Bab 17: Tandai
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Saat malam semakin gelap, banyak petugas patroli malam kembali ke tempat tinggal mereka. Malam hari adalah waktu mereka untuk membudidayakan Macan Malam. Jika tidak ada misi yang perlu dijalankan, sebagian besar petugas patroli malam akan memilih membudidayakan Night Tiger di kamar mereka.
Xiao Shi sudah kembali ke kamarnya. Informasi yang didapatnya dari sang kapten masih bergema di benaknya.
“Menggunakan darah dan qimu sendiri untuk mengaktifkannya?”
Dia tampak berpikir. Dia mengeluarkan kristal dari tas penyimpanannya dan memegangnya di tangannya. Kemudian, dia mengerahkan darah dan qi-nya, menyebabkan darah dan qi yang terkompresi di tubuhnya mendidih.
Dalam sekejap, Qi dan darah di tubuhnya melonjak dan meledak dengan keras. Ini sangat mengejutkan. Namun, dia menyadari bahwa darah dan qi tidak bisa keluar dari tubuhnya sama sekali, sehingga sulit untuk mempengaruhi kristal di tangannya.
Xiao Shi berpikir sejenak. Dia mengeluarkan pedang dari tas penyimpanannya. Ini adalah senjata yang dia jatuhkan saat dia membunuh Piebald Worm. Dia masih memiliki banyak senjata fana di tas penyimpanannya.
Xiao Shi memegang pisaunya dan membiarkan bilahnya memotong telapak tangannya, mencoba membelah kulit telapak tangannya. Namun, saat pisaunya menebas, telapak tangannya tidak terluka. Bahkan tidak ada satupun goresan yang dibuat.
Biasanya, sudah sangat sulit bagi senjata fana untuk melukai seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri. Terutama seorang seniman bela diri Martial Entry-Level seperti dia yang telah menjalani body tempering.
Xiao Shi hanya bisa memotong dengan sekuat tenaga. Di bawah ledakan kekuatannya, dia membutuhkan banyak usaha untuk akhirnya memotong luka di telapak tangannya, tetapi bilahnya menjadi melengkung.
Di malam hari, kemampuan pertahanan dan pemulihan Xiao Shi meningkat pesat.
Luka di telapak tangannya berangsur-angsur sembuh.
Xiao Shi dengan cepat meletakkan kristal itu pada lukanya. Sebelum lukanya sembuh, dia mengaktifkan Qi dan darahnya agar Qi dan darah di tubuhnya mengalir keluar dari luka dan membungkus Kristal Teknik Rahasia.
Sesaat, darah Xiao Shi mendidih dan melonjak. Kristal di tangannya dengan cepat meleleh dan berhasil diaktifkan oleh Qi dan darahnya.
Xiao Shi merasakan otaknya bergetar. Saat kristal itu menghilang dari tangannya, segala sesuatu tentang Segel Debu langsung muncul di benaknya.
Teknik rahasianya, Dust Seal, terutama berfokus pada pembentukan segel. Selama dia berhasil menguasai teknik rahasia ini, dia akan mampu menyingkat jejak dengan segalanya. Baik itu tanah, pasir, batu, kayu, logam... atau benda lainnya, semuanya dapat memadatkan jejak yang berbeda.
Jejak ini tidak bisa digunakan padanya, tapi pada target lain. Dia bisa membuat segel tangan pada senjata atau pakaian. Pada saat yang sama, dia bisa membuat segel tangan pada orang lain. Namun, dia tidak bisa membentuk segel pada dirinya sendiri.
Xiao Shi merenung.
Dia mengeluarkan banyak aksesoris logam dan pedang kayu dari tas penyimpanannya. Menurut metode penyegelan dalam teknik rahasia, dia bersiap untuk mencoba menggunakan aksesoris logam ini untuk membentuk segel pada pedang kayu.
Dia dengan cepat menggunakan teknik rahasianya.
Aksesori logam ini segera larut dengan kecepatan yang terlihat dengan mata telanjang, berubah menjadi cairan emas yang berkumpul. Di bawah kendali Xiao Shi, itu mengalir ke pedang kayu dan dengan cepat membentuk tanda emas di atasnya.
Seluruh tandanya berbentuk lingkaran, seukuran tutup botol.
Saat tanda itu terbentuk, Xiao Shi memiliki perasaan dan kendali khusus terhadap tanda itu.
“Ayo kita coba!”
Dia punya ide.
Dia langsung mengaktifkan tanda ini. Seluruh pedang kayu itu segera ditutupi oleh lapisan logam, menjadikannya bukan lagi pedang kayu, melainkan pedang yang terbuat dari logam!
Mata Xiao Shi berbinar.
Dia menebas tanah dengan pedang logam di tangannya.
Astaga!
Itu dengan mudah meninggalkan bekas yang panjang di tanah. Ketajamannya benar-benar tidak sebanding dengan pedang kayu sebelumnya.
Xiao Shi meremas pedangnya. Ia menyadari selain tajam, kualitas dan kekokohannya juga berbeda. Ini adalah transformasi intrinsik, dari pedang kayu menjadi pedang logam.
Namun perubahan yang ditimbulkan oleh merek tersebut tidak bersifat permanen, ada batas waktunya. Dua jam kemudian, logam pada pedang itu perlahan memudar dan kembali ke pedang kayu aslinya. Tanda pada pedang juga menghilang.
“Tanda itu hanya bisa diaktifkan satu kali. Benda yang membentuk tanda tersebut setara dengan energi dari tanda tersebut. Setelah energinya habis, tandanya akan hilang.”
Xiao Shi tercerahkan.
Menurut catatan teknik rahasia, apa yang dia gunakan sekarang hanyalah salah satu kegunaan dari tanda tersebut. Xiao Shi terus mengeluarkan aksesoris logam dari tas penyimpanannya. Aksesori logam ini sekali lagi membentuk tanda emas yang sama pada pedang kayu.
Namun, kali ini, dia menggunakan metode berbeda untuk mengaktifkan tanda tersebut.
"Meledak!"
Mata Xiao Shi menjadi dingin. Tanda emas pada pedang kayu itu langsung meledak! Ini membentuk dampak emas. Akibat benturan ini, seluruh pedang kayunya hancur dan meledak, berubah menjadi serutan kayu halus yang menari-nari di langit.
“Ini cukup kuat.”
Xiao Shi cukup puas dengan ini. Ini adalah penggunaan tanda tersebut yang kedua kalinya.
Meledak sasarannya!
Semakin kuat benda yang membentuk tanda tersebut, semakin kuat pula ledakannya.
Misalnya, jika seseorang menggunakan api untuk memadatkan suatu tanda, kekuatan ledakannya pasti akan lebih kuat daripada tanda yang dipadatkan dari logam.
“Tanda ini cocok untuk membunuh musuh!”
Xiao Shi berpikir untuk membentuk segel pada tubuh musuh. Akan lebih baik jika musuh tidak bisa mendeteksinya. Namun, untuk membentuk segel pada tubuh seseorang tanpa diketahui, benda yang memadatkan segel tersebut haruslah sesuatu yang sudah dimiliki pihak lain.
Jika dia menggunakan sesuatu seperti logam untuk membentuk segel, akan terlihat jelas jika itu muncul di tubuh musuh. Dia pasti akan diperhatikan.
“Apa yang dimiliki musuh yang tidak terdeteksi?” Xiao Shi berpikir keras. Tiba-tiba, sepertinya ada kilatan petir di benaknya. "Saya mendapatkannya! Darah dan qi! Selama aku menggunakan Qi dan darahku sendiri untuk membentuk segel, aku pasti tidak akan ketahuan!”
Xiao Shi merasa idenya sangat mungkin dilakukan. Bagaimanapun, setiap orang memiliki darah dan qi. Ketika tanda yang terbentuk dari Qi dan darah yang terkondensasi muncul di tubuh pihak lain, itu akan menjadi seperti bagian dari Qi dan darah pihak lain. Akan sangat sulit untuk dideteksi.
Selama dia menyembunyikannya dengan baik dan tidak menyingkat tanda di mana musuh bisa melihatnya, dia tidak akan ketahuan.
“Saya bisa mencobanya!”
Xiao Shi sangat bersemangat. Jika dia bisa menyingkat Qi dan tanda darah yang tidak terdeteksi di tubuh orang lain, dia pasti akan memiliki metode pembunuhan kuat lainnya. Di masa depan, bahkan jika dia menghadapi musuh yang lebih kuat darinya, dia bisa bersembunyi di kegelapan dan meledakkan tandanya untuk melancarkan serangan diam-diam.
Namun, dia hanya akan tahu apakah itu layak setelah dia mencobanya.
Jadi keesokan harinya, Xiao Shi langsung masuk penjara. Sambil minum bersama Yang Zhen dan Wang Changhuan, dia diam-diam mencoba memadatkan tanda qi darah pada mereka berdua. Dia memadatkan tanda Qi Darah di punggung mereka.
...
Di bawah penutup pakaian mereka, tanda itu tidak terlihat dengan mata telanjang.
Xiao Shi diam-diam mengamati mereka berdua. Dia menyadari bahwa mereka berdua tidak memiliki reaksi abnormal dan tidak menyadari bahwa dia telah meninggalkan bekas di tubuh mereka.
Bab 18: Pelacakan Rasa
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
“Jika aku meledakkan tandanya sekarang… Dalam keadaan tidak dijaga seperti itu, mereka pasti akan terluka parah olehku!” Xiao Shi membuat keputusan di dalam hatinya. “Selain meledakkan, saya juga bisa menggunakan tanda tersebut untuk memperbaikinya.”
Xiao Shi mencoba mengaktifkan jejaknya.
Yang Zhen dan Wang Changhuan sedang minum dengan gembira. Tiba-tiba mereka membeku.
“Saudara Muda Xiao, bisakah anggurmu… masih meningkatkan darah dan qiku? Mengapa saya merasa… darah dan qi saya lebih banyak dari biasanya?” Yang Zhen memandang Xiao Shi dengan bingung.
"Saya juga!" Wang Changhuan juga terkejut.
“Aku tidak tahu… aku juga minum. Mengapa saya tidak berkembang?”
Xiao Shi memandang mereka berdua dengan bingung. Namun, dia memiliki pemahaman kasar tentang arah peningkatan tanda qi darah.
Tanda Qi Darah berbeda dari tanda logam sebelumnya. Jika itu adalah tanda logam, Xiao Shi merasa tubuh mereka mungkin akan terbuat dari logam untuk sementara. Di sisi lain, peningkatan yang disebabkan oleh tanda qi darah tercermin pada aspek darah dan qi.
Untuk menghindari terlalu banyak suara, Xiao Shi hanya mengaktifkan sebagian kecil dari tandanya. Jika dia mengaktifkan seluruh tandanya, darah dan qi mereka akan mencapai tingkat yang lebih menakjubkan!
Selain itu, Xiao Shi juga mendapat penemuan tak terduga. Setelah dia meninggalkan bekas pada mereka berdua, dia menyadari bahwa dia mempunyai perasaan yang istimewa. Xiao Shi menutup matanya sementara keduanya fokus pada peningkatan darah dan qi mereka.
Melalui kendali atas tanda tersebut, dia secara langsung merasakan setiap gerakan mereka dalam pikirannya. Sosok mereka muncul di benaknya. Bahkan dengan mata terpejam, dia bisa melihat setiap gerakan yang mereka lakukan.
“Sebenarnya ada efek seperti itu!”
Xiao Shi sangat terkejut. Dia menemukan alasan untuk pergi dan pergi ke tempat yang jauh dari mereka berdua. Dia menyadari bahwa meski dari kejauhan, dia masih bisa merasakan lokasi mereka dan melihat tindakan mereka dalam pikirannya.
“Seperti yang diharapkan dari teknik rahasia peringkat Surga! Ini terlalu kuat!” Xiao Shi berseru dalam hatinya.
Ia tak menyangka selain untuk memperbaiki dan meledakkan, tanda tersebut juga memiliki fungsi lain.
Pelacakan Sensorik!
Selain itu, itu adalah pelacakan sensorik yang cukup kuat. Namun, Xiao Shi merasa harus ada batasan jarak untuk pelacakan sensorik ini. Dia bersiap untuk menguji batas jangkauan sensoriknya terlebih dahulu.
Memikirkan hal ini, Xiao Shi terus berjalan pergi. Ketika dia berada sekitar tiga mil jauhnya dari Yang Zhen dan Wang Changhuan, dia tidak bisa lagi merasakannya.
“Jarak maksimalnya tiga mil. Jika jaraknya lebih dari tiga mil, saya tidak akan bisa merasakannya.”
Xiao Shi mengerti.
Jarak ini tidak jauh. Tapi itu cukup untuk membunuh mereka. Namun, jika dia ingin meninggalkan tanda yang tidak terdeteksi pada tubuh musuh, dia hanya bisa meninggalkan tanda Qi Darah.
Ada kerugian menggunakan qi dan darah sendiri untuk membentuk tanda. Itu akan terus menerus mengkonsumsi darah dan qi Xiao Shi. Setiap kali Xiao Shi membentuk Tanda Qi Darah, Qi dan darahnya sendiri akan berkurang sebagian.
Begitu terlalu banyak Tanda Qi Darah terbentuk, kemungkinan besar budidayanya akan menurun karena berkurangnya darah dan Qi secara besar-besaran.
Selain itu, tanda tersebut memiliki batas waktu tertentu. Kalaupun tidak diaktifkan, itu hanya bisa bertahan paling lama satu hari. Itu tidak akan bertahan selamanya. Jika diaktifkan, durasinya akan lebih singkat.
Selama waktunya habis, tanda itu akan hilang.
Meski ada beberapa kekurangan kecil, hal itu tidak mempengaruhi kekuatan teknik rahasia ini. Dan dengan teknik rahasia Peringkat Surga yang kuat ini, Xiao Shi memiliki tingkat kepercayaan tertentu terhadap misi patroli malam yang akan datang.
Sayangnya, tidak ada lagi tahanan yang bisa dibunuh di penjara.
Tahanan lainnya berada di tangan petugas patroli malam yang menangkap mereka. Secara kebetulan, petugas patroli malam itu masih menjalankan misi dan tidak mendapatkan hak untuk menangani mereka.
Itu adalah malam terakhir sebelum misi.
Para petugas patroli malam di ruangan masing-masing memanfaatkan momen terakhir untuk membudidayakan Macan Malam, berharap bisa membudidayakannya di saat-saat terakhir.
Xiao Shi juga tenggelam dalam budidaya Night Tiger. Tapi tidak seperti petugas patroli malam lainnya, yang dia kembangkan adalah Macan Malam tingkat kedua yang lebih sulit.
“Saya harap saya bisa mengolah Night Tiger tingkat kedua hari ini!”
Ekspresi Xiao Shi serius. Dia melakukan Siklus Surgawi unik Night Tiger berulang kali. Terlepas dari apakah itu Teknik Macan Malam atau Macan Merah, ada persyaratan tertentu untuk bakat seseorang. Semakin tinggi bakat seseorang, semakin cepat seseorang dapat berkultivasi.
Namun, kesulitan budidaya Night Tiger berarti bahkan dengan bakat tinggi Xiao Shi, dia tidak bisa cepat. Atau dari sudut pandang lain, kecepatan kultivasinya saat ini sudah sangat cepat dibandingkan yang lain.
“Kecuali jika bakatku bisa ditingkatkan ke level yang lebih tinggi!”
Xiao Shi merasa jika dia masih bisa menjatuhkan pil yang dapat meningkatkan bakatnya, melalui akumulasi pil tersebut, budidayanya pasti akan lebih cepat di masa depan. Namun, ketika menyangkut pembunuhan Martial Entry-Level, sangat sulit untuk membunuh kelompok besar setiap hari seperti membunuh Piebald Worms.
Sambil menggelengkan kepalanya, Xiao Shi berhenti memikirkannya dan fokus pada budidaya Night Tiger.
Malam berlalu dengan cepat.
Saat pagi tiba, betapapun enggannya mereka, mereka tidak punya pilihan selain berhenti berkultivasi. Mereka semua keluar dari ruangan. Saat itu gerimis di langit dan semua orang memakai topi bambu. Sebagian besar wajah di bawah topi bambu tampak serius. N♡vεlB¡n: Surga bagi Kutu Buku dan Pemimpi.
Karena kesulitan Night Tiger, tidak satupun dari mereka yang berhasil mengolahnya. Bahkan yang tercepat di antara mereka pun masih membutuhkan satu hingga dua malam untuk membudidayakan Macan Malam. Hal ini membuat hati mereka terasa berat. Mereka hanya bisa berharap bahwa mereka tidak akan menerima misi yang terlalu sulit selanjutnya.
Saat semua orang berkumpul, kapten Tim D yang bermata sipit muncul di depan semua orang dengan senyumannya yang biasa. Setelah melihat sekeliling ke semua orang, dia berbicara. “Hari ini adalah hari dimana kamu secara resmi memulai misi patroli malammu. Pada saat yang sama, ini akan menentukan apakah Anda memenuhi syarat untuk mengambil peran sebagai petugas patroli malam.
“Selama Anda berhasil menyelesaikan misi, Anda akan menerima poin kontribusi yang sesuai. Poin kontribusi akan menjadi kunci apakah Anda bisa menjadi murid sekte dalam dalam tiga tahun. Baiklah, langsung saja ke inti pembahasannya. Saya akan mulai memberikan misi kepada Anda sekarang.”
Saat kapten berbicara, semua orang menjadi gugup. Tak satu pun dari mereka mau menerima misi tersulit.
Kapten mengeluarkan token identitasnya dan mengoperasikannya sebelum melihat ke atas. “Baiklah, misi telah ditetapkan. Anda hanya perlu menggunakan token identitas di tangan Anda untuk memeriksa misi Anda masing-masing.”
Segera setelah kapten selesai berbicara, semua orang mengeluarkan token identitas mereka dan memeriksanya.
Tidak terkecuali Xiao Shi. Dia segera mengeluarkan tokennya dan memeriksa misinya.
Bab 19: Misi Tingkat 2
Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations N0v3lTr0ve bertindak sebagai host asli untuk rilis bab ini di N0v3l--B1n.
Misi: Menyelamatkan istri bos Restoran Hui Hai.
Kesulitan Misi: Level
Informasi Misi: Istri bos Restoran Hui Hai ditangkap oleh kepala Gale Stockade tiga tahun lalu. Dia masih terjebak di Gale Stockade. Silakan menuju ke Gale Stockade untuk menyelamatkannya.
Batas Waktu Misi: Lima hari.
Petunjuk: Lusinan petugas patroli malam telah gagal dalam misi ini. Hati-hati.
...
Xiao Shi melihat informasi di token dan berpikir keras. Meskipun misi Level 2 tidak sesulit misi Level 1, misi tersebut juga tidak sederhana. Secara khusus, lusinan petugas patroli malam telah gagal dalam misi ini. Itu tidak biasa.
Kalau tidak salah, tingkat kesulitan misi ini di awal tidak setinggi Level 2. Mungkin hanya misi level tiga atau misi level empat. Namun, seiring dengan meningkatnya jumlah petugas patroli malam yang gagal selama misi, kesulitan misi juga berubah. Baru kemudian mencapai Level 2.
Xiao Shi memperkirakan jika dia gagal lagi, misi ini kemungkinan besar akan menjadi misi Level 1.
“Saya harus memperlakukannya seperti misi Level 1!”
Ekspresi Xiao Shi serius. Dia tahu bahwa cara Divisi Patroli Malam untuk membedakan tingkat kesulitan misi mungkin tidak selalu akurat. Lagipula, ketika Divisi Patroli Malam membagi tingkat kesulitan misi, seringkali dibagi berdasarkan informasi yang mereka miliki.
Namun, informasi ini kemungkinan besar hanya dangkal.
Apalagi sewaktu-waktu akan ada perubahan. Hal ini akan menyebabkan beberapa misi yang jelas-jelas hanya berada di Level 4 atau 5, namun selama pelaksanaannya, seseorang akan menemukan bahwa kesulitan sebenarnya jauh dari level ini.
Xiao Shi merasa inilah misi yang diterimanya kali ini.
Setelah memeriksa misi di token identitas mereka, setiap orang memiliki ekspresi berbeda. Mereka yang menerima misi sederhana menghela nafas lega. Sedangkan bagi mereka yang menerima misi sulit, wajah mereka dipenuhi keputusasaan.
Sebagai petugas patroli malam, mereka harus menyelesaikan misi setelah menerimanya. Jika misinya gagal, biasanya tidak ada hukuman. Namun jika mereka tidak berani menjalankan misi karena takut, akibatnya akan sangat serius. Budidaya mereka akan diambil kembali dan mereka akan dikeluarkan dari sekte tersebut.
Waktu terbatas.
Setelah menerima misi, semua orang tidak tinggal terlalu lama di Divisi Patroli Malam dan memulai misi.
Xiao Shi berencana melakukan perjalanan ke Restoran Hui Hai terlebih dahulu, berencana menemui bos Restoran Hui Hai untuk memahami situasinya.
Restoran Hui Hai hanyalah sebuah restoran berukuran sedang di Kota Golden Cloud. Ada banyak restoran serupa di Golden Cloud City. Ada banyak orang di Golden Cloud City, dan arus orang tak ada habisnya. Di jalanan, kadang-kadang terlihat beberapa petugas patroli malam berpatroli di kota.
Mereka semua menerima misi patroli di kota. Tugas seperti ini biasanya paling sederhana.
Segera, Xiao Shi pergi ke Restoran Hui Hai dan bertemu dengan bos Restoran Hui Hai.
Pihak lain adalah seorang pria paruh baya berusia tiga puluhan, tapi dia memberikan perasaan yang sangat lemah. Wajahnya pucat, dan sosoknya kurus. Apalagi wajahnya dipenuhi janggut. Garis rambutnya naik, dan dia tampak seperti berusia empat puluhan atau lima puluhan.
Setelah menjelaskan niatnya, bos Restoran Hui Hai mulai memberi tahu Xiao Shi apa yang terjadi saat itu.
Istrinya diculik di luar kota.
Saat itu, mereka baru setahun menikah dan bersiap pulang ke kampung halaman untuk menjenguk kerabatnya. Pada akhirnya, setelah meninggalkan kota, mereka bertemu dengan kepala Gale Stockade dan diculik bersama istrinya.
Mengenai informasi tentang Gale Stockade, ada juga catatan dalam misi tersebut.
Gale Stockade adalah benteng bandit gunung di Glazed Moon Mountain di luar Golden Cloud City. Kepala Xu Feng adalah seorang seniman bela diri Tingkat Awal Enam. Dia juga memiliki sekelompok bawahan Martial Entry-Level Tiga atau Empat di bawahnya.
Tidak mudah memasuki benteng sendirian untuk menyelamatkan orang. Bahkan Xiao Shi tidak yakin apakah dia akan berhasil. Dengan kekuatannya saat ini, mudah baginya untuk membunuh Alam Bela Diri Tingkat Enam, apalagi mereka yang berada di Tingkat Awal Bela Diri Tiga atau Tingkat Empat. Dia bisa membunuh seseorang dengan satu pukulan.
Tapi itu adalah wilayah pihak lain. Akan ada jebakan, penyergapan, dan sebagainya. Bahkan jika dia lebih kuat dari ketua, akan ada bahaya tersembunyi jika dia terburu-buru menyerang.
Dan ini bukanlah hal yang paling penting.
Yang paling penting, Glazed Moon Mountain sendiri adalah kekuatan bandit yang sangat besar. Di Glazed Moon Mountain, ada puluhan benteng bandit dengan berbagai ukuran. Mereka membentuk organisasi bandit yang besar.
Tidak hanya ada pembangkit tenaga listrik Tingkat Awal Bela Diri Tingkat Sembilan dalam organisasi, tetapi dikatakan bahwa ada juga pembangkit tenaga listrik Qi Martial Realm!
Jika Xiao Shi ingin menghancurkan benteng ini sendirian, dia pasti akan menghadapi serangan dari benteng lainnya. Begitu dia menarik pembangkit tenaga listrik Martial Entry-Level tahap kesembilan atau pembangkit tenaga listrik Qi Martial Realm, dia pasti akan jatuh ke dalam bahaya.
Dulu, tidak ada satu pun petugas patroli malam yang menjalankan misi ini yang menggunakan metode penyerangan di Gale Stockade.
Mereka semua tahu bahwa menyerang Gale Stockade seperti berperang melawan seluruh organisasi bandit sendirian. Ini adalah cara yang paling tidak diinginkan. Tidak ada yang akan melakukan itu.
Di masa lalu, petugas patroli malam akan menyamar dan menyelinap ke dalam benteng untuk memikirkan cara menyelamatkan orang. Meskipun sulit bagi orang biasa untuk menyelinap ke dalam benteng para bandit ini, hal itu relatif mudah bagi petugas patroli malam.
Lagipula, ada mata-mata yang diatur oleh Divisi Patroli Malam di setiap benteng pertahanan. Selain mengumpulkan informasi, mata-mata ini juga akan memikirkan cara untuk membantu mereka memalsukan identitas sehingga mereka dapat menyelinap sebagai bandit.
“Tuan, Anda harus membantu saya menyelamatkan istri saya.” Pemilik Restoran Hui Hai memohon dengan getir.
Xiao Shi menatap bos lemah itu dengan ekspresi rumit. Di dunia ini, sangat sulit memiliki orang yang begitu sentimental. Istrinya telah diculik selama tiga tahun. Jika itu orang lain, mereka akan membencinya bahkan jika dia kembali.
Namun, bukan saja dia tidak membencinya, dia juga berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan istrinya.
Xiao Shi tahu bahwa rakyat jelata seperti mereka sering kali harus membayar mahal untuk meminta bantuan Divisi Patroli Malam.
Meskipun penduduk Kota Awan Emas akan dilindungi oleh Sekte Macan Merah, hal itu hanya sebatas keselamatan mereka di kota.
Jika istri bos Restoran Hui Hai diculik di kota, Divisi Patroli Malam pasti akan melanjutkan masalah ini sampai akhir. Namun apa yang terjadi di luar kota bukanlah wewenang mereka.
Bos Restoran Hui Hai pasti telah menggunakan seluruh asetnya dalam tiga tahun terakhir untuk membiarkan Divisi Patroli Malam menangani masalah ini.
“Ini adalah cinta sejati yang langka.” Xiao Shi menghela nafas dalam hatinya.
Tidak peduli apa pun, karena dia telah menerima misi ini, dia akan mencoba yang terbaik untuk menyelesaikannya. Namun, misi yang sepertinya hanya berada di Level 2 ini sebenarnya sudah berada di Level 1. Itu tidak sederhana.
Xiao Shi merasa cara menyamarkan identitasnya dan menyelinap ke dalam benteng untuk menyelamatkan orang tidak terlalu efektif.
Hal ini terlihat dari kegagalan petugas patroli malam sebelumnya.
Sebuah rencana baru perlahan terbentuk di dalam hatinya.
Sebuah rencana yang hanya bisa dia laksanakan!
Bab 20: Rencana Aksi
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Sebagai restoran kelas atas di Golden Cloud City, Restoran Luan Phoenix jauh dari apa yang bisa dibandingkan dengan restoran berukuran sedang seperti Restoran Hui Hai.
Saat ini, di kamar pribadi di Paviliun Luan Phoenix.
Mengenakan baju dan celana hitam, Xiao Shi sedang duduk di meja bundar dengan topi bambu hitam lebar di kepalanya. Pinggiran topi bambu ditekan ke bawah, menutupi sebagian besar wajahnya dalam bayang-bayang.
Dia memegang gelas anggur di satu tangan sambil memikirkan rencananya.
Tok tok!
Tidak lama kemudian, terdengar ketukan di pintu.
“Pintunya tidak terkunci. Masuk." Xiao Shi menjawab dengan acuh tak acuh.
Pintu kamar pribadi dibuka. Seseorang berjubah abu-abu dengan seluruh wajahnya tersembunyi di balik tudung masuk. Dia duduk di hadapan Xiao Shi. “Salam, Tuan.”
Pria berjubah abu-abu itu melepas tudung kepalanya, memperlihatkan wajah yang lapuk. Dia adalah seorang pria paruh baya dengan bekas luka sepanjang dua jari di pipinya. Dia tampak sedikit galak. Darah dan qi-nya berfluktuasi di sekitar Martial Entry-Level Empat. Dia sangat hormat di depan Xiao Shi.
“Kamu Yin Dia?” Xiao Shi bertanya.
Pihak lain dipanggil olehnya melalui metode komunikasi khusus dari petugas patroli malam. Jika tidak terjadi apa-apa, orang ini adalah mata-mata yang ditanam oleh Divisi Patroli Malam di Gale Stockade.
"Ya!" Pria paruh baya itu mengeluarkan tanda untuk membuktikan identitasnya.
Xiao Shi mengangguk.
“Berapa banyak yang kamu ketahui tentang istri pemilik Restoran Hui Hai?”
Yin Dia merenung sejenak dan melirik cangkir anggur di depannya. Setelah Xiao Shi mengangguk setuju, dia mengambil cangkir anggur di atas meja dan menyesapnya.
“Sejak kepala suku menculik istri pemilik Restoran Hui Hai, dia ditempatkan di halaman desa. Tanpa izin kepala suku, tidak seorang pun diperbolehkan mendekati halaman itu.
“Tidak banyak orang di desa yang pernah melihat istri bos Restoran Hui Hai. Kepala suku tidak pernah mengizinkannya meninggalkan halaman.”
Xiao Shi merenung dan bertanya. “Apakah kamu yang mengatur agar petugas patroli malam itu menyelinap ke desa untuk menyelamatkan orang di masa lalu?”
“Sebagiannya adalah,” Yin She mengangguk. “Beberapa diatur oleh mata-mata lain, tetapi mata-mata itu semuanya ditemukan setelah kejadian tersebut. Hanya aku yang tersisa sekarang.”
Xiao Shi menyesap anggurnya. N0v3lRealm adalah platform tempat chapter ini pertama kali terungkap di N0v3l.B1n.
Tidak sulit untuk mengetahui dari informasi yang diberikan oleh Yin She bahwa kepala suku jelas mengetahui bahwa akan ada petugas patroli malam yang terus-menerus datang untuk menyelamatkan orang, jadi dia pasti telah mengambil tindakan pencegahan.
Bahkan jika Xiao Shi belum pernah melihat halaman itu sebelumnya, dia bisa membayangkan bahwa kepala suku kemungkinan besar telah memasang jaring yang tidak bisa dihindari di halaman itu. Mungkin ini juga alasan mengapa kepala suku tidak mengizinkan orang-orang di benteng mendekati halaman.
“Bagaimana petugas patroli malam bisa gagal?” Xiao Shi bertanya lagi.
“Mereka menyembunyikan identitas mereka dengan sangat baik dan tidak mengungkapkan kekurangan apapun. Namun, mereka tidak berhasil ketika mereka pergi menyelamatkannya.”
Yin Dia menggelengkan kepalanya. Dia tidak tahu mengapa petugas patroli malam gagal di masa lalu. Lagi pula, misinya adalah mengatur identitas para petugas patroli malam ini sehingga mereka bisa menyelinap masuk dan tidak bekerja sama dengan mereka untuk menyelamatkan orang.
Pandangan bijaksana muncul di mata Xiao Shi. Jika dia mengikuti jalur patroli malam di masa lalu, peluang keberhasilannya sangat rendah. Seperti yang diharapkan, dia masih harus mengikuti rencananya.
“Aku perlu tahu berapa banyak orang yang ada di Gale Stockade.”
Dia memandang Yin Dia.
Yin Dia berpikir sejenak. “Ada sekitar dua ribu orang di Gale Stockade, tapi dari waktu ke waktu, orang-orang dari benteng lain akan datang sebagai tamu. Jumlah orangnya tidak bisa ditentukan.”
"Dua ribu?" Xiao Shi mengerutkan kening. Jumlah ini jauh lebih banyak dari yang dia bayangkan. Itu tidak bermanfaat bagi rencananya. “Pendistribusian Gale Stockade seperti apa? Apakah kamu punya peta?”
Xiao Shi bertanya lagi.
"Ya!" Yin Dia mengeluarkan peta yang relatif sederhana. Jelas sekali, dia membuatnya sendiri. Di atasnya ada peta kasar sebaran Gale Stockade.
Xiao Shi fokus pada lokasi halaman dan menanyakan beberapa pertanyaan lain kepada Yin She. Dia memiliki pemahaman yang lebih komprehensif tentang Gale Stockade. Kemudian, dia menggabungkannya dengan rencananya dan menganalisisnya.
“Ini seharusnya berhasil!” Xiao Shi membuat keputusan di dalam hatinya.
“Tuan, apakah Anda memerlukan saya untuk mengatur identitas untuk Anda?” Yin Dia bertanya.
“Kamu tidak perlu melakukannya.” Xiao Shi menggelengkan kepalanya. Dia tidak akan menggunakan metode orang-orang di masa lalu untuk menyelamatkannya.
Kepala Gale Stockade dengan jelas mengetahui metode mereka dalam menyelamatkan orang dan telah lama berjaga-jaga.
Yin Dia tercengang. Jika dia tidak mengatur identitasnya untuk menyelinap masuk, dia benar-benar tidak bisa memikirkan cara lain agar Xiao Shi pergi ke Gale Stockade untuk menyelamatkan orang. Tidak mungkin dia berjuang sendirian untuk menyelamatkan mereka, bukan?
Yin Dia memandang petugas patroli malam di depannya dengan bingung. Ia merasa petugas patroli malam ini berbeda dengan petugas patroli malam yang pernah berinteraksi dengannya di masa lalu.
“Apa yang perlu saya lakukan, Tuan?” Dia bertanya dengan rasa ingin tahu.
“Saya ingin Anda membantu saya mengantarkan sejumlah anggur.” Xiao Shi dengan lembut memutar anggur di cangkirnya, matanya berkedip.
“Bawakan anggurnya?” Yin Dia semakin bingung. “Tuan, apakah Anda mencoba meracuni anggur?” Dia menebak.
Xiao Shi menggelengkan kepalanya. Bukannya dia tidak memikirkan cara untuk meracuni mereka, tapi itu tidak berhasil. Racun [Korosi Darah] di tangannya hanya akan bereaksi ketika menyentuh darah. Jika dicampur dengan anggur, tidak akan ada efek apa pun.
Terlebih lagi, meskipun itu efektif, mustahil untuk meracuni seluruh Gale Stockade. Selama satu orang diracuni, orang lain akan tahu bahwa anggur itu beracun. Mustahil bagi semua orang di Gale Stockade untuk minum pada saat yang bersamaan.
“Jika itu bukan racun… lalu mengapa kamu ingin aku mengirimkan anggur ini?” Yin Dia bingung.
“Anda hanya perlu membantu saya mengirimkan sejumlah anggur ini dan menemukan cara untuk mengadakan jamuan makan. Jika waktunya tiba, biarkan semua orang di Gale Stockade datang untuk minum.” perintah Xiao Shi.
"...Ya!"
Meskipun Yin She tidak mengetahui rencana spesifik Xiao Shi, sebagai mata-mata Divisi Patroli Malam, dia akan mematuhi semua pengaturan Patroli Malam.
...
Sebelum Yin She pergi, Xiao Shi terlebih dahulu memberinya sebotol anggur dan memintanya untuk membawanya kembali ke benteng. Dia ingin memberi tahu kepala benteng bahwa dia memiliki anggur jenis ini di tangannya dan menggunakannya untuk mengungkapkan kepadanya bahwa dia bisa mendapatkan lebih banyak anggur ini dalam dua hari.
Xiao Shi percaya bahwa selama kepala suku mencicipi anggur ini, dia pasti akan mendukung Yin She mengadakan perjamuan di benteng.
Adapun bagaimana Yin She akan menjelaskan asal muasal anggur, itu bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan oleh Xiao Shi.
...
Sebagai mata-mata yang luar biasa, Yin She secara alami dapat menemukan alasan yang masuk akal.
“Persiapan dua hari sudah cukup!”
Setelah Xiao Shi meninggalkan Paviliun Luan Phoenix, dia mulai bertindak sesuai rencananya. Pertama, dia harus mengumpulkan sejumlah besar serangga, burung, dan makhluk lainnya. Dengan membunuh mereka, dia bisa menambah jumlah anggur di tangannya.
Meskipun dia memiliki banyak anggur enak di tangannya, persediaan kali ini relatif besar. Anggur yang tersedia mungkin tidak cukup. Tidak sulit menemukan serangga dan burung ini di Kota Awan Emas.
Xiao Shi langsung membayar sekelompok orang untuk mengambilnya.
Dalam waktu kurang dari sehari, dia sudah memiliki hampir sepuluh ribu serangga dan burung di tangannya!
Bab 21: Benteng Badai
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Pfft!
Saat darah berceceran, seekor kadal hijau meledak di tangan Xiao Shi.
Sebuah teko anggur terjatuh.
Xiao Shi mengulurkan tangan untuk menangkapnya, membuka sumbatnya, dan mengendusnya. Matanya berbinar. Yang dia inginkan adalah anggur jenis ini!
Di antara wine yang jatuh hari ini, ada wine yang bisa membuat orang mudah mabuk. Selama seseorang minum anggur ini lebih banyak, mereka akan mabuk. Terlepas dari tingkat kultivasinya atau toleransi alkoholnya, selama dia minum dalam jumlah tertentu, dia pasti akan pingsan.
Selanjutnya, Xiao Shi berencana menggunakan anggur ini untuk membuat orang-orang di Gale Stockade mabuk. Selama semua orang di Gale Stockade mabuk, akan mudah baginya untuk masuk dan menyelamatkan orang tersebut.
Satu-satunya kekhawatiran adalah anggurnya tidak cukup.
Menurut pembagian Gale Stockade, dia tidak harus membuat semua orang mabuk. Dia hanya harus membuat para bandit itu mabuk. Namun, dia juga membutuhkan banyak wine. Bab ini pertama kali dibagikan pada platform Ñøv€lß1n.
Dengan kuantitas Xiao Shi saat ini, itu masih belum cukup.
Namun, dia masih memiliki banyak serangga dan burung di sini. Jika tidak cukup, dia bisa terus mempekerjakan orang untuk mengumpulkannya.
Serangga, burung, dan binatang biasa cukup umum. Ternyata tidak sulit untuk mendapatkannya. Hanya saja perlu waktu untuk membunuh lebih banyak.
Saat dia terus membunuh, semakin banyak item yang jatuh, dan jumlah anggur terus bertambah.
Setelah dua hari membunuh, dia tidak hanya berhasil mengumpulkan cukup anggur, tetapi dia juga memperoleh keuntungan lainnya.
[Nama: Pedang Emas Hitam]
[Jenis: Senjata]
[Kelas: Tingkat Awal Bela Diri]
[Pendahuluan: Pedang yang ditempa dari emas hitam. Ketajaman adalah ciri khasnya.]
[Keterangan: Senjata standar untuk seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri.]
...
Xiao Shi melihat pedang emas di tangannya.
Dia akhirnya memiliki senjata Martial Entry-Level. Meskipun ada senjata Martial Entry-Level di Divisi Patroli Malam, senjata itu hanya dapat ditukar dengan poin kontribusi dan harganya sangat mahal.
Setelah Xiao Shi melihatnya, dia tidak tega menukarnya. Lagipula, dia tidak punya banyak poin kontribusi. Lebih baik menunggu hasil jarahannya.
Tampaknya keputusannya sangat bijaksana. Tapi dia juga memperhatikan bahwa kemungkinan makhluk biasa menjatuhkan item Martial Entry-Level semakin rendah.
Dia masih ingat kapan terakhir kali dia membunuh makhluk biasa dan menjatuhkan item Martial Entry-Level adalah ketika dia membunuh Piebald Worms di sekte tersebut. Saat itu, dia membunuh ribuan Piebald Worms berturut-turut sebelum akhirnya menjatuhkan tas penyimpanan Martial Entry-Level.
Kali ini, dia membunuh puluhan ribu serangga dan burung sebelum menjatuhkan item Martial Entry-Level.
Menurut pola ini, lain kali makhluk biasa menjatuhkan item Martial Entry-Level, dia mungkin perlu membunuh ratusan ribu item.
Hal ini juga membuatnya menyadari bahwa efisiensi memperoleh item Martial Entry-Level dengan membunuh makhluk biasa sangatlah rendah. Jauh lebih baik membunuh langsung seorang seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri.
...
“Tuan, apakah anggur Anda ini… benar-benar berguna?”
Ketika Xiao Shi menyerahkan anggur kepada Yin She, Yin She mau tidak mau bertanya.
Kepala Gale Stockade sangat memuji anggur ini setelah mencicipi sebotol anggur yang dia bawa kembali terakhir kali dan ketika mendengar bahwa dia bisa mendapatkan lebih banyak, dia terus menggosok tangannya dengan penuh semangat. Pada saat yang sama, dia setuju dengan idenya untuk mengadakan jamuan makan.
Namun, dia masih tidak mengerti maksud Xiao Shi. Lagi pula, setelah kepala suku meminum sebotol anggur itu, selain merasa enak, tidak ada hal lain yang abnormal.
“Lakukan saja apa yang aku katakan.”
Xiao Shi tidak menjelaskan. Alasan mengapa dia hanya memberi Yin She sebotol anggur terutama karena dia menganggap bahwa meminum anggur ini terlalu banyak akan membuatnya mabuk.
Namun, meskipun kepala suku mabuk, dia hanya akan mabuk oleh rasa anggur berkualitas ini dan tidak akan peduli dengan masalah mabuk. Namun, demi stabilitas, Xiao Shi hanya memberinya sebagian kecil.
“Lalu jika waktunya tiba, apakah aku… harus minum juga?”
Yin Dia merasa ada yang tidak beres dengan anggurnya. Dia khawatir sesuatu akan terjadi padanya jika dia meminumnya.
“Jangan khawatir, anggur ini tidak berbahaya,” kata Xiao Shi. Dia tahu bahwa hanya jenis anggur alami inilah yang bisa efektif. Jika dia meracuni anggur atau sesuatu, itu akan menyebabkan pihak lain menjadi waspada dan akan sulit untuk berhasil.
Yin Dia mengambil semua anggurnya.
Xiao Shi juga mulai bersiap.
Glazed Moon Mountain terletak tujuh puluh mil di utara Golden Cloud City. Seluruh Gunung Glazed Moon sangat besar. Dari jauh tampak seperti bulan sabit. Gunung seperti ini sangat langka.
Dari kaki Gunung Glazed Moon hingga puncaknya, terdapat banyak benteng bandit dengan berbagai ukuran. Gale Stockade terletak di tengah-tengah Gunung Glazed Moon. Ketika Xiao Shi tiba di dekat Gunung Glazed Moon, hari sudah malam.
Dia mulai menunggu di kaki Gunung Glazed Moon.
Perjamuan akan diadakan pada malam hari. Alasan mengapa dia meminta Yin She menjadwalkannya di malam hari adalah karena sebagai petugas patroli malam, dia berada dalam kondisi terkuatnya di malam hari! Menurut rencananya, selama dia berhasil, dia bisa menyelamatkan sandera tanpa perlawanan.
Di malam hari, berbagai kemampuannya akan dimaksimalkan. Bahkan jika kecelakaan terjadi, dia bisa menghadapinya dengan kondisi terbaiknya.
“Jika aku berhasil membuat para bandit mabuk, aku bisa membunuh mereka sepanjang jalan.”
Cahaya dingin muncul di mata Xiao Shi. Antisipasi muncul di hatinya. Kesempatan seperti ini untuk membunuh banyak seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri sekaligus jarang terjadi. Begitu dia berhasil, dia akan bisa mendapatkan banyak item Martial Entry-Level.
Dia tidak akan memiliki beban psikologis untuk membunuh para bandit jahat ini.
Namun, setelah mempertimbangkan dengan cermat, Xiao Shi merasa harus menyelamatkan sandera terlebih dahulu sebelum membunuh mereka.
Jika dia membunuh seseorang terlebih dahulu, begitu seseorang dari benteng lain datang saat dia membunuh, atau jika ada hal lain yang membuat mereka khawatir, dia akan terpaksa lari dan tidak memiliki kesempatan untuk menyelamatkan siapa pun.
Pada akhirnya, menyelamatkan manusia adalah hal terpenting dalam operasi ini.
“Saya bisa menyelamatkannya terlebih dahulu dan menempatkannya di tempat yang relatif aman sebelum berbalik untuk membunuh mereka. Dengan begitu, meski aku membuat keributan saat membunuh mereka, aku bisa kabur tanpa rasa khawatir.”
...
Xiao Shi punya rencana lengkap di hatinya.
Saat matahari terbenam, cahaya bulan terbit. Saat malam tiba, Xiao Shi dapat dengan jelas merasakan tubuhnya menjadi aktif. Terjadi perbaikan di segala aspek. Dia tidak terburu-buru mengambil tindakan. Dia diam-diam menghitung waktunya.
Saat itu sudah larut malam.
"Ini tentang waktu!"
Xiao Shi pindah. Dia berubah menjadi bayangan hitam dan mulai mendaki gunung.
Dia memiliki peta medan seluruh Gunung Glazed Moon di tangannya, dan dia dengan jelas mengetahui lokasi pasti dari setiap benteng. Saat dia maju, dia dengan gesit melewati benteng-benteng ini tanpa menarik perhatian apa pun.
Dari kaki gunung hingga pinggang gunung, meskipun ada banyak benteng dan beberapa bandit yang berpatroli di gunung, Xiao Shi dengan gesit menghindari semuanya.
Di malam yang gelap, kecepatan dan kelincahannya tidak hanya meningkat, tetapi penglihatan, pendengaran, penciuman, dan aspek lainnya juga meningkat.
Bisa dikatakan penglihatannya pada malam hari bahkan lebih baik dibandingkan penglihatannya pada siang hari. Dia bisa melihat lebih jauh dan lebih jelas.
Peningkatan panca inderanya memungkinkan dia dengan cepat mendeteksi gerakan sekecil apa pun di sekitarnya. Dia dengan mudah berjalan dari kaki gunung ke pinggang gunung.
Saat ini, ada sebuah benteng yang dikelilingi pagar kayu tinggi di depannya.
...
Dia telah tiba di Gale Stockade!
Bab 22: Memancing
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Pagar kayu di luar Gale Stockade semuanya dihubungkan dengan tiang kayu yang ditanam sedalam tiga puluh hingga empat puluh kaki ke dalam tanah. Gerbangnya terbuat dari kayu bersisik besi hitam yang sangat tebal dan sangat kokoh. Ada dua menara penjaga tinggi di kedua sisi gerbang. Ada empat hingga lima bandit yang waspada di menara penjaga, melihat sekeliling.
Pada saat yang sama, ada orang-orang yang berpatroli di Gale Stockade.
Keamanannya tidak buruk.
Namun, dia memiliki pemahaman yang jelas tentang distribusi Gale Stockade dan lokasi personel patroli tersebut. Sebelum Xiao Shi datang, dia sudah memahami dengan jelas peta yang disediakan oleh Yin She.
Dia tiba di titik terlemah. Dengan melompat, dia memanjat pagar dan masuk.
Gale Stockade dibagi menjadi dua tingkat.
Bagian luarnya adalah tempat tinggal dan aktivitas para bandit biasa ini. Pada hari-hari biasa, banyak orang yang terlihat, tetapi dengan adanya jamuan makan hari ini, banyak orang yang masuk ke dalam untuk ikut serta dalam jamuan makan tersebut. Setelah Xiao Shi menyelinap masuk, selain para bandit yang berpatroli di sekitarnya, dia tidak melihat orang lain.
Setelah Xiao Shi menyelinap masuk, dia memasuki interior dengan mudah sesuai dengan peta yang ada di pikirannya, seolah-olah dia pernah ke sini sebelumnya. Dia langsung menuju halaman tempat istri pemilik Restoran Hui Hai berada.
Dalam perjalanannya, ia melewati tempat yang luas. Di sanalah pesta diadakan. Bahkan dari jauh, Xiao Shi bisa mencium bau alkohol yang menyengat.
Melihat bandit mabuk di tanah, niat membunuh muncul di mata Xiao Shi. Di matanya, semua bandit ini adalah item Martial Entry-Level, membawa godaan yang kuat. Dia menarik napas dalam-dalam dan menahan keinginan untuk memukul mereka satu per satu.
Kepribadiannya stabil. Dia merasa lebih baik mengikuti metode yang paling stabil. Dia harus menyelamatkannya terlebih dahulu.
Memikirkan hal ini, Xiao Shi tidak melihat lagi dan langsung sampai di tujuan perjalanan ini.
Ini adalah halaman kecil yang cukup elegan. Ada bunga dan tanaman ditanam di halaman. Pemandangannya indah dan memiliki cita rasa tertentu. Para penjaga di luar halaman semuanya pergi ke jamuan makan, menyebabkan tempat itu menjadi sunyi senyap. Hanya cahaya dari lampu yang terlihat.
Xiao Shi tidak terburu-buru masuk ke halaman ini. Dia pertama-tama mengeluarkan banyak barang lain-lain dari tas penyimpanannya dan melemparkannya ke halaman, bersiap untuk memeriksa apakah ada jebakan di tanah.
Tidak ada yang terjadi setelah barang-barang lain-lain ini dilempar. Semuanya baik-baik saja. Namun, Xiao Shi masih khawatir. Dia memandangi bunga dan tanaman di halaman. Ia menduga bunga dan tanaman tersebut bukanlah bunga dan tanaman biasa, melainkan sejenis rumput beracun yang mengeluarkan gas beracun.
Oleh karena itu, dia segera menggunakan berbagai barang di tas penyimpanannya untuk melemparkannya dari jauh dan menghancurkan bunga dan tanaman tersebut. Kemudian, dia memeriksa ubin dan dinding di halaman. Dia tidak melepaskan sudut mana pun yang mungkin terdapat jebakan.
Alisnya perlahan berkerut. “Tidak ada jebakan? Tidak ada tindakan pencegahan lainnya.”
Ini di luar dugaannya. Menurutnya, halaman ini seharusnya dilengkapi dengan jaring yang tidak bisa dihindari. Namun, kebenarannya sangat berbeda dari dugaannya.
Semuanya normal di sini.
Xiao Shi tenggelam dalam pikirannya. Setelah beberapa perhitungan, dia langsung berjalan ke halaman dan sampai ke pintu. Setelah memastikan bahwa tidak ada racun di pintu dan tidak ada jebakan, dia menghancurkan ruangan itu dengan telapak tangannya dan dengan cepat melemparkan boneka ke dalamnya.
Seorang wanita berteriak dari kamar.
Xiao Shi melihat ke luar pintu. Setelah memastikan bahwa tidak ada jebakan di dalam ruangan dan boneka yang dia lempar masih utuh, dia masuk ke dalam ruangan dengan hati-hati.
Saat ini, Xiao Shi tidak hanya mengenakan topi bambu hitam lebar, tapi juga syal hitam. Ini adalah syal hitam khusus. Fungsi utamanya bukan untuk menutupi wajah, tapi untuk mencegah gas beracun.
Setelah memasuki kamar, Xiao Shi langsung melihat wanita di kamar itu.
Ini adalah wanita cantik dan berpengetahuan luas. Sosoknya anggun, dan fitur wajahnya cantik. Matanya yang indah dan berair ditambah dengan bulu matanya yang tebal mengandung pesona unik seorang wanita, bagaikan bunga apel yang berbentuk bulat.
Dia sangat menawan. Terutama di balik pakaian kasa tipis yang dia kenakan saat ini, seluruh sosok baiknya ditampilkan dengan jelas, memancarkan godaan yang kuat.
Sebelum datang, Xiao Shi sudah mendengar bos Restoran Hui Hai menggambarkan penampilan istrinya. Dia bahkan memintanya untuk menggambar.
Dengan kepribadiannya yang mantap, dia secara alami akan mempertimbangkan bahwa kepala suku mungkin menggunakan wanita lain untuk menjadi pengganti sandera. Sebelum menyelamatkannya, dia harus tahu seperti apa rupa istri bos Restoran Hui Hai.
Saat itu, Xiao Shi sudah menyadari bahwa istrinya seharusnya cantik dari deskripsi dan lukisan bos Restoran Hui Hai. Dia tidak menyangka dia akan begitu mempesona setelah melihatnya dengan matanya sendiri.
Xiao Shi akhirnya mengerti mengapa kepala suku ingin menculiknya dan menjadikannya istrinya.
Menghadapi gangguan kuat Xiao Shi, wanita cantik itu menatapnya dengan ngeri. Namun, setelah melihat pakaiannya, rasa takut di wajahnya langsung hilang. “Petugas patroli malam?”
Xiao Shi mengangguk. “Waktu sangat penting. Ikuti aku keluar dari sini.”
"Ya ya!" Wanita cantik itu mengangguk penuh semangat.
Mereka hendak bergerak ketika tiba-tiba terdengar tepuk tangan meriah dari luar. Dua sosok masuk dari luar. Salah satunya adalah kepala suku, Xu Feng, yang seharusnya mabuk.
Citranya sangat berbeda dari apa yang dibayangkan Xiao Shi.
Xiao Shi mengira para pemimpin ini semuanya galak dan tangguh. Tanpa diduga, kepala Gale Stockade adalah seorang pria bertubuh ramping, anggun, dan tampan dengan pedang panjang di punggungnya.
Pada saat yang sama, fluktuasi Qi dan darah yang dipancarkan dari tubuhnya berbeda dari informasi yang diperoleh Xiao Shi dari misinya. Dia tidak lagi berada di Martial Entry-Level Enam, tetapi telah mencapai Martial Entry-Level Tujuh!
Di sampingnya ada seorang lelaki tua berkulit hitam, yang juga berada di tahap ketujuh dari Martial Entry-Level.
Ekspresi Xiao Shi langsung menjadi gelap. Mau tak mau dia bertanya-tanya apa yang salah dengan rencananya.
Mungkinkah itu Yin Dia?
Dia mengingatnya dengan hati-hati. Dilihat dari perilaku Yin She, dia mungkin tidak akan mengkhianati Divisi Patroli Malam. Namun, intuisi Xiao Shi memberitahunya bahwa alasan mengapa rencananya gagal pasti karena Yin She.
“Mungkinkah…” Hati Xiao Shi bergetar. Dia memikirkan sebuah kemungkinan!
Kepala suku, Xu Feng, dan lelaki tua di sampingnya bertepuk tangan saat mereka masuk ke dalam rumah, menghalangi Xiao Shi di dalam.
“Saya harus mengatakan bahwa di antara semua petugas patroli malam yang menyusup ke Gale Stockade saya, Anda adalah yang paling berhati-hati, paling cerdas, dan memiliki peluang sukses tertinggi.” Kepala suku, Xu Feng, tersenyum dan berkata.
“Jika Anda adalah petugas patroli malam pertama yang menyusup ke Gale Stockade saya, saya rasa Anda sudah berhasil sekarang. Sayangnya, saya sudah mengetahui bahwa Yin She adalah mata-mata yang ditanam oleh Divisi Patroli Malam Anda.
“Alasan kenapa aku tidak membunuhnya dan membiarkan dia terus menjadi mata-matamu adalah karena aku ingin menggunakan dia untuk mengirimmu petugas patroli malam menuju kematianmu! Sejak Yin She membawakanku anggur, kukira kamu akan bergerak. Meskipun aku tidak bisa memikirkan rencana spesifiknya, aku tahu itu pasti ada hubungannya dengan anggur. Bab ini pertama kali dibagikan pada platform Ñøv€lß1n.
“Jadi, aku bahkan tidak minum sedikit pun hari ini!”
Xiao Shi menghela nafas dalam hati. Memang benar demikian! Seperti yang dia pikirkan. Sayangnya, dia terlambat sadar.
Kali ini, dia tidak menyadarinya!
Faktanya, dia seharusnya menyadari hal ini ketika Yin She memberitahunya bahwa mata-mata yang membantu mereka menyelinap masuk ditemukan setelah kegagalan petugas patroli malam di masa lalu.
Yin She telah membantu beberapa patroli malam menyusup ke Gale Stockade. Mata-mata lain ditemukan karena ini. Bagaimana dia bisa terus bersembunyi? Dia seharusnya menyadari bahwa identitas Yin She telah lama terungkap.
Tidak peduli apa yang dia lakukan, Xu Feng akan memberikan perhatian khusus pada mata-mata ini.
...
“Kamu memancing mata-mata kami di Divisi Patroli Malam. Ini memang sesuatu yang tidak saya duga, tapi… Anda juga telah melakukan kesalahan yang sangat serius.” Senyuman penuh arti muncul di wajah Xiao Shi.
"Hmm?" Xu Feng menyipitkan matanya.
Bab 23: Penjahat Meninggal karena Terlalu Banyak Bicara
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Untuk beberapa alasan,
Xu Feng yang jelas-jelas merasa bahwa kemenangan sudah ada dalam genggamannya dan sudah merencanakan dengan sempurna melawan Xiao Shi, tiba-tiba merasakan firasat buruk saat mendengar perkataan Xiao Shi dan melihat senyuman di wajahnya.
Perasaan ini sangat tidak masuk akal. Bagaimanapun juga, tidak peduli bagaimana orang melihatnya, Xiao Shi adalah ikan yang dia tangkap dan menunggu untuk disembelih.
“Anda mengatakan ini kepada saya karena Anda ingin membuktikan bahwa Anda sangat pintar dan tahu cara membuat skema. Anda ingin menggunakan keterkejutan saya untuk menunjukkan kebijaksanaan Anda dan memuaskan rasa superioritas Anda.
“Namun, ada pepatah lain untuk perilakumu. Itu disebut penjahat yang sekarat karena terlalu banyak bicara.”
Begitu Xiao Shi selesai berbicara, cahaya tajam muncul di matanya. Dia berteriak dalam hatinya. Meledak!
Dalam sekejap, Xu Feng dan lelaki tua berjubah hitam di sampingnya terkejut. Ledakan! Ledakan! Ledakan! Tubuh mereka meledak menjadi kabut berdarah. Ñ00v€l--ß1n menjadi tuan rumah rilis perdana bab ini.
Saat Xu Feng dan lelaki tua berbaju hitam muncul, Xiao Shi diam-diam telah membentuk segel di tubuh mereka.
Segel Debu adalah teknik rahasia tingkat Surga. Saat membentuk segel, seseorang tidak perlu menyentuh pihak lainnya. Selama berada dalam jarak sepuluh meter dari Xiao Shi, Xiao Shi dapat membentuk segel di tubuhnya.
Namun, pembentukan segel seringkali membutuhkan waktu.
Jika mereka berdua menyerang segera setelah mereka tiba, Xiao Shi pasti tidak punya waktu untuk membentuk segel. Namun, penjelasan Xu Feng membuatnya berhasil meninggalkan jejak pada mereka berdua.
Setelah Xiao Shi meledakkan tanda yang terkondensasi dari darah dan qi miliknya, ledakan yang disebabkan oleh tanda tersebut tidak hanya membuat punggung mereka menjadi berantakan, tetapi pada saat yang sama, ledakan Tanda Qi Darah secara langsung menyebabkan darah dan qi. di tubuh mereka menjadi kacau!
Konsekuensinya jauh lebih serius dibandingkan luka di tubuh mereka. Bagaimanapun, darah dan qi adalah kunci untuk menjadi seniman bela diri Tingkat Awal. Begitu darah dan qi mereka menjadi kacau, mereka tidak akan bisa menggunakan kekuatan penuh mereka.
Pada saat yang sama ketika Xiao Shi meledakkan sasarannya, sosoknya menyerbu ke depan. Di bawah penggunaan Arc Flash, dia seperti sambaran petir. Ke mana pun dia lewat, pasti terjadi ledakan di udara.
Dengan satu langkah, dia tiba di depan lelaki tua berjubah hitam di samping Xu Feng.
Saat dia bergerak, tangan kanannya dengan cepat meraih tas penyimpanannya, dan pedang emas muncul di tangannya. Itu adalah item Martial Entry-Level yang dia jatuhkan dari membunuh banyak serangga dan burung, Pedang Emas Hitam!
Astaga!
Cahaya pedang emas menyala.
Xiao Shi mengayunkan pedang emas gelap di tangannya dan menebas lelaki tua berjubah hitam di depannya.
Orang ini adalah target pertamanya.
Tubuh lelaki tua berjubah hitam itu berlumuran darah. Ledakan tanda itu telah melukainya dengan parah. Ditambah dengan kekacauan Qi dan darah di tubuhnya, kondisinya sangat buruk.
Dia bahkan tidak melihat bagaimana Xiao Shi muncul di hadapannya. Dia hanya bisa melihat samar-samar cahaya keemasan jatuh di depannya. Krisis hidup dan mati yang intens memenuhi seluruh pikirannya.
Dalam situasi hidup dan mati seperti itu, dia secara naluriah mengangkat tangannya dan menyilangkannya di depan dadanya untuk menghalangi.
Engah!
Cahaya pedang dari pedang emas hitam itu seperti garis emas tipis yang dengan cepat melintas melewati lengan lelaki tua berjubah hitam itu, menyebabkan lengannya meninggalkan tubuhnya dan terbang ke udara.
Tidak hanya itu, setelah memotong lengan lelaki tua itu, garis emas itu terus melaju ke depan dan mendarat di depan dada lelaki tua itu.
Astaga!
Sejumlah besar darah keluar dari dada lelaki tua berjubah hitam itu. Kekuatan cahaya pedang emas membuat seluruh tubuhnya terbang dan dia terjatuh ke tanah. Tubuhnya bergerak-gerak dan dia berada di ambang kematian.
Kedua lengannya terputus secara bersamaan, dan retakan mengerikan muncul di dadanya. Bahkan sampai-sampai seseorang bisa melihat organ dalam menggeliat di dalam tubuhnya melalui celah ini.
Meskipun dia tidak langsung mati, luka seperti itu ditakdirkan untuk membuatnya sulit untuk hidup.
Ekspresi Xiao Shi dingin. Dia berjalan di depan lelaki tua berjubah hitam itu dan menikamkan pedang emas hitam di tangannya ke dada lelaki tua berjubah hitam itu.
Engah!
Ujung pedangnya menembus jantung lelaki tua berjubah hitam itu.
Itu langsung membunuhnya.
Kecepatannya terlalu cepat! Dari saat dia menyerang hingga saat dia membunuh, seluruh prosesnya lancar dan alami. Tidak memakan waktu lebih dari tiga detik. Itu sangat cepat sehingga sulit untuk bereaksi.
Setelah melakukan semua ini, Xiao Shi tidak memilih untuk segera mengambil barang yang dijatuhkan oleh lelaki tua berbaju hitam itu. Sebaliknya, dia memandang Xu Feng. Dia perlu menggunakan orang ini untuk memverifikasi apakah barang yang dijatuhkan setelah dia membunuhnya dapat dilihat oleh orang lain.
Dia sudah lama ingin melakukan verifikasi ini.
Namun, dia tidak dapat menemukan peluang yang cocok. Jika dia baru saja menemukan seseorang untuk memverifikasinya, bagaimana dia bisa menjelaskannya jika pihak lain bisa melihatnya? Dia tidak mungkin membunuhnya untuk membungkamnya, bukan?
Hanya seseorang seperti Xu Feng, yang harus dibunuh, yang menjadi target verifikasi yang paling cocok. Terlepas dari apakah dia bisa melihatnya atau tidak, dia pasti akan membunuhnya.
Xiao Shi menatap Xu Feng. Dia memperhatikan tatapannya. Selama dia bisa melihat, pandangannya pasti akan tertuju pada benda itu. Namun, Xiao Shi menemukan bahwa meskipun tatapan Xu Feng melewati benda itu, itu tidak berhenti di situ sama sekali.
Ini jelas berarti dia tidak dapat melihat apapun! Jika dia bisa melihatnya, dia akan berhenti ketika dia melihat benda ini muncul begitu saja di tanah.
Setelah memastikan hal ini, Xiao Shi mengambil barang-barang yang dijatuhkan oleh lelaki tua berjubah hitam setelah kematiannya di depan Xu Feng.
Itu adalah botol yang panjang.
Xiao Shi tidak memperhatikan informasi item untuk saat ini. Sebaliknya, dia menatap Xu Feng.
Segera, dia melihat saat dia mengambil barang itu, tatapan Xu Feng langsung terfokus pada tangannya. Dia bahkan mengungkapkan ekspresi terkejut.
Dari reaksi Xu Feng, Xiao Shi langsung mengerti. “Dengan kata lain, barang yang dijatuhkan setelah saya membunuhnya tidak dapat dilihat oleh orang biasa sampai saya mengambilnya. Hanya ketika saya mengambilnya, orang lain dapat melihatnya.”
Dia menyadari. Dia memasukkan barang itu ke dalam tas penyimpanannya.
Meskipun Xu Feng terkejut karena Xiao Shi tiba-tiba mengambil botol, dia lebih ketakutan dan terkejut dengan kematian lelaki tua berbaju hitam itu. “Kamu… Kamu tidak berada di Martial Entry-Level Empat!”
Fluktuasi Qi dan darah yang ditunjukkan Xiao Shi semuanya berada di Martial Entry-Level Empat. Namun, saat dia menyerang, Xu Feng merasakan fluktuasi Qi dan darah yang kuat yang jauh melebihi Martial Entry-Level Empat.
Ini adalah sesuatu yang belum pernah dia lihat atau dengar sebelumnya.
Xiao Shi tidak banyak bicara. Setelah memverifikasinya, dia menggerakkan kakinya dan memicu ledakan saat dia dengan cepat menyerang Xu Feng.
Saat ini, Xu Feng sudah siap. Dia tidak seperti lelaki tua berkulit hitam yang tidak punya waktu bereaksi sama sekali.
...
Namun, luka yang disebabkan oleh ledakan tanda dan kekacauan Qi serta darah di tubuhnya hanya memungkinkan dia untuk mencabut pedang panjang di punggungnya dan menggunakan pedang panjang di tangannya untuk memblokir tebasan Xiao Shi.
Dentang!
Benturan pedang dan pedang menciptakan serangkaian percikan api yang menyilaukan.
Tubuh Xu Feng mundur dengan cepat, dan darah muncrat dari mulutnya. Karena Qi dan darah yang kacau di tubuhnya, dia tidak dapat menggunakan kekuatannya. Akibatnya, dia tidak bisa menahan pedang Xiao Shi sama sekali.
Kejutan melintas di mata Xiao Shi. Pandangannya tertuju pada pedang panjang di tangan Xu Feng.
Itu sudah jelas.
Pedang panjang di tangan pihak lain juga merupakan senjata Martial Entry-Level. Ini juga merupakan alasan utama mengapa pihak lain bisa memblokir pedangnya.
Jika itu adalah senjata biasa, tidak mungkin senjata itu bertabrakan dengan senjata Martial Entry-Level.
Dia bisa membunuhnya dengan satu serangan!
Tetap saja, meski dia memblokir pedangnya, Xiao Shi yakin dia bisa membunuhnya dalam tiga serangan.
Bab 24: Kamu Membuatku Sakit
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Astaga!
Xiao Shi menyerang lagi.
Xu Feng hanya bisa menggunakan pedang panjang di tangannya untuk memblokir. Meskipun dia hampir tidak bisa memblokirnya, kekuatan mengejutkan dari setiap tebasan Xiao Shi membuatnya terjatuh ke belakang, muntah darah dan terluka terus menerus. Jika bukan karena kekacauan Qi dan darah di tubuhnya, dia pasti tidak akan seperti ini.
Namun, ketika tanda Xiao Shi meledak, kekuatannya seolah-olah tersegel, membuatnya tidak mampu melawan sama sekali.
Bahaya kematian yang besar membuatnya sangat memahami apa artinya mati karena terlalu banyak bicara. Pada saat ini, dia berlumuran darah dan jatuh ke tanah dengan putus asa. Telapak tangan yang memegang pedang telah retak akibat dua benturan tersebut, dan darah mengalir.
Xiao Shi mengangkat pedang emas gelap di tangannya. Niat membunuh muncul di matanya. Dengan situasi pihak lain saat ini, dia tidak lagi mampu menahan pedang ini.
Sudah waktunya untuk mengakhirinya.
Namun, saat pedang emas gelap di tangan Xiao Shi hendak ditebas, tiga jarum tajam berwarna putih keperakan tiba-tiba menyapu dari belakangnya dengan kecepatan yang sangat cepat. Di ujung jarum, ada bintik-bintik cahaya hijau tua yang beracun!
Astaga!
Jarum perak terus melesat ke depan.
Di belakang Xiao Shi, seorang wanita cantik dan berbadan tegap berdiri di sana. Kelemahan dan ketakutan di wajahnya telah berubah menjadi dingin saat ini. Di tangannya ada sebuah tabung bambu kecil dan ramping. Dia membidik Xiao Shi dan menembakkan tiga jarum perak panjang.
Awalnya ini adalah jenis panah berlengan khusus. Itu sangat kuat. Selama digunakan dengan benar, bahkan orang biasa pun dapat menggunakannya untuk membunuh seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri!
Bagaimanapun, jarum panjang di dalam tabung bambu adalah senjata tajam yang digunakan untuk membunuh seniman bela diri Tingkat Awal. Mereka dapat dengan mudah menembus tubuh seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri.
Ditambah dengan racun mematikan dari ujung jarum, itu bisa langsung membunuh sebagian besar seniman bela diri Tingkat Awal.
Dalam sekejap, tiga jarum perak telah tiba di depan Xiao Shi. Itu menembus punggung Xiao Shi dan keluar dari dadanya! Ia melesat ke tanah di depan Xiao Shi dan tenggelam ke dalam tanah, menciptakan tiga lubang di tanah.
Bibir wanita cantik itu membentuk senyuman dingin. Jika saat itulah dia pertama kali diculik, dia pasti menginginkan seseorang untuk menyelamatkannya.
Tapi sekarang, dia sama sekali tidak ingin meninggalkan tempat ini! Rilis debut bab ini terjadi di Ñøv€l-B1n.
Dalam tiga tahun terakhir, dia benar-benar merasakan nikmatnya menjadi seorang wanita. Ini adalah sesuatu yang belum pernah dia alami dari suami sebelumnya.
Dia mencintai hidupnya apa adanya dan menikmatinya.
Meskipun Xu Feng adalah seorang pemimpin bandit, dia tampan dan berkuasa. Dia merawatnya dengan baik. Dia jauh lebih baik dari mantan suaminya. Bahkan jika dia mengusirnya sekarang, dia tidak akan pergi.
“Tidak ada yang bisa merusak kebahagiaanku!” Mata wanita cantik itu dipenuhi dengan kekejaman. Dia bahkan lebih senang pada dirinya sendiri. Dia yakin petugas patroli malam di depannya pasti tidak menyangka dia akan menyerang saat ini.
Namun senyuman di wajahnya membeku saat melihat Xiao Shi yang tubuhnya tertusuk jarum panjang tidak jatuh ke tanah atau berdarah, malah seluruh tubuhnya berangsur-angsur menghilang.
Dia telah menembakkan bayangan yang ditinggalkan oleh gerakan kecepatan tinggi Xiao Shi.
"Tidak mustahil!!" Wanita cantik itu berseru tak percaya.
Bagaimana dia tahu bahwa dia akan menyerang?? Tidak ada alasan! Mustahil!
Xu Feng, yang sedang duduk di tanah, sama terkejutnya. Dia tahu lebih baik daripada wanita cantik yang tidak dihindari Xiao Shi karena dia merasakan bahaya. Sebaliknya, saat wanita cantik itu mengambil tabung bambu itu, dia sudah bersiap untuk menghindar. Seolah-olah dia memiliki mata di punggungnya dan bisa melihat semua yang dilakukan orang di belakangnya.
Suara mendesing!
Sosok Xiao Shi melintas dan perlahan mengeras di belakang wanita cantik itu. Cahaya dingin muncul di matanya.
Sejak dia datang ke halaman ini dan tidak melihat jebakan apa pun, dia memiliki pertanyaan di dalam hatinya.
Bagaimana petugas patroli malam sebelumnya...gagal?
Karena tidak ada jebakan di halaman ini, seharusnya tidak sulit bagi mereka untuk menyelamatkannya dari sini. Tapi semua orang gagal.
Ini aneh.
Sampai dia melihat wanita cantik ini.
Saat dia melihat wanita cantik itu, atau lebih tepatnya, pakaian yang dikenakannya, Xiao Shi sudah menebaknya. Sebagai seorang wanita yang dibawa secara paksa ke desa, jika dia ingin lepas dari penderitaannya, mengapa dia harus mengenakan pakaian seksi yang tembus pandang?
Meskipun Xiao Shi tidak sepenuhnya yakin, dia tetap waspada. Oleh karena itu, saat dia memasuki ruangan, dia meninggalkan Tanda Qi Darah pada wanita cantik ini. Dia ingin memastikan bahwa setiap gerakan pihak lain berada di bawah kendalinya.
Meski ia tidak pernah merasa wanita ini memiliki kemampuan untuk menyakitinya, namun kehati-hatian dalam kepribadiannya tetap membuatnya tak segan-segan mengurangi darah dan qi untuk mengontrol setiap gerak-gerik wanita tersebut.
Sekarang setelah wanita ini mengambil tindakan, tebakan Xiao Shi telah terkonfirmasi sepenuhnya.
“Kaulah yang membunuh petugas patroli malam itu di masa lalu, kan?” Suara dingin terdengar dari belakang, menyebabkan wanita cantik itu gemetar.
“Kalian berdua berkolusi dan dengan sengaja meninggalkan mata-mata untuk memikat petugas patroli malam satu demi satu dan membunuh mereka. Kasihan para petugas patroli malam itu. Mereka tidak menyadari sampai mereka mati bahwa… target yang harus mereka selamatkan selama misi adalah bahaya terbesar!”
Xiao Shi menatap punggung anggun wanita cantik itu, tapi dia teringat tampilan bos Restoran Hui Hai ketika dia memohon padanya dengan getir. Hal ini membuatnya semakin membenci wanita di depannya.
“Untuk menyelamatkanmu, suamimu menyerahkan semua asetnya dalam tiga tahun terakhir, tapi kamu memanfaatkannya.”
Tubuh wanita cantik itu bergetar semakin hebat. Niat membunuh yang dingin di belakangnya dan jejak rasa bersalah terakhir yang dia miliki terhadap suaminya membuatnya tidak mampu menanggungnya saat ini. Dia berteriak. "Cukup! Aku hanya mengejar kebahagiaan yang kuinginkan. Apa kesalahan yang telah aku perbuat! Dulunya saya berpikir bahwa saya sangat bahagia, tetapi setelah datang ke sini, saya akhirnya tahu apa itu kebahagiaan sejati!
“Saya tidak ingin kembali ke kehidupan lama saya. Aku benci kehidupan itu! Saya hanya ingin menjalani kehidupan yang lebih baik. Apa kesalahan yang telah aku perbuat?! SAYA-"
Bang!
Telapak tangan Xiao Shi mendarat di lehernya. Dia tidak mau mendengarkan omong kosongnya lagi.
"Anda membuat saya sakit." Dia berkata dengan dingin.
Tidak ada salahnya mengejar kebahagiaan yang diinginkan.
Namun, dengan mengkhianati dan menyakiti orang yang sangat mencintainya, memanfaatkan pihak lain dan membuat pihak lain bangkrut dan terus-menerus mencari orang untuk menyelamatkannya, menggunakan cara ini untuk memburu petugas patroli malam yang datang menyelamatkannya dan mendapatkan keuntungan.
Kematian orang seperti itu tidak patut dikasihani! Jika bukan karena fakta bahwa wanita ini ada hubungannya dengan misinya, dia harus membawanya kembali hidup-hidup untuk menyelesaikan misinya. Tamparan tadi tidak sesederhana menjatuhkannya.
Namun, berdasarkan kejahatan berkolusi dengan kepala suku untuk membunuh petugas patroli malam, dia yakin bahwa setelah membawanya kembali, dia tidak akan memiliki kesempatan untuk hidup.
"Itu bagus. Membunuh orang seperti itu hanya akan mengotori tanganku.”
Xiao Shi berbalik dan menatap Xu Feng, yang jatuh ke tanah dan tidak bisa lagi melawan.
...
Niat membunuh muncul.
Babak 25: Selama Dia Belum Mati
Penerjemah: Editor Terjemahan Henyee: Terjemahan Henyee
Kepala suku yang biasanya sombong itu memasang ekspresi pahit di wajahnya. Wajahnya abu-abu dan hatinya dipenuhi keputusasaan.
Serangan diam-diam wanita cantik itu adalah harapan terakhirnya untuk membalikkan keadaan. Petugas patroli malam sebelumnya pada dasarnya mati di bawah serangan diam-diam dari wanita cantik itu. Dia mengira petugas patroli malam ini tidak terkecuali.
Di luar dugaan, pihak lain justru bisa memprediksi serangan wanita cantik tersebut.
Engah!
Pedang emas gelap di tangan Xiao Shi jatuh.
Pedang itu memenggal kepala Xu Feng. Pada saat yang sama, dia mengambil pedang panjang Martial Entry-Level dari tangannya dan menaruhnya di tas penyimpanannya.
Untuk bisa mendapatkan senjata Martial Entry-Level tidaklah buruk. Setelah itu, dia mulai memeriksa barang-barang yang dijatuhkan setelah pembunuhan itu. Sebagai seniman bela diri Martial Entry-Level Tujuh, Xu Feng memiliki peluang besar untuk menjatuhkan item berkualitas tinggi setelah kematian.
Namun, saat Xiao Shi hendak memeriksa barang yang dijatuhkan setelah kematiannya,
Dia tiba-tiba menyadari ada batu giok di tangan Xu Feng yang lain.
Slip giok yang telah dia hancurkan!
"Kotoran!"
Saat Xiao Shi melihat batu giok ini tergelincir, dia segera menyadari ada sesuatu yang tidak beres. Dia mengenali batu giok ini. Itu adalah jenis batu giok yang digunakan untuk mengirimkan informasi.
Misalnya, ketika dia dalam bahaya, dia bisa menghancurkan batu giok ini dan memberitahu sekutunya untuk bergegas menyelamatkannya. Kemungkinan besar pria ini diam-diam menghancurkan batu giok itu ketika perhatiannya terfokus pada wanita itu tadi.
Karena itu, sebagian besar bandit di benteng lain di Gunung Bulan Mengkilap telah menerima kabar darinya dan pasti akan bergegas ke sana.
Xiao Shi merasakan urgensi.
Dia tahu ada seniman bela diri Martial Entry-Level Sembilan dan bahkan seniman Qi Martial di Gunung Bulan Mengkilap. Jika ahli seperti itu datang, konsekuensinya tidak terbayangkan!
"Aku harus pergi sekarang!"
Xiao Shi menyadari betapa berbahayanya situasi ini. Dia dengan cepat mengambil barang-barang yang dijatuhkan Xu Feng setelah kematiannya. Dia meliriknya dengan cepat.
[Nama: Pil Pemulihan (Tak Ada Tandingannya)]
[Jenis: Pil]
[Kelas: Tingkat Awal Bela Diri]
[Pendahuluan: Dapat menyembuhkan semua luka dalam waktu singkat. Semakin tinggi kualitasnya, semakin cepat pemulihannya.]
[Catatan: Perhatikan waktunya! Kamu harus menggunakannya sebelum kamu mati!]
...
Ini adalah pil ampuh yang dapat menyembuhkan luka dengan cepat.
Sama seperti Pil Potensial yang dijatuhkan terakhir kali, kualitasnya adalah yang tertinggi.
Xiao Shi dengan cepat memasukkan ramuan itu ke dalam tas penyimpanannya dan menggendong wanita cantik itu di bahunya. Tubuhnya bergerak dan dia melarikan diri secepat yang dia bisa. Ketika dia melewati tempat perjamuan diadakan, dia melihat banyak bandit mabuk di tanah dan ragu-ragu.
Kali ini, Xu Feng ingin memberinya umpan. Dia tidak menghentikan bawahannya untuk minum. Dia membiarkan mereka mabuk.
Membunuh bandit-bandit ini awalnya adalah bagian dari rencana Xiao Shi, tapi sekarang dia dihadapkan pada kemungkinan bahwa seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri tingkat sembilan bisa datang kapan saja, atau bahkan seniman Bela Diri Qi, dia tidak punya pilihan selain melakukannya. meninggalkan.
Lagi pula, setiap detik dia tinggal di sini akan meningkatkan bahaya yang dia hadapi. Tapi jika dia pergi begitu saja, dia merasa sedikit marah.
Kesempatan seperti ini untuk membunuh beberapa seniman bela diri Tingkat Awal Bela Diri sekaligus sangat jarang terjadi. Sulit untuk menyerah.
Setelah ragu-ragu sejenak, Xiao Shi mengertakkan gigi dan memutuskan untuk tidak serakah. Dia segera lari!
Dia selalu berhati-hati dan dapat diandalkan. Dia benar-benar tidak mau mengambil risiko seperti itu. Jika ahli Qi Martial Realm datang karena dia tertunda saat membunuh bandit ini, dia pasti akan mati!
Meskipun sangat disayangkan, dia tahu bahwa selama dia bisa terus meningkatkan kekuatannya dan menjadi lebih kuat, dia bisa meratakan seluruh Gunung Glazed Moon. Tidak perlu khawatir tidak mempunyai kesempatan untuk membunuh mereka.
Sebelum dia cukup kuat, lebih baik aman.
Memikirkan hal ini, Xiao Shi tidak lagi ragu-ragu. Dia menggendong wanita cantik itu dan menggunakan Arc Flash untuk meninggalkan tempat ini secepat mungkin. Dia tidak menggunakan Arc Flash dalam perjalanan ke sini terutama karena teknik gerakannya menyebabkan terlalu banyak keributan dan dapat dengan mudah mengungkap lokasinya.
Tapi dia tidak peduli sekarang. Dia berlari secepat yang dia bisa.
Kecepatan menakjubkan yang dihasilkan oleh Arc Flash menyebabkan dia terus menerus mengeluarkan suara gemuruh di udara saat dia berlari. Hal ini menarik perhatian banyak bandit yang berpatroli. Namun, Xiao Shi sangat cepat sehingga mereka tidak dapat melihatnya dengan jelas. Sebelum mereka bisa bergerak, Xiao Shi sudah muncul sangat jauh.
Faktanya, Arc Flash tidak cocok untuk dijalankan.
Teknik gerakan ini menghabiskan banyak stamina dan mempunyai kebutuhan tertentu pada kekuatan tubuh. Sangat sulit bagi orang awam untuk memiliki stamina dan tubuh yang cukup untuk mempertahankan tingkat konsumsi sebesar itu. Biasanya, itu hanya digunakan sekali atau dua kali dalam pertempuran.
Jika seseorang terus menggunakannya seperti Xiao Shi, staminanya akan habis dalam hitungan menit. Dalam kasus yang serius, bahkan dapat menyebabkan kerusakan pada tubuh.
Namun, bagi Xiao Shi yang telah melatih tubuhnya, baik dari segi kekuatan fisik maupun tubuh, dia dapat terus menggunakan teknik gerakan ini.
Tidak ada tekanan.
Dalam sekejap, dia tiba di pintu masuk Gale Stockade.
Menghadapi gerbang yang tertutup, Xiao Shi yang berlari dengan kecepatan penuh tidak berhenti sama sekali. Di tengah ledakan di udara, dia bertabrakan dengan keras.
Ledakan!!
Terjadi ledakan keras.
Pintu yang sangat tebal yang terbuat dari kayu berskala besi hitam tiba-tiba meledak, berubah menjadi pecahan yang tak terhitung jumlahnya yang tersebar ke segala arah. Salah satu pecahannya kebetulan mengenai kaki wanita itu di bahu Xiao Shi. Xiao Shi samar-samar mendengar suara patah tulang kaki.
Dia berbalik untuk melihat.
Selama dia belum mati.
Dia terus berlari ke depan.
Para bandit dari Gale Stockade yang menyaksikan pemandangan ini melebarkan mata mereka seolah-olah mereka baru saja melihat hantu. Setelah bergegas keluar dari Gale Stockade, Xiao Shi terus mempertahankan kecepatan Arc Flash yang menakjubkan dan berlari menuruni gunung.
...
Saat ini, dia tidak lagi peduli lokasinya terungkap. Dia seperti tank yang melaju kencang, mengamuk sepanjang jalan. Untuk menempuh jarak terpendek, ketika dia menemukan beberapa pohon dan batu besar yang menghalangi jalannya, dia akan menyerang ke depan.
Tubuhnya kuat dan kulitnya tebal. Dampak seperti itu tidak akan menimbulkan kerusakan apa pun padanya. Tapi wanita yang digendongnya di bahunya agak tragis. Ada luka di sekujur tubuhnya.
Selama periode ini, dia terbangun dari rasa sakit akibat luka-lukanya, tetapi dia segera pingsan karena rasa sakit tersebut.
Xiao Shi melihat ke belakang.
Selama dia belum mati.
Dari lereng gunung hingga kaki gunung, terdapat banyak benteng. Ketika para bandit di benteng ini mendengar keributan itu, mereka pun bergegas keluar.
Beberapa bandit yang ceroboh berdiri di depan Xiao Shi, mencoba menghentikannya. Pada akhirnya, mereka dikirim terbang oleh Xiao Shi dan mati di tempat.
Xiao Shi dengan cepat memasukkan barang-barang yang jatuh setelah mati ke dalam tas penyimpanannya dan terus berlari. Begitu saja, dia bergegas dari lereng gunung ke kaki gunung.
Xiao Shi membutuhkan waktu kurang dari separuh waktu yang dibutuhkannya untuk tiba. Baru setelah dia bergegas keluar dari Gunung Bulan Mengkilap, dia menghela nafas lega. "Akhirnya."
Namun, pada saat ini, perasaan bahaya yang kuat tiba-tiba datang dari belakangnya, menyebabkan ekspresi Xiao Shi berubah. Dia segera melemparkan wanita itu ke luar bahunya. Dia dengan jelas memutuskan bahwa jika dia tidak mengusir wanita ini, dia pasti akan mati ketika serangan datang dari belakang.
Bang! N♡vεlB¡n: Pikiran yang Menginspirasi, Jiwa yang Menerangi.
...
Wanita ini dibuang seperti sampah oleh Xiao Shi. Dia terjatuh dengan keras ke tanah, dan luka-lukanya bahkan lebih parah.
Yah, selama dia belum mati.
Xiao Shi meliriknya dengan acuh tak acuh.
No comments:
Post a Comment