedikit pun panas.
Namun, tanah airnya menempati area yang luas, dan jangkauan penginderaan jimat Giok mungkin tidak dapat mencakup seluruh area. Lagipula, dia datang ke sini hanya dengan mentalitas mencoba peruntungan. Akan lebih baik jika dia bisa mendapatkan sesuatu. Bahkan jika dia tidak melakukannya, dia tidak akan terlalu kecewa, dan hanya akan menganggapnya sebagai hobi.
Kebetulan saat itu akhir pekan, jadi seluruh pasar buka penuh. Ada banyak orang di sini, dan suasananya sama ramainya dengan pekan raya kuil.
Setelah memasuki pintu, mereka bertiga berjalan masuk. Xia Ruofei juga memiliki pemahaman intuitif tentang campuran baik dan buruk di Pan Jiayuan.
Hanya dalam jarak satu hingga dua ratus meter, Xia ruofei berkesempatan melihat beberapa “porselen biru dan putih Yuan”, serta tungku Xuande, mug ayam, dan banyak hal lainnya. Ada juga sejumlah besar “karya asli” oleh Zheng Banqiao dan Qi Baishi ...
Mengenai keaslian hal-hal ini, sudah terbukti dengan sendirinya.
Sepanjang perjalanan, ia sering mendengar para pedagang menceritakan segala macam cerita aneh kepada pelanggan Taobao, seperti kasim pribadi Ci Xi yang diam-diam membawanya keluar istana, atau kerabat dari pedesaan yang kebetulan menggali kuburan kuno dan menemukannya. . Para pedagang ini bahkan sengaja merendahkan suaranya agar terlihat misterius.
70% cerita 30% harta. Jika sebuah barang antik tidak memiliki banyak liku-liku, akan memalukan untuk menjualnya.
Ada juga persekongkolan yang relatif kasar, seperti berpura-pura menjadi pembeli dan menawarkan harga tinggi agar ingin membeli, atau sengaja bertengkar dengan pemilik kios dan “pelanggan”, tanpa sengaja membeberkan informasi harta karun tersebut, dan sebagainya. .
Zhao Yongjun jelas merupakan pengunjung tetap di taman pan. Dia sangat akrab dengan trik untuk menipu wisatawan. Dia menjelaskan kepada Xia Ruofei saat mereka berjalan.
Xia Ruofei tidak memiliki niat untuk mengambil keuntungan dari situasi ini, jadi dia hanya menertawakannya dan menganggapnya sebagai pertunjukan.
Tak lama kemudian, mereka bertiga melewati area warung pinggir jalan dan sampai di kawasan komersial. Ada toko-toko di kedua sisi jalan, sebagian besar didekorasi dengan gaya kuno, dan namanya juga cukup kuno.
Toko-toko ini juga menjual berbagai macam barang, seperti Empat Harta Karun Belajar, buku-buku kuno, kaligrafi dan lukisan, buku dan majalah tua, barang antik dan Giok, ukiran tulang bambu, tanda keagamaan, dan lain sebagainya.
Meskipun Xia ruofei tidak memasuki toko, dia merasa ini adalah pengalaman yang membuka mata untuk melihat rangkaian produk yang mempesona.
Setelah beberapa saat, Zhao Yongjun memimpin Xia Ruofei dan Song Rui ke pintu masuk sebuah toko barang antik bernama Toko Boya. Zhao Yongjun pasti sangat familiar dengan tempat ini. Dia menyapa seorang pria muda di pintu yang sedang merekrut pelanggan dan langsung membawa Xia Ruofei dan Song Rui masuk.
Zhao Yongjun tidak berhenti di toko. Dia berjalan lurus melewati aula dan naik ke lantai dua dari tangga di belakang.
Dekorasi lantai dua sangat kuno. Ada berbagai macam kaligrafi dan lukisan, plakat, layar gantung, bonsai, porselen, barang antik, layar, rak antik, dan lain sebagainya. Itu terlihat sangat elegan. Dekorasinya menggunakan banyak bahan mahoni, dan warnanya juga penuh keagungan.
Zhao Yongjun sangat akrab dengan tempat ini. Dia berteriak begitu dia naik ke atas, “”Qiang Zi! Barang bagus apa yang kamu temukan kali ini?”
Di lantai dua, ada dua jendela besar yang menghadap ke jalan. Beberapa orang sedang duduk di sekitar akar – kedai teh berukir di samping jendela. Mereka segera menoleh saat mendengar suara Zhao Yongjun.
Salah satu pria berusia awal tiga puluhan langsung menunjukkan senyuman hangat saat melihat Zhao Yongjun. Dia berdiri dan menyapanya dengan hormat, “”Saudara Jun, kamu di sini!”
Yang lain juga menyambutnya.
Zhao Yongjun menganggukkan kepalanya dan berkata, “Qiangzi, aku telah membawa dua saudara yang baik untuk ikut bersenang-senang. Ini Xia ruofei, dan ini lagu Rui!”
Kemudian, Zhao Yongjun menoleh ke arah Xia Ruofei dan Song Rui dan berkata, “Dia adalah bos rumah Boya, Xu Qiang. Anda bisa memanggilnya Qiang Zi.”
Xia ruofei tersenyum dan berkata kepada Xu Qiang, “”Bos Xu, senang bertemu denganmu!”
Song Rui juga mengangguk ringan.
"Aku tersanjung. Tuan muda Xia, tuan muda Song, panggil saja saya Qiang Zi, ”kata Xu Qiang dengan cepat.
Xu Qiang berusia awal tiga puluhan dan lebih tua dari Xia ruofei dan song Rui. Namun, di depan mereka, Xu Qiang tidak berani mengabaikannya.
Meskipun Zhao Yongjun adalah orang yang jujur dan memiliki banyak teman di kalangan antik, dia jarang menyebut siapa pun sebagai saudara baiknya. Xia Ruofei dan Song Rui jelas luar biasa, jadi Xu Qiang tahu bahwa mereka kemungkinan besar adalah tuan muda di kalangan kelas atas di ibu kota, sama seperti Zhao Yongjun.
Bab 1125 Lemari Dupa Kayu Yingzi (2)
Penerjemah: 549690339
Kemudian, Zhao Yongjun memperkenalkan Xia Ruofei dan Song Rui kepada beberapa orang di samping mereka.
Salah satunya adalah seorang lelaki tua berambut putih dan berjanggut putih. Dia mengenakan setelan Tang dan tampak seperti seorang Sage. Namanya Guo Ruchen. Dia adalah Wakil Presiden Asosiasi barang antik ibu kota dan cukup terkenal di kalangan barang antik.
Ada juga seorang pria gemuk berusia empat puluhan, mengenakan lengan linen pendek, gelang emas Nannan di tangannya, dan pipa di mulutnya. Dia menyipitkan mata kecilnya, dan sepertinya selalu ada senyuman di wajahnya, seperti Buddha Maitreya.
Menurut perkenalan Zhao Yongjun, nama pria gagah itu adalah Deming. Dia adalah seorang pedagang barang antik di Jingang dan telah berbisnis dengan Zhao Yongjun dan Xu Qiang beberapa kali. Orang-orang di industri memanggilnya “gemuk dan.”
Orang terakhir berpakaian agak kasar dan terlihat sangat pendiam. Dia bahkan tidak tahu di mana harus meletakkan tangannya.
Menurut perkenalan Xu Qiang, pria paruh baya yang kasar ini bernama Wang xingshui, kerabat jauh seorang pria gemuk di pedesaan. Barang ini ditemukan oleh Wang xingshui di rumah tua di pedesaan.
Saat Xu Qiang memperkenalkan, mata Xia Ruofei tertuju pada Wang xingshui selama dua detik lagi.
Wang xingshui tampak seperti seorang petani. Dia tampak agak terkendali di Aula mewah dan sedikit terkendali. Namun, Xia Ruofei merasa tatapan mengelaknya tidak sepenuhnya terkendali. Bahkan, pakaian rustic yang dikenakannya terasa agak janggal.
Namun, Xia Ruofei hanya di sini untuk menonton pertunjukan, jadi dia tidak mengatakan apa pun.
Setelah perkenalan sederhana, Zhao Yongjun bertanya, “”Qiangzi, di mana barangnya?”
Tanpa menunggu Xu Qiang berbicara, pria gendut itu berkata sambil tersenyum, “Saudara Jun, ini lemari dupa. Kerabat saya menemukannya di rumah tua di pedesaan. Bisakah kamu melihatnya untuk saudara Qiang?”
Fatty an jauh lebih tua dari Xu Qiang dan Zhao Yongjun, tapi dia memanggil mereka “saudara Jun” dan “saudara Qiang” dengan sangat lancar, tanpa rasa malu sedikit pun.
Pandangan Zhao Yongjun tertuju pada lemari kayu di atas meja kopi berukir. Xia ruofei juga menoleh.
Kabinet itu tingginya sekitar 80 sentimeter dan tampak bermartabat serta sederhana, dengan gaya kuno.
Zhao Yongjun berjalan mendekat untuk melihatnya. Dia bahkan mengeluarkan senter kecil dan memeriksanya dengan cermat.
"Pakan! Ini mainan lama Ying zimu?” Zhao Yongjun tidak bisa menahan diri untuk tidak menunjukkan ekspresi terkejut.
Fatty an berkata sambil tersenyum, "kakak Jun memiliki mata yang bagus!" Ini diturunkan dari keluarga sepupu jauh saya. Sepupu, beri tahu saudara Jun tentang asal usul barang ini!”
Wang xingshui yang kasar tergagap, “” Benda ini… Diwariskan dari nenek moyang saya. Saya ... Saya mendengar dari kakek saya bahwa hal itu telah diwariskan selama tujuh atau delapan generasi! Dulu ada kuil yang menyertainya, tapi aku kehilangannya saat aku pindah…”
Fatty dan juga menimpali dari samping, “kakak Jun, kakak Qiang, aku melihat kuil itu ketika aku masih muda. Saya masih memiliki kesan tentangnya. Itu pasti kayu cendana merah!” Jika disimpan sampai sekarang, itu akan bernilai banyak uang!”
Penglihatan Xia Ruofei lebih baik. Meskipun dia tidak mendekat, dia bisa melihat lemari dupa kecil itu dengan lebih jelas.
Ia melihat ada beberapa pola pada kayu lemari dupa. Itu seperti pola gelombang besar pada kayu Phoebe zhennan yang dia jual ke Tang He terakhir kali.
Setelah mendengar Zhao Yongjun menyebut “kayu Ying Zi”, Xia ruofei bisa menebak secara kasar. Faktanya, pola pada kayu Phoebe zhennan juga terbentuk oleh tumor akibat penyakit pada batangnya. Kayu Ying Zi yang disebutkan Zhao Yongjun mungkin berada dalam situasi yang sama.
“Kakak Jun, bisakah kamu melihatnya?” Xu Qiang bertanya sambil tersenyum.
Zhao Yongjun cemberut. “Saya tidak pandai mengidentifikasi artefak kayu. Saya hanya bisa melihatnya secara kasar. Qiangzi, kamu salah orang!” Ngomong-ngomong, apa pendapat tetua Guo?”
Orang bijak – seperti Guo Ruchen tersenyum dan berkata, “Direktur Zhao, saya tidak tahu banyak tentang barang-barang kayu, tapi barang ini terlihat tua.”
Zhao Yongjun mengangguk. “Ya, sepertinya itu dari Dinasti Ming. Jika sudah diwariskan selama tujuh atau delapan generasi, maka itu seharusnya terjadi pada waktu yang sama.”
Xu Qiang mengungkapkan sedikit kegembiraan dan bertanya, “Jun bro, jadi kabinet ini dapat diandalkan?”
Xia Ruofei memperhatikan bahwa mata Fatty An dan Wang Xingshui dengan cepat bertemu, mengungkapkan sedikit kegembiraan yang sangat tersembunyi.
Meski hanya sesaat, Xia Ruofei sangat menyadari bahwa tidak ada jejak ketidaktahuan seorang petani tua di mata Wang Xingshui. Sebaliknya, ada cahaya yang licik.
Kecurigaan Xia Ruofei bertambah, tapi dia tidak bersuara. Dia hanya diam-diam menggunakan akal sehatnya untuk menghubungi Xia Qing yang berada di luar angkasa.
Xia Ruofei tidak tahu banyak tentang barang antik, jadi dia ingin bertanya pada Xia Qing apakah dia mengetahuinya.
Xia ruofei dan Xia Qing sedang berkomunikasi dengan pikiran ilahi mereka, jadi tidak ada seorang pun di ruangan itu yang dapat mendeteksinya.
Dengan sangat cepat, Xia Ruofei melepaskan batasan ruang, memungkinkan Xia Qing memeriksa situasi lemari dupa kecil melalui ruang tersebut.
Sebagai penguasa luar angkasa, Xia Ruofei memiliki kendali mutlak atas ruang tersebut. Tentu saja mudah baginya untuk membiarkan Xia Qing menerima situasi dunia luar.
Saat Xia Qing memeriksanya, dia berkomunikasi dengan Xia ruofei menggunakan akal sehatnya. Senyuman penuh makna perlahan muncul di wajah Xia Ruofei.
Zhao Yongjun mendengarkan kata-kata Xu Qiang dan tidak bisa menahan diri untuk tidak melihat ke lemari dupa kecil lagi, lalu berkata dengan hati-hati, “Qiangzi, sepertinya benda tua dari Dinasti Ming. Dan benda yang terbuat dari kayu Ying bagian dalam dan luar ini relatif jarang. Tapi saya jarang bersentuhan dengan kayu, jadi saya tidak bisa melihatnya dengan jelas!”
Xu Qiang mendengarkan kata-kata Zhao Yongjun dan merasa sangat berkonflik. Di satu sisi, dia ingin sekali berkelahi dan takut kehilangan sesuatu yang baik. Di sisi lain, ia khawatir telah melakukan kesalahan dalam penilaian. Xi'an yang gemuk telah menawarkan dua juta untuk barang ini. Meskipun itu bukan kerugian bagi Xu Qiang, itu tidak akan baik bagi reputasinya jika hal itu tidak terlihat.
Zhao Yongjun melihat ekspresi Xu Qiang dan tidak bisa menahan tawa, “Qiangzi, karena kamu tidak bisa melihatnya, kamu harus mencari ahlinya! Anda meminta Guo dan saya untuk datang, tetapi kami tidak mengkhususkan diri pada kayu, saran apa yang bisa kami berikan kepada Anda?”
Xu Qiang sebenarnya mengetahui hal itu, tetapi hal semacam ini hanya untuk menemukan kenyamanan psikologis. Sebenarnya, dia sudah sangat ingin membelinya, tapi dia ingin mendengar pendapat Zhao Yongjun dan Guo Ruchen.
Jika Zhao Yongjun dan Guo Ruchen juga optimis tentang hal itu, maka Xu Qiang tidak akan ragu.
Xu Qiang tersenyum pahit dan berkata, “Saya awalnya ingin meminta Presiden Chen membantu saya melihatnya, tetapi dia kebetulan tidak berada di Beijing. Kudengar ada satu set emas tua Phoebe zhennan di provinsi Yubei…”
Mulut Zhao Yongjun bergerak-gerak saat dia berkata pada si gendut, “Bos an, kenapa kamu tidak menunggu lebih lama lagi? Qiangzi harus tulus ingin membelinya, tetapi saya tetap ingin Presiden Chen membantu saya melihatnya. ”
Fatty dan tersenyum pahit. “Saudara Jun, bukannya aku tidak ingin memberikan wajah kepada saudara Qiang. Keluarga sepupu jauh saya mengalami masalah. Dia sangat membutuhkan uang, jadi dia tidak punya pilihan selain menjual pusaka keluarganya.”
Wang xingshui juga berkata dengan gugup, “Putra bungsu saya menderita leukemia, dan biaya pengobatannya ratusan ribu! Saya hanya menunggu uang untuk menyelamatkan hidup saya…”
Fatty lalu menambahkan, “”Saudara Qiang, jika Anda tidak yakin, lupakan saja masalah ini! Bos Xue dari utara kota juga sangat tertarik dengan lemari dupa ini. Saya akan pergi dan berbicara dengan bos Xue dengan sepupu saya. ”
“Tolong jangan, bos an!” Xu Qiang berkata dengan cepat. Saya tidak bilang saya tidak menginginkannya, masih ada sistem siapa cepat dia dapat untuk semuanya! Aku bahkan belum mengurus sisiku, dan kamu sudah mencari Xue Mazi?”
Xue Mazi dari utara kota juga merupakan tokoh terkenal di kalangan barang antik. Dia juga punya dendam dengan Xu Qiang, jadi keduanya tidak pernah berhubungan baik.
Xu Qiang selalu tertarik dengan lemari dupa kayu Yingzi ini. Selain itu, pria gendut itu mengatakan bahwa dia ingin menjual lemari dupa kepada Xue Mazi, jadi Xu Qiang tiba-tiba menjadi cemas.
Fatty an tersenyum dan berkata, “Qiang – GE, saya mengerti aturannya!” Sejujurnya, bos Xue telah menawarkan 2,1 juta Yuan, tapi saya sudah berjanji kepada Anda, jadi saya di sini untuk menunjukkannya kepada Anda. Tetapi jika Anda tidak menginginkannya, Anda tidak dapat menghentikan saya untuk menjualnya kepada bos Xue!”
“Itu pasti,” kata Xu Qiang. Tua, mohon tunggu sebentar lagi…”
“Baiklah, baiklah, baiklah. Saudara Qiang, perhatikan baik-baik.” Fatty an berkata sambil tersenyum, “tetapi bos Xue menekan kami. Anda sebaiknya mengambil keputusan sesegera mungkin…”
Butir-butir keringat halus muncul di dahi Xu Qiang. Jelas sekali, dia juga mengalami pergulatan psikologis yang intens.
Namun, dia sudah memutuskan untuk membongkar lemari dupa. Di bawah desakan si gendut, Xu Qiang dengan cepat mengambil keputusan dan mengertakkan gigi. Bos dan, aku…”
Pada saat ini, Xia ruofei tiba-tiba berkata, “Tunggu sebentar!”
Bab 1126 Yang palsu tidak mungkin asli (1)
Penerjemah: 549690339
Xu Qiang akhirnya mengambil keputusan, tetapi disela oleh Xia Ruofei, dan amarahnya segera dilampiaskan.
Dia memandang Xia Ruofei dengan bingung dan bertanya, “Tuan Muda Xia, ada apa?”
“Saya menyarankan Anda untuk tidak membeli lemari dupa ini,” kata Xia ruofei dengan tegas. “Itu palsu!”
Xu Qiang tercengang mendengar kata-kata Xia Ruofei.
Ekspresi Zhao Yongjun juga sedikit berubah. Ada aturan tidak tertulis dalam perdagangan barang antik. Misalnya, meskipun mereka melakukan kesalahan, mereka hanya bisa menyalahkan diri sendiri karena tidak memiliki penilaian yang baik.
Selain itu, meskipun mereka dapat melihat ada yang salah dengan barang tersebut, mereka tidak dapat mengatakan bahwa barang tersebut palsu. Dalam keadaan normal, mereka akan mengatakan hal-hal seperti “tidak dapat melihatnya” atau “sulit untuk mengatakannya” dan seterusnya. Mereka yang benar-benar mengerti tentu akan mengerti.
Xia ruofei tidak termasuk dalam lingkaran barang antik, jadi melanggar aturan jika dia mengatakan bahwa kabinet itu palsu.
Meskipun Zhao Yongjun tidak tahu banyak tentang barang-barang kayu, dia telah berkecimpung dalam bisnis barang antik selama bertahun-tahun. Dia sangat menyukai barang antik. Jika dia tidak menemukan masalah yang jelas pada barang itu, Xia Ruofei, yang belum pernah menyentuh barang antik, tidak akan dapat menemukan apa pun.
Jadi, Zhao Yongjun berdehem dan bersiap untuk mengingatkan Xia Ruofei.
Namun, sebelum Zhao Yongjun dapat berbicara, wajah si gendut menjadi gelap dan dia berkata dengan senyuman palsu, Bisnis barang antik sangat rumit, dan sebaiknya orang luar tidak ikut campur!”
Zhao Yongjun hendak mengingatkan Xia Ruofei untuk memperhatikan kata-katanya, tetapi setelah kata-kata Fatty An, Zhao Yongjun segera berhenti.
Orang seperti apa Xia Ruofei itu?
Bahkan lagu yang lebih tua pun sangat menghargainya. Kemarin, Song Rui bahkan membuat keributan. Jelas sekali bahwa dia ingin memasukkannya ke dalam lingkaran atas anak-anak kaya di ibu kota. Xia Ruofei juga menyembuhkan diabetes ayah Zhao Yongjun, sehingga jenderal paruh baya ini dapat melanjutkan karir militernya dan bahkan maju lebih jauh.
Xia ruofei adalah Juruselamat keluarga Zhao!
Dalam menghadapi hubungan seperti itu, aturan lingkaran antik bukanlah apa-apa!
Fatty an hanyalah seorang pedagang barang antik. Beraninya dia bersikap sinis dan tidak menghormati Xia Ruofei?
Zhao Yongjun segera mendengus dan berkata dengan dingin, “Gemuk dan! Bagaimana apanya? Kalau kakakku bilang kabinet ini palsu, berarti itu palsu!”
Zhao Yongjun dikenal karena sikapnya yang terus terang di kalangan barang antik, tetapi dia tetaplah putra orang kaya. Sekali dia marah, dia tidak akan kalah dari siapapun. Bab ini diperbarui𝓮d oleh nov(e)(l)biin.com
Fatty dan terkejut. Xia ruofei tidak berada di industri ini dan tidak tahu aturannya. Mungkinkah Zhao Yongjun juga tidak mengetahui aturannya?
Lagipula, Fatty dan berasal dari Tianjin. Meskipun dia telah melakukan kontak dengan Zhao Yongjun beberapa kali, dia tahu bahwa latar belakang Zhao Yongjun cukup besar. Namun, dia tidak mengenalnya sebaik Xu Qiang dan yang lainnya.
Jika dia tahu tentang latar belakang keluarga Zhao Yongjun, dia akan mengaku kalah bahkan tanpa kentut.
Sayangnya, dia tidak mengetahuinya.
Jadi meskipun dia sedikit takut pada Zhao Yongjun, dia tetap berkata, “Direktur Zhao, ini sedikit tidak masuk akal! Adik kecil ini…”
“Saya bersikap tidak masuk akal!” Zhao Yongjun menyipitkan matanya dan berkata dengan nada tidak ramah, “juga, RUO Fei adalah saudara laki-lakiku. Apa hakmu memanggilnya adik kecil?”
“Kamu…” Fatty an tidak bisa berkata-kata karena sikap sombong Zhao Yongjun.
Xu Qiang adalah tuan rumahnya, dan dia tahu bahwa Zhao Yongjun memiliki latar belakang yang kuat, jadi dia segera memberikan pandangan berlemak dan keluar untuk memuluskan segalanya, “” Saudara Jun, harap tenang. Bos dan tidak bermaksud apa pun dengan itu. Hanya saja tuan Xia…”
“Qiang Zi, apakah kamu mengeluh karena kakakku terlalu banyak bicara?” Suara Zhao Yongjun terdengar dingin. Kalau begitu, berhentilah bicara terlalu banyak omong kosong. Ayo pergi!"
Kemudian, Zhao Yongjun segera memanggil Xia Ruofei dan Song Rui untuk pergi.
Song Rui hanya ada di sana untuk menonton pertunjukan. Dia melirik ke arah Xu Qiang dan si gendut sambil tersenyum dan berkata, "Kalian berdua benar-benar punya nyali …"
Ekspresi Xu Qiang berubah. Dia segera meraih tangan Zhao Yongjun dan memohon, “”Saudara Jun, saudara Jun, jangan marah!”
Saat dia berbicara, dia dengan lembut memukul mulutnya sendiri dan berkata, “Saya jelas tidak bermaksud seperti itu! Pengingat tuan muda Xia adalah untuk kebaikan saya sendiri, bukan? Apakah menurutmu aku, Qiang Zi, adalah orang yang tidak tahu berterima kasih?”
Bagaimana mungkin Xu Qiang berani melepaskan Zhao Yongjun?
Jika Zhao Yongjun pergi dalam keadaan marah, persahabatan yang telah mereka bangun selama bertahun-tahun tidak hanya akan hancur, mereka bahkan mungkin dibenci oleh Zhao Yongjun. Dia adalah seseorang yang sangat sedikit orang di ibu kota yang berani menyinggung perasaannya! Sebagai perbandingan, apakah lemari dupa yang terbuat dari kayu Yingzi? Kalaupun itu benar, dia tidak akan kehilangan sepotong daging pun jika dia tidak membelinya.
Wajah Zhao Yongjun sedikit cerah dan berkata, “Qiangzi, karena ruofei mengatakan ada masalah dengan kabinet ini, kamu tidak perlu membelinya!”
"Oke oke oke. Saya tidak akan membelinya, saya tidak akan membelinya…” Xu Qiang segera menyetujui.
Ekspresi Fatty an sedikit berubah saat mendengar itu. Xia Ruofei melihat kilatan kebencian dengan jujur – menatap mata Wang xingshui dan diam-diam mencibir.
“Bos Xu, ini tidak terlalu bagus, bukan?” Fatty an sedikit mengernyit dan berkata, “Kaulah yang mengatakan kamu tertarik dengan lemari dupa sepupuku, jadi kami bergegas dari jauh. Anda tidak menyukai item ini, jadi Anda harus memberi kami penjelasan, bukan? Kalau tidak, jika tersiar kabar, tidak ada yang berani berbisnis denganku, gendut!”
Bab 1127 Yang palsu tidak mungkin asli (2)
Penerjemah: 549690339
Mata Xu Qiang membelalak. Dia berpikir dalam hati bahwa si gendut ini terlalu tidak masuk akal. Dia terus mengganggunya tentang masalah ini. Apa gunanya menyinggung saudara Jun?
“Bos, aku bebas membelinya atau tidak!” Xu Qiang berkata dengan suara teredam, “Saya hanya meminta Anda membawa sesuatu untuk saya periksa. Saya tidak pernah mengatakan bahwa saya harus membelinya!”
Fatty an dan Wang xingshui saling berpandangan. Mereka tidak tahu obat apa yang diminum Xu Qiang sehingga membuat Zhao Yongjun dan Xia ruofei begitu takut. Kata-kata sederhana mereka telah membuatnya memutuskan untuk tidak meminumnya.
Kita harus tahu bahwa Xu Qiang baru saja tergoda dan hampir membuat keputusan untuk membelinya.
Fatty an dan Wang Xinshui secara alami dipenuhi dengan kebencian terhadap Xia ruofei. Fatty an, yang berpenampilan baik, masih baik-baik saja, tetapi Wang xingshui jauh lebih buruk dalam menyembunyikannya. Pakaian petaninya yang jujur menunjukkan kekejaman yang tidak sesuai dengan identitasnya.
Xia ruofei melihat ekspresi Wang xingshui dan hanya tertawa dengan jijik.
Saat ini, Guo Ruchen, yang selama ini diam, tertawa dan berkata, “Mengapa kalian tidak tenang saja? karena adik laki-laki Xia ini telah membuat penilaian dengan penuh keyakinan, dia seharusnya percaya diri. Mengapa kamu tidak membiarkan dia mengatakannya?”
"Guo Tua..." Zhao Yongjun mengerutkan keningnya.
Dia tahu bahwa Xia Ruofei tidak pernah berhubungan dengan bisnis barang antik. Terlalu banyak trik dalam bisnis ini. Bahkan dia sendiri tidak yakin itu tidak akan membuka mata, jadi apa yang bisa dikatakan orang awam seperti Xia ruofei?
Xia ruofei tidak ingin menempatkan Zhao Yongjun dalam posisi yang sulit, jadi dia tersenyum dan berjalan ke lemari dupa kayu. Dia berkata dengan percaya diri, “Karena tetua Guo mengatakan demikian, maka saya akan memberi tahu Anda penilaian saya!”
"Ruofei..." Zhao Yongjun dengan lengan baju ringan menarik Xia ruofei.
Dia khawatir Xia Ruofei masih muda dan terburu nafsu. Jika dia tidak bisa berkata apa-apa, dia akan menjadi bahan tertawaan.
Semua orang di ruangan ini adalah ahlinya! Tentu saja, kecuali Song Rui dan Wang xingshui yang tampak konyol itu.
Xia ruofei melambai pada Zhao Yongjun dan berkata, “Jangan khawatir, kakak Zhao. Saya punya alasan untuk mengatakan itu!”
"Baik-baik saja maka!" Zhao Yongjun berkata tanpa daya.
Xia ruofei menunjuk ke lemari dupa yang terbuat dari kayu Yingzi dan berkata dengan tegas, “Lemari dupa ini memang terbuat dari kayu Yingzi, bahkan ada yang terbuat dari kayu Dinasti Ming, yang dapat dengan mudah menyesatkan para penilai. Tapi yang palsu tetaplah palsu, betapapun aslinya, itu tetap palsu! Faktanya, lemari dupa ini telah disatukan. Kecuali bagian atas dan depan, yang terbuat dari bahan lama dari Dinasti Ming, sisa kabinetnya terbuat dari bahan baru!”
Begitu Xia Ruofei mengatakan ini, wajah Fatty An dan Wang Xingshui berubah.
Xia ruofei memandang mereka berdua dengan penuh arti. Jelas sekali bahwa dia benar. Kalau tidak, mereka tidak akan bereaksi sebesar itu.
Hati Xia Ruofei juga sedikit tenang. Tampaknya penilaian Xia Qing masih dapat diandalkan.
Setelah itu, Xia ruofei mengikuti instruksi Xia Qing dan berbicara dengan percaya diri, “Faktanya, kedua sisi, belakang, dan bawah semuanya terbuat dari bahan baru, yang dibakar dengan alkali api. Tapi teknik lama lebih indah, dan bagian yang paling mencolok adalah bahan lama yang asli, sehingga mudah untuk dianggap palsu sebagai yang asli!”
Begitu Xia Ruofei selesai berbicara, Zhao Yongjun, Guo Ruchen, dan Xu Qiang segera pergi ke kabinet untuk melihat lebih dekat. Bahkan Song Rui melebarkan matanya dan melihatnya.
Meski ketiganya tidak pandai mengidentifikasi benda kayu, mereka berpengalaman dan berpengetahuan luas. Dengan pengingat Xia Ruofei, mereka sedikit banyak menemukan beberapa jejak penipuan.
Tentu saja, ini karena dia telah membuat penilaian sebelumnya dan telah menyelidiki masalahnya secara khusus, itulah sebabnya masalah ini sangat mudah ditemukan. Pada awalnya, mereka tidak melihat adanya masalah. Bagaimanapun, teknik pemalsuan itu cukup canggih.
“Benar saja, ada bekas-bekasnya yang sudah tua…” gumam Xu Qiang.
Guo Ruchen dan Zhao Yongjun juga memandang Xia Ruofei dengan heran, merasa itu agak sulit dipercaya.
Terutama Zhao Yongjun, yang menganggapnya semakin sulit dipercaya. Bagaimanapun, dia tahu bahwa Xia Ruofei belum pernah menyentuh barang antik sebelumnya. Bagaimana dia bisa memiliki mata yang lebih baik daripada para pemain lama yang telah berada di Pan Jiayuan dan Liulichang sepanjang tahun?
Namun, yang lebih mengejutkan mereka masih belum terjadi.
Xia ruofei tersenyum dan melanjutkan, “Selain masalah bahan yang digunakan, sebenarnya ada beberapa kekurangan yang juga dapat menunjukkan jejak penipuan!”
"Apa?" Guo Ruchen berteriak.
“Ruofei, beritahu kami secepatnya, mari kita pelajari sesuatu!” Zhao Yongjun dengan cepat berkata.
Wajah Fatty an dan Wang xingshui berganti-ganti antara merah dan putih. Mata mereka terus berkedip, dan tidak ada yang tahu apa yang mereka pikirkan.
“Semua orang tahu tentang 'menggantung debu', kan?” Xia Ruofei berkata dengan percaya diri.
“Tentu saja, biasanya ada lapisan debu di bagian belakang furnitur lama untuk mencegah kelembapan!” Zhao Yongjun segera berkata.
Xia ruofei menunjuk ke lemari dan berkata, “Perhatikan lebih dekat abu di bagian belakang dan bawah. Bukankah keduanya terlihat hampir sama? “Tetapi ini jelas merupakan sebuah kelemahan. Satu sisi menempel ke dinding, sedangkan sisi lainnya menempel ke tanah. Tingkat kelembapan dan pengelupasan pasti akan berbeda selama ratusan tahun. Hanya ada satu kemungkinan abu memiliki efek yang hampir sama, dan itu adalah abu yang ditambahkan secara artifisial nanti!”
Saat Zhao Yongjun dan yang lainnya sibuk membandingkan debu di kedua sisi, Xia ruofei melanjutkan, “Ada juga masalah dengan pekerjaan tembaga di bagian atas. Bingkai kayu Dinasti Ming dilubangi. Setelah paku dimasukkan, akarnya akan ditancapkan secara terpisah ke dalam alur kayu. Ini adalah proses yang perlu. Pengerjaan di dalam kabinet ini jelas jauh lebih kasar, jadi pasti palsu!”
Zhao Yongjun, Guo Ruchen, dan yang lainnya baru saja selesai melihat abu yang menggantung. Setelah mendengar kata-kata Xia ruofei, mereka segera menoleh untuk melihat lokasi yang disebutkan Xia ruofei dan menemukan kekurangannya juga.
Cacat ini sebenarnya tidak terlalu kentara. Kecuali seseorang memiliki pemahaman mendalam tentang artefak kayu dan mengamatinya dengan cermat, mereka tidak akan dapat menemukannya.
Zhao Yongjun dan dua lainnya tidak bisa menahan diri untuk tidak mendecakkan lidah mereka karena heran, sementara hati Fatty An dan Wang Xingshui tenggelam ke dasar.
Faktanya, kedua orang ini sering membuat permainan untuk menipu uang, namun setiap kali mereka merencanakannya dengan sangat baik, dan tingkat pemalsuan mereka tinggi. Hampir setiap saat, mereka berhasil, dan banyak orang bahkan tidak mengetahui bahwa mereka menerima barang palsu.
Oleh karena itu, ketika pria gendut itu mendengar bahwa Xu Qiang tiba-tiba tertarik pada senjata kayu, dia telah merencanakan skema ini dengan cermat. Dia tidak menyangka Xia Ruofei akan merusaknya.
Tingkat pemalsuan lemari dupa mereka telah mencapai puncaknya. Pada dasarnya, Xia Ruofei telah menunjukkan beberapa tempat di mana mungkin terdapat sedikit kekurangan.
Yang lebih membingungkan mereka adalah Xia Ruofei bahkan tidak mendekat untuk memeriksa lemari dupa. Dia hanya melihatnya dari kejauhan, tapi sepertinya dia mendekat untuk memeriksanya inci demi inci. Dia secara akurat menunjukkan kekurangan pada lemari dupa.
Hal ini membuat si gendut dan Wang Xinshui merasa semuanya jahat.
Setelah Guo Ruchen melihat ke lemari dupa dengan hati-hati, dia menghela nafas dengan emosi. “”Saya terkesan! Pahlawan memang datang dari anak muda! Bos Zhao, temanmu ini benar-benar hebat!”
Zhao Yongjun lebih bahagia mendengar Xia Ruofei dipuji oleh Wakil Presiden Asosiasi Barang Antik. Dia menyeringai. “”Hahaha! Kemampuan RUO Fei luar biasa. Sepertinya tidak ada yang dia tidak tahu!”
“Presiden Guo, Anda terlalu baik,” Xia ruofei tersenyum.
Zhao Yongjun adalah teman baiknya, jadi dia bisa menerima pujian apa pun. Namun, Guo Ruchen adalah Wakil Presiden Asosiasi barang antik ibu kota. Dia juga sudah tua, jadi Xia Ruofei harus bersikap sopan.
Xu Qiang membungkuk kepada Xia Ruofei dengan tulus dan berkata, “Tuan Xia, kali ini semuanya berkat Anda! Kalau tidak, aku harus menderita dalam kesunyian hari ini!”
Xia ruofei tersenyum. “Qiangzi, kamu adalah teman saudara laki-laki Zhao. Karena saya menyadari masalahnya, saya tidak bisa hanya berdiam diri dan tidak melakukan apa pun!”
“Saya akan mengingat kebaikan tuan muda Xia!” Xu Qiang berkata dengan penuh terima kasih. Kemudian, dia beralih ke pria gemuk dan Wang xingshui, matanya dingin.
Bab 1128: Pakar Xia menerima tawaran (1)
Penerjemah: 549690339
“Bos dan, aku akan mengingat ‘kebaikan’mu.” Xu Qiang menatap mata si gendut dan berkata, “Ayo lanjutkan! Saya juga punya banyak teman di lingkungan peninggalan budaya di ibu kota. Saat bos an datang ke ibu kota untuk berbisnis di masa depan… Hehe!”
Ekspresi Fatty an sedikit berubah dan dia berkata, “Bos Xu, apa maksudmu? Bagaimana Anda bisa menjamin bahwa barang antik tidak akan menarik perhatian? Jika begitu banyak pakar yang tidak bisa melihat masalahnya, bagaimana saya dan sepupu saya bisa yakin? Kami tidak mencoba menipu Anda!”
Song Rui mencibir dan berkata, “Baru saja, kakakku mengatakan bahwa beberapa sisi kabinet ini terbuat dari bahan baru. Bukankah sepupu Anda baru saja mengatakan bahwa hal itu telah diwariskan selama tujuh atau delapan generasi? Itu berarti beberapa ratus tahun!”
Fatty dan kehilangan kata-kata, namun reaksinya masih relatif cepat. Dia segera memikirkan sesuatu dan berkata, “Saya benar-benar tidak tahu! Sepupuku pasti menyembunyikannya dariku! Aku... aku sebenarnya adalah sepupu jauhnya. Kami sudah bertahun-tahun tidak berhubungan. Kali ini, dia mendatangi saya dan mengatakan bahwa keluarganya sedang dalam kesulitan dan ingin menjual harta karun. Aku... aku tidak menyangka dia akan berbohong padaku! Ini… Bukankah ini merusak reputasiku?”
Ini bukan pertama kalinya si gendut dan Wang xingshui memasang jebakan. Faktanya, mereka punya tim. Beberapa dari mereka bertanggung jawab membuat barang palsu, sementara yang lain memainkan peran berbeda. Wang xingshui yang berpenampilan jujur secara alami berperan sebagai petani yang menjual barang antik dengan harga murah karena tidak tahu mana yang bagus, sedangkan Fatty An adalah pedagang barang antik dengan banyak teman.
Tidak mudah bagi si gendut untuk membangun reputasi yang baik dan mengumpulkan banyak koneksi. Beberapa skema yang dia buat sebelumnya tidak pernah gagal, dan tidak ada yang mengetahui bahwa dialah yang melakukannya. Identitas ini akan sangat membantunya untuk melanjutkan rencananya di masa depan.
Sebagai perbandingan, peran Wang xingshui tidak begitu penting.
Dalam situasi seperti ini, Fatty An secara alami mengorbankan Wang Xingshui pada saat pertama dan mengusirnya untuk menerima pukulan tersebut.
Setelah berlemak selesai, dia bahkan diam-diam menatap Wang xingshui. Tentu saja, ini tidak bisa disembunyikan dari pandangan Xia Ruofei.
Keduanya jelas sudah punya rencana. Wang xingshui hanya tertegun sesaat sebelum dia langsung memasang ekspresi bersalah dan menghela nafas, “Adik laki-laki ini memiliki mata yang tajam. Aku mengaku kalah... Jangan salahkan aku, sepupu An. Jika aku punya pilihan, aku tidak perlu melakukan ini…”
“Kamu… Apakah kamu tidak menipuku?” Fatty dan berpura-pura patah hati. ”Bos Xu adalah teman baik saya. Aku merekomendasikanmu padanya karena aku mempercayaimu. Aku tidak menyangka kamu menjadi Serigala yang tidak tahu berterima kasih!”
Xia ruofei dan yang lainnya menonton dengan dingin dari samping. Mereka menyaksikan mereka berdua memerankan adegan mereka tetapi tidak menyela.
Setelah Wang xingshui yang gendut dan memarahi Wang xingshui, Zhao Yongjun berkata sambil mencibir, “Gendut dan, apa menurutmu kita berumur tiga tahun? Baiklah! Ambil ‘bayi’mu dan pergi!”
Biasanya, orang-orang di kalangan barang antik tidak akan menjelaskan semuanya. Bahkan jika mereka melihat ada yang salah dengan item tersebut, mereka hanya akan mengatakan hal-hal seperti “sulit untuk dikatakan” atau “tidak akurat”. Penjual secara alami mengerti. Ketika pihak lain melihat kekurangannya, mereka pada dasarnya akan berkemas dan pergi.
Tapi hari ini, penargetan Xia Ruofei yang gendut dan gendut telah membuat marah Zhao Yongjun. Dia bahkan tidak memberi kesempatan pada si gendut untuk mengikuti arus.
Wajah Fatty An menjadi merah dan putih. Setelah hening beberapa saat, dia meminta Wang xingshui untuk membawa lemari dupa. Lalu, dia berkata, “Bos Zhao, Bos Xu, kali ini saya benar-benar tidak bersungguh-sungguh, tetapi kalian berdua telah salah memahami saya terlalu dalam. Saya tidak akan menjelaskan apa pun. Dalam beberapa hari, saya akan mengadakan jamuan makan untuk meminta maaf kepada bos Xu!”
Zhao Yongjun melihat si gendut itu masih tidak mengenali situasinya dan bahkan tidak menyebut nama Xia Ruofei, dan dia bahkan lebih marah lagi.
Faktanya, pria gendut itu tahu bahwa Zhao Yongjun melindungi Xia Ruofei, tapi dia tidak bisa membayangkan kekuatan yang dimiliki Zhao Yongjun. Ditambah lagi, Xia Ruofei tidak menahan diri sama sekali sekarang, merusak rencananya yang tampaknya sempurna. Dia masih marah, jadi dia bahkan tidak melihat ke arah Xia Ruofei.
Zhao Yongjun tertawa dingin. “Lupakan jamuan makannya. Aku tidak punya kebiasaan minum dengan penipu!”
“Ini…” Fatty memaksakan senyum, memasang ekspresi tak berdaya, menggelengkan kepalanya, dan berjalan keluar bersama Wang xingshui.
Zhao Yong Jun berteriak dari belakang si gendut an, “Gendut an, kamu harus lebih jarang datang ke ibu kota di masa depan! Jangan meminta penghinaan! Selain itu ... Saya berteman dengan cucu Pelabuhan Tianjin. Aku akan memberitahunya tentang perbuatan muliamu! Semoga beruntung!"
Ekspresi Fatty an tiba-tiba berubah, dan dia tidak bisa menahan diri untuk tidak menghentikan langkahnya.
Kakek Sun adalah tokoh berpengaruh di kalangan barang antik Tianjin dan Hong Kong. Seperempat pasar barang antik di Tianjin dan Hong Kong dikuasai oleh toko barang antiknya. Koneksinya di kalangan antik bahkan lebih tak tertandingi.
Jika Zhao Yongjun benar-benar dekat dengan Kakek Sun dan memberitahunya tentang kecurangan Fatty An, maka Fatty An pasti akan menjadi tikus jalanan di lingkaran antik kota Jin Gang.
Pada awalnya, Fatty An masih merasa kasihan karena kehilangan pasar Beijing, tapi dia tidak menyangka situasinya akan jauh lebih buruk dari yang dia bayangkan. Jika Zhao Yongjun tidak menyombongkan diri, maka markasnya, kota Jin Gang, telah “jatuh”, dan koneksi yang dia bangun selama bertahun-tahun akan hancur.
Hati Fatty An juga tenggelam ke dasar.
Tapi ini adalah ibu kotanya, dan Zhao Yongjun tampaknya sangat kuat, jadi si gendut tidak berani bertindak gegabah. Dia hanya melihat ke belakang, mengertakkan gigi, dan pergi bersama Wang xingshui.
Bab 1129: Pakar Xia menerima tawaran (2)
Penerjemah: 549690339
Xia Ruofei melihat sedikit kebencian pada mata Fatty An dan Wang Xingshui.
Namun, di mata Xia Ruofei, si gendut adalah karakter yang tidak penting. Dia tidak akan menaruh kebencian pada anak kecil dalam hati.
Kalau si gendut mengaku sial, biarlah. Namun jika dia benar-benar berani mempunyai niat buruk terhadap Xia ruofei, Xia ruofei tidak akan keberatan memberinya pelajaran.
Setelah Fatty An dan Wang Xingshui pergi, Xu Qiang berkata kepada Xia Ruofei dengan sangat antusias, “Tuan Xia, kali ini semuanya berkat Anda! Saya akan menyiapkan makan siang hari ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Guru Xia!”
Mulut Zhao Yongjun bergerak-gerak dan dia tertawa, “Qiangzi, kamu benar-benar pelit! RUO Fei telah banyak membantumu, dan kamu hanya akan memberinya makan?”
Xu Qiang dengan lembut memukul mulutnya sendiri dan berkata, “Ini salahku karena tidak mempertimbangkannya dengan benar! Saudara Jun, Tuan Xia, untuk mengungkapkan rasa terima kasih saya, saya akan memberikan Anda salah satu barang di toko sebagai tanda terima kasih saya! Tapi… Hehe… Krim beras itu…”
"Baiklah baiklah!" Zhao Yongjun berkata dengan ekspresi menghina, “Saya tahu itu adalah harta karun Anda. Ruofei tidak akan menginginkannya!”
Kemudian, Zhao Yongjun tertawa dan berkata kepada Xia ruofei, “RUO Fei, qiangzi sangat tulus. Turun dan pilih sesuatu yang kecil!”
Xia ruofei tersenyum dan berkata, “tidak perlu. Saya kebetulan melihatnya dan hanya mengingatkan Anda. Tidak perlu berterima kasih padaku.” Teman Saudara Zhao adalah temanku!”
"Ya ya ya!" Xu Qiang dengan cepat berkata, “Tuan Muda Xia, jika bukan karena Anda hari ini, saya akan kehilangan dua juta Yuan. Ini bukan masalah besar, tapi jika ini terungkap, aku tidak punya tempat untuk menyembunyikan wajahku! Jadi, Anda telah menyelamatkan reputasi saya! Ini hanya hadiah kecil, tolong jangan menolaknya!”
Zhao Yongjun tertawa, "Lihat itu, ruofei?" Jika kamu tidak menerimanya, qiangzi pasti akan merasa tidak enak!”
Song Rui juga tertawa dan menimpali, “”RUO Fei, bukankah itu hanya barang antik? Bukan berarti bisnis Bos Xu begitu besar sehingga dia tidak mampu membelinya. Mengapa kamu harus menolak niat baik seseorang?”
Bahkan Guo Ruchen, yang memiliki rambut putih dan janggut putih, menimpali, “”Adik, bos Xu terkenal pelit! Hari ini, Anda dapat mencabut sehelai rambut dari tubuh orang kikir. Anda tidak boleh melewatkan kesempatan langka ini…”
“Guo Tua, bagaimana aku bisa menjadi orang yang kikir?” Xu Qiang berkata dengan sedikit malu. Itu jelas Meng kecil yang saleh dan murah hati…”
"Pergi pergi pergi!" Guo Ruchen tertawa dan memarahi, “Kamu masih punya wajah untuk mengatakan itu? Saya telah memikirkan kaligrafi Mi Fu itu selama bertahun-tahun. Aku sudah bertukar banyak hal baik denganmu, tapi kamu…”
“Guo Tua, itu masalah lain! Itulah harta karun toko saya!” Xu Qiang tersenyum. ”Saudara Jun telah memikirkannya sejak lama, tetapi saya benar-benar tidak dapat mengubahnya. Kalau tidak, ayahku akan mematahkan kakiku…”
Melihat semua orang berusaha membujuknya, Xia ruofei hanya bisa mengangguk tak berdaya dan berkata, “Baiklah kalau begitu! Kalau begitu, terima kasih, bos Xu…”
Xu Qiang sangat gembira saat mendengar ini dan berkata, “Tuan Muda Xia, ayo turun sekarang!” Luangkan waktu Anda, kecuali copybook Mi Fei, Anda dapat mengambil apa pun yang Anda suka! Setelah ini, saya akan mengatur jamuan makan sebagai ucapan terima kasih!”
Xu Qiang berusaha sebaik mungkin untuk berteman dengan Xia ruofei. Di satu sisi, dia menilai Xia Ruofei dan Song Rui adalah tuan muda dari keluarga kaya seperti Zhao Yongjun, dan mereka layak dijadikan teman. Di sisi lain, kemampuan Xia Ruofei untuk mengidentifikasi relik merupakan pembuka mata baginya. Dia berkecimpung dalam bisnis barang antik. Jika dia membutuhkan bantuan dalam bidang ini di masa depan, Xia ruofei dapat membantunya mengidentifikasi mereka. Ini akan menjadi keuntungan besar.
Namun, Xu Qiang tidak tahu bahwa Xia Ruofei tidak tahu cara mengidentifikasi barang antik! Dia hanya mengucapkan beberapa kata yang dikirimkan Xia Qing kepadanya tanpa melewatkan satu kata pun.
Xu Qiang dengan antusias membawa Xia Ruofei dan yang lainnya ke toko di lantai bawah.
Ketika para karyawan melihat bos mereka secara pribadi menjatuhkan para tamu, mereka semua menjadi bersemangat.
Begitu mereka tiba di toko, Xu Qiang dengan murah hati meminta Xia ruofei untuk memilih suatu barang.
Xia ruofei tidak memiliki niat untuk menipunya. Dia hanya ingin memilih sesuatu yang harganya masuk akal dan membiarkan masalah ini berlalu.
Namun, orang Tiongkok menghargai reputasi mereka dan Xia ruofei tidak bisa terlalu mencolok. Makanya, dia berpura-pura serius dan mulai berbelanja.
Toko Xu Qiang sangat besar. Lantai ini setidaknya berukuran 300 meter persegi, yang merupakan toko yang relatif besar di taman pan.
Toko barang antik tentu saja memiliki beragam barang.
Xia ruofei bolak-balik di antara konter dan rak pajangan, mengagumi semua jenis barang antik yang indah sambil mengamati dengan cermat. Dia bersiap untuk mengambil sesuatu yang tidak terlalu mahal nantinya. Dia tidak hanya memperhitungkan niat baik Xu Qiang, tetapi dia juga merasa baik-baik saja.
Namun, ketika Xia Ruofei berjalan ke tempat pajangan, dia berhenti sejenak dan ekspresi terkejut muncul di matanya.
Xu Qiang dan Zhao Yongjun tidak mengganggu Xia Ruofei saat dia berbelanja. Mereka berdiri di samping konter dan mengobrol, jadi tidak ada yang memperhatikan perubahan ekspresi Xia ruofei.
Xia ruofei berkata pada dirinya sendiri, "Saya tidak menyangka toko ini memiliki barang bagus seperti itu!"
Baru saja, ketika Xia Ruofei menoleh ke rak pajangan ini, dia langsung merasakan getaran di telapak tangannya. Itu adalah getaran dari gulungan peta roh.
Menurut pengalaman Xia Ruofei, hanya ada dua alasan mengapa peta roh bergetar. Salah satunya adalah ketika ada Giok Berkualitas Tinggi di dekatnya, dan yang lainnya adalah ketika sebuah batu dunia ditemukan.
Namun, Xia Ruofei masih mengenakan jimat giok yang khusus digunakan Xia Qing untuk merasakan batu dunia.
Jika ada batu alam di dekatnya, Xia ruofei bahkan tidak perlu masuk ke toko. Selama dia berada di dekatnya, jimat giok penginderaan di dadanya akan mulai memanas.
Hari ini, jimat Giok tidak merespon sama sekali.
Ini berarti Gioklah yang menyebabkan lukisan roh bergetar.
Selanjutnya, setelah Xia Ruofei maju dua langkah, lukisan roh itu bergetar semakin hebat.
Kita harus tahu bahwa Xia ruofei pernah membeli batu giok mentah sebelumnya. Ketika dia memilih, dia harus menyentuh batu itu sebelum lukisan itu bergetar.
Hanya pada saat itulah dia membeli batu dunia secara kebetulan. Ini juga pertama kalinya gulungan peta roh bereaksi bahkan sebelum dia menyentuh batu itu.
Tidak ada batu dunia di sini, yang berarti kualitas batu giok yang ditemukan di gulungan peta roh cukup tinggi!
Bahkan mungkin itu adalah Giok kualitas tertinggi yang pernah dilihat Xia ruofei.
Xia ruofei juga bingung karena tidak ada Giok di rak pajangan.
Barang-barang yang dipajang di sini bermacam-macam, seperti kayu, bambu, gigi, peralatan, pot tanah liat ungu, botol tembakau, dan lain sebagainya.
Mungkinkah ada alam semesta di salah satu barang antik?
Ketertarikan Xia Ruofei terguncang.
Dia berjalan mengitari rak pajangan dengan kecepatan sedang. Berdasarkan tingkat getaran gulungan lukisan roh, dia dengan cepat menentukan barang antik yang menyebabkan reaksi tersebut.
Itu adalah sepasang ukiran kayu, tingginya sekitar 40 hingga 50 sentimeter. Ukirannya terlihat oke, tapi jelas bukan yang terbaik. Itu adalah sepasang Dewa Pintu yang menunggangi binatang dewa, dan binatang dewa di bawah Dewa pintu bahkan dicat dengan emas.
Xia ruofei memberi isyarat agar staf di dekatnya datang. Dia membuka pintu kaca rak pajangan dan memegang ukiran kayu di tangannya. Benar saja, ukiran kayu ini adalah salah satu dari dua ukiran kayu tersebut. Saat dia memegangnya, itu menyebabkan lukisan roh itu bergetar lebih hebat lagi.
Xia Ruofei tidak bisa menahan perasaan senang di hatinya. Sepertinya dia benar-benar menemukan harta karun.
Stand pajangannya tidak terlalu menarik perhatian, dan ada banyak barang antik di atasnya. Semuanya bernilai rata-rata.
Maka sepasang ukiran kayu ini pasti diremehkan.
Meskipun Xu Qiang mengatakan bahwa apa pun yang dia suka, dia akan memberikannya secara gratis, perasaan memungut sisa-sisa ini benar-benar berbeda.
“Tidak heran begitu banyak orang yang bermimpi memungut sisa-sisa…” Xia ruofei berkata pada dirinya sendiri. “Perasaan ini terlalu bagus!” Aku akan mengambil sepasang ukiran kayu ini!”
Xia ruofei dengan lembut mencubit sepasang patung kayu itu dan kemudian membawanya ke Xu Qiang dan yang lainnya.
Bab 1130: Membeli siheyuan?(1)
Penerjemah: 549690339
Ketika Xu Qiang dan yang lainnya melihat Xia Ruofei berjalan mendekat, mereka berhenti mengobrol dan menyapanya dengan senyuman.
Xia ruofei tersenyum. “Qiangzi, aku sudah selesai memilih. Sepasang ukiran kayu ini lumayan. Aku tidak akan berdiri dalam upacara bersamamu!”
Xu Qiang melihat ukiran kayu di tangan Xia ruofei dan tertegun.
Dia masih memiliki kesan pada ukiran kayu ini. Barang itu dibawa oleh seorang pedagang barang antik di Tongzhou bulan lalu. Setelah identifikasi, pada dasarnya dipastikan bahwa itu adalah barang dari akhir Dinasti Qing. Apalagi ukirannya biasa saja dan tidak bernilai banyak.
Saat itu, Xu Qiang telah menerimanya seharga 3000 Yuan. Tabel pengendalian harga internal mereka juga mencatat bahwa jika pelanggan bersedia membayar lebih dari 5.000 Yuan, kesepakatan dapat diselesaikan.
Untuk toko besar seperti rumah Boya, sepasang ukiran kayu ini sangat biasa-biasa saja dan tidak berharga.
Xu Qiang melihat bahwa Xia ruofei sebenarnya memilih sepasang ukiran kayu seperti itu dan berpikir bahwa Xia ruofei malu mengambil barang antik berharga yang bernilai ratusan ribu atau bahkan jutaan itu. Dia segera berkata, “Tuan Muda Xia, mainan ini tidak terlalu berharga. Anda harus pergi dan melihat Giok, kaligrafi, dan lukisan di sana! Tolong jangan berdiri di upacara bersamaku!”
Xu Qiang menunjuk ke area tidak jauh dari tempat barang antik yang lebih mahal dipajang. Rak pajangan memiliki tingkatan yang berbeda-beda dan dilengkapi dengan lampu sorot.
Xia Ruofei tersenyum dan menggelengkan kepalanya. “” Tidak perlu, ukiran kayu ini cukup bagus. Aku akan membawa mereka!"
“Tuan Muda Xia, apakah kamu tidak mengolok-olok saya?” Xu Qiang berkata sambil tersenyum pahit. Aku bilang aku akan berterima kasih dengan pantas, tapi kamu memilih ini…”
Xia ruofei tersenyum dan melambaikan tangannya. “Qiangzi, memilih barang antik juga didasarkan pada ketertarikan. Saya menyukai ukiran kayu ini pertama kali saya melihatnya. Saya tidak mencoba menghemat uang untuk Anda. Sudah diputuskan!”
Xu Qiang juga tahu bahwa orang-orang seperti Xia ruofei dan Zhao Yongjun tidak kekurangan uang. Sekalipun barang di toko itu bernilai ratusan ribu atau jutaan Yuan, mereka mungkin tidak tertarik. Karena Xia Ruofei berkata demikian, mungkinkah mereka sangat menyukai ukiran kayu pada pandangan pertama?
Xu Qiang memandang Zhao Yongjun dan melihat bahwa dia tidak keberatan, jadi dia berkata tanpa daya, “”Baiklah kalau begitu! Tuan muda Xia, sepasang ukiran kayu ini untukmu!”
Terima kasih, Qiang! Xia Ruofei berkata dengan gembira.
Melihat reaksi Xu Qiang, Xia Ruofei tahu bahwa dia pasti tidak menemukan misteri ukiran kayu tersebut. Jika tidak, berdasarkan reaksi gulungan lukisan roh, ukiran kayu ini mungkin adalah barang paling berharga di toko.
Xu Qiang memberi Xia ruofei barang antik secara gratis. Jika Xia Ruofei memilih yang paling mahal, itu tidak baik baginya. Namun, Xu Qiang tidak menyadari nilai dari ukiran kayu tersebut. “Mata tajam” Xia ruofei telah memilih mereka, jadi dia tidak bisa menyalahkan Xia ruofei.
Menurut perdagangan barang antik, ini juga merupakan jenis “memungut sisa”.
“Tuan Muda Xia, saya akan meminta seseorang untuk membungkus sepasang ukiran kayu ini!” kata Xu Qiang.
"Terima kasih untuk masalahmu!" Xia Ruofei berkata dengan lembut.
Tak lama kemudian, pegawai rumah Boya membungkus ukiran kayu tersebut. Xu Qiang ingin meminta seseorang untuk mengirimnya ke mobil, tetapi ukiran kayunya tidak berat dan tempat parkirnya jauh. Xia ruofei menolak dengan sopan dan menggendongnya.
Xu Qiang sudah memesan tempat untuk makan siang. Setelah Xia ruofei memilih barangnya, kelompok itu keluar dari pasar barang lama.
Setelah mereka mendapatkan mobilnya dari tempat parkir, rombongan mengendarai tiga mobil. Xu Qiang mengemudi dengan Guo Ruchen di depan, Xia ruofei masih duduk di Phaeton Song Rui, dan Zhao Yongjun mengendarai Porsche Cayenne miliknya sendiri.
Song Rui melirik Xia ruofei sambil mengemudi dan berkata, “RUO Fei, sepasang ukiran kayu ini seharusnya tidak sesederhana itu, kan?”
Xia ruofei terkekeh, "bagaimana aku bisa tahu?" Saya hanya menyukainya pada pandangan pertama, jadi saya memilihnya! Ini hadiah gratis dari qiangzi, tidak baik memilih sesuatu yang terlalu mahal!”
“Berhenti bicara omong kosong…” kata Song Rui. “Apakah kamu pikir aku tidak mengenalmu?” Bahkan jika Anda ingin menghemat uang untuk Xu Qiang, Anda tidak akan membuatnya begitu jelas! Karena kamu telah memilih sepasang ukiran kayu yang biasa-biasa saja, itu berarti pasti ada sesuatu yang istimewa darinya!”
"Pakan! Kecerdasanmu meningkat dengan sangat cepat!” Xia Ruofei bercanda.
“Bergaul dengan orang licik sepertimu…” Song Rui mengerucutkan bibirnya dan berkata, “Aku yang tadinya murni menjadi semakin licik…”
"Pergi pergi pergi!" Xia Ruofei berkata dengan nada meremehkan.
Song Rui mendongak dan tertawa, "Benarkah!" Bukankah mereka mengatakan 'semakin dekat kamu dengan Vermillion, kamu akan semakin merah'? Kamu adalah ‘babi’ itu!”
“Kamu bocah, kamu berani memarahiku secara tidak langsung?” Xia Ruofei melirik Song Rui dan berkata, “Sepertinya kamu tidak ingin mengetahui rahasia dari sepasang ukiran kayu ini…”
“Aku bersedia mendengarkan jika kamu mau memberitahuku,” kata Song Rui dengan acuh tak acuh. “Tapi aku tidak peduli jika kamu tidak memberitahuku!”
Xia ruofei mengangguk dan berkata, "ya!" Dia punya ambisi! Jadi… Kamu tidak peduli dengan apa yang harus aku lakukan dengan Song Wei?”
Zhuo Yiyi adalah kelemahan Song Rui. Begitu Xia Ruofei menyebutkan hal ini, Song Rui segera panik dan dengan cepat tersenyum tersanjung. "Saudaraku, aku salah... Aku benar-benar salah..."
Melihat penampilan Song Rui yang menyanjung, Xia Ruofei tidak bisa menahan tawa dan berkata, “Aku tidak percaya aku tidak bisa berurusan denganmu…”
Ya, ya, ya.Song Rui mengangguk berulang kali.
“Oke, oke…” Xia Ruofei melambaikan tangannya dan berkata, “Aku akan membicarakan hal ini dengan Song Wei ketika aku kembali!” Jangan terlihat seperti pengkhianat, itu menakutkan!”
No comments:
Post a Comment